2 research outputs found
PENERAPAN HIDDEN POCKET DENGAN PLEATS
Penelitian ini bertujuan memperoleh data penilaian penerapan hidden pocket dengan pleats pada 6 desain yang terdiri atas 3 blus dan 3 rok. Metode penelitian yang digunakan yaitu pra-eksperimen dengan pendekatan kuantitatif desain one-shot case study. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner campuran. Instrument penilaian dibuat berdasarkan karakteristik hidden pocket pada pakaian dengan indikator aspek desain, invisibilitas, aksesibilitas dan keamanan, serta akomodasi. Penilaian ini diukur menggunakan rating scale dan analisis data kuantitatif deskriptif.
Secara keseluruhan penilaian saku pada produk berdasarkan aspek desain, invisibilias, aksesibilitas dan keamanan, serta akomodasi memiliki kriteria baik. Total skor pada aspek invisibilitas mendapatkan nilai tertinggi karena saku maupun benda yang berada di dalamnya sebagian besar tidak terlihat atau terjiplak pada bagian luar pakaian. Aspek dengan nilai terendah yaitu aspek akomodasi karena beberapa saku memiliki ruang yang terbatas sehingga hanya bisa digunakan untuk menyimpan benda kecil saja, sedangkan beberapa saku lainnya memiliki ruang saku yang dianggap terlalu luas.
***
This study aims to obtain data on the assessment of the application of
hidden pockets with pleats in 6 designs consisting of 3 blouses and 3 skirts. The
research method used is pre-experimental with a quantitative approach, one-shot
case study design. The data collection technique used a mixed questionnaire. The
assessment instrument is made based on the characteristics of hidden pockets on
clothing with indicators of design aspects, invisibility, accessibility and security, and accommodation. This assessment was measured using a rating scale and
descriptive quantitative data analysis. Overall, the pocket assessment of the product based on aspects of design, invisibility, accessibility and security, and accommodation has good criteria. The
total score on the aspect of invisibility gets the highest score because the pockets
and objects inside are mostly invisible or traced to the outer surface of the clothes. The aspect with the lowest score is the accommodation aspect because some
pockets have limited space so they can only be used to store small objects, meanwhile some other pocket have too wide pocket space
TINGKAT KEPUASAN PESERTA PENGABDIAN MASYARAKAT DAN KULIAH KERJA NYATA KEGIATAN PELATIHAN MEMBUAT AKSESORI PELENGKAP BUSANA
Abstract
The community empowerment management is conducted in Kampung Rawa Jakarta, which is a densely populated area with unorganized social life and diverse environmental waste. Therefore, the solution offered through PKM(Community Service) activities in accordance with the KKN (Real Work Course) of students of Fashion Management Program batch 2016, Universitas Negeri Jakarta, Faculty of Engineering, is by conducting an activity to create various clothing accessories from recycled waste such as cans, plastic bottles, quill feathers, patchwork, and so on. The population sample of activity conducted during August 2019 in Kampung Rawa is mothers and female teenagers. The method of activity is conducted with a cooperative learning approach by means of group tutorials. The result of the satisfaction level of the activity shows that a low value is given to the ability instrument in convincing and gaining trust, and the ability instrument in conducting evaluation is 88 or on average 4.4 with a satisfied value. Whereas the highest value is given to the disciplinary and responsibility instruments, with 97 or on average 4.9 is very satisfied. Therefore, it can be concluded that PKM (Community Service) activity in accordance with the KKN (Real Work Course) can provide maximum satisfaction for participants of clothing accessories creation for women in Kampung Rawa Jakarta.
Abstrak
Pengabdian kepada Masyarakat di Kampung Rawa Jakarta, yang padat penduduk, dan hiruk pikuk kehidupan sosial yang tidak teratur dengan sampah lingkungan yang beraneka ragam. Sehingga solusi yang ditawarkan dalam kegiatan Pengabdian pada Masyarakat (PKM) berkesinambungan dengan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mahasiswa Universitas Negeri Jakarta, Fakultas Teknik, Program Studi Tata Busana mahasiswa angkatan 2016, adalah melaksanakan kegiatan pembuatan pelengkap busana membuat bermacam-macam aksesori dari daur ulang limbah sampah seperti tutup kaleng, plastik botol, bulu ayam, kain perca dan lain sebagainya. Populasi kegiatan di Kampung Rawa dengan sampel peserta adalah ibu-ibu dan remaja putri yang dilaksanakan selama bulan Agustus 2019. Metoda kegiatan dilaksanakan dengan pendekatan cooperative learning dengan cara tutorial berkelompok. Hasil dari tingkat kepuasan dari kegiatan tersebut menunjukkan bahwa nilai yang rendah diberikan kepada kemampuan alat untuk meyakinkan dan memperoleh kepercayaan, dan kemampuan instrumen dalam melakukan evaluasi yaitu sebesar 88 atau rata-rata 4,4 dengan nilai puas. Sedangkan nilai tertinggi yang diberikan pada instruimen disiplin dan tanggung jawab, sebesar 97 atau rata-rata 4.9 sangat puas. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa kegiatan pengabdian masyarakat berkesinambungan kuliah kerja nyata dapat memberikan kepuasan maksimal bagi peserta kegiatan pembuatan aksesori bagi ibu-ibu di Kampung Rawa Jakart