2,626 research outputs found
Physical Attributes of Anisotropic Compact Stars in Gravity
Modified gravity is one of the potential candidates to explain the
accelerated expansion of the universe. Current study highlights the
materialization of anisotropic compact stars in the context of theory
of gravity. In particular, to gain insight in the physical behavior of three
stars namely, Her , SAX J - and 4U -, energy density,
and radial and tangential pressures are calculated. The gravity model
is split into a Starobinsky like model and a power law model. The
main feature of the work is a -dimensional graphical analysis in which,
anisotropic measurements, energy conditions and stability attributes of these
stars are discussed. It is shown that all three stars behave as usual for
positive values of model parameter .Comment: 21 pages, revised version, to appear in EPJ
Energy flux near the junction of two Ising chains at different temperatures
We consider a system in a non-equilibrium steady state by joining two
semi-infinite Ising chains coupled to thermal reservoirs with {\em different}
temperatures, and . To compute the energy flux from the hot
bath through our system into the cold bath, we exploit Glauber heat-bath
dynamics to derive an exact equation for the two-spin correlations, which we
solve for and arbitrary . We find that, in the
sector, the in-flux occurs only at the first spin. In the
sector (sites ), the out-flux shows a non-trivial
profile: . Far from the junction of the two chains, decays as
, where is twice the correlation length of the {\em
equilibrium} Ising chain. As , this decay crosses over to a
power law () and resembles a "critical" system. Simulations affirm our
analytic results.Comment: 6 pages, 4 figures, submitted to EP
Convection cells induced by spontaneous symmetry breaking
Ubiquitous in nature, convection cells are a clear signature of systems
out-of-equilibrium. Typically, they are driven by external forces, like gravity
(in combination with temperature gradients) or shear. In this article, we show
the existence of such cells in possibly the simplest system, one that involves
only a temperature gradient. In particular, we consider an Ising lattice gas on
a square lattice, in contact with two thermal reservoirs, one at infinite
temperature and another at . When this system settles into a non-equilibrium
stationary state, many interesting phenomena exist. One of these is the
emergence of convection cells, driven by spontaneous symmetry breaking when
is set below the critical temperature.Comment: published version, 2 figures, 5 page
Factorised Steady States in Mass Transport Models on an Arbitrary Graph
We study a general mass transport model on an arbitrary graph consisting of
nodes each carrying a continuous mass. The graph also has a set of directed
links between pairs of nodes through which a stochastic portion of mass, chosen
from a site-dependent distribution, is transported between the nodes at each
time step. The dynamics conserves the total mass and the system eventually
reaches a steady state. This general model includes as special cases various
previously studied models such as the Zero-range process and the Asymmetric
random average process. We derive a general condition on the stochastic mass
transport rules, valid for arbitrary graph and for both parallel and random
sequential dynamics, that is sufficient to guarantee that the steady state is
factorisable. We demonstrate how this condition can be achieved in several
examples. We show that our generalized result contains as a special case the
recent results derived by Greenblatt and Lebowitz for -dimensional
hypercubic lattices with random sequential dynamics.Comment: 17 pages 1 figur
PELAKSANAAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN PADA PTPN I PERSERO DIKAITKAN DENGAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN DI ACEH.
ABSTRAKM.ZIA URRAHMAN, PELAKSANAAN TANGGUNG JAWAB 2015 SOSIAL PERUSAHAAN PADA PTPN I PERSERO DIKAITKAN DENGAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN DI ACEH.Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala. (viii,74) pp., tabl., bibl.( Dr. Sri Walny Rahayu. S.H., M.Hum. ) Tanggung jawab sosial perusahaan merupakan program yang bersifat wajib untuk mensejahterakan masyarakat di lingkungan sekitar perusahaan tersebut beroperasi. Dasar hukum pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan merujuk pada UU PT Nomor 40Tahun 2007 Jo UU BUMN Nomor 19 Tahun 2003 Jo PP Nomor 47 Tahun 2012 JoQanun Perkebunan Nomor 6 Tahun 2012. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan pada PTPN I Persero dikaitkan dengan pembangunan berkelanjutan di Aceh dan apa yang menjadi hambatan dan tantangan serta upaya PTPN I Persero dalam pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan dikaitkan dengan pembangunan berkelanjutan di Aceh.