27 research outputs found

    Kajian Konsep Arsitektur Minimalis Zen Tadao Ando pada Bangunan Church Of The Light

    Full text link
    Konsep Minimalis dalam Arsitektur merupakan sebuah konsep dasar perancangan yang sedang menjadi tren pada zaman sekarang ini. Konsep Arsitektur Minimalis ini adalah sebuah konsep perancangan dalam Arsitektur yang sederhana dengan orientasi bentuk primer dan eliminasi unsur ornamen sehingga menghasilkan suatu keadaan yang murni.Sedangkan Zen merupakan salah satu tradisi Buddhism yang muncul diChina dan berkembang pesat diJepang. Konsep dasar Zen merupakan pengaplikasian konsep kekosongan dalam berbagai aspek kehidupan. Salah satu yang paling menonjol adalah pengaplikasiannya dalam ruang interior.Tadao Ando merupakan salah satu dari para arsitek yang menggunakan konsep minimalis pada objek perancangannya. Tadao Ando memadukan konsep dasar arsitektur minimalis dengan konsep filosofi Zen. Bangunan Church of The Light merupakan salah satu bangunan karya Tadao Ando yang mengadaptasi konsep Minimalis Zen

    RUANG DALAM ARSITEKTUR BERWAWASAN PERILAKU

    Get PDF
    This paper examines how an architect designing a building, especially in the interior are not just based on his own imagination, but also pay attention to human behavior as a user. The assessment starts from the design of the architecture design of modern movement influenced by the lack of attention to the man himself as a user, but only focused on the architect and design objects, where as the behavior or the behavior of human beings who need to be considered in the design, especially in the formation of the space, so the design produced will be beneficial to humans. Keywords: Interior, in space, human behavior

    PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP KUALITAS PENERANGAN DI TAMAN KOTA, Studi Kasus Taman Kesatuan Bangsa (TKB) Manado

    Get PDF
    Taman kesatuan bangsa merupakan taman kota yang menjadi tempat favorit untuk bersosialisasi danberekreasi masyarakat Kota Manado karena memiliki letak yang strategis berada di pusat Kota Manadotepatnya di Kawasan Pasar 45 di tengah pusat ekonomi dan hiburan serta memiliki pencitraan yang baikberkat nilai historisnya yang kuat. Pencahayaan yang kurang maksimal pada malam di TKB memilikiberagam persepsi bagi pengunjungnya. Persepsi masyarakat disaat malam hari bahwa TKB memiliki imagetempat yang kurang baik, diantaranya tempat mangkal PSK dan transaksi Narkoba. Penelitian ini mengkajipersepsi masyarakat terhadap efek pencahayaan di Taman Kesatuan Bangsa.Penelitian persepsi masyarakat terhadap kualitas penerangan di Taman Kesatuan Bangsamenggunakan metode penelitian gabungan (Mixed methods) yang mengkombinasikan atau menggabungkanantara penelitian kuantitatif dengan metode kualitatif, dengan strategi penelitian menggunakan strategimetode embedded konkuren, menggunakan skala likert untuk nilai persepsi. Penelitian ini terbagi 3 tahap,yang pertama pengambilan data persepsi awal terhadap penerangan, kemudian melakukan percobaanpertama menggunakan lampu 33 watt dan percobaan ke 2 menggunakan lampu 69 watt. Dari hasilpercobaan dikaji kembali persepsi responden terhadap penerangan percobaan 1 dan 2.Hasil penelitian persepsi pengunjung Taman Kesatuan Bangsa terhadap efek pencahayaan yaituKualitas penerangan di TKB masih kurang, Hasil analisis perbedaan nilai rata-rata persepsi masyarakatterhadap penerangan pada dua percobaan di zona 1, 2, 3 dan 4 menunjukan peningkatan dengan dari hasilpersepsi awal kecuali pada nilai rata-rata pada zona 5 menunjukan penurunan yang dari persepsi awalmenggambarkan bahwa terdapat aktifitas yang berbeda di area ini.Kata kunci: persepsi masyarakat, penerangan, Taman Kesatuan Bangs

    Fire Station Kota Manado (Penerapan Karakteristik Api Dan Air Dalam Arsitektur)

    Full text link
    Semakin padatnya penduduk dan bangunan di Kota Manado maka resiko terjadinya bencana kebakaran semakin meningkat. Bencana kebakaran pada bangunan maupun lingkungan dapat menimbulkan kerugian baik berupa kerugian material maupun korban manusia. Untuk itu Kota Manado membutuhkan Fire Station atau pemadam kebakaran yang senantiasa siap siaga dalam menanggulangi bencana kebakaran yang rentan terjadi pada masyarakat perkotaan. Selain itu juga banyaknya bangunan yang dibangun saling berdekatan, serta bahaya meluasnya kebakaran yang beresiko tinggi, yang tidak dapat diatasi oleh masyarakat awam. Disinilah diperlukan tenaga terlatih yang kompeten dengan peralatan memadai untuk membantu masyarakat terhadap bahaya kebakaran. Kemudian diambil tema yaitu “Penerapan karakteristik Api dan Air dalam Arsitektur” dengan maksud agar dapat mendukung objek Fire Station Kota Manado yang akan dirancang. Hadirnya objek ini kiranya dapat memberi rasa aman kepada masyarakat Kota Manado dari ancaman bahaya kebakaran, selain itu juga objek ini memberi ruang kepada masyarakat untuk dapat menambah edukasi tentang bahaya kebakaran

