52 research outputs found

    Pengaruh Persepsi Kemanfaatan, Persepsi Kemudahan Penggunaan, Persepsi Resiko Dan Persepsi Kesesuaian Terhadap Minat Menggunakan Mobile Banking (Studi Pada Nasabah Bank Rakyat Indonesia (Bri) Kantor Cabang Rembang, Jawa Tengah)

    Full text link
    The purpose of this study is to describe and analyze the influence customer perceptions of the interest in using m-banking. This research uses explanatory (explanation) with a quantitative approach, in which customers of Bank Rakyat Indonesia (BRI) as a population, whereas samples taken by 100 respondents were determined by specific criteria. Research results with the t test showed that the variable perception of usefulness, perceived ease of use, perceived risk and perceived compatibility separately (partial) significantly affects the interest in using mobile banking, while those with the most dominant influence is perceived compatibility because it has a beta coefficient and t greatest. F Test results also showed that the variables of perceived usefulness, perceived ease of use, perceived of risk and perceived of compatibility jointly (simultaneously) significantly affects the interest in using mobile banking. The magnitude of the effect of variable perception of usefulness, perceived ease of use, perceived of risk and perceived of compatibility against the interest in using mobile banking is equal to 50.4%, while the rest influenced by other variables that are not addressed in this study

    Strategi Pemasaran Pariwisata Kota Surakarta Melalui City Branding (Studi Pada Dinas Pariwisata & Kebudayaan Kota Surakarta)

    Full text link
    : Surakarta City Tourism Marketing Strategy Through City Branding (Studies in the Department of Tourism & Culture in Surakarta). Surakarta city has a wealth of cultural tourism potential through a very thick and is the center of Javanese culture. Given the potential for local authorities to manage tourism in order to drive the economy of the city of Surakarta. In realizing this vision course required careful planning and the right strategy, one strategy is to city branding. City branding on the International scale has been widely applied to major cities in the world and proven to bring significant impact on the progress of the city one of them is kuala lumpur, Singapore, Amsterdam etc. As part of the effort to market the city of Surakarta City tourism branding is considered to have an important role to increase the number of tourists. This study used a qualitative approach, a qualitative approach is used in order to obtain the fullest possible information about tourism marketing strategy through city branding efforts undertaken by the government of Surakarta. The results of this study revealed that the city of Surakarta in city branding strategy unplanned denggan systematic, so that city branding only narrowly understood that only the aspect of visualization. So the programs on the development of tourism products slightly collided with the concept of city branding has been established from the beginning

    The Influence of Islamic Brand Personality towards Bank Muamalat Surabaya Brand Loyalty

    Get PDF
    This study aimed to discern the influence of brand personalities which are Siddiq (Honest), Amanah (Trustworthy), Fatanah (Professional), and Tabligh (Communicative) - derived from Islamic Prophet Muhammad personality - towards brand loyalty of the customers of Bank Muamalat Surabaya. The primary data in this study was collected by questionnaire with 111 customers as the sampling. The researcher used quantitative method and multiple linear regression analysis. The exogenous variable in this study is Siddiq, Amanah, Fathanah and Tabligh, while the endogenous variable is the brand loyalty of the customers. The result showed that Siddiq, Amanah, Fatanah and Tabligh significantly affect students’ satisfaction, by F score equals to 97.062 with significance level (probability) at 0.000. The score for t test of Shiddiq, Amanah, Fathanah, and Tabligh partially affected the brand loyalty of the customers with the significance level equals to <0.05.     Keywords: Islamic Brand Personality, Brand Loyalt

    Identifikasi dan Kategori Ragam Hias Bangunan Cagar Budaya Gaya Neo-gotik

    Full text link
    Bangunan-bangunan cagar budaya adalah suatu aset dalam kaitannya dengan pariwisata di perkotaan. Namun, upaya untuk mengoptimalkan aset tersebut masih terkendala. Salah satunya adalah kurangnya informasi yang memadai terkait dengan bangunan cagar budaya tersebut. Oleh karenanya, kami merasa perlu untuk melakukan identifikasi dan kategorisasi menyeluruh terhadap karakter visual suatu bangunan cagar budaya. Hasil dari identifikasi tersebut adalah sebuah daftar yang dapat digunakan untuk banyak hal, terutama desain infografis yang mampu mengomunikasikan nilai-nilai penting atau karakter suatu bangunan cagar budaya. Obyek yang menjadi kajian kami adalah sebuah Gereja Katolik St. Yusuf - Gedangan yang bergaya neo gotik yang dibangun pada abad 19. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan analisis deskriptif visual maupun tekstual. Hasilnya adalah klasifikasi ragam hias dan penggunaannya, serta tanda-tanda visual yang secara simbolik terkait dengan karakter bangunannya

    Knowledge, Attitude, Sexual Behavior, Family Support, and Their Associations with HIV/AIDS Status in Housewives

