Pengaruh Latihan Hurdle Drills dan Calf Raises terhadap Hasil Lompat Jauh pada Spartan Atletik Klub Universitas Jambi

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh latihan hurdle drills dan calf raises terhadap hasil lompat jauh pada Spartan Atletik Club  Universitas Jambi. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah bentuk One Group Pre-test and Post-test Design, yaitu eksperimen. populasi yaitu Atlet yang ada pada Spartan Atletik Club Universitas Jambi yang mengikuti program latihan yang benar benar memenuhi kriteria dalam mengikuti program latihan yang telah disusun dan yang memenuhi adalah 14 orang peserta yang selalu terlibat secara aktif dalam mengikuti program latihan yang telah ditentukan oleh klub. Keterlibatan aktif ini diukur melalui kehadiran reguler dan komitmen terhadap rencana latihan yang telah disusun. Hasil penelitian menunjukkan, pada taraf signifikan α = 0,05, dapat dilihat bahwa L hitung  < L tabel untuk kedua kelas sampel. Yaitu  untuk  data  tes awal  di dapat L hitung  0,0775 yang < L tabel 0,227  sedangkan untuk data tes akhir didapat L hitung sebesar 0,0769 yang < L tabel 0,227. Dengan demikian terdapat pengaruh latihan hurdle drills dan calf raises terhadap hasil lompat jauh pada Spartan Atlet Club Universitas Jambi. Kesimpulan dalam penelitian ini terdapat pengaruh latihan hurdle drills dan calf raises terhadap hasil lompat jauh pada Spartan Atletik Club Universitas Jambi

Tingkat Motivasi Berprestasi Atlet Karate Kota Jambi dalam Menghadapi Porprov XXIII 2023

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besarkah Tingkat Motivasi Berprestasi Atlet Karate FORKI Kota Jambi Dalam Menghadapi PORPROV XXIII 2023. Penelitian ini menggunakan penelitian metode deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif  yakni mendiskripsikan mengenai Tingkat Motivasi Berprestasi Atlet Karate FORKI Kota Jambi Dalam Menghadapi PORPROV XXIII 2023. Populasi dalam penelitian ini adalah Atlet Karate FORKI Kota Jambi yang terpilih untuk bertanding di PORPROV XXIII 2023 yang berjumlah 17 orang. Berdasarkan hasil yang di peroleh, hasil indikator intrinsik berada pada kategori sangat baik yaitu sebanyak 4 orang (24%). pada kategori baik sebanyak 1 orang (6%), pada kategori sedang sebanyak 3 orang (18%), pada kategori rendah sebanyak 4 orang (24%) dan terakhir pada kategori sangat rendah sebanyak 5 orang (29%). indikator ekstrinsik berada pada kategori sangat baik yaitu sebanyak 4 siswa (23%). pada kategori baik sebanyak 3 orang (18%), pada kategori sedang sebanyak 4 orang (24%), pada kategori rendah sebanyak 3 orang (18%) dan terakhir pada kategori sangat rendah sebanyak 3 orang (18%). Kesimpulan dalam penelitian ini adalah tingkat motivasi berprestasi atlet karate Forki Kota Jambi dalam menghadapi Porprov XXIII 2023 termasuk dalam kategori sangat tinggi, dengan besaran porsentase sebesar 85%

Hubungan Dismenorea Terhadap Kondisi Mental Atlet Putri Saat Masa Menghadapi Pertandingan

