12 research outputs found

    HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT LENGAN, KELENTUKAN DAN PERSEPSI KINESTETIK DENGAN KETERAMPILAN PASSING ATAS BOLA VOLI PADA MAHASISWA PUTRA PEMBINAAN PRESTASI BOLAVOLI TAHUN 2020.

    Get PDF
    ABSTRAK   Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui:  (1) Hubungan antara Kekuatan Otot Lengan Dengan Keterampilan Passing Atas Bola Voli Pada Siswa Putra Pembinaan prestasi Bola Voli UTP SurakartaTahun 2020 (2) Hubungan antara Kelentukan Dengan Keterampilan Passing Atas Bola Voli Pada Siswa Putra Pembinaan prestasi Bola Voli UTP SurakartaTahun 2020 (3) Hubungan antara Persepsi Kinestetik Dengan Keterampilan Passing Atas Bola Voli Pada Siswa Putra Pembinaan prestasi Bola Voli UTP SurakartaTahun 2020 (4) Hubungan Antara Kekuatan Otot Lengan, Kelentukan Dan Persepsi Kinestetik Dengan Keterampilan Passing Atas Bola Voli Pada Siswa Putra Pembinaan prestasi Bola Voli UTP SurakartaTahun 2020. Sesuai dengan tujuan penelitian ini, maka penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan studi korelasional. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah  menggunakan teknik tes dan pengukuran. Adapun jenis tes yang digunakan adalah: (1) Tes Push-up untuk mengukur kekuatan otot lengan (Ismaryati, 2006: 123), (2) Tes kelentukan togok yaitu dengan touching test dari Mulyono B (1988:23), (3) Tes Persepsi Kinestetik bidang vertical untuk mengukur persepsi kinestetik (Barry L. Johnson and Jack K. Nelson, 1986: 189-190), (4) Tes passing atas yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan tes passing atas dari Suharno HP, ( 1984 : 71 ). Berdasarkan analisis data dan pengujian hipotesis yang telah dilakukan, maka simpulan yang dapat diperoleh adalah: (1) Ada hubungan yang signifikan antara Kekuatan otot lengan  dengan Passing atas, rhitung = 0.493 > rtabel 5% = 0,361. (2) Ada hubungan yang signifikan antara Kelentukan dengan Passing atas, rhitung = 0.465 > rtabel 5% = 0,361. (3) Ada hubungan yang signifikan antara Persepsi kinestetik  dengan Passing atas  termasuk data inversi karena lebih kecil dari r tabel, rhitung = -0.497 < rtabel 5% = 0,361. (4) Ada hubungan yang signifikan antara Kekuatan otot lengan, Kelentukan dan Persepsi kinestetik dengan Passing atas, R2y(123) sebesar 0.493 > rtabel5 % pada taraf signifikansi 5% sebesar 0.361 dan F0  sebesar 5.7932  > ftabel pada taraf signifikansi 5% sebesar 2,89. Kata Kunci : Kekuatan Otot Tungkai, Keseimbangan Dinamis, Kelentukan, Ketepatan Passing

    HUBUNGAN ANTARA POWER OTOT TUNGKAI DAN POWER OTOT LENGAN DENGAN KETERAMPILAN SMASH NORMAL DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA PUTRA EKSTRAKURIKULER SMAN COLOMADU KARANGANYAR

    Get PDF
    ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan antara, power otot tungkai, power otot lengan dengan ketrampilan smash normal dalam permainan bola volipadasiswa putra ekstrakurikuler SMAN Colomadu Karanganyar Tahun 2019. Sesuai dengan tujuan penelitian ini, maka penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan studi korelasional. Dalam penelitian ini variabel bebas disebut juga sebagai prediktor dan variabel terikat yang disebut juga sebagai kriterium. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik tes dan pengukuran. Adapun jenis tes yang digunakan adalah:(1). Tes dan pengukuran power otot tungkai dengan standing broad jumptest (Ismaryati, 2008: 64). (2) Tes dan pengukuran power otot lengan dengan two-hand medicine ball put (Ismaryati, 2011:64). (3) Tes keterampilan smash normal dari Pusat Pengembangan Kualitas Jasmani, Departemen Pendidikan Nasional (2003: 16). Berdasarkan analisis data dan pengujian hipotesis yang telah dilakukan, maka simpulan yang dapat diperoleh adalah: (1) Ada hubungan yang signifikan antara power otot tungkai dengan ketrampilan smash normal dalam permainan bola voli pada siswa putra ekstrakurikuler SMAN Colomadu Karanganyar Tahun 2018, rhitung = 0,428> rtabel 5% = 0,361. (2) Ada hubungan yang signifikan antara Power otot lengan ketrampilan smash normal dalam permainan bola voli pada siswa putra ekstrakurikuler SMAN Colomadu Karanganyar Tahun 2018,rhitung = 0,461> rtabel 5% = 0,361. (3) Ada hubungan yang signifikan antara power otot tungkai, power otot lengandan koordinasi mata tangandengan ketrampilan smash normal dalam permainan bola voli pada siswa putra ekstrakurikuler SMAN Colomadu Karanganyar Tahun 2018, R2y(123) sebesar 0,433 > rtabel5 % pada taraf signifikansi 5% sebesar 0.361 dan F0  sebesar 6,6289> ftabelpada taraf signifikansi 5% sebesar 2,89. Kata Kunci: Power Otot Tungkai, Power Otot Lengan, Keterampilan Smas

