9 research outputs found

    Aplikasi Perhitungan Rencana Anggaran Biaya Bahan Bangunan Berbasis Visual Basic

    Get PDF
    Aplikasi Microsoft Visual Basic 6.0 untuk Pembuatan Aplikasi Perhitungan Rencana Anggaran Biaya Bangunan. Perhitungan kebutuhan biaya bahan bangunan dapat digunakan sebagai pertimbangan untuk menentukan validitas suatu Rencana Anggaran Biaya (RAB). Pengembangan aplikasi dimulai dari tahap perancangan yang meliputi perancangan spesifikasi aplikasi, flowchart, database, dan antarmuka. Perangkat lunak akan diimplementasikan menggunakan bahasa pemrograman visual dan penyimpanan datanya menggunakan database. Data yang diperlukan oleh perangkat lunak sistem informasi ini antara lain adalah data mengenai harga bahan-bahan di pasaran, daftar satuan pekerjaan dan lain-lain dan report dibuat engan menggunakan Data Report dan Crystal Report, tahap perancangan kemudian dilanjutkan dengan implementasi program menggunakan Visual Basic 6.0 dan diakhiri dengan uji coba aplikasi menggunakan Perhitungan manual. Hasil perhitungan analisa kebutuhan bahan lebih akurat karena data yang digunakan sebagai dasar perhitungan disimpan dalam database sehingga konsisten. Terjadinya perubahan harga bahan baku, dan pekerja tidak lagi membutuhkan perhitungan ulang secara manual terhadap setiap harga satuan pekerjaan karena hal itu telah ditangani oleh sistem informasi

    Efektifitas Modal Kerja dan Likuiditas Serta Dampaknya Terhadap Kebijakan Dividen Perusahaan Berbasis Syariah

    Get PDF
    Artikel ini membahas tentang kinerja keuangan perusahaan yaitu pengaruh modal kerja yang diukur dengan Net Working Capital (NWC) terhadap kebijakan dividen yang diukur dengan Dividend Payout Ratio (DPR), pengaruh modal kerja terhadap likuiditas yang diukur dengan Current Ratio (CR), pengaruh likuiditas terhadap kebijakan dividen dan pengaruh modal kerja terhadap kebijakan dividen melalui likuidias. Objek dalam artikel ini pada perusahaan yang terdaftar secara konsisten dalam Jakarta Islamic Index (JII), di Bursa Efek Indonesia (BEI). Teknik yang digunakan adalah  analisis jalur untuk menguji pengaruh modal kerja terhadap kebijakan dividen dengan likuiditas sebagai variabel internvening. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa modal kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap kebijakan dividen. Dengan kata lain, peningkatan modal kerja tidak dapat mempengaruhi keputusan kebijakan dividen yang diambil oleh perusahaan. Selain itu, modal kerja tidak berpengaruh negatif signifikan terhadap likuiditas. Dalam artikikel ini juga menemukan bahwa likuiditas tidak berpengaruh signifikan terhadap kebijakan dividen. Selanjutnya, likuiditas tidak mampu memediasi modal kerja terhadap kebijakan dividen, karena modal kerja tidak memengaruhi kebijakan dividen walaupun salah satu faktor berpengaruh terhadap kebijakan dividen adalah likuditas.Kata Kunci: Kinerja Keuangan, Modal Kerja, Likuiditas, Kebijakan Dividen, Jakarta Islamic IndexThis article discusses to analyze the companies’ financial performance i.e. the effect of working capital measured by Net Working Capital (NWC) on dividend policy as proxied by Dividend Payout Ratio (DPR), the influence of working capital on liquidity as measured by Current Ratio (CR), the influence of liquidity on dividend policy and the effect of working capital on dividend policy through liquidity. This study was conducted on companies registered consistently in the Jakarta Islamic Index (JII) in Indonesia Stock Exchange (BEI). This study uses path analysis to examine the effect of working capital on dividend policy with liquidity as an intervening variable. The results of this research showed that working capital had no significant effect on dividend policy. In other words, an increase in working capital cannot affect the dividend policy decisions taken by the company. In addition, working capital did not have a significant negative effect on liquidity. This study also found that liquidity had no significant relevancy on dividend policy so. Furthermore, liquidity was not able to mediate working capital on dividend policy, as working capital did not influence dividend policy though liquidity is one factor influencing dividend policy. Keywords: Financial Performance, Working Capital, Liquidity, Dividend Policy, Jakarta Islamic Index 

