140 research outputs found

    Implementation of Project Based Learning Model for Enhancing Students’ Practical Skill and Scientific Literacy

    Get PDF
    Abstract: Implementation of Project Based Learning Model for Enhancing Students’ Practical Skill and Scientific Literacy. Objectives: This study is aimed to determine the difference of implementation between project based learning and direct instruction model in chemistry teaching of acid and base matter to enhancing students’ practical skill and scientific literacy. Methods: The sampling technique was purposive sampling that obtained class XI MIPA 1 as an experimental class was taught using project based learning model, while XI MIPA 2 as a control class was taught using direct instruction model. The instruments of data collecting are test and non test. The test by using the form of a description was used to measure students' scientific literacy, while non test by using the observation sheet was used to measure students' practical skill. The data analysis used manova test at significance level of 5%. Findings: The results showed that the Hotelling's Trace value on the manova test had a significance of 0.000. Conclusion: there is a significant difference between implementation of project based learning and direct instruction model in chemistry teaching of acid and base matter for enhancing students’ practical skill and scientific literacy wholly and partially. Keywords: Project based learning, practical skill, scientific literac

    Molekulare Charakterisierung des Retrotransposons Ylt1 der Hefe Yarrowia lipolytica

    Get PDF
    Die Retrotransposonen sind ubiquitäre Komponenten des eukaryotischen Genoms. In der Hefe Yarrowia lipolytica existiert neben anderen Retrotransposonen das Retrotransposon Ylt1 (Yarrowia lipolytica retrotransposon). Dieses Retrotransposon besteht aus den flankierenden "Long Terminal Repeat" (LTR), zeta von jeweils 714 Nukleotiden und interner Region, eta von 8025 Nukleotiden. Deswegen baut die gesamte Sequenz von 9453 Nukleotiden. Der etwa Bereich enthält einen durchgängigen offenen Leserahm (ORF) (826 bis 8687 Nukleotiden, 2621 Aminosäure). Die LTR Sequenzen enthalten nicht nur TATA-Box, sondern auch ein mögliches Terminations-Signal der Transkription (TAGT) sowie ein Polyadenylierungssignal (AATAAA). Eine Primer Bindungsstelle und ein Polypurin-Bereich sind ebenfalls innerhalb der Ylt1 Sequenz enthalten. Dieses Retrotransposon enthält codierenden Bereiche für ein Gag-Strukturprotein (Gag), Protease (PR), Reverse Transkriptase (RT), RNase H (RH) und Integrase (IN). Das Retrotransposons Ylt1 kommt in verschiedenen Stämmen der Hefe Y. lipolytica vor. Die Transpositionsaktivität dieses Retrotransposon war nachweisbar. Die Aktivität des LTR-Promotors ist von der Kohlenstoffquellen abhängig. Acetat und Ethanol bewirken eine Erhöhung der Promotoraktivität auf das 4fache der basalen Aktivität. Nachdem der Ylt1-ORF unter Kontrolle des ICL1-Promotors exprimiert wurde, konnten jeweils etwa 140 kDa (mit dem Anti HA-Antikörper) bzw. ca. 74 kDa (mit Anti GFP-Antikörper) große Proteine aus den zwei DNA Konstrukte nachgewiesen werden.The retrotransposons are ubiquitous components of eukaryotic genome. The retrotransposon Ylt1 (Yarrowia lipolytica retrotransposon) was detected in the genome of the dimorphic yeast Yarrowia lipolytica. This retrotransposon is 9453 nucleotides in length and contains two identical long terminal repeats (LTR), zeta of 714 nucleotides and internal region, eta of 8025 nucleotides. The LTR sequences contain not only TATA-Box but also predicted termination signal for transcription (TATG) and polyadenylation signal (AATAAA). The both putative primer binding site (PBS) and polypurine tract were found in the retrotransposon Ylt1 sequence. This retrotransposon contains a single open reading frame (ORF) (826 - 8687 nucleotides, 2621 amino acids), which encodes Gag protein (Gag), protease (PR), reverse transcriptase (RT), RNase H (RH) and integrase (IN). The distribution of retrotransposon Ylt1 among Y. lipolytica strains indicated that the full length elements as well as solo LTR are abundant in several strains. The transposition activity of retrotransposon Ylt1 on acetate as a carbon source was also observed. The promoter activity of the LTR sequence depends on the carbon source. Acetate and ethanol activated 4 fold from the basal activity of the LTR promoter. After expression of Ylt1-ORF under the strong inducible ICL1 promoter from two DNA constructs, which contain HA or GFP epitope, a protein about 140 kDa (with anti HA-antibody) or 75 kDa (with anti GFP-antibody) were detected

