3 research outputs found

    Hubungan Higiene Perorangan dan Sanitasi Lingkungan Dengan Kejadian Demam Tifoid Pada Pasien Rawat Inap RSUD Gunung Tua

    Get PDF
    Demam tifoid/tipes adalah penyakit infeksi sistemik tergolong akut dan mengancam jiwa diakibatkan bakteri Salmonella Enterica Serovar Typhi. Data dari RSUD Gunung Tua menunjukkan bahwa dari tahun 2018-2022 penyakit demam tifoid yang dialami pasien rawat inap selalu mengalami peningkatan. Faktor-faktor yang menjadi penyebab tipes diantaranya yaitu kondisi sanitasi yang buruk dan kebersihan pribadi yang rendah. Tujuan dari penelitian ini melihat hubungan sanitasi lingkungan dan hygiene perorangan terhadap peristiwa demam tifoid/tipes pada pasien rawat inap RSUD Gunung tua. Penelitian ini memakai metode observasional analitik dengan desain studi case control. Analisa data yang dipakai pada bivariat adalah uji Chi-Square sedangkan pada multivariat memakai uji regresi logistik. Hasil penelitian didapatkan secara berurutan, penyebab utama demam tifoid yang dialami pasien rawat inap RSUD Gunung Tua adalah kebiasaan mencuci tangan setelah buang air besar. Diikuti dengan kebiasaan mencuci tangan sebelum makan, sarana sumber air bersih dan kebiasaan makan diluar rumah. Sementara itu tidak terdapat hubungan dari kebiasaan mencuci bahan makanan mentah dan sarana jamban dengan kejadian demam tifoidpada pasien rawat inap RSUD Gunung tua

    DESCRIPTION OF MALARIA DISEASE IN MANDAILING NATAL DISTRICT, NORTH SUMATERA (GAMBARAN PENYAKIT MALARIA DI KABUPATEN MANDAILING NATAL, SUMATERA UTARA)

    No full text
    Acute as well as chronic malaria infection caused by the parasite plasmodium. Malaria is one of the health problems located in Mandailing Natal Regency which is a malaria endemic area. This study aims to determine the spread or spread of malaria based on the number of cases, their demand, and their frequency according to age, sex, and others. This study used a cross sectional method, using secondary data obtained from the Mandailing Natal District Health Office. Data were obtained from the results of the medical laboratory of each puskesmas in the Mandailing Natal District Health Office. The results showed that malaria often occurs in the age group of 15-64 people 55.5 (40%). Based on gender, men had more malaria infections as much as 45 (62.5%) than women (27% 37.5). Based on the results of laboratory confirmatory malaria obtained on microscopic 68 people (94.4%). Based on the possibility of malaria transmission there were 72 cases (100%)

    Gambaran Pelaksanaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Pilar Pertama di Wilayah Kerja Dinas Kesehatan Kota Medan

    No full text
    Salah satu program yang dikembangkan pemerintah saat ini yaitu Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). Program STBM ini ditekankan masyarakat sebagai subjek yang diberikan stimulasi. Kemudian dilakukan pemicuan agar terjadi perubahan perilaku berkaitan dengan sanitasi secara bertahap secara kolektif. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menggambarkan pelaksanaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat pada pilar pertama pada  wilayah kerja Dinas Kesehatan Kota Medan Kecamatan Medan Petisah Provinsi Sumatera Utara. Desain Penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif dengan pendekatan yang merumuskan gambaran pelaksanaaan program Sanitasi Total Berbasis masyarakat di wilayah kerja Dinas Kota Medan. Sumber informasi dan informan dalam penelitian ini adalah orang yang benar-benar mengetahui dan memahami masalah, serta bertindak sebagai informan key, yaitu Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, kepala seksi kesehatan lingkungan dan pemegang program STBM di wilayah kerja Dinas Kesehatan Kota Medan.  Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa faktor komunikasi program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat dilakukan melalui puskesmas yang kemudian selanjutnya akan berkoordinasi kepada pihak Dinas Kesehatan. Pada faktor sumber daya program ini belum terpenuhi tenaga kesehatan lingkungan yang sesuai kebutuhan untuk keberlangsungan program. Faktor sikap/komitmen seluruh petugas yang terlibat menyatakan berkomitmen serta bertanggung jawab sepenuhnya terhadap program. Faktor birokrasi pada program ini Dinas Kota Medan menjalin kerja sama dengan perusahaan swasta, dinas pemerintahan yang lain seperti Dinas Perumahan dan Pemukiman serta Dinas Lingkungan Hidup
    corecore