2,374 research outputs found

    PENGARUH MINAT, PENGETAHUAN, DAN MOTIVASI MAHASISWA AKUNTANSI MENGIKUTI BREVET PAJAK (Studi Empiris Pada Mahasiswa Akuntansi Universitas Islam Malang)

    Get PDF
    This study aims to determine the effect of interest, knowledge, and motivation of accounting students following the tax brevet. The independent variables in this study were interest, knowledge, and motivation. While the dependent variable is tax brevet training. This type of research is quantitative research, because data collection uses primary data with data collection methods in the form of distributing questionnaires through google form. The population in this study were students of the 2018 Accounting Department at the Islamic University of Malang. The data collection technique used purposive sampling. Based on this method, the number of respondents that can be used is 116 respondents. The hypotheses were tested using descriptive statistical analysis, data instrument test, normality test, classical assumption test, multiple linear regression analysis, and hypothesis testing using SPSS tools. The results showed that the variables of interest, knowledge, and motivation simultaneously affected the tax brevet training. Interest variable partially affects the tax brevet training. Knowledge variable partially affects tax brevet training. While the motivation variable has no effect on tax brevet training. Keywords: Student Interest, Tax Brevet Knowledge, Student Motivatio

    Pengaruh Perilaku Kepemimpinan Terhadap Kinerja Layanan Akademik Pegawai Di Universitas Pendidikan Indonesia

    Full text link
    Universitas Pendidikan Indonesia adalah salah satu LPTK yang melayani jasa pendidikandan menyiapkan tenaga kependidikan guru. Pada saat ini kondisi pelayanan akademik olehpegawai administrasi dirasakan masih belum optimal, baik dari segi kualitas atau kuantitas.Kondisi tersebut menunjukkan bahwa kinerja pelayanan, khususnya pelayanan akademik olehpegawai UPI belum sepenuhnya memberikan kepuasan kepada pelanggan. Fenomena-fenomenayang terjadi mengindikasikan bahwa belum optimalnya kinerja pegawai administrasi UPI didugadipengaruhi oleh perilaku kepemimpinan, sehingga penelitian ini hendak mengkaji adakahpengaruh perilaku kepemimpinan terhadap kinerja layanan akademik di UPI Bandung. Metodepenelitian yang digunakan adalah Explanatory Survey Method, dengan teknik pengumpulandata angket, yang dikumpulkan dari responden sebanyak 110 orang pegawai administrasi UPI.Teknik analisis data adalah Model Analisis Jalur (Path Analysis Models) dengan uji statistikaadalah uji-t dan uji-F. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Perilaku kepemimpinan berpengaruhsecara signifikan terhadap kinerja layanan akademik pegawai UPI. Hal ini ditunjukkan olehadanya respon pegawai terhadap perilaku kepemimpinan yang dikembangkan oleh pimpinan UPIberdampak secara berarti terhadap kinerja mereka dalam pelayanan akademik bagi kepentinganpembelajaran

    Amygdala reactivity predicts adolescent antisocial behavior but not callous-unemotional traits.

    Get PDF
    Recent neuroimaging studies have suggested divergent relationships between antisocial behavior (AB) and callous-unemotional (CU) traits and amygdala reactivity to fearful and angry facial expressions in adolescents. However, little work has examined if these findings extend to dimensional measures of behavior in ethnically diverse, non-clinical samples, or if participant sex, ethnicity, pubertal stage, and age moderate associations. We examined links between amygdala reactivity and dimensions of AB and CU traits in 220 Hispanic and non-Hispanic Caucasian adolescents (age 11-15; 49.5% female; 38.2% Hispanic), half of whom had a family history for depression and thus were at relatively elevated risk for late starting, emotionally dysregulated AB. We found that AB was significantly related to increased right amygdala reactivity to angry facial expressions independent of sex, ethnicity, pubertal stage, age, and familial risk status for depression. CU traits were not related to fear- or anger-related amygdala reactivity. The present study further demonstrates that AB is related to increased amygdala reactivity to interpersonal threat cues in adolescents, and that this relationship generalizes across sex, ethnicity, pubertal stage, age, and familial risk status for depression

    Eupatorium Capilifolium (Lam.) Small Ex Porter & Britton (Asteraceae: Eupatorieae), REKAMAN BARU untuk FLORA JAWA

    Get PDF
    Sebanyak 227 jenis tumbuhan Asteraceae terdapat di Pulau Jawa berdasarkan Flora of Java. Namun, suku Asteraceae di Pulau Jawa belum banyak ditinjau kembali sejak buku tersebut terbit 51 tahun yang lalu, sehingga memungkinkan adanya jenis-jenis tambahan yang belum terekam. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi adanya jenis tambahan yang terdapat di Pulau Jawa. Penelitian dilakukan menggunakan metode jelajah di Labuan (Banten), Bogor (Jawa Barat), Malang, dan Situbondo (Jawa Timur). Eupatorium capillifolium (Lam.) Small ex Porter & Britton merupakan rekaman baru yang dapat melengkapi flora Jawa. Jenis tersebut dikelompokkan ke dalam puak Eupatorieae

