75 research outputs found

    Penerapan Model Problem Based Learning untuk Mengembangkan Kepedulian Sosial dan Lingkungan Hidup Siswa

    Get PDF
    This study was conducted to improve the learning activity of students in social studies with PBL models and to develop social and environmental concerns with the application of PBL models through learning social studies. The approach used in this study is classroom action research. The results of this study were (1) the application of the Problem Based Learning can enhance the learning activity of students in social studies are realized by working to divide the work in groups to complete a given task teacher, responsible, respectful student opinions and responses during the discussion, and can produce work that can be presented to good, and (2) the application of the problem based learning can improve the social and environmental concerns that have been applied in everyday life evidenced by students while maintaining the cleanliness of the classroom and the surrounding environment by removing waste in place and classrooms neat, clean and terjalinya student interaction is very good. Teachers always instilled in ways that can provide good in social life and environmental and students can receive a fine and can applications in real life everyday in the school environment. Latar Belakang penelitian ini adalah rendahnya aktivitas belajar siswa dan rendahnya kepedulian sosial dan lingkungan hidup. Metode Penelitian ini menggunakan Metode Penelitian Tindakan Kelas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model Problem Based Learning dapat: (1) Meningkatan aktivitas siswa dalam mengajukan pertanyaan, menjawab/menanggapi pertanyaan, menulis/mencatat, membaca, mendengarkan/ memperhatikan guru, bekerja dalam kelompok belajar, menggali informasi, mengambil keputusan dalam pemecahan masalah, kerjasama dalam kelompok, menghargai pendapat orang lain dan menerima penghargaan. (2) Meningkatan kemampuan siswa dalam mengembangkan kepedulian sosial dan lingkungan hidup, yang dapat dilihat dari penerapan kehidupan sehari-hari dengan kebiasaan menjaga lingkungan hidup dan kepedulian sosial

    Hubungan Persepsi Siswa Tentang Bahan Ajar dengan Hasil Belajar Geografi

    Get PDF
    The purpose of this study was to determine the relation of student perception about teaching material provided by teacher on the subjects of geography with the result of study in class XI IPS in SMA N 2 Liwa academic year 2014-2015. The research method was correlational method. Population of this research was class XI IPS SMAN 2 Liwa Lampung Barat as much as 95 students. Data were collected by using questionnaires. Data analysis used Product Moment Correlation. The results of data analysis concluded that there is a correllation between students\u27 perceptions about teaching materials provided by the teacher and student learning outcomes in SMA N 2 Liwa, such as the higher students perception of teaching material, the higher learning of the students result. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan persepsi siswa tentang bahan ajar yang diberikan oleh guru pada mata pelajaran geografi dengan hasil belajar kelas XI IPS di SMA N 2 liwa Tahun Pelajaran 2014-2015. Metode penelitian yang digunakan adalah metode korelasional. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS SMAN 2 Liwa Lampung Barat sebanyak 95 siswa. Pengumpulan data menggunakan kuisioner. Analisis data yang digunakan adalah Korelasi Product Moment. Hasil analisis data diperoleh kesimpulan bahwa terdapat hubungan antara persepsi siswa tentang bahan ajar yang diberikan oleh guru dengan hasil belajar geografi siswa SMA N 2 Liwa, yaitu semakin tinggi persepsi siswa terhadap bahan ajar maka semakin tinggi hasil belajar siswa

    Pengaruh Penerapan Pembelajaran Berbasis Komputer dan Pembelajaran Konvensional terhadap Hasil Belajar Geografi

    Full text link
    This study aims to determine the influence of using computer-based learning and conventional learning towards learning achievement in geography of the tenth grade of IPS on Atmospheric Dynamics material at SMA Negeri 1 Way Jepara in 2013/2014 Academic Year. The method used in this study is quasi-experimental. Data collection tools used was achievement test subject's Atmospheric Dynamics on the geography material. Analysis of the data used is T test. The results showed that: The use of computer-based learning gives higher impact on improving student learning achievement compared with conventional learning. Students' learning achievement with computer-based learning with an average score is 77.97 and mastery learning which reached 86.4%, conventional learning with the average score is 64.86 and 36.1% mastery learning.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan pembelajaran berbasis komputer dan pembelajaran konvensional terhadap hasil belajar mata pelajaran geografi pada materi Dinamika Atmosfer kelas X IPS SMA Negeri 1 Way Jepara Tahun Ajaran 2013/2014. Metode yang digunakan dalam penelitian ini eksperimen semu. Alat pengumpulan data yang digunakan adalah tes hasil belajar mata pelajaran geografi pada materi Dinamika Atmosfer. Analisis data yang digunakan adalah uji T. Dari hasil penelitian diketahui bahwa: Penggunaan pembelajaran berbasis komputer memberikan pengaruh yang lebih tinggi terhadap peningkatan hasil belajar siswa dibandingkan dengan pembelajaran konvensional. Hasil belajar siswa dengan pembelajaran geografi berbasis komputer dengan nilai rata-rata yaitu 77,97 dan ketuntasan belajar mencapai 86,4%, pembelajaran konvensional dengan nilai rata-rata yaitu 64,86 dan ketuntasan belajar 36,1%