    Pengembangan LKPD Berbasis Inquiry Project Task untuk Meningkatkan Scientific Writing Skills dan Sikap Kritis Peserta Didik SMP.

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan tingkat kelayakan LKPD berbasis inquiry project task, menganalisis karakteristik LKPD berbasis inquiry project task dalam pembelajaran IPA materi interaksi makhluk hidup dengan lingkungannya, dan menguji efektivitas LKPD berbasis inquiry project task untuk meningkatkan scientific writing skills dan sikap kritis peserta didik kelas VII di SMP Negeri 8 Purworejo. Penelitian menggunakan metode penelitian pengembangan dengan mengadaptasi model 4D yang meliputi langkah define, design, develop, dan disseminate. Subjek uji coba terbatas terdiri atas 6 peserta didik kelas VII F SMP Negeri 8 Purworejo. Subjek uji coba lapangan utama meliputi 32 peserta didik kelas VII D (kelas eksperimen) dan VII E (kelas kontrol) SMP Negeri 8 Purworejo. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik nontes menggunakan wawancara, lembar validasi produk, lembar respon keterbacaan LKPD berbasis inquiry project task, serta lembar observasi scientific writing skills dan sikap kritis. Kevalidan LKPD berbasis inquiry project task dianalisis secara kuantitatif berdasarkan penilaian ahli. Butir instrumen scientific writing skills dan sikap kritis dianalisis melalui uji empiris serta divalidasi dan dinyatakan valid oleh ahli. Analisis efektivitas dengan menggunakan multivariat analysis of variance (MANOVA) dengan taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian menunjukan bahwa LKPD berbasis inquiry project task layak digunakan dalam pembelajaran IPA materi interaksi makhluk hidup dengan lingkungannya dengan penilaian sangat baik. Karakteristik LKPD berbasis inquiry project task yang dikembangkan berupa tugas yang melibatkan kegiatan penyelidikan untuk memecahkan masalah melalui penciptaan suatu proyek. Penerapan LKPD berbasis inquiry project task efektif dalam meningkatkan scientific writing skills dan sikap kritis dengan ditunjukkan dengan nilai signifikansi 0,000 (sig 2-tailed < 0,05)

    INDONESIAN QUALIFICATION FRAMEWORK (IQF) LEVEL 6 FOR BIOLOGICAL SCIENCE EDUCATION

    Get PDF
    Indonesian goverment released Presidential decree number 8 year 2012 on Indonesian Qualification Framework (IQF). The IQF will have impacts on several areas in educational system, including curriculum in higher education, standard of competences of workers, and wages system in Indonesia. The curriculum of higher education must adopt this IQF as a framework, in which the undergraduate students must achieve level 6 of the IQF, level 7 for professions like teachers, level 8 and 9 for graduate and postgraduate. The level 6 of the IQF consists of five generic competence, one of them is about character and the other four are related to the field of study. The IQF’s generic competences must be describe more detail as learning outcomes (LO) to guide universities to redevelop their curriculum. The problem is, the decription of the IQF level 6 not available yet. This research aims to develop LO derived from the IQF level 6 for biology education, chemistry education, and physic education. The respondent consists of 87 science teachers, 54 lecturers, and 180 undergraduate students from five higher education institutions in Indonesia. The results of the research is the accepted LO