    PENGARUH PERUBAHAN TATA GUNA LAHAN PADA KAWASAN GEOTHERMAL TERHADAP SEKTOR PEREKONOMIAN MASYARAKAT DI KECAMATAN TOMPASO

    Get PDF
    Perubahan tata guna lahan yaitu bertambahnya suatu penggunaan lahan dari satu sisi penggunaan ke penggunaan yang lain disertai dengan berkurangnya tipe tata guna lahan yang lain dari suatu waktu ke waktu selanjutnya. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui perubahan tata guna lahan pada kawasan geothermal, dan   mengetahui   hubungan   serta   pengaruhnya   terhadap   perekonomian   masyarakat   akibat   adanya pembangunan tersebut. Penelitian ini diolah melalui Analisis Spasial GIS untuk mengetahui perubahan tata guna lahan pada Kawasan Geotermal, Analisis Korelasi digunakan dalam menganalisis hubungan perubahan tata guna lahan dengan perekonomian masyarakat, serta Analisis Regresi Linear Sederhana yang digunakan dalam menganalisis pegaruh perubahan tata guna lahan pada kawasan geotermal di Kecamatan Tompaso dengan perekonomian masyarakat sekitarnya. Dari analisis korelasi diperoleh 83% memiliki hubungan signifikan dan 17% tidak signifikan., yang mengindikasikan bahwa perubahan penggunaan lahan pada Kawasan Geotermal Tompaso memiliki hubungan terhadap pendapatan masyarakat, dan dari analisis regresi sederhana didapati hasil dengan membandingkan nilai thitung dan ttabel pada 5 pasang variabel, terdapat 3 pasang variabel penggunaan lahan yang berpengaruh terhadap variabel rata-rata pendapatan yakni perkebunan, permukiman dan tempat kreasi, dan sawah (thitung> ttabel), dan 2 pasang variabel penggunaan lahan yang berpengaruh terhadap variabel rata-rata pendapatan. penggunaan lahan yang berpengaruh terhadap variabel rata-rata pendapatan.Kata Kunci: Tata guna lahan, perekonomian ABSTRACT Land use change is an increase in land use from one side of use to another accompanied by a decrease in other types of land use from one time to the next. The purpose of this study is to determine land use changes in the geothermal area, and to determine the relationship and influence on the community's economy due to the development. This research is processed through GIS Spatial Analysis to determine land use changes in the Geothermal Area, Correlation Analysis is used to analyze the relationship between land use change and community income, and Simple Regression Analysis is used to analyze the influence of land use changes in geothermal areas in Tompaso District. with the local economy. From the correlation analysis, it was found that83% had a significant relationship and 17% was not significant, which indicates that land use change in the Tompaso Geothermal Area has a relationship with people's income, and from a simple regression analysis the results were found by comparing the values of tcount and ttable on 5 pairs of variables, there are 3 pairs of land use variables that affect the average income variable, namely plantations, settlements and places of creation, and rice fields (tcount > ttable), and 2 pairs of land use variables that affect the average income variable. land use that affects the average income variable.Keywords: Land use, econom

    Rumah Komik di Manado. Penekanan pada Konsep Illusion Space

    Full text link
    Berkembangnya jaman membuat industry komik semakin maju pula. Berkembangnya komik di Kota Manado tidaklah terlalu buruk, terlihat dari banyaknya komik yang beredar baik untuk anak-anak maupun dewasa dan peminatnya tidaklah sedikit. Hampir setiap waktu selalu bermunculan komik-komik baru dengan beragam judul dan tema misalnya komik Jepang, dan Amerika yang telah dibuat animasinya dan banyak ditonton anak-anak di televise. Hal ini tentu saja membuat semakin banyaknya pencinta dan peminat komik baik yang baru maupun yang lama menjadi terpacu untuk membuat komik sesuai dengan keinginan mereka. Ini mendasari akan munculnya sebuah gagasan baru untuk merancang suatu wadah kegiatan yang menyediakan segala sesuatu yang berhubungan dengan komik yang lengkap dan terpusat dimana seluruh kebutuhan akan komik baik itu penciptanya,pembelajaran,penyewaan,penjualan, promosi dan segaligus juga tempat bersosialisasi bagi para pencinta komik di Manado bisa diperoleh dalam suatu wadah. Wadah yang dimaksud yaitu Rumah Komik yang merupakan sarana untuk penikmat komik untuk menyalurkan bakat dan hobi mereka.Objek ini dirancang dengan menggunakan tema “Penekanan Pada Konsep Illusion Space”,agar tercipta suasana ruang yang berbeda dengan adanya penambahan efek yang mampu membangkitkan daya imajinasi dan kreativitas. Proses desain objek ini menggunakan proses desain generasi II dari Jhon Zeisel yang prosesnya terdiri dari 2 (dua) tahap yaitu tahap pengembangan wawasan komprehensif perancangan dan tahap pengembangan konsep rancangan.Dari proses diatas dihasilkan desain bangunan bermasa tunggal dengan berbagai fungsi dan kegiatan dindalamnya. Penataan ruang dan penggunaan material yang disesuaikan dengan tema menghasilkan desai Rumah Komik dengan bentuk yang sedrhana tetapi terkesan luas dan megah.Fasilitas pada objek ini meliputi : loby,galeri,perpustakaan,kelas gambar,kelas editing,mini teater,took,cafeteria
    corecore