    The amygdala: inside and out

    Get PDF
    Research at the interface of psychology, neuroscience, molecular biology, and genetics, focusing on the amygdala, has begun to reveal a rule book for emotional reactions. Variations in intrinsic and extrinsic factors tweak the sensitivity of the amygdala, giving rise to differences in behavior between individuals. At their most extreme, these variations may generate psychological disorders, and even our current rudimentary understanding of this brain region suggests novel strategies for the treatment of such disorders

    Catatan Tentang Solanum Diphyllum L. (Solanaceae) Ternaturalisasi di Pulau Jawa

    Full text link
    Solanum merupakan salah satu marga terbesar pada kelompok tumbuhan Angiospermae. Marga tersebut terdiri dari 1400 jenis yang terdistribusi di kawasan tropis dan subtropis. Banyak anggotanya yang memiliki nilai ekonomi tinggi, sehingga telah dibudidayakan secara luas sebagai tanaman pangan, sayuran, tumbuhan obat, dan tanaman hias. Oleh sebab itu, beberapa di antaranya telah diintroduksi ke Pulau Jawa sejak lama. Sebanyak 24 jenis Solanum telah tercatat dalam buku Flora of Java vol. 2. Meskipun demikian, masih memungkinkan adanya jenis-jenis lain yang belum terekam dalam buku tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai jenis tambahan yang telah ternaturalisasi di Pulau Jawa. Pengamatan dilakukan di beberapa lokasi di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur pada tahun 2015 hingga 2017. Solanum diphyllum telah dikoleksi dari Bogor (Darmaga), Bandung (Taman Sari dan Pasir Impun), Sumedang (Jatinangor), Wonogiri (Desa Johunut), Semarang (Desa Mesu), Trenggalek (Desa Watulimo), Situbondo (Desa Wringin Anom dan Banyuputih), Bondowoso (Desa Bandilan), dan Sumenep (Desa Pakong). Jenis ini memiliki potensi untuk dimanfaatkan sebagai tumbuhan obat. Tumbuhan ini ditemukan tumbuh meliar di semua lokasi pengamatan dan keberadaannya perlu diperhatikan karena jenis tersebut merupakan tumbuhan asing invasif di kawasan lain

    Pengaruh Pemberian Ekstrak Biji Jarak Pagar (Jatropha Curcas L.) Terhadap Mortalitas Keong Emas (Pomacea SP.) Di Rumah Kaca

    Full text link
    Keong emas (Pomacea sp.) merupakan salah satu hama pada tanaman padi. Teknik pengendalian yang saat ini banyak dikembangkan adalah dengan memanfaatkan pestisida nabati. Salah satu tumbuhan yang berpotensi sebagai molluskisida nabati adalah jarak pagar (Jatropha curcas L.). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak biji jarak pagar muda dan tua dalam membunuh keong emas dan mengetahui perbedaan toksisitas kedua ekstrak tersebut terhadap keong emas. Penelitian ini dilakukan di rumah kaca Fakultas Pertanian Universitas Lampung pada bulan Mei 6 Oktober 2015. Penelitian disusun dengan rancangan acak kelompok (RAK), dengan 9 perlakuan 4 ulangan. Data hasil penelitian dianalisis dengan sidik ragam dan uji lanjut dengan perbandingan ortogonal kontras. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak biji jarak pagar muda dan tua menyebabkan mortalitas keong emas. Selanjutnya diketahui bahwa ekstrak biji jarak pagar tua toksisitasnya lebih tinggi dibandingkan ekstrak biji jarak pagar muda dalam membunuh keong emas. Aplikasi ekstrak biji jarak pagar tua dengan konsentrasi 15 g/l air dan 20 g/l air menyebabkan mortalitas keong emas 100% pada hari ke 3 setelah aplikasi, sedangkan ekstrak biji jarak pagar muda dengan konsentasi tersebut baru dapat mematikan 100% keong emas uji pada hari ke 7 setelah aplikasi

    Stumbling Blocks of Online Learning During COVID 19 Pandemic – Perspectives of Students of Selected Universities in London

    Get PDF
    COVID 19 Pandemic has led to mayhem across the Planet. Educational institutions are the worst affected arena. There is a paradigm shift from conventional classroom teaching to online methods. But it has its own obstructions. Thus, this research is undertaken to study the impediments of online learning faced by the students of selected universities of London. The questionnaire was administered among 200 students out of which 196 responded. The results of the Study reveal that the major obstructions which hindered online learning were lack of computer skills, internet connectivity issues, difficulty in operating the software, absence of social bonding between teachers and students, difficulty in recording lectures, difficulty in grasping practical courses such as mathematics, finance, accounting, engineering etc. To cope up with the Stumbling Blocks, the Study advocates some of the most innovative and creative ways such as application of Bloom’s Digital Taxonomy, VARK Model, 5/5/5 rule etc
    • …
    corecore