11 research outputs found

    Strategi Komunikasi Pembangunan Kebudayaan Pasca Bencana 28 September 2018 (Studi pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah)

    Get PDF
     Tujuan dilakukannya penelitian ini guna mengetahui strategi komunikasi dan program pembangunan kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Donggala pasca bencana 28 September 2018. Menggunakan metode penelitian kualitatif, mendeskripsikan hasil terkait strategi komunikasi pembangunan kebudayaan dan program kegiatan DIKBUD Kab. Donggala. Strategi komunikasi pembangunan kebudayaan DIKBUD Kab. Donggala tergambar pada perumusan perencanaan program yang memperhatikan aspek potensi budaya (kualitas dan kuantitas tenaga budaya), tingkat pendidikan dan seberapa besar tingkat pemikiran negatif terhadap kebudayaan. Pelaksanaan program dilakukakan dengan kerjasama baik dan intens antara pihak DIKBUD dan penggiat budaya, program sosialisasi pengembangan kebudayaan pedesaan dan pelestarian melalui berbagai event daerah, program pemeliharaan cagar budaya sudah pada tahap persiapan yang tergambar dengan ketersediaan data potensi yakni, tenaga, organisasi, benda dan non benda terkait kebudayaan

    Strategi Promosi Pariwisata Air Terjun Untuk Mendukung Pemangunan Daerah (Studi Pada Wisata Air Terjun Palak Siring, Kelurahan KemumuKecamatan Arma Jaya, Kabupaten Bengkulu Utara)

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi promosi pariwisata melalui Promotion Mix yang dilakukan oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Bengkulu Utara pada objek wisata Air Terjun Palak Siring untuk mendukung Pembangunan Daerah. Penelitian ini menggunakan teori Promotion Mix. Data penelitian ini diperoleh dari informan dengan menggunakan teknik Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara mendalam terhadap 7 informan, observasi partisipan dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan cara triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukan bahwa strategi promosi pariwisata yang dilakukan oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Bengkulu Utara adalah melalui berbagai variabel promosi diantaranya yaitu periklanan, penjualan perorangan, promosi penjualan, hubungan masyarakat, dan pemasaran langsung. Namun ada hal yang menjadi permasalahan pada strategi promosi pariwisatanya yakni tidak ada dana anggaran yang diberikan pemerintah untuk mengembangkan potensi pariwisata pada objek wisata Air Terjun Palak Siring Kemumu, pemasaran langsung juga belum terlaksana dengan optimal

    Pengaruh Persepsi Mahasiswa Mengenai E-Money Terhadap Pelaku Pengguna Aplikasi Dana (Studi Pada Mahasiswa Universitas Bengkulu)

    Get PDF
     Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh persepsi mahasiswa mengenai EMoney terhadap perilaku penggunaan aplikasi DANA. Penelitian ini dilakukan di Universitas Bengkulu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Bengkulu angkatan 2016, 2017, 2018, 2019 yang menggunakan aplikasi DANA. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling, dengan jumlah sampel 56 responden. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner, studi pustaka, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah analisis linier sederhana. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Persepsi Mahasiswa memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku penggunaan aplikasi DANA dibuktikan dengan uju signifikan parsial (uji t) dengan nilai signifikan yang diperoleh 0,000<0,05 itu menunjukkan bahwa maka H0 ditolak dan Ha diterima dan nilai thitung 9,708 ? ttabel 2,00488. Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh antara variabel persepsi mahasiswa mengenai E-Money terhadap perilaku pengunaan aplikasi DANA. Perilaku pengunaan aplikasi DANA dipengaruhi secara signifikan oleh persepsi manfaat dan kemudahan

    Fashion Sebagai Komunikasi Identitas Sosial Mahasiswa FISIP Universitas Bengkulu

    Get PDF
     Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pembentukan identitas sosial dari mahasiswa FISIP Universitas Bengkulu melalui fashion yang menjadi bagian dari komunikasi nonverbal. Pendekatan penelitian ini adalah pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif. Teknik penetapan informan menggunakan teknik purposive sampling. Proses pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, pengamatan yang sudah dituliskan dalam catatan lapangan, dokumen pribadi, dokumen resmi, gambar foto dan sebagainya. Uji keabsahan data menggunakan teknik triangulasi data, dengan cara memeriksa data yang telah diperoleh melalui beberapa sumber. Teori yang dipakai dalam penelitian ini menggunakan Teori Identitas sosial. Hasil penelitian menunjukan bahwa Fashion merupakan bagian penting bagi mahasiswa karena fashion merupakan hal yang menjadi apresiasi dari orang lain menjadi kunci utama dalam kepercayaan diri mereka dan membuat identitas mereka terbentuk di lingkungan perkuliahan mereka melalui fashion yang mereka kenakan dan informan berpendapat bahwa mereka mengikuti aturan berpakaian dari Fakultas maupun dari dosen yang bersangkutan, dan mahasiswa FISIP lebih mengarah kepada cara mereka untuk mengkategorisasikan gaya berpakaian mereka dengan gaya berpakaian yang ada dan yang mereka rasa cocok dan membuat mereka percaya diri saat berada di lingkungan kampus

    Implementasi Fungsi Kontrol dan Perekat Sosial RRI Pro 1 Bengkulu dalam Menjaga Eksistensi NKRI

