83 research outputs found

    Analysis of the yellowfin tuna marketing chain at PPP Pondok Dadap Sendang Biru, South Malang

    Get PDF
    The goal of this study was to investigate the yellowfin tuna marketing chain in PPP Pondok Dadap Sendang Biru. Additionally, this study determined the margin and price share earned by yellowfin tuna fisherman. This research employed a survey strategy that included direct observation and interviews. The data used were original sources collected during October and November 2021. The respondents were chosen using the snowball sampling technique, which is a technique for identifying informants or respondents who possess a wealth of information on the research being conducted. There were 37 respondents. According to the study's findings, there are three distinct channels for yellowfin tuna marketing at PPP Pondok Dadap Sendang Biru. In chain 2, retailers earned the largest overall margin of Rp. 8,864/Kg, or 29 percent. In channel 3, retailers earned the largest overall margin of Rp. 12,000/Kg, or 34%. The biggest Fisherman's share, at 62 percent, is in the type 2 marketing chain.Keywords: fisherman’s share; marketing chain; margin; tun

    Pola pencarian informasi mahasiswa Program Studi Perpustakaan dan Sains Informasi UKSW menggunakan teori Ellis

    Get PDF
    Satya Wacana Christian University (SWCU) Library and Information Science Study Program students have studied information science at an early study stage, so they consistently seek information. This study aimed to investigate the information-seeking patterns of the SWCU Library and Information Science Study Program students using Ellis' theory. This study used descriptive quantitative research methods. Determination of respondents used quota sampling for active students from class 2015 to 2019 using Google forms. Based on the study results, respondents searched for information according to information-seeking behavior: starting, chaining, browsing, differentiating, monitoring, and extracting activities. Respondents in starting activities can already determine the topic of information before seeking the information needed, with a value of 82.6%. Respondents in chaining activities could relate the information obtained through the initial search, with a value of 83.4%. Respondents in browsing activities could search for information in a structured manner, with a value of 78.4%. Respondents in differentiating activities could categorize the information needed, with a value of 83%. Respondents in monitoring activities always made notes after obtaining the required information development, with a value of 79.1%. Respondents in extracting activities could ensure the accuracy of the information obtained through scanning techniques, with a value of 77.9%. However, there was a shift in the Ellis model of information-seeking patterns because some respondents had several stages of information-seeking. The conclusion is that the development of information technology has influenced the student's information-seeking pattern

    Tingkat Pemahaman Siswa Kelas X Terhadap Kebugaran Jasmani di SMA Daerah Padat Lalu Lintas di Kabupaten Bantul

    Get PDF
    Tujuan penelitian adalah mengetahui seberapa tinggi tingkat pemahaman siswa kelas X terhadap kebugaran jasmani di SMA daerah padat lalu lintas di Kabupaten Bantul. Jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode survei. Populasi penelitian adalah siswa kelas X di SMA Negeri 1 Sewon dan SMA Negeri 1 Bantul sebanyak 684 siswa. Sampel penelitian sebanyak 133 siswa diambil menggunakan teknik pengambilan (stratified random sampling). Instrumen penelitian menggunakan tes. Hasil 33 pertanyaan dinyatakan gugur 6 butir sehingga berjumlah 27 pertanyaan. Analisis data dilakukan dengan analisis deskriptif kuantitatif dengan persentase. Hasil penelitian menunjukan bahwa mayoritas dalam kategori cukup. Hasil persentase kategori sangat tinggi 8,27% (11 siswa), kategori tinggi 25,56% (34 siswa), kategori cukup 30,83% (41 siswa), kategori rendah 15,04% (20 siswa), dan kategori sangat rendah 20,30% (27 siswa). Dengan demikian siswa kelas X di SMA daerah padat lalu lintas di Kabupaten Bantul masih belum sepenuhnya memiliki tingkat pemahaman yang baik terhadap kebugaran jasmani

    Metode cerita menurut Muhammad Quthb dalam pembelajaran Aqidah Akhlaq di MAN Surabaya