    PERBEDAAN PENGARUH METODE LATIHAN TERHADAP KEMAMPUAN SMASH NORMAL DALAM PERMAINAN BOLAVOLI PADA MAHASISWA UKM BOLAVOLI UTP SURAKARTA TAHUN 2019

    Get PDF
    ABSTRAK Tujuan penelitian untuk mengetahui Perbedaan Pengaruh Metode drill dan bermain terhadap kemampuan smash normal dalam permainan bolavoli pada UKM Bolavoli UTP Surakarta tahun 2019, dan jika ada perbedaan maka untuk mengetahui mana yang lebih baik antara Pengaruh Metode drill dan bermain terhadap kemampuan smash normal dalam permainan bolavoli pada UKM Bolavoli UTP Surakarta tahun 2019. Sampel penelitian adalah pada UKM Bolavoli UTP Surakarta dengan jumlah 30 mahasiswa. Pengambilan sampel menggunakan teknik Porpusive Sampling. Penelitian dilaksanakan pada bulan oktober-november 2019. Variabel penelitian ini yaitu Hasil kemampuan smash normal dengan Metode drill dan bermain sebagai variabel bebas serta Hasil kemampuan smash normal variabel terikat. Rancangan penelitian menggunakan pretest-posttest design.Tes untuk mengetahui kemampuan smash normal.tes kemampuan smash normal menggunakan petunjuk pelaksanaan tes dan pengukuran kemampuan menggiring bola Nurhasan, ( 2001 : 160-161). Metode analisis data penelitian menggunakan rumus t-test yang diperhitungkan menggunakan rumus pendek. Hasil analisis data maka simpulan diperoleh: (1)Ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara Metode drill  Dan Bermain Terhadap Kemampuan smash normal dalam permainan bolavoli pada UKM Bolavoli UTP Surakarta tahun 2019. Hal ini dibuktikan dari hasil penghitungan tes akhir masing-masing kelompok yaitu thitung = 0.4320 lebih kecil dari pada ttabel= 2,145 dengan taraf signifikasi 5%. (2) Latihan Metode drill lebih baik pengaruhnya dari pada metode Bermain dalam Terhadap Kemampuan smash normal dalam permainan bolavoli pada UKM Bolavoli UTP Surakarta tahun 2019. Berdasarkan persentase peningkatan kemampuan smash normal dalam permainan bolavoli menunjukkan bahwa kelompok 1 (kelompok yang mendapat perlakuan dengan Metode drill) adalah 20.528% > kelompok 2 (kelompok yang mendapat Metode bermain) adalah 13.310%. Kata Kunci : smash, bola voli, metode latiha

    PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN METODE PLYOMETRIC STANDING JUMP DAN CIRCUIT TRAINING TERHADAP KEMAMPUAN SMASH DALAM PERMAINAN BOLAVOLI PADA ATLET PUTRA CLUB REVOT VOLLEYBAL SRAGEN