Dismenorea merupakan istilah untuk menggambarkan keluhan kram yang menyakitkan dan umumnya muncul saat sedang haid atau menstruasi. Dismenore merupakan salah satu masalah terkait haid yang paling umum dikeluhkan. Tidak terlepas kejadian tersebut juga dialami oleh atlet putri. Efek sakit atau nyeri yang hebat memberika dampak yang akan berpengaruh pada penampilan saat atlet akan bertanding. Berdasarkan Penelitian yang telah dilakukan kepada atlet putri yang akan menghadapi pertandingan POMNAS di Padang, Sumatera Barat adalah sebanyak 73% responden menyatakan Stres saat Haid akan meningkat terutama saat Pertandingan, namun emosi ini tidak mempengaruhi performa mereka saat bertanding. Hal ini menandakan bahwa Dismenore tidak memberikan dampak yang sangat tinggi pada atlet putri. Secara psikologis, atlet putri yang mengalami haid, tidak berpengaruh pada performanya dalam pertandingan. Dapat disimpulkan bahwa, kejadian Dismenorea tidak mempengaruhi performa atlet, namun emosi dan psikologis atlet putri pada saat bertanding perlu diperhatikan

Pengembangan Video Senam Pernafasan Untuk Lansia

Penelitian ini bertujuan menghasilkan produk berupa video Pengembangan senam pernafasan untuk lansia. Model pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini ada model Pengembangan ADDIE. Validasi dilakukan oleh validator materi dan validator media. Subjek Penelitian adalah Anggota lansia panti sosial tresna werda budi luhur jambi dengan jumlah 10 orang subjek uji coba kelompok kecil dan 14 orang uji coba kelompok besar. Data hasil validasi dan tanggapan subjek uji coba dianalisis secara deskriptif kualitatif. Validator media dan validator materi menyatakan video pengembangan sangat baik dengan skor 90% dan 96%. Adapun hasil implement adalah subjek uji coba skala kecil dan kelompok besar menyatakan video pengembangan baik dan sangat baik dengan skor 98% dan 98%. Tahapan evaluate menghasilkan video pengembangan yang baik. Berdasarkan hasil semua tahapan ADDIE tersebut maka disimpulkan bahwa video pengembangan sangat baik. Video pengembangan senam pernafasan dapat digunakan oleh masyarakat. Video Pengembangan Senam pernafasan untuk lansia menarik, mudah di ikuti dan membantu dalam meningkatkan masyarakat untuk berolahraga dan meningkatkan minat masyaraka

Pengaruh Senam Tabata Terhadap Penurunan Berat Badan Pada Anggota Sanggar Senam SUTA Club Citra Raya City Kabupaten Muaro Jambi

