127 research outputs found

    ANALISIS FENOMENA SOSIAL BATU AKIK (STUDI PADA MASYARAKAT (PENJUAL-PEMBELI) DI PUSAT PENJUALAN BATU AKIK PALEMBANG)

    Get PDF
    This research aims to analyse the meaning of gemstones and their impact to the society. Thiis research uses qualitative approaceh with Miles and Huberman (1992) point of view on the meaning of symbols. The research finding shows that there are several meanings on the gemstone booming in the center of gemstone market in Palembang, among others are:; gemstones are the symbol of salvation, fortune, affection, security, social statuses, and charisma. Meanwhile the gemstone booming has an impact on social and environtment.

    AGAMA DAN PERUBAHAN SOSIAL (TINJAUAN PERSPEKTIF SOSIOLOGI AGAMA)

    Get PDF
    Agama memiliki peranan yang sangat penting dalam kehidupan manusia dimuka bumi ini. Agama berfungsi sebagai penyelaras kehidupan. Dalam kontek perubahan sosial, agama mengarahkan perubahan kearah yang lebih baik. Ajaran agama memiliki pengaruh yang besar dalam penyatuan persepsi kehidupan masyarakat. Kehadiran agama secara fungsional sebagai “perekat sosial”, memupuk rasa solidaritas, menciptakan perdamaian, kontro sosial, membawa masyarakat menuju keselamatan, mengubah kehidupan seseorang menjadi kehidupan yang lebih baik, memotivasi dalam bekerja dan seperangkat peranan yang kesemuanya adalah dalam rangka memelihara kestabilan sosial

    MASYARAKAT MULTIKULTURAL

    Get PDF
    Penelitian ini menganalisis tentang interaksi sosial pada masyarakat Islam Melayu dan Non Melayu yang ada di daerah Sukabangun. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan berpedoman pada pendapat Miles & Hunberman yakni: reduksi data, penyajian data, verivikasi, dan kesimpulan. Hasil penelitian di peroleh bahwa Bentuk-bentuk interaksi sosial pada masyarakat Islam Melayu dan Non Melayu Sukabangun Soak Simpur adalah sebagai berikut: (1) Gotong Royong membersihkan Lingkungan (2) Gotong-royong pada hari-hari besar (3) Undangan Warga (4) Undangan Pesta (4) Tolong menolong ketika ada musibah. Faktor Pendorong terjadinya Interaksi Sosial adalah pemahaman dan kesadaran antar warga masyaraka

    MASYARAKAT MULTIKULTURAL

    Get PDF
    Penelitian ini menganalisis tentang interaksi sosial pada masyarakat Islam Melayu dan Non Melayu yang ada di daerah Sukabangun. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan berpedoman pada pendapat Miles & Hunberman yakni: reduksi data, penyajian data, verivikasi, dan kesimpulan. Hasil penelitian di peroleh bahwa Bentuk-bentuk interaksi sosial pada masyarakat Islam Melayu dan Non Melayu Sukabangun Soak Simpur adalah sebagai berikut: (1) Gotong Royong membersihkan Lingkungan (2) Gotong-royong pada hari-hari besar (3) Undangan Warga (4) Undangan Pesta (4) Tolong menolong ketika ada musibah. Faktor Pendorong terjadinya Interaksi Sosial adalah pemahaman dan kesadaran antar warga masyaraka

    Breathing Spots in a Reaction-Diffusion System

    Full text link
    A quasi-2-dimensional stationary spot in a disk-shaped chemical reactor is observed to bifurcate to an oscillating spot when a control parameter is increased beyond a critical value. Further increase of the control parameter leads to the collapse and disappearance of the spot. Analysis of a bistable activator-inhibitor model indicates that the observed behavior is a consequence of interaction of the front with the boundary near a parity breaking front bifurcation.Comment: 4 pages RevTeX, see also http://chaos.ph.utexas.edu/ and http://t7.lanl.gov/People/Aric

    Multiple Scattering : a Theoretic Approach to Nonlinear Mechanical Property of Composites

    Get PDF

    Human skin interactive self-powered wearable piezoelectric bio-e-skin by electrospun poly-l-lactic acid nanofibers for non-invasive physiological signal monitoring

    Get PDF
    Flexible and wearable piezoelectric bio e-skin (PBio-e-skin) based on electrospun poly(l-lactic acid) PLLA nanofiber membrane is demonstrated for non-invasive human physiological signal monitoring and detecting dynamic tactile stimuli. The molecular orientations of the CO dipoles by electrospinning technique result in a longitudinal piezoelectric charge co-efficient (d 33 ) value of ∼(3 ± 1) pm V -1 realized by piezoresponse force microscopy, allowing the PBio-e-skin for pressure sensing applications. The robust mechanical strength (Young\u27s modulus ∼50 MPa) of nanofiber membrane ensures PBio-e-skin\u27s superior operational stability over 375000 cycles. Owing to the superior mechanosensitivity of ∼22 V N -1 , PBio-e-skin has the ability to measure subtle movement of muscle in the internal organs such as esophagus, trachea, motion of joints and arterial pressure by recognition of strains on human skin. This flexible and light weight PBio-e-skin precisely detects vital signs and provides important clinical insights without using any external power source. Eventually, the low cost, environmental friendly PBio-e-skin will have a huge impact in a broad range of applications including self-powered wearable health care systems, human-machine interfacing devices, artificial intelligence and prosthetic skin
    corecore