2 research outputs found

    Kegiatan Social Empowerment Mahasiswa Beasiswa dengan Pembekalan Mengenai Microsoft Office Untuk Eksplorasi Diri di Panti Asuhan Siti Khadijah Al Kubra

    Get PDF
    Pada era industri 4.0 semua hal di dunia ini menggunakan alat-alat digital. Microsoft office adalah salah satu alat digital yang dengannya orang tidak perlu menulis menggunakan pulpen maupun pensil untuk membuat sebuah surat atau ringkasan, dan Microsoft office pada era industri 4.0 ini juga digunakan untuk kegiatan belajar oleh siswa maupun mahasiswa. Oleh karena itu, kami selaku Mahasiswa Beasiswa Universitas Al-Azhar Indonesia melakukan program Social Empowerment dengan pembekalan mengenai Microsoft office, tepatnya power point dan excel, yang dilaksanakan di Panti Asuhan Siti Khadijah Al Kubra. Kegiatan ini memiliki berbagai rangkaian acara yang mampu membuat anak-anak di Panti Asuhan memiliki wawasan yang lebih luas mengenai Power Point dan Excel. Selain itu, kegiatan ini juga menumbuhkan jiwa sosial dan kepedulian mahasiswa terhadap lingkungan sekitar. Dengan berbagi ilmu, kami sangat berharap memberikan manfaat kepada anak-anak di Panti Asuhan Siti Khadijah Al Kubra. Berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa anak-anak di Panti Asuhan Siti Khadijah Al Kubra memiliki antusiasme belajar yang sangat tinggi, tetapi mereka memiliki keterbatasan biaya untuk fasilitas seperti komputer ataupun laptop. Namun, segala keterbatasan tersebut tidak membuat anak-anak menjadi putus semangat.Kata Kunci: Industri 4.0, Microsoft office, Social empowermen

    Peningkatan Keterampilan Menyusun Stimulus Asesmen Literasi Numerasi Guru IPA Kabupaten Banjarnegara

    Get PDF
    Kenyataan di lapangan menunjukkan bahwa penyusunan stimulus dalam proses pengembangan perangkat asesmen literasi numerasi, merupakan permasalahan bagi kebanyakan guru yang bernaung di MGMP IPA Kabupaten Banjarnegara. Mendesaknya waktu pelaksanaan asesmen literasi numerasi bagi peserta didik menyulut pentingnya pemberian solusi berupa kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tujuan meningkatkan keterampilan menyusun stimulus perangkat asesmen literasi numerasi bagi guru yang berwadah di MGMP tersebut. Wujud solusi berupa pelatihan dengan model action learning berbasis fasilitasi dengan materi khusus tentang penyusunan stimulus asesmen, dan tahapan yang terdiri dari perencanaan, pelatihan, dan pendampingan. Tahapan perencanaan dilakukan untuk identifikasi jenis kegiatan pelatihan, pengembangan materi dan rancangan pelaksanaan, serta penyiapan fasilitas pendukung.Tahapan pelatihan terdiri dari workshop untuk mengkaji materi stimulus soal dan penugasan pada peserta untuk mengembangkan stimulus asesmen berdasarkan materi yang telah dibahas. Pada langkah pendampingan, peserta didampingi untuk mengembangkan stimulus asesmen secara utuh. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa peserta kegiatan mengalami peningkatan pemahaman terhadap pengertian stimulus asesmen literasi dan keterampilan menyusunnya. Adapun kendala yang dihadapi adalah penyesuaian jadwal guru dan tim pengabdian untuk pelaksanaan kegiatan
    corecore