    Get PDF
    Fokus penelitian dalam skripsi ini adalah bagaimana konsep metode cerita dalam pembelajaran, bagaimana metode cerita menurut Muhammad Quthb dan bagaimana relevansi metode cerita menurut Muhammad Quthb dalam pembelajaran Aqidah Akhlak di MAN Surabaya. Pelaksanaan penelitian pada skripsi ini dalam pengumpulan data penulis menggunakan metode kualitatif, sedangkan fokus penelitiannya adalah konsep metode cerita dalam pembelajaran, metode cerita menurut Muhammad Quthb dan bagaimana relevansi metode cerita menurut Muhammad Quthb dalam pembelajaran Aqidah Akhlak di MAN Surabaya. Hasil analisis tentang metode cerita menurut Muhammad Quthb dan relevansinya dalam pembelajaran Aqidah Akhlak di Man Surabaya setelah diadakan kajian penelitian menunjukkan bahwa Muhammad Quthb menyatakan bahwa pendidikan melalui cerita-cerita dapat membentuk orang-orang untuk berjiwa seni dan berperasaan sensitif serta dapat membuat mereka mengambil pelajaran dari berbagai peristiwa, melihat kebenaran dan terhindar dari kesesatan. Metode cerita merupakan metode pendidikan yang lengkap dan menyeluruh untuk semua jenis pendidikan, yaitu pendidikan mental, pendidikan akal dan pendidikan jasmani, dalam bahasa sekarang ini dikenal dengan istilah kognitif, afektif dan psikomotorik, yaitu melalui teladan dan nasehat yang terdapat di dalamnya. Metode cerita ini mempunyai pengaruh tersendiri bagi jiwa dan akal, dengan mengemukakan argumentasi yang logis, al-Qur’an memakai metode ini di beberapa tempat, lebih-lebih dalam cerita tentang rasul dan kaumnya. Berdasarkan dari hasil analisis kajian skripsi ini, maka dapat penulis simpulkan bahwa penerapan metode cerita di MAN Surabaya pada pembelajaran Aqidah Akhlak mempunyai fungsi edukatif yang melahirkan kehangatan perasaan dan vitalitas serta aktivitas di dalam jiwa, yang selanjutnya memotivasi manusia untuk merubah perilaku dan memperbarui tekadnya sesuai dengan tuntutan, pengarahan dan akhir kisahnya. Kedudukan strategis cerita dalam dunia pendidikan, termasuk menurut sudut pandang al-Qur'an, penceritaan al-Qur'an dan para nabi bertujuan sebagai peringatan dan pelajaran bagi seluruh umat

    Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam menanamkan nilai Multikultural melalui media lagu: studi kasus di SD Al-Ichsan Surabaya

    Get PDF
    Tesis ini membahas tentang peran guru pendidikan agama Islam dalam menanamkan nilai multikultural melalui media lagu (studi kasus di SD al-Ichsan Surabaya). Adapun rumusan masalah pada tesis ini adalah: 1) Bagaimana penggunaan lagu oleh guru pendidikan agama Islam sebagai media pembelajaran di SD al-Ichsan Surabaya; 2) Bagaimana peran guru pendidikan agama Islam dalam menanamkan nilai multikultural melalui media lagu di SD al-Ichsan Surabaya. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Sementara itu, dilihat dari metode penyajian data dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan metode pengumpulan data adalah metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian yang telah dilakukan mengenai peran guru pendidikan agama Islam dalam menanamkan nilai multikultural melalui media lagu (studi kasus di SD al-Ichsan Surabaya), menunjukkan bahwa: Media lagu yang digunakan guru pendidikan agama Islam di SD al-Ichsan Surabaya adalah lagu Deen Assalam karya Sulaiman al-Mughni dan lagu perdamaian karya KH Bukhori Masruri. Lagu Deen Assalam dipilih karena merupakan lagu favorit anak-anak dan sudah sering di dengar sehingga cocok digunakan pada siswa. Sedangkan lagu perdamaian memiliki syair yang pendek, sederhana, dan bisa diikuti oleh anak-anak. Apalagi kandungan makna yang dalam dan baik untuk di dengar, dipahami, dan mudah dihayati oleh anak-anak. Peran guru pendidikan agama Islam di SD al-Ichsan Surabaya menduduki posisi penting dalam menanamkan nilai multikultural pada siswa. Upaya guru dalam menanamkan nilai multikultural di SD al-Ichsan Surabaya adalah menggunakan media lagu Deen Assalam karya Sulaiman al-Mughni dan lagu perdamaian karya KH Bukhori Masruri. Berdasarkan dari hasil analisis tesis ini disimpulkan bahwa penggunaan media lagu dalam pembelajaran lebih menarik perhatian siswa. Melalui media lagu, siswa akan terbawa suasana hatinya ke dalam alunan kata-kata yang ada. Melalui media lagu dapat meningkatkan intelegensi siswa karena rangsangan ritmis mampu meningkatkan fungsi kerja otak, seperti membuat saraf-saraf otak bekerja serta menciptakan rasa nyaman, tenang dapat meningkatkan kemampuan, kreativitas, konsentrasi, dan daya ingat siswa menjadi optima

