454 research outputs found

    Regenerative-Relational Tritangtu: Sundanese Triadic Transformation Model

    Get PDF
    Â Tritangtu atau pola pikir tritunggal merupakan kosmologi masyarakat Sunda dan Minang yang terdiri dari tiga entitas (pola tiga). Tritangtu sebagai kearifan lokal juga melatarbelakangi struktur mental pelaku kreatif dalam membuat karya baik berupa pertunjukan, nilai filosofi artefak mau- pun produk budaya lainnya di masyarakat Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode etnografi dengan teknik pengumpulan data observasi partisipasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Obyek penelitian ini adalah praktik pelaku kreatif di bidang desain di Bandung. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya transformasi tritangtu Sunda dari struktur yang tetap menjadi struktur dinamis. Perubahan struktur ini ditentukan oleh relasi antar struktur pembentuk unsur desain de- ngan segmentasi pasar global. Peminjaman penanda identitas Sunda khususnya budaya rakyat atau tradisi masa lalu merupakan upaya regeneratif dalam usahanya untuk harmonisasi pola tiga dalam menghadapi dan memenangkan persaingan pasar bebas di Indonesia.

    Pengaruh Emotional Exhaustion dan Motivasi Kerja terhadap Kepuasan Kerja Karyawan

    Get PDF
    Job satisfaction is one indicator of the success of the company\u27s operations in an effort to achieve its objectives. To realize that employee job satisfaction can be achieved, then the company must consider the factors that can influence job satisfaction. The purpose of this study was to determine the influence of emotional exhaustion and work motivation on employee job satisfaction. The study was conducted at CV. Mahesa Company Group Denpasar. The number of samples taken as many as 35 employees. Mechanical sampling using saturated sample. Data collected through interviews and field surveys. Data were analyzed using multiple linear regression. The results showed the variables emotional exhaustion negatively affect employee job satisfaction, work motivation while a positive effect on employee job satisfaction. Based on the research results, the suggestions to be considered by the company is the imposition of work must be in accordance with the expertise and field employees, providing specific training to employees and salaries should be adjusted to the workload of employees

    Rancang Bangun Alat Pencacah Daun dan Ranting Gambir

    Get PDF
    Tanaman Gambir merupakan tanaman perdu yang memiliki nilai ekonomis tinggi. Ekstrak (getah) daun dan ranting gambir mengandung asam katechu tannat (tanin), katechin, pyrocatechol, florisin dan lilin fixed oil. Sumatera Barat merupakan penghasil gambir terbesar di Indonesia namun bila dilihat dari produktivitas per hektar masih rendah yaitu berkisar antara 300 sampai 400 kg gambir kering per hektar per tahun. Hal ini disebabkan pengolahan gambir yang masih tradisional. Salah satu solusi untuk mengatasi permasalahan diatas adalah dengan dibuatnya alat pencacah daun dan ranting gambir. Alat pencacah daun dan ranting gambir ini diharapkan dapat mempermudah masyarakat dalam proses pengempaan karena daun dan ranting gambir sudah dicacah terlebih dahulu. Kapasitas alat pencacah ini adalah 53,83 kg/jam dan laju pengumpanan 63,6 kg/jam. Untuk analisa ekonomi teknik didapat total biaya tetap Rp.1.911.052/tahun, total biaya tidak tetap Rp. 91.088,8 / jam, biaya sewa alat Rp. 1.706,9 /jam dan BEP untuk pengoperasionalan alat 2.365,45 Kg/jam. Harga jual alat pencacah daun dan ranting gambir adalah Rp. 7.463.000 dengan laba 30

    Scale Up Dan Uji Teknis Alat Pengering Tipe Fluidized Bed [Scale Up and Technical Test of Fluidized Bed Dryer]

    Full text link
    Alat pengering Fluidized Bed yang tersedia memiliki kapasitas pengeringan yang rendah sehingga diperlukan peningkatan ukuran dimensi alat untuk meningkatkan kapasitas pengeringan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan ukuran dimensi alat pengering Fluidized Bed, menentukan kapasitas pengeringan dan melakukan uji teknis. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Daya dan Mesin Pertanian Fakultas Teknologi Pangan dan Agroindustri Universitas Mataram. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimental dengan pendekatan matematis. Parameter yang digunakan pada penelitian ini adalah parameter Scale Up dan parameter uji teknis. Scale Up alat pengering Fluidized Bed dilakukan pada bagian ruang pengering yang meliputi dimensi ruang pengering dan kapasitas pengeringan. Uji teknis meliputi kecepatan aliran udara, kecepatan minimum fluidisasi, suhu, waktu pengeringan, dan efisiensi ruang pengering. Ruang pengering berbentuk silinder dengan diameter 40 cm, tinggi 200 cm, dan luas alas 0,1256 m2. Kapasitas alat pengering Fluidized Bed sebelum Scale Up adalah 4 kg dan kapasitas setelah Scale Up sebesar 8 kg. Kecepatan aliran udara yang melewati ruang pengering adalah 3 m/s. Sebaran suhu selama proses pengeringan berkisar antara 40-50℃ dan 50-60℃. Berdasarkan hasil penelitian semakin banyak massa yang dikeringkan semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk mengeringkan bahan tersebut. Efisiensi ruang pengering yang paling besar terdapat pada kisaran suhu 50-60℃ dengan nilai 94,04%.   Kata kunci: fluidized bed, scale up, uji tekni

    Perancangan Dan Pembuatan Pengamanan Video Chat Dengan Menggunakan Metode Enkripsi RC4