    Mitos dan Cerita Rakyat Kutai Ikan Baung Putih di Muara Kaman: Kajian Strukturalisme

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan struktur cerita rakyat Ikan Baung Putih dan hubungannya dengan mitos ikan baung putih yang berkembang di Muara Kaman. Hubungan cerita rakyat dengan mitos yang berkembang diketahui dengan menyusun pola aktan dan fungsional dalam analisis cerita. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cerita rakyat Ikan Baung Putih memiliki hubungan yang sangat erat dengan mitos yang berkembang. Raja Setanyer dikisahkan pernah meminta pertolongan kepada ikan Baung Putih agar diselamatkan dari serangan cacing tanah. Ikan Baung Putih menerima permintaan itu dengan mengajukan beberapa syarat antara lain, Raja Setanyer dan keturunannya tidak boleh memakan daging ikan Baung Putih. Apabila kesepakatan itu dilanggar, maka akan ada musibah yang datang berupa penyakit gatal-gatal dan kudisan pada tubuh. Kesepakatan inilah yang kemudian menjadi mitos yang berkembang di Muara Kaman

    PENGGUNAAN MEDIA AIR YANG BERBEDA UNTUK MENINGKATAN DAYA TETAS TELUR DAN KELULUSAN HIDUP BENIH IKAN GURAMI (Osphronemus gouramy lac.)

    Get PDF
    Menyedia benih dalam usaha budidaya ikan gurami (Osphronemus gouramy lac.) memegang peranan yang sangat  penting. Kendala utama  dalam usaha pembenihan ikan gurami di kolam adalah tingginya tingkat mortalitas, terutama pada saat telur dan larva. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan persentasi daya tetas telur dan kelulusan hidup larva ikan gurami pada media sumber air pemeliharaan yang berbeda. Penelitian menggunakan RAL dengan 3 perlakuan dan 3 ulangan yaitu perlakuan A sumber air sumur, perlakuan B sumber air kolam, dan perlakuan C sumber air bioflok. Hasil penelitian menunjukkan daya tetas telur perlakuan air sumur (98,43%) meningkat 0,28% dibandingkan dari perlakukan air kolam (98,15%) dan perlakukan air sumur (98,43%) meningkat 12,26% dibandingkan dari perlakuan air bioflok (86,17%), perlakuan air kolam (98,15%) meningkat 11,98% dibandingkan dari perlakuan air bioflok (86,17%). Kelulusan hidup pada perlakuan air sumur (88,72%) meningkat 1,11% dibandingkan dari perlakukan air kolam (87,61%) dan perlakukan air sumur (88,72%) meningkat 27,13% dibandingkan dari perlakuan air bioflok (61,57%), perlakuan air kolam (87,61%) meningkat 26,02% dibandingkan dari perlakuan air bioflok (61,57%). peningkatan daya tetas telur dan kelulusan hidup benih ikan gurami dengan media air sumur lebih baik dibandingkan dengan media air kolam dan media air bioflok. Providing seeds in the cultivation of gouramy (Osphronemus gouramy lac.) plays an important role. One of the biggest obstacles in the hatchery of gouramy in ponds is the high mortality rate, especially at the time of eggs and larvae. This research was aimed to increase the percentage of egg hatchability and survival rate of gouramy larvae in different rearing water sources. The research used RAL with 3 treatments and 3 repetitions, they are treatment A from well water, treatment B from pond water, and treatment C from biofloc water sources. The results showed that the hatchability of eggs from well water treatment (98.43%) increased by 0.28% compared to that of pond water treatment (98.15%) and well water treatment (98.43%) increased by 12.26% compared to water treatment. biofloc (86.17%), pond water treatment (98.15%) increased by 11.98% compared to biofloc water treatment (86.17%). Life pass in well water treatment (88.72%) increased by 1.11% compared to pond water treatment (87.61%) and well water treatment (88.72%) increased by 27.13% compared to biofloc water treatment (61 ,57%), pond water treatment (87.61%) increased by 26.02% compared to biofloc water treatment (61.57%). The use of well water media increased egg hatchability and survival rate of gouramy compared to pond water media and biofloc water medi