Tujuan dari penelitian ini untuk meneliti apakah terdapat Pengaruh Senam Tabata Terhadap Penurunan Berat Badan Pada Anggota Sanggar Senam SUTA Club Citra Raya City Kabupaten Muaro Jambi.. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah timbangan berat badan. Penelitian ini termasuk penelitian eksperimen dengan uji hipotesis yaitu Uji-T. Penelitian ini menggunakan rancangan The One Group Pretest – Posttest Design yang diawali dengan pre-test, treatment kemudian diakhiri dengan post-test. Pengaruh perlakuan dapat diketahui dari hasil tes sebelum perlakuan diberikan dan setelah perlakuan diberikan. Hasil penelitian ini menemukan bahwa terdapat pengaruh besarnya perubahan penurunan berat badan anggota sanggar senam SUTA Club Citra Raya City yang dapat dilihat dari perbedaan rata-rata saat pretest yaitu 62,5333 dan rata-rata saat posttest yaitu 60,2667. Kesimpulan didukung dengan hasil signifikan yaitu thitung > ttabel dengan taraf nyata α = 0,05 dan derajat kebebasan (d.b) = (n-1 = 15) maka diperoleh nilai thitung (14,81047) > ttabel (1,76131) dan penurunan persentase berat badan sebesar 3,62%, sehingga dalam hal ini hipotesis penelitian Ha diterima pada taraf kepercayaan 95%. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat diketahui bahwa senam Tabata menggunakan weight training internal dan eksternal memberikan pengaruh yang signifikan terhadap penurunan berat badan, sehingga dapat diterapkan sebagai salah satu pilihan metode latihan yang efektif dan efisien untuk menurunkan berat badan.Tujuan dari penelitian ini untuk meneliti apakah terdapat Pengaruh Senam Tabata Terhadap Penurunan Berat Badan Pada Anggota Sanggar Senam SUTA Club Citra Raya City Kabupaten Muaro Jambi. Jumlah populasi sebanyak 15 orang kemudian seluruh populasi dijadikan sampel dengan teknik pengambilan total sampling dimana sampel yang digunakan adalah sebanyak total populasi yaitu 15 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah timbangan berat badan. Penelituan ini termasuk penelitian eksperimen dengan uji hipotesis yaitu Uji-T. Penelitian ini menggunakan rancangan The One Group Pretest – Posttest Design yang diawali dengan pre-test, treatment kemudian diakhiri dengan post-test. Pengaruh perlakuan dapat diketahui dari hasil tes sebelum perlakuan diberikan dan setelah perlakuan diberikan. Hasil penelitian ini menemukan bahwa terdapat pengaruh besarnya perubahan penurunan berat badan anggota sanggar senam SUTA Club Citra Raya City yang dapat dilihat dari perbedaan rata-rata saat pretest yaitu 62,5333 dan rata-rata saat posttest yaitu 60,2667. Kesimpulan didukung dengan hasil signifikan yaitu thitung > ttabel dengan taraf nyata α = 0,05 dan derajat kebebasan (d.b) = (n-1 = 15) maka diperoleh nilai thitung (14,81047) > ttabel (1,76131) dan penurunan persentase berat badan sebesar 3,62%, sehingga dalam hal ini hipotesis penelitian Ha diterima pada taraf kepercayaan 95%. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat diketahui bahwa senam Tabata menggunakan weight training internal dan eksternal memberikan pengaruh yang signifikan terhadap penurunan berat badan, sehingga dapat diterapkan sebagai salah satu pilihan metode latihan yang efektif dan efisien untuk menurunkan berat badan.     Kata Kunci: Senam Tabata, Penurunan Berat Bada

Minat Siswa Kelas IX SMP Islam Al Falah Jambi Dalam Mengikuti Pembelajaran PJOK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana minat siswa kelas IX SMP Islam Al Falah Jambi dalam mengikuti pembelajaran PJOK. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas IX SMP Islam Al Falah Jambi yang berjumlah 133 siswa. Instrumen yang digunakan adalah angket dengan rincian validitas dari 45 butir pertanyaan dihasilkan 40 butir pertanyaan yang valid dan hasil reliabilitasnya sebesar 0,900. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa minat siswa dalam mengikuti pembelajaran PJOK dari faktor intern berada pada kategori tinggi dengan jumlah 79 siswa atau 59,4%, Sedangkan dalam faktor ekstern minat siswa dalam mengikuti pembelajaran PJOK berada pada kategori tinggi  dengan jumlah 85 siswa atau 63,9% , sehingga nilai keseluruhan minat siswa dalam mengikuti pembelajaran PJOK berada pada kategori tinggi dengan jumlah 93 atau 69,9%. Berdasarkan jenis kelamin terdapat 75 responden pria dan perempuan sebanyak 58 responden dengan total 133 responden. Dari hasil penelitian ini disarankan kepada pihak sekolah agar memperhatikan minat siswa khususnya minat siswa dalam pembelajaran PJOK dengan meningkatkan fasilitas yang ada agar guru penjas lebih leluasa menyampaikan materi dengan fasilitas yang baik. Sehingga minat siswa tetap terjaga dan bahkan menjadi lebih baik