    Get PDF
    ABSTRAK Tujuan penelitian untuk mengetahui Pengaruh Latihan Metode Plyometric Standing Jump Dan Circuit Training Terhadap Kemampuan Smash Dalam Permainan Bolavoli Pada Atlet Putra Club Revot Volleybal Sragen Tahun 2020, dan jika ada perbedaan maka untuk mengetahui mana yang lebih baik antara Latihan Metode Plyometric Standing Jump Dan Circuit Training Terhadap Kemampuan Smash Dalam Permainan Bolavoli Pada Atlet PutraClub Revot Volleybal Sragen. Sampel penelitian adalah Pada Atlet Putra ClubRevot Volleybal Sragen dengan jumlah 30siswa. Pengambilan sampel menggunakan teknik Porpusive Sampling. Variabel penelitian ini yaitu Hasil Kemampuan Smash Normal dengan Latihan Metode Plyometric Standing Jump Dan Circuit Training sebagai variabel bebas serta hasil peningkatan Kemampuan Smash Normal variabel terikat. Rancangan penelitian menggunakan pretest-posttest design. Tes untuk mengetahui Kemampuan Smash Normal menggunakan tes Ketepatan Smash Normal menggunakan petunjuk pelaksanaan tes dari Nur Hasan (2001: 157). Metode analisis data penelitian menggunakan rumus t-test yang diperhitungkan menggunakan rumus pendek. Hasil analisis data maka simpulan diperoleh: (1) Ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara Metode Plyometric Standing Jump Dan Circuit Training Terhadap Kemampuan Smash Dalam Permainan Bolavoli Pada Atlet Putra Club Revot Volleybal Sragen. Hal ini dibuktikan dari hasil penghitungan tes akhir masing-masing kelompok yaitu thitung = 3.56 lebih kecil dari pada ttabel= 2,145dengan taraf signifikasi 5%.(2) Metode Circuit Training lebih baik pengaruhnya daripada metode Plyometric Standing Jump Terhadap Kemampuan Smash Dalam Permainan Bolavoli Pada Atlet Putra Club Revot Volleybal Sragen Tahun 2020. Berdasarkan persentase peningkatan kemampuan Smash dalam permainan bolavoli menunjukkan bahwa kelompok 1 (kelompok yang mendapat perlakuan dengan Metode Plyometric Standing Jump) adalah 8.12%< kelompok 2 (kelompok yang mendapat Circuit Training) adalah 10.56%. Kata Kunci: Plyometric Standing Jump, Circuit Training, Smash, Bolavol

    UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN PASSING BAWAH BOLA VOLI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA BOLA MODIFIKASI DAN PERMAINAN SEDERHANA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI KARANG TURI WONOGIRI TAHUN AJARAN 2016/2017

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil Pembelajaran Meningkatkan Kemampuan Passing Bawah Bola voli Pada Siswa Kelas V SD Negeri Karang Turi Wonogiri Tahun Ajaran 2016/2017 melalui penerapan pembelajaran Menggunakan Media Bola  Modifikasi  Dan Permainan Sederhana. Penelitian merupakan penelitian tindakan kelas (PTK).Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi tindakan untuk tiap siklus. Subyek penelitian adalah siswa Kelas V SD Negeri Karang Turi Wonogiri Tahun Ajaran 2016/2017 yang berjumlah 28 siswa. Sumber  data untuk penelitian ini berasal dari siswa dan guru. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan pengukuran kemampuan lompat katak dan pengamatan dari proses pembelajaran. Data dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif yang didasarkan pada analisis kualitatif dan kuantitatif. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa melalui penerapan pembelajaran Menggunakan Media Bola Modifikasi Dan Permainan Sederhana dapat meningkatkan hasil belajar hasil Pembelajaran Kemampuan Passing Bawah Bolavoli pada siswa dari prasiklus ke siklus satu dan dari siklus satu ke siklus dua. Dari analisis data diperoleh hasil pada siklus satu terjadi peningkatan hasil Pembelajaran Kemampuan Passing Bawah  Bola voli untuk siswa yang tuntas yaitu 75% atau 21 siswa yang tuntas. Sedangkan  pada siklus dua peningkatan hasil belajar Kemampuan Passing Bawah Bola voli sebesar 89.29% atau 25 siswa yang tuntas. Â

    HUBUNGAN ANTARA POWER OTOT TUNGKAI,PERSEPSI KINESTETIK DAN KEKUATAN OTOT PERUT TERHADAP LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK PADA SISWA KELAS IV DAN V SDN 2 RANDUBLATUNG BLORA TAHUN 2022