    ANALISIS NOVEL SURAT KECIL UNTUK TUHAN KARYA AGNES DAVONAR DITINJAU DARI SOSIOLOGI SASTRA

    Get PDF
    Pada novel Surat Kecil untuk Tuhan, Agnes Davonar menggambarkan dan mencoba memperbincangkan kehidupan manusia yang sedang mencari jalan keluar yang bijak atas permasalahan hidup yang dialami. Novel Surat Kecil untuk Tuhan karya Agnes Davonar merupakan sebuah karya sastra yang tidak cukup dinikmati saja, melainkan perlu mendapat tanggapan ilmiah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan unsur intrinsik novel Surat Kecil untuk Tuhan karya Agnes Davonar dan mendeskripsikan masalah sosial novel Surat Kecil untuk Tuhan karya Agnes Davonar. Penelitian ini bersifat kualitatif yaitu penelitian yang menguraikan gambaran kata-kata dan simbol-simbol penuh makna bukan angka dan lukisan secara sistematis serta menggunakan metode deskriptif yang penerapannya bersifat menuturkan, mengklarifikasikan, menganalisis data dan menafsirkan. Hasil penelitian ini dapat dijelaskan bahwa unsur-unsur yang membangun novel Surat Kecil untuk Tuhan karya Agnes Davonar secara fungsional memiliki keterkaitan tema, alur, tokoh, dan latar. Penelitian aspek sosial novel Surat Kecil untuk Tuhan karya Agnes Davonar dengan menggunakan tinjauan sosiologi sastra menemukan dua hal, yaitu perjuangan, religious (ikhlas dan pasrah), pendidikan dan persahabatan. In Surat Kecil untuk Tuhan novel, Agnes Davonar describes and tries to discuss human life which is looking for a wise solution to the problems of life experienced. Agnes Davonar's Surat Kecil untuk Tuhan novel is a literary work that is not enough to be enjoyed, but needs a scientific response. The purpose of this research is to describe the intrinsic element of Agnes Davonar's Surat Kecil untuk Tuhan and describe the novel's social problem Surat Kecil untuk Tuhan by Agnes Davonar. This research is qualitative, namely research that describes the description of words and symbols full of meaning rather than numbers and paintings systematically and uses descriptive methods whose application is narrative, clarifying, analyzing data and interpreting. The results of this study can be explained that the elements that make up the novel Surat Kecil untuk Tuhan by Agnes Davonar are functionally related to themes, lines, characters, and settings. Agnes Davonar's research on the social aspects of the novel Surat Kecil untuk Tuhan by using a review of literary sociology found two things, namely struggle, religion (sincerity and submission), education and friendship

