2 research outputs found

    NILAI BUDI PEKERTI DALAM CERITA RAKYAT KI AGENG WONOLELO (Sebuah Kajian Resepsi Sastra)

    Get PDF
    ABSTRAK Deka Kurnia Domi. C0113014. 2017. Nilai Budi Pekerti Dalam Cerita Rakyat Ki Ageng Wonolelo (Sebuah Kajian Resepsi Sastra). Skripsi : Prodi Sastra Daerah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta. Tujuan penelitian ini adalah (1) Mendeskripsikan struktur yang terdapat di dalam cerita rakyat Ki Ageng Wonolelo. (2) Menemukan fungsi cerita rakyat Ki Ageng Wonolelo bagi masyarakat Pondok Wonolelo, Widodomartani, Kecamatan Ngemplak, Sleman Yogyakarta. (3) Menemukan bentuk-bentuk nilai budi pekerti yang terdapat dalam cerita rakyat Ki Ageng Wonolelo. (4) Mendeskripsikan resepsi masyarakat Pondok Wonolelo, Widodomartani, Kecamatan Ngemplak, Sleman Yogyakarta terhadap cerita rakyat Ki Ageng Wonolelo. Landasan teori yang digunakan adalah pengertian folklor, pengertian cerita rakyat, pengertian mitos, upacara tradisi, nilai budi pekerti, dan pendekatan resepsi sastra. Penelitian ini mempunyai manfaat baik secara teoritis maupun secara praktis. Secara teoritis penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan bagi dunia sastra yang berbentuk tradisi lisan. Secara praktis penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan dokumentasi cerita rakyat Ki Ageng Wonolelo dan dapat digunakan sebagai bahan penelitian lebih lanjut. Data dalam penelitian ini berupa data lisan yaitu hasil wawancara yang berupa cerita rakyat Ki Ageng Wonolelo. Sumber data primer yaitu informan, sedangkan sumber data sekunder dalam penelitian ini adalah referensi maupun buku-buku yang relevan dengan topik penelitian. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah (a) teknik observasi, (b) teknik wawancara, (c) content analysis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif, kajian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kajian resepsi sastra. Teknik analisis data melalui reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis data ditemukan nilai budi pekerti dalam cerita rakyat Ki Ageng Wonolelo yaitu 19 nilai budi pekerti terdiri dari religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat/komunikatif, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli social, tanggung jawab, dan mengayomi. Penelitian ini menghasilkan temuan bahwa cerita rakyat Ki Ageng Wonolelo telah mendapat tanggapan berupa perubahan resepsi dari generasi ke generasi seiring dengan perubahan zaman dan perubahan horison harapan masyarakat. Resepsi masyarakat di Desa Widodomartani terhadap cerita rakyat Ki Ageng Wonolelo mengalami perbedaan antara presepsi, apresiasi, serta aktivitas masyarakat. Masyarakat dengan tingkat pemahaman yang berbeda, didasarkan pada perhatian masing-masing individu terhadap cerita rakyat Ki Ageng Wonolelo. Kata kunci: Sastra, cerita lisan, resepsi sastra, Ki Ageng Wonolel

    PELATIHAN SENI TARI DOLANAN BOCAH SEBAGAI PENGGUGAH SEMANGAT KREATIVITAS ANAK-ANAK DI DUSUN PELEM, KABUPATEN PACITAN

    Get PDF
    Beberapa tahun terakhir kondisi sosial masyarakat di Dusun Pelem, Desa Dadapan, Kabupaten Pacitan muncul berbagai masalah dikalangan anak-anak dan remaja. Masalah yang timbul antara lain; penggunaan bahasa yang memburuk (kasar), semakin tingginya rasa tidak hormat terhadap orang tua, guru, dan figure pemimpin, meningkatnya perilaku merusak diri, semakin kaburnya pedoman moral, membudayanya ketidakjujuran, menurunnya rasa tanggung jawab individu, dan menurunnya semangat belajar. Untuk itu perlu adanya satu wadah atau penggerak untuk memperbaiki kondisi tersebut. Dan tentunya hal ini ditujukan untuk anak-anak dan yang merupakan sumberdaya yang potensial bagi kelangsungan kehidupan bermasyarakat dan masa depan bangsa. Dari beberapa hal di atas muncullah ide atau gagasan untuk membuat suatu program pelatihan suatu kesenian untuk anak-anak, yang bertujuan untuk menggugah kembali semangat belajar dan memunculkan ide gagasan kreativitas bagi anak-anak. Kegiatan ini juga dapat membantu meningkatkan kepandaian dan kecerdasan (pemikiran) serta pembentukan kepribadian bagi anak-anak, seperti; kepekaan, kelembutan, kesabaran, gotong royong, kasih sayang, berbagi, dan saling menghargai sesama. Dengan adanya kegiatan ini kami berharap masalahmasalah yang terjadi dapat berkurang. Dan dapat mengembalikan semangat belajar bagi anak-anak dan semangat berkreativitas dalam hal kesenian. Sehingga dapat membantu memajukan Dusun Pelem menjadi kampung yang berbudaya
    corecore