    Get PDF
    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui:  (1) Hubungan antara power otot tungkai terhadap lompat jauh gaya jongkok pada siswa putra dan putrikelas IV dan V Siswa Putra Kelas IV Dan V SDN 2 Randublatung Blora Tahun 2019. (2) Hubungan antara persepsi kinestetik terhadap lompat jauh gaya jongkokpada siswa putrikelas IV dan V Siswa Putra Kelas IV Dan V SDN 2 Randublatung Blora Tahun 2022. (3) Hubungan antara kekuatan otot perut terhadap lompat jauh gaya jongkokpada siswa putrikelas IV dan V Siswa Putra Kelas IV Dan V SDN 2 Randublatung Blora Tahun 2022. (4) Hubungan antara power otot tungkai, persepsi kinestetik dan kekuatan otot perut terhadap lompat jauh gaya jongkokpada siswa putra dan putri kelas IV dan V Siswa Putra Kelas IV Dan V SDN 2 Randublatung Blora Tahun 2022. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif studi korelasional. Hubungan antara variabel ditentukan dengan menggunakan koefisien yang dihitung dengan teknik analisis statistik”. Penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara power otot tungkai, persepsi kinestetik, dan kekuatan otot perut dengan lompat jauh gaya jongkok.Dalam penelitian ini variabel bebas disebut juga sebagai prediktor dan variabel terikat yang disebut juga sebagai kriterium. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik tes dan pengukuran. Adapun jenis tes yang digunakan adalah: (1)Tes dan pengukuran power otot tungkai dengan Standing Broad Jump Test Ismaryati(2)Tes dan pengukuran persepsi kinestetik(3)Tes danpengukuran kekuatan otot perut dengansit-up test(4) pengukuran lompat jauh gaya jongkok menggunakan petunjuk pelaksanaan tes lompat jauh Petunjuk peleksanaan masing-masing tes terlampir. Berdasarkan analisis data dan pengujian hipotesis yang telah dilakukan, maka simpulan yang dapat diperoleh adalah: (1) Ada hubungan yang signifikanantara Power Otot Tungkai  dengan Lompat Jauh Gaya Jongkok, rhitung = 0,428 > rtabel 5% = 0,361. (2) Ada hubungan yang signifikan antara Persepsi Kinestetikdengan Lompat Jauh Gaya Jongkok, rhitung = 0,440 > rtabel 5% = 0,361. (3) Ada hubungan yang signifikan antara Kekuatan Otot Perut dengan Lompat Jauh Gaya Jongkok, rhitung = 0,499 > rtabel 5% = 0,361.  (4) Ada hubungan yang signifikan antara Power Otot Tungkai , Persepsi Kinestetikdan Kekuatan Otot Perut  dengan Lompat Jauh Gaya Jongkok, R2y(123) sebesar 0,379 > rtabel5 % pada taraf signifikansi 5% sebesar 0.361 dan F0  sebesar 5.3093 > ftabel pada taraf signifikansi 5% sebesar 2,89. Kata Kunci : Lompat jauh gaya jongkok, power otot tungkai, persepsi kinestik, kekuatan otot peru

    PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN DENGAN METODE KESELURUHAN INDIVIDU DAN KESELURUHAN BERPASANGAN TERHADAP KETERAMPILAN TENDANGAN MAE GERI CHUDAN KARATE PADA DOJO INKAI WONOGIRI (Study Eksperimental pada Kohay Dojo Inkai Wonogiri Tahun 2018)

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Ada perbedaan pengaruh latihan dengan metode keseluruhan individu dan keseluruhan berpasangan terhadap keterampilan tendangan mae geri chudan karate pada kohay putra Dojo Inkai Wonogiri tahun 2018. (2) Metode latihan yang lebih baik pengaruhnya antara metode keseluruhan individu dan keseluruhan berpasangan terhadap keterampilan tendangan mae geri chudan karate pada atlet putra Dojo Inkai Wonogiri tahun 2018. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan rancangan pretest – posttest design. Populasi penelitian ini kohay putra Dojo Inkai Wonogiri berjumlah 30 atlet. Sampel penelitian sebanyak 30 atlet dengan teknik total sampling. Instrumen penelitian menggunakan tes pengukuran penampilan keterampilan karate (teknik tendangan mae geri). Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis statistik, sedangkan penghitungannya menggunakan uji perbedaan dengan uji t pada taraf signifikansi 5% dan penghitungan presentase peningkatan. Untuk memenuhi asumsi hasil penelitian dilakukan uji reliabilitas dan uji persyaratan analisis yang terdiri dari uji normalitas dan uji homogenitas. Simpulan penelitian ini sebagai berikut: (1) Ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara latihan dengan metode keseluruhan individu dan metode keseluruhan berpasangan terhadap keterampilan tendangan mae geri chudan karate pada kohay putra Dojo Inkai Wonogiri Tahun 2018, (t hitung = 1,5 > t tabel 5% = 2,145). (2) Metode keseluruhan berpasangan lebih baik pengaruhnya dari pada metode keseluruhan individu terhadap keterampilan tendangan mae geri chudan karate pada kohay putra Dojo Inkai Wonogiri Tahun 2018. Kelompok 1 (metode keseluruhan berpasangan) memiliki peningkatan keterampilan tendangan mae geri chudan karate sebesar 15,6%. Sedangkan kelompok 2 (metode keseluruhan individu) memiliki peningkatan sebesar 15,3%