    MITOS DAN CERITA RAKYAT KUTAI IKAN BAUNG PUTIH DI MUARA KAMAN: KAJIAN STRUKTURALISME

    Get PDF
     ABSTRACTThis study aimed to describe the structure of folklore Ikan Baung Putih and its relationship with the myth of ikan baung putih growing in Muara Kaman. Relations folklore with myths known weave patterns and functional actants in the analysis of the story. The results showed that the folklore Ikan Baung Putih has a very close relationship with the myth that developed. King Setanyer told never ask for help to the ikan Baung Putih to be saved from the attack earthworms. Ikan Baung Putih accepted the request to propose several measures, among others, King Setanyer and their offspring should not eat the flesh of ikan Baung Putih. If the agreement is violated, then there would be a calamity that comes in the form of itching and scabies on the body. The deal is then a myth that developed in Muara Kaman.Key words: myth, folklore, structuralism, ikan Baung PutihABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan struktur cerita rakyat Ikan Baung Putih dan hubungannya dengan mitos ikan baung putih yang berkembang di Muara Kaman. Hubungan cerita rakyat dengan mitos yang berkembang diketahui dengan menyusun pola aktan dan fungsional dalam analisis cerita. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cerita rakyat Ikan Baung Putih memiliki hubungan yang sangat erat dengan mitos yang berkembang. Raja Setanyer dikisahkan pernah meminta pertolongan kepada ikan Baung Putih agar diselamatkan dari serangan cacing tanah. Ikan Baung Putih menerima permintaan itu dengan mengajukan beberapa syarat antara lain, Raja Setanyer dan keturunannya tidak boleh memakan daging ikan Baung Putih. Apabila kesepakatan itu dilanggar, maka akan ada musibah yang datang berupa penyakit gatal-gatal dan kudisan pada tubuh. Kesepakatan inilah yang kemudian menjadi mitos yang berkembang di Muara Kaman. Kata Kunci: mitos, cerita rakyat, strukturalisme, ikan Baung Puti

    LIRIK LAGU “JONAN MA’DANG” SUKU DAYAK KENYAH LEPU MA’UT DESA LONG BELUAH (KAJIAN STRUKTURAL DAN MAKNA)

    Get PDF
    Lagu mempunyai arti yang cukup luas dan lagu merupakan bagian dari salah satu sekian banyak hasil karya sastra yang dapat dikaji dari beberapa aspek. Hal ini menjadi latar belakang dalam penelitian yang berjudul Lirik Lagu Jonan Ma’dang Suku Dayak Kenyah Lepu Ma’u Desa Long Beluah (Kajian Struktural dan Makna). Penelitian analisis lirik lagu karya Timai Udau menganalisis pada aspek struktural puisi yaitu struktur fisik dan batin serta makna dalam lirik lagu. Struktur batin meliputi tema, perasaan (feeling), nada, dan amanat. Struktur fisik meliputi diksi, imajinasi, kata konkret, dan bahasa figuratif. Tujuan peneltian ini adalah untuk (1)mendeskripsikan aspek struktur fisik yang meliputi diksi dan gaya bahasa serta struktur batin meliputi tema, rasa, nada, dan amanat dalam lirik lagu karya Timai Udau; (2)mendeskripsikan makna dalam lirik lagu Jonan Ma’dang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif yang mendeskrispsikan atau menjelaskan suatu masalah yang sesuai dengan permasalahan yang ada pada penelitian ini, yaitu  gambaran tentang struktural pada lirik lagu Jonan Ma’dang dan teknik pengumpulan data yang dilakukan, yaitu dengan menentukan objek kajian berupa lirik lagu, mencatat hal-hal penting yang diharapakan dapat menemukan hal-hal penting, mencatat refrensi yang berkaitan dan memasukan data yang diperoleh. Hasil penelitian dalam struktural, struktur batin: tema (senses), rasa (feeling), amanat (intention) dan struktur fisik meliputi: diksi, pengimajian, kata konkret, bahasa figuratif/majas. Berdasarkan hasil analisis data maka dapat disimpulkan bahwa penelitian lirik lagu sangat penting  karena didalamnya mengandung beberapa struktur atau unsur-unsur

    Lirik Lagu “Jonan Ma'dang” Suku Dayak Kenyah Lepu Ma'ut Desa Long Beluah (Kajian Struktural dan Makna)