    Full text link
    Technological development at this time has been growing rapidly with the internet. Along with the development the more the usefulness of the Internet. Not only used for browsing, now the Internet is also used for communication. Such as email, chat, and etc. The increasing development of communication technology, then people start to think about the secure of the communication technology. As in a video chat, only the person entitled to know the information in the video chat. But the encryption process on existing processes such as blackbox said due to lack of transparency.Of these problems lead to the idea to make a video chat application that uses cryptographic security techniques. Data of video chat will be encrypted using RC4 method. Research shows when the data that has been encrypted can be displayed when password is correct. It shows when data that has been encrypted safer than the data that is not encrypted

    Kecernaan Bahan Kering dan Nutrien Ransum pada Kambing Peranakan Etawah yang Diberi Hijauan Beragam dengan Aras Konsentrat “Molmik” Berbeda

    Full text link
    Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian hijauan beragam dengan suplementasi konsentrat “Molamix” terhadap kecernaan bahan kering dan nutrien ransum. Percobaan menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) dengan tiga perlakuan dan tiga kelompok/blok sebagai ulangan. Ternak yang digunakan sebanyak sembilan ekor (unsex) dengan kisaran berat badan awal 19,57 ± 2,4 kg. Ketiga perlakuan tersebut adalah perlakuan A: 70% hijauan (rumput lapangan) + 30% konsentrat ”molamix”; perlakuan B: 80% hijauan (40% rumput lapangan + 60% gamal) + 20% konsentrat ”molamix”; dan perlakuan C: 90% hijauan (20% rumput lapangan + 60% gamal + 20% waru) + 10% konsentrat ”molamix”. Air minum diberikan secara ad libitum. Penelitian menyimpulkan bahwa pemberian 90% pakan hijauan beragam (rumput, gamal, dan waru) dengan 10% konsentrat ”Molamix” dapat menghasilkan peningkatan kecernaan bahan kering, bahan organik, protein kasar, dan kecernaan serat kasar

    Autotranplantasi Caninus Maxilla Pada Soket Incisivus Lateral Maxilla Menggunakan Anestesi Lokal

    Get PDF
    Autotransplantation of Maxillary Canines in Lateral Incisor Socket Using Local Anesthetic. Autotransplantation as the primary option that has many benefits over a period of mixed dentition for contributing to stimulating bone growth; it is not obtained on dental implants. Autotransplantation donor tooth is best when root development reaches half or one-third of the total length with open apex, with a success rate of 94%. However in the complete root, the success rate is lower (84%) due to periodontal issues which are often damaged when making the donor. In this case report, the authors performed the autotransplantation using a whole root donor tooth. Embedded teeth were used to replace deciduous canine teeth with rampant caries. The aim of this case is to replace rampant caries teeth that are not anatomically perfect

    Pengembangan Sistem Informasi Penilaian Rumah Sehat Untuk Evaluasi Bidang Penyehatan Lingkungan Dan Promosi Kesehatan Di Dinas Kesehatan Kota Pontianak

    Full text link
    Kegiatan evaluasi penilaian rumah sehat belum bisa dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kota Pontianak.Dalam rangka untuk mendukung evaluasi dari kegiatan penilaian rumah sehat, seksi penyehatan lingkunganpemukiman memerlukan informasi yang berkualitas sehingga perencanaan dan pengambilan keputusandapat dilakukan dengan tepat. Akan tetapi, selama ini pengelolaan data masih menggunakan sistem yangmanual sehingga masih ditemukan berbagai macam kekurangan pada sistem yang ada. Diantaranyapengolahan data masih manual dan memerlukan waktu yang lama, sulitnya untuk memperoleh dan mengaksesinformasi, informasi yang disajikan masih belum lengkap, laporan yang sering terlambat, dan keakuratandata tidak terjamin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk Pengembangan Sistem Informasi PenilaianRumah Sehat Untuk Evaluasi Bidang Penyehatan Lingkungan dan Promosi Kesehatan Di Dinas KesehatanKota Pontianak.Jenis penelitian ini merupakan Pre-Eksperimental Design (One-Group Pretest- Posttest Design).Pengembangan sistem menggunakan metode FAST (Framework for the Application of System Thinking).Subjek penelitian terdiri dari 5 responden. Penelitian ini dilaksankan mulai bulan Desember 2014 sampaibulan September 2015.Hasil observasi dan wawancara dilakukan dengan metode analisis isi dan deskriptif dengan menggunakanrata-rata tertimbang. Hasil analisis data secara deskriptif menunjukkan bahwa nilai rata-rata tertimbangsecara keseluruhan kualitas informasi sebelum pengembangan sistem 7,51 dan setelah pengembangansistem 21,87 dengan selisih 14,36. Hasil uji statistik juga menunjukkan p<0,05 yang artinya terdapatperbedaan aksesibilitas, kelengkapan, kejelasan, kecepatan, ketepatan waktu, dan keakuratan informasisebelum dan sesudah pengembangan sistem.Sistem informasi penilaian rumah sehat setelah dikembangkan telah mampu mengatasi masalah aksesibilitas,kelengkapan, kejelasan, kecepatan, ketepatan waktu, dan keakuratan informasi. untuk itu, disaranakankepada Dinas Kesehatan Kota Pontianak untuk memanfaatkan sistem informasi penilaian rumah sehatsebagai sumber informasi untuk mendukung evaluasi kegiatan penilaian rumah sehat di Dinas KesehatanKota Pontiana
    corecore