    Efektivitas Pemanfaatan Video Visual Pembelajaran dalam Upaya Peningkatan Hasil Belajar

    Get PDF
    The research purpose is to increase the students activities and geography learning result by using video visual media of learning, The method of this research is quasi experiments. The subjects of this research are the students of social grade, State Senior High School SMAN 1 Kedondong. Object of research is video visual media to increase activites and result study. Data collection techniques using tests and documentation. Research use T test to analysis data. The mean value of posttest of learning result of geography in the experimental class is higher than the control class, The method used in this study is a quasi experiment (Quasi Eksperimen), it is known that the experimental learning exhaustive = 86.84% greater than the learning control class mastery = 57.5%.Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan hasil belajar geografi siswa melalui penggunakan media pembelajaran video visual, Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen semu. Subyek penelitian ini yaitu siswa kelas X IPS SMAN 1 Kedondong. Objek penelitian adalah media video visual untuk meningkatkan efektivitas dan hasil belajar siswa, teknik pengumpulan data menggunakan tes dan dokumentasi. Analisi data menggunakan Uji T. Nilai rerata pretest hasil belajar geografi antara kelas eksperimen dan kelas kontrol tidak berbeda, Nilai rerata posttest hasil belajar geografi pada kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan dengan kelas kontrol, Metode yang digunakan pada penelitian ini eksperimen semu (Quasi Eksperimen). diketahui bahwa ketuntasan belajar kelas eksperimen = 86,84 % lebih besar dari ketuntasan belajar kelas kontrol = 57,5 %

    Pengaruh Eq Interaksi Sosial, Persepsi Supervisi, Motivasi Berprestasi terhadap Kinerja Mengajar Guru

    Full text link
    The objective of this research was to know the effect of emotional quotient within social interaction, principal supervision, and achievement motivation toward teaching quality teacher of SMA Negeri in Bandar Lampung. The data analysis used in this research was t-test and double regression. Based on the result of research data analysis it can be included that there is a significant effect between the emotional quotient within social interaction, principal supervision, and achievement motivation towards teaching quality of the teachers in SMA of Bandar Lampung City. The research result among the three observed variables, the highest effect toward the teaching quality teachers is the emotional quotient variable within the social interaction which is 51,22%, the achievement motivation is 35,80% and the principal supervision is 12,98% as the last variable.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kecerdasan Emosional dalam Interaksi Sosial, persepsi tentang supervisi kepala sekolah, motivasi berprestasi terhadap kinerja mengajar guru SMAN di Kota Bandar Lampung. Analisis data yang digunakan adalah uji t dan regresi berganda. Berdasarkan hasil analisis data penelitian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara kecerdasan emosional dalam interaksi sosial, persepsi tentang supervisi kepala sekolah, motivasi berprestasi terhadap kinerja mengajar guru SMA Negeri Kota Bandar Lampung. Hasil penelitian dari ketiga variable yang diteliti pengaruh terbesar pada kinerja mengajar guru adalah variabe kecerdasan emosional dalam interaksi sosial sebesar 51,22%, kemudian variabel motivasi berprestasi sebesar 35,80% dan terakhir variable supervisi kepala sekolah dengan 12,98%.Kata kunci: kecerdasan emosional, kinerja mengajar, motivasi berprestasi, supervisi kepala sekola

    Penerapan Pendekatan Ctl Berorientasi Life Skill Untuk Meningkatkan Motivasi Dan Aktivitas Belajar

    Full text link
    The research aimed to increase students’ motivation and learning activity by using CTL approach that oriented to Life Skill in Geography learning. This research was Classroom Action Research. The data analysis technique was descriptive analysis. The result showed that there was an increase on students’ motivation and learning activities in each cycles. In cycle I the percentage of students’ motivation and learning had not yet reached the expected criteria. In cycle II the percentage of students’ motivation and learning had increased compared to the preceding cycle but had not yet reached the expected criteria. In cycle III the percentage of students’ motivation and learning had increased compared to the preceding cycle and that increase had reached the expected criteria. Based on the research discussion, that the learning by using CTL approach that oriented to Life Skill could Increase Students’ Motivation and Learning Activity in Geography.Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi dan aktivitas belajar siswa dengan menggunakan pendekatan CTL yang berorientasi pada Life Skill dalam pembelajaran Geografi. Penelitian ini merupakan PTK. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan motivasi dan aktivitas belajar siswa pada setiap siklusnya. Pada siklus I persentase motivasi dan aktivitas belajar siswa belum mencapai kriteria yang ditentukan. Pada siklus II persentase motivasi dan aktivitas belajar siswa mengalami peningkatan dibandingkan siklus I tetapi belum mencapai kriteria yang ditentukan. Pada siklus III persentase motivasi dan aktivitas belajar siswa mengalami peningkatan dibandingkan siklus II dan peningkatannya sudah mencapai kriteria yang ditentukan. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, bahwa penerapan pendekatan CTL berorientasi pada Life Skill dapat meningkatkan motivasi dan aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran geografi
    • …
    corecore