2 research outputs found

    Studi Awal Makrozoobentos di Kawasan Wisata Sungai Kalimas, Monumen Kapal Selam Surabaya

    Get PDF
    Sungai merupakan salah satu ekosistem perairan darat yang memiliki banyak kompleksitas dari penyusun organismenya maupun ancaman terhadap keberlangsungan ekosistem hayati. Salah satu faktor biotik yang dapat dijadikan indikator kesehatan sungai adalah makrozoobentos. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis makrozoobentos di kawasan wisata sungai Kalimas, Monumen Kapal Selam (Monkasel) Surabaya sebagai studi awal biodiversitas dan kompleksitas struktur trofuk di Kalimas Surabaya. Pengambilan sampel dilakukan di sepanjang sungai sisi Monkasel menggunakan Ekman Grab (Buttom grab). Identifikasi dilakukan di Laboratorium Ekologi, Biologi Fakultas Sains, ITS dan di analisa menggunakan indeks biodiversitas. Berdasarkan hasil, diketahui bahwa makrozoobentos yang ditemukan adalah 8 spesies dengan nilai indeks biodiversitasnya 0,82

    Studi Adaptasi Mangrove Jenis Rhizophora mucronata Terhadap Limbah Organik Berdasarkan Variasi Karakteristik Daun Di Kawasan Mangrove Wonorejo Kota Surabaya

    No full text
    Keberadaan mangrove di kawasan ekosistem mangrove Wonorejo Surabaya mulai terancam dengan adanya aktivitas lingkungan yang meningkatkan produksi limbah organik. Tercatat bahwa salah satu parameter lingkungan yaitu kadar nitrat (NO3) cukup tinggi. Peningkatan ini dapat mengancam kesehatan mangrove salah satunya R. mucronata. Untuk mengetahui kesehatan mangrove R. mucronata dapat dilihat dari kemampuan adaptasi diantaranya melalui parameter kandungan klorofil daun, nitrogen daun dan laju fotosintesis mangrove serta hubungan parameter tersebut dengan kandungan nitrogen di tanah. Kandungan klorofil daun, nitrogen daun, dan laju fotosintesis daun R. mucronata signifikan di antara stasiun 1 dengan 2, dan stasiun 2 dengan 3. Tetapi tidak ada perbedaan yang signifikan antara stasiun 1 dengan 3. Nilai rata-rata tertinggi pada stasiun 2 dengan klorofil daun, N daun, dan laju fotosintesis rata-rata beturut-turut sebesar 57,67 (µg/cm2), 26,86 (g/kg), dan 20,22 (µmol CO2/m²s). Nilai klorofil daun rata-rata pada stasiun 1 sebesar 42,58 (µg/cm2) dan stasiun 3 sebesar 42,00 (µg/cm2), untuk nilai N daun rata-rata pada stasiun 1 sebesar 23,72 (g/kg) dan stasiun 3 sebesar 23,58 (g/kg), serta untuk nilai laju fotosintesis rata-rata pada stasiun 1 sebesar 7,74 (µmol CO2/m²s) dan pada stasiun 3 sebesar 7,64 (µmol CO2/m²s). Terdapat korelasi positif antara N tanah dengan ketiga parameter daun yaitu peningkatan kandungan nitrogen tanah diikuti dengan peningkatan klorofil daun, nitrogen daun, dan laju fotosintesis. ============================================================================================ The presence of mangroves over the Wonorejo mangrove regions in Surabaya began to be threatened by environmental activities that increased organic waste production. One environmental parameter, nitrate (NO3) was high. This increase could threaten the health of mangrove one of them were R. mucronata. To learn about the health of mangrove R.mucronata can be seen from their adaptive ability through the parameters of the leaf chlorophyll, N leaf, and rate of photosynthesis and the relationship of these three parameters with N soil. The result of measuring the parameters that there was a significant difference in the average value of chlorophyll, N leaves, and rate of photosynthesis of R. mucronata between station 2 with station 1, and stasun 2 with stastion 3. But between stations 1 and 3 there was no significant difference. The highest average values at station 2 with leaf chlorophyll, leaf N, and the average photosynthetic rate were 57.67 (µg / cm2), 26.86 (g / kg), and 20.22 (µmol CO2 / m²s). The average leaf chlorophyll value at station 1 was 42.58 (µg / cm2) and station 3 was 42.00 (µg / cm2), for the average leaf N value at station 1 was 23.72 (g / kg) and station 3 is 23.58 (g / kg), and for the average photosynthetic rate at station 1 is 7.74 (µmol CO2 / m²s) and at station 3 is 7.64 (µmol CO2 / m²s). There was a positive correlation between soil N and three parameters of leaves, with increased soil content followed by increased chlorophyll of leaves, leaf N, and rate of photosynthesis
    corecore