MINAT DAN MOTIVASI MASYARAKAT DALAM MENGIKUTI KEGIATAN SENAM MINGGU PAGI PADA KLUB KEBUGARAN SE-KOTA JAMBI

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui minat dan motivasi masyarakat dalam mengikuti kegiatan senam minggu pagi pada klub kebugaran se-Kota Jambi. Jumlah populasi sebanyak 277 orang kemudian populasi dijadikan sampel dengan teknik pengambilan sampel menggunakan rumus slovin dengan margin of error sebesar 8% atau 0,08 maka jumlah sampel nya adalah 100 orang. Hasil penelitian berdasarkan survei yang dilakukan terhadap minat dan motivasi masyarakat yang mengikuti kegiatan senam minggu pagi pada klub se-Kota Jambi adalah untuk minat kategori tinggi dengan hasil persentase 48% dengan jumlah 48 masyarakat, sangat tinggi 33% dengan jumlah 33 masyarakat, sedang 19% dengan jumlah 19 masyarakat, rendah dan sangat rendah 0% masyarakat dan untuk  motivasi kategori tinggi memiliki persentase 66% dengan jumlah 66 masyarakat, sedang 22% dengan jumlah 22 masyarakat, sangat tinggi 12% dengan jumlah 12 masyarakat, rendah dan sangat rendah 0% masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat dipahami bahwa penelitian ini telah mengetahui minat dan motivasi masyarakat dalam mengikuti kegiatan senam minggu pagi pada klub kebugaran se-Kota Jambi masuk dalam kategori tinggi.Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui minat dan motivasi masyarakat dalam mengikuti kegiatan senam minggu pagi pada klub kebugaran se-Kota Jambi. Jumlah populasi sebanyak 277 orang kemudian populasi dijadikan sampel dengan teknik pengambilan sampel menggunakan rumus slovin dengan margin of error sebesar 8% atau 0,08 maka jumlah sampel nya adalah 100 orang. Hasil penelitian berdasarkan survei yang dilakukan terhadap minat dan motivasi masyarakat yang mengikuti kegiatan senam minggu pagi pada klub se-Kota Jambi adalah untuk minat kategori tinggi dengan hasil persentase 48% dengan jumlah 48 masyarakat, sangat tinggi 33% dengan jumlah 33 masyarakat, sedang 19% dengan jumlah 19 masyarakat, rendah dan sangat rendah 0% masyarakat dan untuk  motivasi kategori tinggi memiliki persentase 66% dengan jumlah 66 masyarakat, sedang 22% dengan jumlah 22 masyarakat, sangat tinggi 12% dengan jumlah 12 masyarakat, rendah dan sangat rendah 0% masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat dipahami bahwa penelitian ini telah mengetahui minat dan motivasi masyarakat dalam mengikuti kegiatan senam minggu pagi pada klub kebugaran se-Kota Jambi masuk dalam kategori tinggi.   Kata Kunci: Minat, Motivasi, Sena

Survei Sarana dan Prasarana dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani Pada Madrasah Aliyah Se- Kecamatan Bungo Dani Kabupaten Bungo

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi sarana dan prasarana dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif, dalam penelitian ini menggambarkan tentang survei. Sebagai sumber data dalam penelitian ini adalah Madrasah Aliyah Se-Kecamatan Bungo Dani Kabupaten Bungo, yang akan menjelaskan jumlah, kondisi dan status kepemilikan sarana dan prasarana pendidikan jasmani yang digunakan untuk mengajar pelajaran pendidikan jasmani. Populasi yang dipakai dalam penelitian ini berjumlah 3 Sekolah. Berdasarkan analisis data hasil yang diperoleh untuk prasarana Prasarana dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani memiliki kekayaan sebesar 36,6% pada kategori Kurang, sedangkan sarana dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani memiliki kekayaan sebesar 38,3% pada kategori kurang. Dapat disimpulkan bahwa Sarana dan Prasarana dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani Pada Madrasah Aliyah Se-Kecamatan Bungo Dani Kabupaten Bungo pada kategori kurang. Kata kunci: Sarana, Prasarana,Pembelajaran Pendidikan JasmaniTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi sarana dan prasarana dalam Pembelajaran Pendikan Jasmani. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif, dalam penelitian ini menggambarkan tentang survei. Sebagai sumber data dalam penelitian ini adalah Madrasah Aliyah Se-Kecamatan Bungo Dani Kabupaten Bungo, yang akan menjelaskan jumlah, kondisi dan setatus kepemilikan sarana dan prasarana pendidikan jasmani yang digunakan untuk mengajar pelajaran pendidikan jasmani. Populasi yang dipakai dalam penelitian ini berjumlah 3 Sekolah. Berdasarkan analisis data hasil yang di peroleh untuk prasarana Prasarana dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani memliki kelayakan sebesar 36,6% pada kategori Kurang, sedangkan sarana dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani memliki kelayakan sebesar 38,3% pada kategori kurang. Dapat di simpulkan bahwa Sarana dan Prasarana dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani Pada Madrasah Aliyah Se-Kecamatan Bungo Dani Kabupaten Bungo pada katergori kurang. Kata kunci: Sarana, Prasarana,Pembelajaran Pendidikan Jasman