    Get PDF
    This research aims to determine the implementation of the control and social glue functions of RRI Pro 1 Bengkulu in maintaining the existence of the Republic of Indonesia. RRI Bengkulu, as part of RRI as well as a broadcasting institution, also helps realize Indonesia's national ideals because its broadcasts must be educational, ensuring the diversity and plurality of Indonesian society so that its integrity and existence are maintained within the Republic of Indonesia. Due to the low number of audiences, it is necessary to maximize the function of control and social glue so that audiences remain popular and reconcile them so that the existence of the Republic of Indonesia can be maintained. The research method uses a qualitative-descriptive approach with data collection techniques through interviews, documentation and literature studies. Research data is divided into two sources, namely primary and secondary data. The primary data for this research was obtained from interviews with informants as well as indirect secondary data. It aims to complement and support the primary data so that it is relevant to the research focus. The research results show that RRI Pro 1 Bengkulu carries out and implements social control and glue functions optimally through news and broadcast programs, including dialogue programs using social media like Instagram and YouTube. RRI Pro 1 Bengkulu has succeeded in implementing its control function by presenting accurate, balanced and critical information on various issues relevant to the existence of the Republic of Indonesia. Apart from that, the social glue role of RRI Pro 1 Bengkulu is reflected in various programs that promote culture, diversity and national values. In this context, RRI Pro 1 Bengkulu not only functions as a transmitter of information but also as an agent of social change that contributes positively to the formation of national identity and maintains unity amidst the dynamics of society. The implications of these findings provide new insights for the mass media and related stakeholders to continue to optimize their role in supporting the existence of the Republic of Indonesia. People get information or insight, and then various perspectives emerge. This diversity is tolerated, therefore the situation in society is conducive; it can be interpreted that society as a unified whole is maintained, and the existence of the Republic of Indonesia remains. The right decision is that RRI Bengkulu and its programs and RRI in the Republic of Indonesia region continue to carry out their broadcast programs in a sustainable manner by paying attention to aspects of adaptation to current changes, such as digitalization

    ANALISIS PENERAPAN BRAND JOURNALISM PADA WEBSITE PERUSAHAAN UNILEVER

    No full text
    Brand journalism merupakan cara berkomunikasi yang kontemporer untuk sebuah Brand. Perusahaan Unilever menggunakan brand journalism untuk menjadi penerbit brand nya sendiri karna pada Website Unilever itu sendiri memiliki banyak cerita untuk diceritakan dan cerita itu bisa menjadi alat untuk menjalin hubungan akrab dengan pelanggan. Pada brand journalism harus bisa menguasai dan mengerti media online agar dapat berinteraksi dengan mudah kepada publik, dengan cara membuat konten, menggunakan fotografi, serta skllis sesuai dengan materi jurnalistik dan mendistibusikan brand journalism dengan audiens nya. Pada perusahaan Unilever tidak menggunakan konten untuk menjual tetapi konten yang dimunculkan lebih banyak mengandung informasi. Tujuan dari skripsi ini adalah Untuk mengetahui penerapan brand journalism pada Website perusahaan Unilever. Pada penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan penelitian ini adalah teknik dokumentasi. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa Pada konten perusahaanunilever terdapat cerita perusahaan dan nilai nilai jurnalism, pada cerita perusahaan khususnya pada artikel mengandung brand journalism yang terdapat beberapa unsur yaitu unsur yang menarik, unsur kreatif yang sesuai dengan skenario, unsur storytelling, dan unsur softselling dan Nilai nilai jurnalisme yang mengandung pada artikel yang di analisis berupa kebaruan (newness), akibat (Impact), aktual (timeliness), kedekatan (proximity), information (information), konflik (conflict), dan keterkaitan manusiawi (human inters). Kata Kunci: brand journalism, Website perusahaan, konten, perusahaan Unilever

    INTERPRETASI ANAK TENTANG PESAN MORAL DALAM FILM ANIMASI KARTUN SPONGEBOB SQUAREPANTS (Studi Kasus Siswa/i kelas 4 SD Negeri 1 Kota Bengkulu)

    No full text
    Penelitian yang berjudul “interpretasi anak tentang pesan moral dalam film animasi kartun SpongeBob SquarePants” bertujuan untuk mengetahui pesan moral apa saja yang terdapat dalam film animasi kartun SpongeBob SquarePants episode Where’s Gary dan untuk mengetahui interpretasi anak-anak tentang pesan moral yang disampaikan film animasi kartun SpongeBob SquarePants episode Where’s Gary. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Adapun subjek pada penelitian ini adalah siswa/i kelas 4 SD Negeri 1 kota Bengkulu dengan menggunakan teknik sampling purposif. Metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan pengumpulan data yang telah jadi ataupun diolah oleh pihak lain seperti buku, majalah dan artikel online. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa/i kelas 4 SD Negeri 1 kota Bengkulu sudah mampu menangkap pesan moral, mengetahui pesan moral apa saja yang terdapat dalam film animasi kartun SpongeBob SquarePants episode Where’s Gary dan menginterpretasikan tentang pesan moral yang disampaikan dalam film animasi kartun SpongeBob SquarePants episode Where’s Gary yang mana penginterpretasian dilakukan menggunakan empat faktor Schleiermacher, yakni: a) Bilding, pesan moralnya yakni tentang pertemanan baik; b) Sensus Cummonis, pesan moralnya mengenai perilaku menolong, penyesalan dan permintaan ma’af serta berkata kasar; c) Penggolongan hal-hal yang khusus atas dasar pandangan tentang hal yang universal, mengenai penggolongan baik atau buruknya perbuatan yang terdapat dalam film animasi kartun SpongeBob SquarePants episode Where’s Gary; d) Keseimbangan antara insting panca indera dengan kebebasan intelektual, yang mana pesan moral yang terdapat dalam film animasi kartun SpongeBob SquarePants episode Where’s Gary mendapat pemaknaan tersendiri oleh setiap anak
    corecore