    PROSPEK BIOETANOL SEBAGAI BAHAN BAKAR YANG TERBARUKAN DAN RAMAH LINGKUNGAN

    Get PDF
    Penulisan makalah ini bertujuan untuk membahas mengenai kelebihan bioetanol yang dihasilkan dari aktivitas mikroorganisme untuk mengkonversi karbohidrat menjadi bahan bakar yang ramah lingkungan.. Berdasarkan uraian dalam makalah ini dapat diambil kesimpulan bahwa di bumi Indonesia tersedia melimpah material hayati yang mengandung karbohidrat yang potensial menghasilkan bioetanol. Bioetanol yang dihasilkan dapat digunakan melalui pencampuran dengan bensin. Bioetanol mampu menaikkan angka oktan bahan bakar serta dapat menurunkan pencemaran lingkungan

    RAPID TEST TERHADAP INFEKSI DAN STRATEGI MENGHADAPI WABAH VIRUS FLU BABI PADA MANUSIA

    Get PDF
    Penulisan makalah ini bertujuan untuk memberikan gambaran secara ringkas mengenai keberadaan wabah virus flu babi beserta cara mendetekisnya secara cepat. Virus yang sangat membahayakan ini termasuk dalam subtipe H1N1. Virus ini telah banyak menimbulkan kematian bagi manusia. Asal usul virus ini belum jelas berasal dari hewan atau manusia. Sementara ini diduga bahwa virus ini merupakan virus mutan yang berasal dari virus influenza pada manusia, babi dan unggas. Berdasarkan pembahasan memberikan gambaran bahwa asal usul maupun mekanisme infek virus flu babi pada manusia belum diketahui secara pasti. Untuk mencegah merebaknya virus flu babi ini dapat dilakukan dengan langkah yang positif, melalui vaksinasi babi dan manusia, maupun pembersihan kandang babi secara kontinu. Pembantaian babi merupakan langkah yang tidak tepat, karena dapat menimbulkan kepunahan jenis babi lokal Indonesia serta memungkinkan virus flu babi dapat langsung menyerang manusia. Deteksi cepat terhadap keberadaan virus flu babi dapat dilakukan dengan metode polymerize chain reaction yang hanya memerlukan waktu sekitar satu jam

    DETOKSIFIKASI ION KROM (VI) OLEH MIKROORGANISME EUKARIOT RAGI YARROWIA LIPOLYTICA

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk 1) mendapatkan data me¬ngenai konsentrasi ion Cr+6 maksimum yang dapat dibiosorpsi oleh sel ragi Y. lipolytica di dalam medium pertumbuhan, namun dalam keadaan sel ragi masih dapat tumbuh dengan baik, dan 2) men¬dapatkan kondisi optimum proses biosorpsi ion Cr+6 oleh sel ragi Y. lipolytica pada variasi konsentrasi ion Cr+6, waktu kontak proses antara sel ragi dengan ion logam Cr6+, pH media pertumbuhan, dan suhu inkubasi kultur ragi. Untuk mendapatkan data sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan diawali dengan menginkubasi ragi Y. lipolytica dalam media simulasi yang mengandung ion Cr+6 dengan konsentrasi bervariasi yaitu 25, 50, 75, 100, 125, 150, 200 ppm. Setelah ditemukan konsentrasi ion logam Cr6+ optimum yang mampu memberikan pengaruh terhadap kondisi pertumbuhan sel ragi, selanjutnya waktu kontak proses antara ion logam Cr6+ dengan sel ragi divariasi dari 0, 2, 4, 6, 8, dan 10 jam. Media pertumbuhan selanjutnya dioptimasi dengan cara divariasi pHnya dengan rentangan dari kondisi asam hingga basa dengan penambahan HCl atau larutan NaOH untuk mencapai pH media 3, 4, 5, 6, 7, 8, dan 9. Setelah mendapatkan pH media yang optimal, selanjutnya sel ragi diinkubasi pada temperatur yang bervariasi, yaitu 25, 27, 30, 32, 35, 37, dan 40oC. Pada tiap-tiap perlakuan pertumbuhan ragi diukur dengan menentukan besarnya OD600 menggunakan alat spektro¬fotometer Spectronic20. Jumlah ion Cr6+ yang terbiosorpsi ditentu¬kan dengan menghitung selisih antara jumlah ion Cr6+ yang di¬tambah¬kan mula-mula pada medium dengan ion Cr6+ sisa. Ion logam Cr6+ sisa yang terdapat dalam media pertumbuhan diukur dengan spektrofotometer serapan atom. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) konsentrasi ion logam Cr6+ di dalam media pertumbuhan sebesar 50 ppm telah memberi pengaruh terhadap pertumbuhan ragi, namun sel ragi Y. lipolytica masih mampu tumbuh dengan baik dan 2) kondisi optimum proses biosorpsi ion logam Cr6+ oleh sel ragi Y. lipolytica terjadi pada waktu kontak optimum selama 8 jam, pH media sebesar 5, dan suhu inkubasi 25oC. FMIPA, 2008 (PEND. KIMIA