Faktor Kurangnya Minat Berwirausaha Mahasiswa Jurusan Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Universitas Jambi

Rendahnya minat untuk berwirausaha memang cukup beralasan. Selain karena penuh tantangan, pendidikan sangat kewirausahaan dibutuhkan untuk mendidik minat berwirausaha. Universitas Jambi (UNJA) melatih semangat wirausaha dengan memberikan perhatian lebih besar kepada mahasiswa yang berjiwa wirausaha dalam menghadapi persaingan global, hal tersebut didukung dengan memberikan fasilitas berupa program kegiatan program kreatifitas mahasiswa (PKM), Expo, bazar, pelatihan kewirausahaan dan sebagainya. Namun disetiap program yang berjalan tidak ditemukan mahasiswa Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (PORKES), yang menjadi anggota wirausaha tersebut. Berdasarkan hasil penelitian yang didapatkan sebelumnya 53,7% mahasiswa PORKES angkatan 2022 kurang berminat dalam berwirausaha. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan metode deskriptif, sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa PORKES UNJA angkatan 2022 sebanyak 49 mahasiswa. Instrumen yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah wawancara secara langsung yang diberikan kepada sampel. Hasil penelitian menunjukan bahwa menunjukan bahwa faktor penyebab kurangnya minat mahasiswa PORKES dalam berwirausaha diantaranya adalah 1). Tidak Percaya Diri 2). Gensi 3). Tidak ada modal 4). Tidak ada bakat (tidak kompeten dalam hal manajerial) 5). pelunasan untuk membagi waktu 6). Takut gagal atau takut bersaing. 7). Pernah gagal (Trauma). 8) Ingin menjadi karyawan atau pegawai (punya cita-cita lain). Bahkan ada yang mengatakan 9) tidak diizinkan oleh orang tua. Instrumen yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah wawancara secara langsung yang diberikan kepada sampel. Hasil penelitian menunjukan bahwa menunjukan bahwa faktor penyebab kurangnya minat mahasiswa PORKES dalam berwirausaha diantaranya adalah 1). Tidak Percaya Diri 2). Gensi 3). Tidak ada modal 4). Tidak ada bakat (tidak kompeten dalam hal manajerial) 5). pelunasan untuk membagi waktu 6). Takut gagal atau takut bersaing. 7). Pernah gagal (Trauma). 8) Ingin menjadi karyawan atau pegawai (punya cita-cita lain). Bahkan ada yang mengatakan 9) tidak diizinkan oleh orang tua. Instrumen yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah wawancara secara langsung yang diberikan kepada sampel. Hasil penelitian menunjukan bahwa menunjukan bahwa faktor penyebab kurangnya minat mahasiswa PORKES dalam berwirausaha diantaranya adalah 1). Tidak Percaya Diri 2). Gensi 3). Tidak ada modal 4). Tidak ada bakat (tidak kompeten dalam hal manajerial) 5). pelunasan untuk membagi waktu 6). Takut gagal atau takut bersaing. 7). Pernah gagal (Trauma). 8) Ingin menjadi karyawan atau pegawai (punya cita-cita lain). Bahkan ada yang mengatakan 9) tidak diizinkan oleh orang tua. Tidak ada bakat (tidak kompeten dalam hal manajerial) 5). pelunasan untuk membagi waktu 6). Takut gagal atau takut bersaing. 7). Pernah gagal (Trauma). 8) Ingin menjadi karyawan atau pegawai (punya cita-cita lain). Bahkan ada yang mengatakan 9) tidak diizinkan oleh orang tua. Tidak ada bakat (tidak kompeten dalam hal manajerial) 5). pelunasan untuk membagi waktu 6). Takut gagal atau takut bersaing. 7). Pernah gagal (Trauma). 8) Ingin menjadi karyawan atau pegawai (punya cita-cita lain). Bahkan ada yang mengatakan 9) tidak diizinkan oleh orang tua. Kata kunci: Faktor, kurangnya, Minat, Berwiusaha, Mahasiswa, Olahraga The low interest in entrepreneurship is quite reasonable. Apart from being full of challenges, entrepreneurship education is needed to instill interest in entrepreneurship. Jambi University (UNJA) instills an entrepreneurial spirit by giving greater attention to students who have an entrepreneurial spirit in facing global competition, this is supported by providing facilities in the form of student creativity program activities (PKM), Expos, bazaars, entrepreneurship training and so on. However, in every program that was running, not a single student was found in Sports and Health Education (PORKES), who was a member of the entrepreneur. Based on the results of previous research, it was found that 53.7% of 2022 PORKES students were less interested in entrepreneurship. This type of research is qualitative with a descriptive method. The sample in this study was UNJA PORKES students class of 2022 with a total of 49 students. The instrument used in collecting data was direct interviews which were given to the sample. The results of the study show that the factors causing the lack of interest of PORKES students in entrepreneurship include 1). Not Confident 2). Prestige 3). No capital 4). No talent (incompetent in managerial terms) 5). Difficulty to divide the time 6). Fear of failure or fear of competing. 7). Never failed (Trauma). 8) Want to become an employee or employee (have other goals). Some even say 9) parents don't allow it. Kata Kunci : Faktor, Kekurangan, Minat, Kewirausahaan, Mahasiswa, Olahrag