    Get PDF
    Background: Approximately 36.7 million people in the world were infected by HIV and 2.1 million new cases occured in 2015. A total of 191,073 HIV cases were reported in Indonesia in 2016, including 77,940 AIDS cases, and 13,247 deaths. Housewives ranked highest among HIV/AIDS patients in Indonesia. This study aimed to investigate knowledge, attitude, sexual behavior, family support, and their associations with HIV status in housewives using PRECEDE PROCEED model.Subjects and Method: This was an analytic observational study with cross-sectional design. The study was conducted at Toroh community health center, Grobogan, Central Java, in July, 2017. A total sample of 129 housewives were selected for this study using exhaustive sampling technique. The dependent variable was HIV status. The independent variables were knowledge, attitude, sexual behavior, and family support. The data was measured by a set of questionnaire and analyzed using path analysis.Results: HIV status was directly and positively associated with risky sexual behavior (b= 4.48; 95% CI= 2.30 to 6.65; p<0.001). Risky sexual behavior was associated with attitude (b= -1.27; 95% CI = -0.03 to -2.51; p<0.045) and family support (b= -1.86; 95% CI= -0.69 to -3.03; p<0.002). Attitude was associated with knowledge (b= 2.06; 95% CI = 0.86 to 3.25; p<0.001).Conclusion: HIV status is directly and positively associated with risky sexual behavior. HIV status is indirectly associated with attitude, knowledge, and family support.Keywords: HIV, AIDS, risky sexual behavior, housewives, PRECEDE PROCEED modelCorrespondence: Budi Laksana. Diploma III Program in Midwifery Muhammadiyah, Madiun, East Java. Email: [email protected]. Mobile: +6285655612000.Journal of Epidemiology and Public Health (2017), 2(2): 154-163https://doi.org/10.26911/jepublichealth.2017.02.02.0

    Pelimpahan Wewenang Bupati Kepada Camat dalam Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

    Full text link
    Secara fundamental inti pelaksanaan otonomi daerah adalah keleluasaan pemerintah daerah (discretionary power) menyelenggarakan pemerintahan sendiri atas dasar prakarsa, kreativitas dan partisipasi masyarakat dalam memajukan daerahnya. Refleksi Perubahan keleluasaan kewenangan menuntut adanya penataan kembali kelembagaan pemerintahan, termasuk kelembagaan Kecamatan yang berubah status dari lingkungan administrasi pemerintahan menjadi wilayah kerja Camat sebagai perangkat daerah kabupaten/kota. Tujuan penelitian adalah: 1) mendeskripsikan dan menganalisis implementasi pelimpahan urusan pemerintahan; 2) mengetahui koordinasi yang dilakukan Camat; 3) mengetahui faktor yang mendukung dan menghambat implementasi pelimpahan urusan pemerintahan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif, karena metode inilah yang tepat untuk menjangkau, menjelaskan dan menggambarkan segala permasalahan lebih mendalam, serta sesuai dengan masalah dan tujuan penelitian. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, implementasi pelimpahan urusan pemerintahan dari Bupati Pasuruan kepada Camat Purwosari sesuai berdasarkan Perbup 27 Tahun 2006 masih belum efektif dilaksanakan. Pada 4 urusan yang dilimpahkan, tugas pemerintahan umum, pemerintahan desa dan urusan pertanahan merupakan urusan yang telah dilaksanakan Kecamatan sebelum adanya Peraturan pelimpahan wewenang. Sedangkan urusan perijinan merupakan wewenang baru, tetapi dibatasi pada ijin yang kurang strategis. Koordinasi vertikal Camat belum maksimal karena terhambat hirarki jabatan, tetapi koordinasi horisontal sudah efektif dilaksanakan karena Camat mampu melakukan pendekatan persuasif kepada pihak terkait di lingkungan Kecamatan. Kata Kunci : Otonomi, Keleluasaan, Pemerintah Daera

    Perencanaan Sistem Pengelolaan Sampah Terpadu Studi Kasus : Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat

    Full text link
    Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat memiliki laju pertumbuhan penduduk, ekonomi, dan pembangunan yang meningkatkan aktifitas masyarakat. Hal ini menyebabkan sampah yang dihasilkan terus bertambah, selain itu juga permasalahan terhadap pengelolaan sampah dari hulu yaitu kurangnya reduksi sampah menyebabkan penumpiukan sampah di TPA. Hal ini disebabkan belum adanya pengelolaan dengan baik yaitu hanya kumpul, buang, dan angkut; maka dari itu perlu dilakukan perencanaan mengenai sistem pengelolaan persampahan yang dapat mereduksi sampah dari hulu. Sistem Pengelolaan Sampah Terpadu di Kelurahan Palabuhanratu merupakan pendekatan sistem yang dapat dijadikan sebagai solusi pemecahan masalah persampahan. Pengelolaan sampah yang ada di Kelurahan Palabuhanratu saat ini masih bertumpu pada pola lama, yaitu sampah dikumpulkan dari sumbernya, ada yang diangkut ke TPS dan juga langsung dibuang ke TPA. Namun di Kelurahan Palabuhanratu memiliki Bank Sampah yang bertujuan untuk mengurangi sampah dari sumbernya yaitu Bank Sampah Ratu Indah. Walaupun memiliki Bank Sampah tersebut, dapat membantu mengurangi sampah dari hulu namun wilayah pelayanannya yang masih terbatas tidak dapat membantu mengurangi sampah dari hulu secara signifikan di Kelurahan Palabuhanratu. Konsep pengelolaan sampah terpadu (TPS 3R) dapat diintegrasikan dengan bank sampah sehingga sampah yang akan dibuang ke TPA akan menjadi lebih sedikit dan juga memiliki nilai ekonomis

    PRA Perancangan Kapal Pariwisata Di Green Canyon Pangandaran

    Full text link
    Kapal yang akan dirancang sebagai pengembangan pariwisata di objek wisata Green Canyon dan daerah sungai Cijulang harus memperhitungkan ukuran utama, rencana garis, rencana umum, analisa hidrostatik, stabilitas kapal dan analisis olah gerak kapal, serta pemilihan peralatan penyelamatan dan motor induk berdasarkan hasil perhitungan daya motor sesuai dengan hambatan yang dialami kapal, sehingga sarana pariwisata yang dirancang memiliki image yang baik karena sangat mengutamakan faktor keamanan dan Kenyamanan penumpang. Metode perancangan kapal pariwisata ini menggunakan kapal pembanding sebagai acuannya, dengan lambung kapal berbentuk katamaran, agar menambah kesan keselamatan, keamanan dan Kenyamanan penumpang. Setelah ukuran utama didapatkan maka analisa kelayakan lambung bisa didapatkan dari software pendukung perancangan kapal. Ukuran utama yang dihasilkan dari perhitungan adalah Lwl: 9,50 m, B: 4,00 m, T: 0,6 m, H: 1,5 m. Kapal pariwisata ini menggunakan dua buah tenaga penggerak berupa diesel outboard motors dengan daya yang dihasilkan sebesar 20 HP. Pada tinjauan stabilitas, hasil menunjukkan nilai GZ terbesar dan periode oleng tercepat terjadi pada saat kapal standby. Pada tinjauan olah gerak kapal pariwisata ini memiliki olah gerak yang baik terbukti tidak terjadi deck weaknes. Kemudian pada hasil gambar rencana umum, kapal memiliki space yang cukup untuk menampung penumpang lebih banyak, menata peralatan keselamatan, peralatan komunikasi dan navigas

    Penentuan Posisi Stasiun Gnss Cors Undip Pada Tahun 2013 Dan 2014 Menggunakan Software Gamit

    Full text link
    Station CORS GNSS (Global Navigation Satellite System) is a station that can measure the current position of a station point continuously for 24 hours. This station is a technology that developed and used by the department of defense and transportation, USA. GNSS CORS station of UNDIP began operating in December 2012, on the Geodesy major, Faculty of Engineering, Diponegoro University. This installation is based on the requirements of satellite-based navigation. This study focuses on determining the speed of GNSS CORS station UNDIP position in the year 2013 until 2014. The station CORS positioning needs to be done to estimate the movement of the point defining the coordinates of each year, continuously and periodically. The data used in this study include GPS observations in the year 2013 until 2014. This research project consists of udp1, udp2, udp3, and udp4 total using 14 observations stations, the stations is cnmr, coco, cusv, darw, dgar, Guam, iisc, karr, kunm, ntus, pbr2, pimo, sey1, and udip. Processing is done by using a scientific software, GAMIT.This study resulted the value of the position in 2013 and 2014 on udp1 observation strategy that has value -0.01217 m/year ± 2.24 mm for the X component, 0.02201 m/year ± 7.05 mm for the Y component, -0.01550 m/year ± 1.59 mm for the Z component. The value that resulted by the observation strategy udp 2 is -0.01133 m/year ± 2.00 mm for the X component, 0.02469 m/year ± 5.86 mm for component Y, -0.00005 m/year ± 1.37 mm for the Z component. The value that resulted by the observation strategy udp3 is -0.01188 m/year ± 2.27 mm for the X component, 0.02419 m/year ± 7.04 mm for the Y component, -0.01773 m/year ± 1.59 mm for the component Z. The value that resulted by the observation strategy udp4 is -0.01180 m/year ± 2.09 mm for the X component, 0.02487 m/year ± 5.91 mm for the Y component, -0.00004 m/year ± 1.39 mm for the component Z
    • …
    corecore