    HUBUNGAN KOORDINASI MATA-TANGAN DENGAN KETERAMPILAN SMASH PADA SISWA PUTRA EKSTRAKURIKULER SD MUHAMMADIYAH 3 SURAKARTA TAHUN 2023

    Get PDF
    ABSTRAK Bola voli merupakan salah satu cabang permainan yang sering menggunakan gerakan melompat. Gerakan lompat merupakan gerakan yang dominan pada gerakan smash dan blok. Tanpa lompatan, smash dan blok tidak akan mungkin terjadi. Selain smash dan blok, gerakan melompat juga sering dilakukan saat bermain sepak bola dengan menggunakan teknik overhead passing. Gerakan menghancurkan dan memblok dalam permainan bola voli hanya dapat dilakukan dengan baik apabila pemainnya melakukan lompat tinggi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif studi korelasional. Hubungan antara variabel ditentukan dengan menggunakan koefisien yang dihitung dengan teknik analisis statistik. Penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara koordinasi mata tangan dengan keterampilan smash. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara Koordinasi mata tangan dengan Ketrampilan Smash termasuk data inversi karena lebih kecil dari r tabel, rhitung = 0.400 < rtabel 5% = 0,361. Kata Kunci: Koordinasi mata tangan, Bolavol

    Perbedaan Pengaruh Latihan dengan Metode Keseluruhan Individu dan Keseluruhan Berpasangan terhadap Keterampilan Tendangan Mae Geri Chudan Karate

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Ada perbedaan pengaruh latihan dengan metode keseluruhan individu dan keseluruhan berpasangan terhadap keterampilan tendangan mae geri chudan karate pada kohay putra. (2) Metode latihan yang lebih baik pengaruhnya antara metode keseluruhan individu dan keseluruhan berpasangan terhadap keterampilan tendangan mae geri chudan karate pada atlet putra. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan rancangan pretest – posttest design. Sampel penelitian ini kohay putra Dojo Inkai Wonogiri berjumlah 30 atlet. Instrumen penelitian menggunakan tes pengukuran penampilan keterampilan karate (teknik tendangan mae geri). Uji perbedaan dengan uji t pada taraf signifikansi 5% dan penghitungan presentase peningkatan. Uji persyaratan analisis yang terdiri dari uji normalitas dan uji homogenitas. Simpulan penelitian ini sebagai berikut: (1) Ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara latihan dengan metode keseluruhan individu dan metode keseluruhan berpasangan terhadap keterampilan tendangan mae geri chudan karate, (t hitung = 1,5 > t tabel 5% = 2,145). (2) Metode keseluruhan berpasangan lebih baik pengaruhnya dari pada metode keseluruhan individu terhadap keterampilan tendangan mae geri chudan karate. Kelompok 1 (metode keseluruhan berpasangan) memiliki peningkatan keterampilan tendangan mae geri chudan karate sebesar 15,6%. Sedangkan kelompok 2 (metode keseluruhan individu) memiliki peningkatan sebesar 15,3%

    PENGARUH TERAPI SPORT MASSAGE PRA-EXERCISE TERHADAP PENINGKATAN AGILITY PADA PEMAIN SEPAKBOLA KLUB UTP SURAKARTA

    Get PDF
    This current study aims at observing the influence of pre-exercise sport massage therapy towards the cultivation of agility to the football player of Universitas Tunas Pembangunan Surakarta. This study has been accomplished in 18 weeks. The population of the study is all of the football player of UTP Surakarta. The samples are 28 athletes. Based on the prerequisite test result, the normality test of the pretest group experiment is at 0,130, the post-test group experiment is at 0,161, the controlled pre-test is at 0,187, the controlled post-test is at 0,168. Based on the normality test, it can be concluded that all of the data are at 0,05 which means that the data distributes the normal frequency. Based on the homogeneity test, this study shows at 0,53 where the data depicts above 0,05, hence the data are homogeny. Based on the result of hypothesis test towards the pre-test and post-test experiment, it can be concluded that the significance level is at 0,328 > 0,05, therefore the null hypothesis which reflects “there are no influence of pre-exercise massage therapy towards the increase of agility to the football player of Universitas Tunas Pembangunan Surakarta” is declined
    corecore