Peran Guru Pendidikan Jasmani Olahraga Dan Kesehatan Dalam Meningkatkan Minat Belajar Siswa di SMP Nasional Sariputra Kota Jambi

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peran guru PJOK dalam melaksanakan pembelajaran mengetahui minat belajar siswa kelas VIII pada mata pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan serta mengetahui minat siswa pada mata pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan di SMP Nasional Sariputra Kota Jambi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, karena permasalahan yang akan diteliti bersifat sementara dan berkembang sesuai dengan penelitian yang akan dilakukan. Penelitian yang digunakan terdiri dari 2 tahapan yaitu dimulai dari pengumpulan data dan validitas data. Hasil penelitian menunjukkan peran guru dalam meningkatkan minat belajar siswa yaitu guru sebagai pendidik, guru sebagai pembimbing, guru sebagai motivator, dan guru harus bisa mencairkan suasana supaya siswa tidak malas dalam mengikuti pembelajaran.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peran guru PJOK dalam melaksanakan pembelajaran mengetahui minat belajar siswa kelas VIII pada mata pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan serta mengetahui minat siswa pada mata pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan di SMP Nasional Sariputra Kota Jambi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, karena permasalahan yang akan diteliti bersifat sementara dan berkembang sesuai dengan penelitian yang akan dilakukan. Penelitian yang digunakan terdiri dari 2 tahapan yaitu dimulai dari pengumpulan data dan validitas data. Hasil penelitian menunjukkan peran guru dalam meningkatkan minat belajar siswa yaitu guru sebagai pendidik, guru sebagai pembimbing, guru sebagai motivator, dan guru harus bisa mencairkan suasana supaya siswa tidak malas dalam mengikuti pembelajaran