5 research outputs found

    INHIBISI XANTIN OKSIDASE OLEH EKSTRAK DAUN SALAM (Syzygium polyanthum)

    Get PDF
    Xantin oksidase adalah enzim yang berperan dalam pembentukan asam urat. Xantin oksidase mengkatalisis hipoxantin menjadi xantin kemudian menjadi asam urat. Tanaman daun salam mampu menurunkan kadar asam urat darah karena mengandung metabolit sekunder seperti flavonoid, alkaloid, tanin dan minyak atsiri.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya hambat enzim xantin oleh ekstrak daun salam. Penelitian ini menggunakan metode penelitian  ekperimental yang dilakukan di Laboratorium Farmakognosi Akademi Farmasi Putra Indonesia Malang. Tahap penelitian meliputi, ekstraksi, isolasi enzim, uji aktivitas enzim dan uji daya inhibisi enzim. Pengujian aktivitas penghambatan xantin oksidasi menggunakan metode spektrofotometi pada λ290 nm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada varian konsentrasi 5 ppm, 10 ppm, 20 ppm, 50 ppm dan 100 ppm dihasilkan berturut-turut % inhibisinya yaitu 100%, 0%, 100%, 100%, dan 0%. Allopurinol digunakan sebagai kontrol positif dengan varian konsentrasi yang sama dihasilkan % inhibisi 100%, 0%, 0%, 0%, dan 100%.  Berdasarkan hasil penelitian, ekstrak daun salam dengan konsentrasi 5 ppm memiliki % inhibisi sebesar 100% setara dengan allopurinol 5 ppm. Sedangkan pada konsentrasi 100 ppm ekstrak daun salam tidak menunjukkan aktivitas penghambatan yaitu 0%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daun salam memiliki aktivitas  penghambatan enzim xantin oksidase sehingga diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai obat alternatif dalam menurunkan asam urat

    PROGRAM PEMBINAAN PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BAGI GURU KIMIA MA/SMA PADA MGMP KIMIA KABUPATEN MOJOKERTO BERBASIS IoT

    Get PDF
         Abstract. COVID-19 pandemic can accelerate education 4.0, by changing the face-to-face learning system to online. The transition of the learning system to online bring several problems to the world of education. This problem is related to the unpreparedness of the teacher in preparing learning media to support the Distance Learning Process (PJJ). PJJ system is carried out by utilizing information technology. To support online learning, chemistry teachers in Mojokerto are mostly not yet skilled in using Information Technology (IT), such as learning media online and maximizing the functions platforms of pre-existing such as power points. However, chemistry learning needs to be done with a touch of  IT. Because chemical materials are submicroscopic and abstract, so IT is needed to understand them more easily. With the development of the Internet of Things (IoT), it can be utilized by maximizing the use of the internet for activities. Community dedication as an applicable activity of the Tri Dharma of Higher Education in the form of training is one effort that is felt to be done to overcome these problems. Therefore, the Department of Chemistry, Faculty of Mathematics and Science, Universitas Negeri Malang provided training in making learning media online to Chemistry MGMP MA/SMA in Mojokerto city. The scope of activities carried out includes (1) program socialization and cooperation to school, (2) coaching, and (3) monitoring and evaluation. The results obtained indicate that this training activity is very useful and provides more insight into learning media online, with the hope that this activity can be carried out regularly to improve teacher skills in utilizing IT.               Abstrak. Pandemi COVID-19 mampu mengakselerasi pendidikan 4.0 dengan mengubah sistem pembelajaran tatap muka menjadi daring. Peralihan sistem pembelajaran menjadi daring membawa beberapa persoalan tersendiri bagi dunia pendidikan. Persoalan tersebut berkaitan dengan ketidaksiapan guru dalam menyiapkan media pembelajaran guna mendukung proses Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Sistem PJJ dilakukan dengan memanfaatkan teknologi informasi. Guna menunjang pembelajaran daring guru-guru kimia di Kabupaten Mojokerto sebagian besar belum terampil dalam menggunakan Information Technology (IT), seperti media pembelajaran online serta memaksimalkan fungsi platform yang sudah ada sebelumnya seperti power point. Selain hal itu, pembelajaran kimia memang perlu dilakukan dengan sentuhan IT. Hal tersebut dikarenakan materi kimia bersifat submikroskopik dan abstrak, sehingga diperlukan IT untuk lebih mudah memahaminya. Dengan berkembangnya Internet of Things (IoT) saat ini, maka dapat dimanfaatkan dengan memaksimalkan penggunaan internet untuk kegiatan pembelajaran kimia, baik teori maupun praktikum. Pengabdian masyarakat sebagai kegiatan aplikatif tri dharma perguruan tinggi dalam bentuk pelatihan merupakan salah satu upaya yang dirasa dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut. Oleh karena itu, Jurusan Kimia FMIPA Unversitas Negeri Malang memberikan pelatihan pembuatan media pembelajaran online  kepada MGMP Kimia MA/SMA Kabupaten Mojokerto. Lingkup kegiatan yang dilakukan meliputi: (1) sosialisasi program dan kerja sama ke sekolah, (2) pembinaan, serta (3) monitoring dan evaluasi. Hasil yang diperoleh menyatakan bahwa kegiatan pelatihan ini sangat bermanfaat dan memberikan wawasan lebih terkait media pembelajaran online, dengan harapan kegiatan ini dapat dilaksanakan secara berkala untuk meningkatkan keterampilan guru dalam memanfaatkan IT

    AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK BIJI BUAH Areca vestiaria Giseke DAN FRAKSINYA DENGAN METODE DPPH

    Get PDF
    Senyawa antioksidan semakin luas penggunaannya seiring dengan berkembangnya pemahaman masyarakat tentang peranannya dalam menghambat penyakit degenerative serta penuaan dini. Biji buah pinang yaki (Areca vestiaria Giseke) mengandung banyak senyawa yang bersifat antioksidan dengan mekanisme pengkapan radikal bebas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan aktivitas antioksidan pada ekstrak dan fraksi biji buah pinang yaki dan nilai IC50 dari aktivitas antioksidannya. Dalam penelitian ini dilakukan ekstraksi dengan metode soxhletasi menggunakan pelarut etanol 96%. Kemudian dipartisi menggunakan tiga pelarut yaitu n-heksan, etil asetat, dan etanol-air. Selanjutnya dilakukan perhitungan rendemen, skrining fitokimia, dan uji aktivitas antioksidan dengan menggunakan metode DPPH. Hasil perhitungan rendemen ekstrak etanol, fraksi n-heksan, fraksi etil asetat, dan fraksi etanol-air biji buah pinang yaki berturut-turut 17,11%, 10,82%, 18,16%, 52,78%. Skrining fitokimia flavonoid pada ekstrak etanol, etil asetat, fraksi etanol-air menunjukkan positif adanya senyawa flavonoid terhadap reagen Mg-HCl. Nilai IC50 ekstrak etanol, fraksi n-heksan, fraksi etil asetat, fraksi etanol-air berturut-turut 94,52 µg/ml, 445,72 µg/ml, 44,65 µg/ml, 91,4 µg/ml. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ekstrak etanol biji buah pinang yaki dan fraksinya memiliki aktivitas antioksidan. Fraksi etil asetat memiliki aktivitas antioksidan tertinggi yaitu 44,65 µg/ml

    Mobile-Nature of Science Model of Learning for Supporting Student Performance on General Chemistry Classroom

    No full text
    Development of student understanding of nature of science, conceptual understanding, and scientific literacy on learning must be supported by proper learning process. An offline and online environment on mobile learning oriented with Nature of Science oriented learning can be considered to commit. Mobile-Nature of Science (Mobile-NOS) is suitable model of learning for this purpose. Evaluating the influence of Mobile-NOS model of learning application towards Students' understanding of nature of science, chemistry concept understanding, and scientific literacy on general chemistry learning are focus of this study. This study was carried out by posttest only control group design, in form of quasi experimental. There are 44 sample determined by saturated sampling technique of general chemistry students as population. Sample divided into two group equally, the experimental and control group. Data were collected by understanding nature of science questionnaire, scientific literacy test, and chemistry conceptual understanding test. Data was analyzed by independence sample t test. The result of the study showed that the application mobile-NOS model of learning make students better on understanding of nature of science, conceptual understanding, and scientific literac

    Mobile-Nature of Science Model of Learning for Supporting Student Performance on General Chemistry Classroom

    No full text
    Development of student understanding of nature of science, conceptual understanding, and scientific literacy on learning must be supported by proper learning process. An offline and online environment on mobile learning oriented with Nature of Science oriented learning can be considered to commit. Mobile-Nature of Science (Mobile-NOS) is suitable model of learning for this purpose. Evaluating the influence of Mobile-NOS model of learning application towards Students' understanding of nature of science, chemistry concept understanding, and scientific literacy on general chemistry learning are focus of this study. This study was carried out by posttest only control group design, in form of quasi experimental. There are 44 sample determined by saturated sampling technique of general chemistry students as population. Sample divided into two group equally, the experimental and control group. Data were collected by understanding nature of science questionnaire, scientific literacy test, and chemistry conceptual understanding test. Data was analyzed by independence sample t test. The result of the study showed that the application mobile-NOS model of learning make students better on understanding of nature of science, conceptual understanding, and scientific literac
    corecore