    Full text link
    Lagu mempunyai arti yang cukup luas dan lagu merupakan bagian dari salah satu sekian banyak hasil karya sastra yang dapat dikaji dari beberapa aspek. Hal ini menjadi latar belakang dalam penelitian yang berjudul Lirik Lagu Jonan Ma'dang Suku Dayak Kenyah Lepu Ma'u Desa Long Beluah (Kajian Struktural dan Makna). Penelitian analisis lirik lagu karya Timai Udau menganalisis pada aspek struktural puisi yaitu struktur fisik dan batin serta makna dalam lirik lagu. Struktur batin meliputi tema, perasaan (feeling), nada, dan amanat. Struktur fisik meliputi diksi, imajinasi, kata konkret, dan bahasa figuratif. Tujuan peneltian ini adalah untuk (1)mendeskripsikan aspek struktur fisik yang meliputi diksi dan gaya bahasa serta struktur batin meliputi tema, rasa, nada, dan amanat dalam lirik lagu karya Timai Udau; (2)mendeskripsikan makna dalam lirik lagu Jonan Ma'dang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif yang mendeskrispsikan atau menjelaskan suatu masalah yang sesuai dengan permasalahan yang ada pada penelitian ini, yaitu gambaran tentang struktural pada lirik lagu Jonan Ma'dang dan teknik pengumpulan data yang dilakukan, yaitu dengan menentukan objek kajian berupa lirik lagu, mencatat hal-hal penting yang diharapakan dapat menemukan hal-hal penting, mencatat refrensi yang berkaitan dan memasukan data yang diperoleh. Hasil penelitian dalam struktural, struktur batin: tema (senses), rasa (feeling), amanat (intention) dan struktur fisik meliputi: diksi, pengimajian, kata konkret, bahasa figuratif/majas. Berdasarkan hasil analisis data maka dapat disimpulkan bahwa penelitian lirik lagu sangat penting karena didalamnya mengandung beberapa struktur atau unsur-unsur

    STUDI PENGARUH VARIASI SUHU KALSINASI TERHADAP KEKERASAN BENTUK MORFOLOGI, DAN ANALISIS POROSITAS NANOKOMPOSIT CAO/SiO2 UNTUK APLIKASI BAHAN BIOMATERIAL

    No full text
    Bahan biomaterial saat ini dibutuhkan bagi masyarakat, namun saat ini penyediaannya sangat terbatas dan harganya yang mahal. Hal ini mendorong terciptanya inovasi bahan biomaterial yang efisien dan berasal dari alam Untuk itu dilakukan penelitian yang bertujuan untuk membuat bahan biomaterial dari limbah cangkang kerang dan lumpur Sidoarjo. Metode yang digunakan adalah melakukan sintesis nanokomposit CaO dan SiO2, dan mencampur dengan rasio 2:1, kemudian dikalsinasi pada suhu 700oC, 800oC, 900oC setelah itu mengkaraterisasinya menggunakan uji mekanik harness vickers dan SEM, BET. Hasil karakterisasi menunjukkan pada suhu 900oC nilai kekerasan tertinggi dicapai pada suhu pemanasan 900oC yaitu sebesar 109,1 ± 5,22 VHN. Kemudian bentuk mikrostruktur dimana pada suhu ini terbentuk butiran yang menggumpal dan membesar dengan ukuran pori mengecil. Sedangkan untuk analisa porositasnya pada suhu ini nilai surface area sebesar 23.843 m2/g dan volume pori sebesar 0.007 cc/g. Dari analisis diatas dapat disimpulkan bahwa meningkatnya suhu pemanasan menyebabkan sifat kekerasannya semakin meningkat dan mempengaruhi bentuk mikrostruktur serta surface area pada permukaan sampel.<br /><strong>Kata kunci :</strong> Biomaterial, nanokomposit CaO/SiO2, Hardness Vickers, SEM, BE
    corecore