    PENGARUH ION LOGAM TRANSISI TERHADAP EFEKTIVITAS BIOSORPSI ION Pb2+ OLEH RAGI YARROWIA LIPOLYTICA PADA VARIASI pH MEDIA

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data mengenai efisiensi biosorpsi ion Pb2+ oleh sel ragi Y. lipolytica di dalam media pertumbuhan yang mengandung: 1) ion logam transisi Cu2+ pada variasi pH media, 2) ion logam transisi Fe3+ pada variasi pH media, dan 3) ion logam transisi Cu2+ dan Fe3+ pada variasi pH media. Untuk mengetahui pengaruh beberapa parameter yang telah ditentukan terhadap efisiensi biosorpsi ion Pb2+ oleh sel ragi, penelitian ini diawali dengan menginkubasi ragi Y. lipolytica dalam media simulasi dengan variasi perbandingan konsentrasi Pb2+:Cu2+ (1:1, 1:2, 1:3, 1:4, 1:5, 2:1, 3:1, 4:1, dan 5:1), variasi perbandingan Pb2+:Fe3+ (1:1, 1:2, 1:3, 1:4, 1:5, 2:1, 3:1, 4:1, dan 5:1), serta perbandingan konsentrasi Pb2+:Cu2+:Fe3+ (1:1:1, 1:2:1, 1:1:2, 2:1:1). Setiap variasi konsentrasi dilakukan pada variasi pH media (4, 5, 6, 7, 8, dan 9). Sel ragi yang telah membiosorpsi ion Pb2+ dengan variasi perbandingan dan di dalam variasi pH media dipisahkan dengan supernatannya. Konsentrasi ion Pb2+ sisa yang terdapat di dalam supernatan diukur menggunakan spektrofotometer serapan atom. Ion Pb2+ yang terbiosorpsi merupakan selisih antara konsentrasi ion Pb2+ awal dengan konsentrasi sisa. Efisiensi biosorpsi ditentukan dengan membandingkan antara ion Pb2+ yang terbiosorpsi terhadap konsentrasi awal. Untuk mengetahui pengaruh interferensi ion Cu2+ dan Fe3+ terhadap biosorpsi ion Pb2+ diketahui melalui perbedaan efisiensi biosorpsi terhadap ion Pb2+ oleh sel ragi Y. lipolytica. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efisiensi biosorpsi ion Pb2+ oleh sel ragi Y. lipolytica maksimum di dalam media pertumbuhan yang mengandung: 1) ion logam transisi Cu2+ terjadi pada media pertumbuhan dengan pH 5, 2) ion logam transisi Fe3+ terjadi pada media pertumbuhan dengan pH 5, dan 3) ion logam transisi Cu2+ dan Fe3+ terjadi pada media pertumbuhan dengan pH 5. Kata kunci : biosorpsi, Pb2+, ragi, Yarrowia lipolytica, keefektiva