    Analysis of water quality on growth performance bamboo lobster (Panulirus versicolor) in Tanjung Limau, Bontang City, East Kalimantan

    Get PDF
    Lobster is one of the commodities that have high economic value in the world market. Thus, the export opportunities for lobster commodities are still promising. One area that can produce lobster in Indonesia is Bontang, East Kalimantan. The area which is the sea waters is very potential for lobster rearing cultivation. This study was conducted with the aim of analyzing good water quality in lobster rearing cultivation in Bontang, East Kalimantan. The study used 3 floating net cages by taking water samples 4 times and 5 lobsters each sampling. Water quality samples include physics (color, smell and taste, temperature, brightness), chemistry (pH, DO, nitrite, salinity), biology (coliform), heavy metals (hg, pb, cu). Lobster samples were measured by weight. The results showed that Fsignificant > 0.05 so that the water quality parameters had no effect on growth. The cause of the ineffectiveness of water quality parameters is due to the contamination of waters in Bontang, East Kalimantan.Keywords: Bamboo Lobster; Contamination; Floating Net Cage; Heavy Metal

    Model tata kelola klaster dalam rangka pengembangan industri rumput laut (Kajian Budidaya, Agribisnis dan Pengembangan Produk Karagenan Berbasis Rumput Laut di Kabupaten Sumenep, Provinsi Jawa Timur)

    Get PDF
    Kabupaten Sumenep merupakan daerah penghasil rumput laut terbesar di Jawa Timur, produksi rumput laut yang dihasilkan adalah 549.717,56 ton basah dari beberpa klaster.Pengklasteran rumput laut di Kabupaten Sumenep terbagi atas 3 zona Kecamatan yaitu : Zona I di Kecamatan Bluto, Saronggi, Talango, Giligenting dan Masalembu; Zona II di Kecamatan Gapura, Dungkek, Batuputih, Dasuk, Ambunten, Pasongsongan dan Ra’as; dan Zona III di Kecamatan Kangayan, Arjasa dan Sapeken. Masing-masing zona didasarkan atas perkembangan usaha perikanan dengan 4 sub sistem yaitu : sarana produksi, proses produksi, penanganan dan pengolahan hasil serta permodalan.Pengembangan klaster agribisnis rumput laut dilakukan guna mengembangkan tata kelola rumput laut yang dilakukan oleh petani yang meliputi jumlah petani, jumlah rakit, luas, produksi (basah dan kering), nilai produksi (basah dan kering) Tahapan pengembangan klaster industri rumput laut meliputi tahap diagnostik, kolaborasi, implementasi, sosialisasi dan mobilisasi, monitoring dan evaluasi.Produksi dari klaster selanjutnya dikembangkan dengan mengektraksi menjadi karagenan
    • …
    corecore