3 research outputs found

    Efektivitas Pestisida Nabati Daun Babadotan (Ageratum conyzoides L.) Terhadap Mortalitas Hama Wereng Coklat (Nilaparvata lugens Stal.) Pada Tanaman Padi

    Get PDF
    Oryza sativa L. is the main food crop in Indonesia. The need for rice continues to increase every year. Rice production in South Kalimantan in 2019 reached 790,449 tons of rice, then in 2020 it decreased to 677,105 tons of rice. One of the causes of the decline in rice productivity is the attack of the brown planthopper (Nilavarpata lugens Stall.). This research aims to determine the effectiveness of the herbal pesticide babadotan leaves on the mortality of brown planthopper pests on rice plants. This research was designed using a Completely Randomized Design (CRD). The factors tested were the administration of a herbal pesticide solution of babadotan leaves at doses of 3%, 6% and 9% with a control treatment that was not given pesnab and a chemical control as a comparison. This study had 5 treatments and 4 replications. The results of the study showed that administering 9% herbal pesticide solution from babadotan leaves was effective in controlling brown planthopper pests with a mortality value of 80%.Tanaman Padi (Oryza sativa L.) merupakan tanaman pangan utama di Indonesia. Kebutuhan beras setiap tahunnya terus meningkat.  Produksi beras di Kalimantan Selatan pada tahun 2019 mencapai 790.449 ton beras kemudian pada tahun 2020 mengalami penurunan menjadi 677,105 ton beras. Salah satu penyebab terjadinya penurunan produktivitas padi adanya serangan wereng coklat (Nilavarpata lugens Stall.). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pestisida nabati daun babadotan terhadap mortalitas hama wereng coklat pada tanaman padi. Penelitian ini dirancang menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Faktor yang diujikan adalah pemberian larutan pestisida nabati daun babadotan dengan dosis 3%, 6% dan 9% dengan perlakuan kontrol yang tidak diberikan pesnab dan kontrol kimia sebagai pembanding. Penelitian ini memiliki 5 perlakuan dan 4 ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian 9% larutan pestisida nabati daun babadotan efektif mengendalikan hama wereng coklat dengan nilai mortalitas sebesar 80%

    PENYULUHAN STUNTING DALAM MENINGKATKAN GIZI ANAK,IBU HAMIL, DAN LANSIA DI DESA TEWANG PAJANGAN KECAMATAN KURUN KABUPATEN GUNUNG MAS

    Get PDF
    Salah satu kegiatan mahasiswa adalah Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T), yang mana termasuk kegiatan pengabdian masyarakat. Dalam tulisan ini diangkat topik Stunting yang merupakan kegiatan penyuluhan kepada anak-anak dan orang tua betapa pentingnya kebutuhan gizi anak yang tercukupi di Desa Tewang Pajangan Kecamatan Kurun, Kabupaten Gunung Mas, Provinsi Kalimantan Tengah. Hasil kegiatan berupa penyuluhan tentang stunting serta peningkatan gizi dengan pembagian makanan dan minuman kepada ibuhamil dan lansia. Berupa bubur kacang hijau, pisang, teh kotak dan kuebasah/buatan teruntuk lansia sedangkan teruntuk ibu hamil dan anak – anak berupa bubur kacang hijau, pisang, dan susu kotak indomilk. Hal ini dilakukan sebagai salah satustrategi untuk meningkatkan mutu gizi perseorangan, keluarga dan masyarakat melalui perbaikan polakonsumsi makan dan perilaku sadar giz

    Pendampingan Pemulihan Sosial Ekonomi Pasca Bencana Selama Pandemi Covid-19 di Desa Pemakuan, Kabupaten Banjar

    Get PDF
    Di tengah masa pandemi Covid-19, Desa Pemakuan, Kabupaten Banjar yang terkenal sebagai Kampung Sagu beberapa waktu lalu tertimpa bencana alam yaitu banjir besar yang membuat masyarakat disana menderita kerugian karena tidak bisa menjalankan aktivitasnya dengan baik selama kurang lebih dua bulan. Tujuan pengabdian ini adalah untuk memberikan pendampingan dalam pemulihan sosial ekonomi pasca bencana di Desa Pemakuan, Kabupaten Banjar, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar. Lingkup kegiatan pengabdian ini meliputi pemulihan sosial ekonomi pasca bencana di desa tersebut. Metode pengabdian yang digunakan adalah pelatihan dan diskusi pada berbagai kegiatan bidang sosial ekonomi yang dilaksanakan selama 45 hari mulai tanggal 3 Juli 2021 sampai dengan 18 Agustus 2021, bertempat di desa Pemakuan, Kabupaten Banjar bersama dosen dan mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Lambung Mangkurat dan masyarakat sekitar. Hasil dari pengabdian ini adalah terlaksananya berbagai pendampingan terkait pemulihan sosial ekonomi pasca bencana, mencakup: a) pelatihan pemasaran produk sagu, b) kegiatan mengajar SD Negeri Pemakuan, Kabupaten Banjar, c) program menciptakan pojok literasi untuk anak-anak di desa Pemakuan, Kabupaten Banjar, d) program membantu mengajar TPA, e) membantu administrasi desa Pemakuan, Kabupaten Banjar, serta f) program bakti sosial dan MJM (Malam Jumat Mengaji)
    corecore