    The Effects of Creative Problem Solving-based Learning Towards Students\u27 Creativities

    Get PDF
    PENGARUH PEMBELAJARAN IPA BERBASIS CREATIVE PROBLEM SOLVING TERHADAP KREATIVITAS SISWA SMPAbstrakPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pembelajaran berbasis creative problem solving (CPS) terhadap kemampuan kreatif siswa kelas VII SMP di Gunungkidul. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen dengan populasi siswa kelas VII SMP di Kabupaten Gunungkidul yang masih menerapkan Kurikulum 2013 pada Semester 2 Tahun Ajaran 2015/2016. Sampel sebanyak tiga sekolah yang ditentukan berdasarkan stratified cluster random sampling, yakni SMP Negeri 1 Wonosari untuk sekolah kategori tinggi, SMP Negeri 1 Semin untuk sekolah kategori sedang, dan SMP Negeri 1 Paliyan untuk sekolah kategori rendah. Penentuan kelas eksperimen dan kontrol pada masing-masing sekolah dilakukan dengan teknik cluster random sampling. Kelas eksperimen diberikan perlakuan pembelajaran dengan model berbasis CPS dan kelas kontrol diberikan perlakuan pembelajaran dengan model discovery learning. Variabel Instrumen yang digunakan untuk mengukur kemampuan kreativitas adalah tes uraian terbuka. Data dianalisis menggunakan uji-t sample independent. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh yang positif pembelajaran IPA berbasis CPS terhadap kemampuan kreativitas siswa.Kata kunci: creative problem solving, discovery learning,kreativitasAbstractThis study was aimed at analyzing the effects of creative problem solving-based learning on the creative abilitIES of seventh-grade students in Gunungkidul. The study used a quasi experimental method with the population of seventh-grade students of the junior high school in Gunungkidul Regency that applied Curriculum 2013 in Semester 2 of the Academic Year 2015/2016. The samples were determined by stratified cluster random sampling including SMP Negeri 1 Wonosari for the high school category, SMP Negeri 1 Semin for the medium school category, and SMP Negeri 1 Paliyan for the low school category. The determination of the experiment and control class in each school was done by cluster random sampling technique. The experimental classeswere given treatment using creative problem solving-based learning while the control classes were given treatment using the discovery learning model. The instrument was an open-ended test used to measure the creativity level of the students. The data were analyzed qualitatively. The results show that there was a positive effect of creative problem solving-based learning on students\u27 creative abilities

    Developing Science Learning Devices Based on Self-Regulated Learning Model to Improve Scientific Literacy and General Life Skill

    Get PDF
    This study aims to: (1) produce a feasible science learning devices based on MSRL; (2) investigate the effectiveness of developed science learning based on MSRL in this research towards the improvement of scientific literacy (SL) and General Life Skill (GLS) of the junior high school students. This is a research and development research employing [2] model. Research procedures cover (1) preliminary study, (2) product design, (3) validation, (4) field test and product revision that produce the final product. The MSRL-based science learning devices consists of Lesson Plan (RPP), Student Worksheet (LKS) and Authentic Assessment Instrument (IPO). The result of the study is a MSRL-based science learning devices for the seventh grade of junior high school students which is effective in improving the students’ SL and GLS. Based on the experts’ assessment, the product is considered very feasible to use. The effectiveness of the learning devices in improving the students’ SL ability can be seen from the comparison of normalized gain score between the control class and the experiment class which are 0.57 and 0.61.The comparison of the students’ GLS normalized gain average between the control class and the experiment class also shows that the experiment class has higher normalized gain compared to the control class, which is 0.60 compared to 0.46. The T-Test Independent-Samples test result shows that the MSRL-based learning devices gives significant effect towards the SL and GLS improvement of the junior high school students
    • …
    corecore