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan pada PTPN I Persero dan implementasi pembangunan berkelanjutan dalam program tanggung jawab sosial perusahaan PTPN I Persero serta hambatan pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan yang dilakukan oleh PTPN I Persero.Penelitian ini bersifat yuridis normatif, yaitu suatu pendekatan yang menggunakan konsep legal positif dengan cara mengkaji penerapan kaidah atau norma dalam hukum positif. Data penelitian yuridis normatif berupa bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, bahan hukum tersier dan didukung oleh data primer di lapangan.Dari hasil penelitian diketahui bahwa pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan PTPN I Persero belum berdampak pada pembangunan berkelanjutan di Aceh.Hambatan dan tantangan PTPN I Persero dalam melaksanakan tanggung jawab sosialperusahaan adalah minimnya anggaran, penyalahgunaan dana tanggung jawab sosial perusahaan yang dilakukan oleh mitra binaan PTPN I Persero serta kurangnya sumberdaya manusia yang dimiliki PTPN I Persero dalam melihat kebutuhan masyarakat. UpayaPTPN I Persero dalam menghadapi hambatan dan tantangan tersebut adalah dengan cara meningkatkan produktivitas perusahaan, melakukan identifikasi terhadap calon mitra yang mengajukan proposal, melakukan penyelesaian permasalahan pinjaman terhadap mitra binaan yang menunggak pembayaran serta melakukan evalusasi terhadap sumber daya manusia yang dimiliki PTPN I Persero.PTPN I Persero dalam pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaannya disarankan sebaiknya melibatkan para stakeholders perusahaan dan membuat program pengelolaan lingkungan secara berkelanjutan. Pemerintah sebagai regulator perlu mengeluarkan regulasi yang bertujuan mengawasi setiap aktivitas perkebunan kelapa sawit dan pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial perusahaan PTPN I Persero
RANCANG BANGUN APLIKASI PENGISIAN PULSA ELEKTRIK BERBASIS J2ME PADA STUDI KASUS “FLOW CELLULAR”
Pulsa adalah elemen penting yang menjadi kebutuhan utama untuk
berkomunikasi menggunakan telepon celluler. Tentunya penyedia jasa pengisian
pulsa harus selalu ada setiapa hari. Dalam perkembangan zaman, pegisian pulsa
elektrik dapat melalui dapat melalui jalur Short Message Service (SMS) dan
melihat keadaan saat ini para penyedia jasa hanya membutuhkan satu buah
handphone untuk dijadikan media pengisian pulsa all operator. Hal ini
dikarenakan keadaaan tingkat kebutuhan akan komunikasi yang semakin
bertambah. Adapun juga permasalahan yang dialami oleh para penyedia jasa
pengisian pulsa yang menggunakan media SMS untuk pengisian pulsa, seperti
halnya kesalahan penulisan kode saat bertransaksi. Dikarenakan tingkat kesalahan
penulisan kode yang sering terjadi, maka perlu adanya aplikasi yang bisa
mengatasi permasalahan yang terjadi. Aplikasi yang dibutuhkan adalah aplikasi
yang berupa konten menu, sehingga user tidak perlu repot memasukkan kode
provider, pin dan kode voucher. Aplikasi yang bisa berjalan di semua jenis
handphone apalah aplikasi yang berbasis java mobile.
Pada penelitian Tugas Akhir ini, akan dilakukan pembangunan aplikasi
pengisian pulsa elektrik berbasis J2ME dengan biaya seminim mungkin dan
kirerja semaksimal mungkin. guna menunjang kinerja aplikasi tiap hari dalam
implementasinya, Tahapan awal yang ditempuh adalah mengumpulkan perangkat
keras dan perangkat lunak yang dibutuhkan dalam pembangunan sistem
keamanan ini.
Untuk mengatasi permasalahan kesalahan dalam penulisan kode saat
pengisian pulsa, aplikasi ini sudah secara otomatis mengkonversikan kode ke
dalam konten pilihan menu. Sehingga para penyedia jasa pengisian pulsa tidak
perlu khawatir untuk salah menuliskan kode
Wide-angle energy-momentum spectroscopy
Light emission is defined by its distribution in energy, momentum, and
polarization. Here, we demonstrate a method that resolves these distributions
by means of wide-angle energy-momentum spectroscopy. Specifically, we image the
back focal plane of a microscope objective through a Wollaston prism to obtain
polarized Fourier-space momentum distributions, and disperse these
two-dimensional radiation patterns through an imaging spectrograph without an
entrance slit. The resulting measurements represent a convolution of individual
radiation patterns at adjacent wavelengths, which can be readily deconvolved
using any well-defined basis for light emission. As an illustrative example, we
use this technique with the multipole basis to quantify the intrinsic emission
rates for electric and magnetic dipole transitions in europium-doped yttrium
oxide (Eu:YO) and chromium-doped magnesium oxide
(Cr:MgO). Once extracted, these rates allow us to reconstruct the full,
polarized, two-dimensional radiation patterns at each wavelength.Comment: 4 pages, 4 figure
- …