7 research outputs found

    Factors Related Readiness Elementary Child Facing First Menstruation

    Get PDF
    The lack of understanding of adolescents about reproductive problems, even with regard to the experience of menstruation, the survey showed that most (>75%) expressed shock during menstruation, 38.4% lacked knowledge about menarche, 31.5% did not receive support from family, 45 ,2% have a bad attitude and do not accept and try to deny in the face of menarche. The purpose of this study was to determine the factors related to the readiness of elementary school children in facing the first menstruation (menarche) at SDN 11 Bancah, South Solok Regency. Research This research is an analytic survey with a cross sectional design that has been conducted at SDN 11 Bancah on July 6-7 2020. The sample of class V and VI students who have not experienced menarche is 45 respondents, the sampling technique is total sampling. The data was collected using a questionnaire. The data was analyzed using univariate and bivariate analysis with the chi-square test. The results showed that (48.9%) students who were not ready to face menarche, students who had low knowledge (55.6%), students who had bad attitudes (53.3%), students who had good family support not good as much as (53.3 %), there is a relationship between knowledge and children's readiness to face menarche, there is a relationship between attitude and readiness for children to face menarche, there is a relationship between family support and children's readiness to face the first menstruation. there is a relationship between knowledge, attitude and family support with children's readiness to face the first menstruation

    HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP PERAWAT DENGAN PELAKSANAAN PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG INFORMED CONSENT PASIEN PRA BEDAH DI RS X PADANG TAHUN 2017

    Get PDF
    Pelaksanaan pendidikan kesehatan pada pasien pra bedah oleh perawat belum optimal.Namun menurut penelitian sebelumnya perawat kurang optimal dalam pemberian pendidikan kesehatan tentang informed consent pada pasien pra bedah karena kurangnya pengetahuan dan sikap perawat.Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap perawat dengan pelaksanaan pendidikan kesehatan tentang informed consent pasien prabedah di RS X tahun 2017. Desain penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional study.Populasi dan sampel 33 orang perawat tekhnik total sampling.Instrument penelitian dengan menggunakan kuesioner dengan cara angket.Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Februari-Juli 2017dan pengumpulan data tanggal 2 Juni-8 Juni 2017 di RS X Padang.Hasil penelitian menunjukkan kurang dari separuh (57,6%) perawat optimal dalam pelaksanaan pendidikan kesehatan, lebih dari separuh perawat19(63,6%) perawat mempunyai pengetahuan yang tinggi dan lebih dari separuh perawat18 (54,5%) memiliki sikap positif.Ujistatistc Chi-square membuktikan Ada hubungan antara pengetahuan perawat dengan pelaksanaan pendidikan kesehatan tentang informed consent pasien pra bedah dan tidak ada hubungan antara sikap perawat dengan pelaksanaan pendidikan kesehatan tentang informed consent pasien prabedah. Saran diharapkan kebijakan pelayanan keperawatan khusunya peningkatan kualitas sumber daya manusianya dengan cara melakukan review dan sosialisasi tentang konsep dan pemahaman informed consent kepada para perawat sehingga pengetahuan dan sikap perawat tentang pendidikan kesehatan tentang informed consent lebih baik lagi. Kata kunci : Pengetahuan, Sikap,Informed Consent

    PENINGKATAN STATUS GIZI ANAK, MENGURANGI KEJADIAN KURUS DAN PENDEK MELALUI PENERAPAN GIZI SEIMBANG DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NANGGALO PADANG

    Get PDF
    Masa balita merupakan periode emas pertumbuhan fisik, mental dan emosional anak. Kebutuhan akan asah, asih, dan asuh yang memadai pada usia ini akan meningkatkan kelangsungan hidup anak dan mengoptimalkan kualitas anak sebagai generasi penerus bangsa. Kekurangan gizi masih merupakan permasalahan yang harus dihadapi dibanyak negara berkembang. Hasil Riset Kesehatan Dasar 2010 mencatat bahwa walaupun telah terjadi penurunan prevalensi gizi kurang dan buruk pada anak bawah lima tahun (balita), namun masih terjadi disparitas (kesenjangan) antar kabupaten. Tujuan dari penyuluhan ini adalah tentang pemeriksaan status gizi balita dan penyuluhan demonstrasi tentang gizi seimbang pada Ibu hamil. Kegiatan ini telah dilaksanakan di Puskemas Nanggalo Padang pada tanggal 11 November 2019. Hasil dari kegiatan adalah teridentifikasi 90% ibu dengan balita terlihat aktif dalam mendengarkan dan bertanya selama proses penyuluhan gizi balita dan penyuluhan gizi seimbang

    Gerakan Lima Menit Baca Buku Kia (Genit Membuka) melalui Pendampingan Kader Kesehatan untuk Optimalisasi Pemanfaatan Buku Kia di Kelurahan Air Pacah Kec. Koto Tangah Kota Padang

    No full text
    ABSTRAK Kader kesehatan merupakan tim penggerak untuk kesejahteraan keluarga sebagai perpanjangan tangan dari tenaga kesehatan. Buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) adalah salah satu dari program pemerintah untuk memberikan edukasi secara langsung kepada ibu yang berisi informasi dan edukasi seputar kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir hingga usia anak 5 tahun. Berdasarkan hasil survey dan wawancara dengan Bidan koordinator wilayah kelurahan aia pacah masih rendahnya persentase ibu hamil yang membaca buku KIA, kurangnya kepedulian ibu hamil tentang isi buku KIA dan tidak ada motivasi dari keluarga tentang pentingnya manfaat buku KIA tersebut untuk ibu hamil sehingga di kelurahan Aia Pacah pada tahun 2023 ini masih terdapat 3 orang Kematian Ibu, 28 orang ibu hamil dengan resiko tinggi dan 38 orang anak dengan stunting. Untuk itu pentingnya pemahaman kader kesehatan tentang buku KIA sehingga dapat memotivasi dan melakukan pendampingan pada ibu hamil dan keluarga tentang manfaat buku KIA tersebut. Kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan dan peran kader kesehatan tim penggerak ibu hamil untuk membaca buku KIA melalui program Gerakan Lima Menit Membaca Buku KIA (GENIT MEMBUKA) sebagai salah satu upaya pencegahan kematian Ibu dan mencegah bayi lahir dengan stunting. Masalah pada mitra diatasi dengan memberikan edukasi dan pelatihan tentang Program Gerakan Lima Menit Membaca Buku KIA agar lebih dipahami pemanfaatan dari buku KIA tersebut serta memberikan edukasi pengisian format rekapitulasi pendataan kerja kader kesehatan. Jumlah Kader kesehatan sesuai dengan Posyandu yang ada di kelurahan Aia Pacah sebanyak 40 orang  dan yang diberikan edukasi adalah 20 orang mewakili masing-masing Posyandu. Kegiatan ini telah terlaksana pada hari jum’at tanggal 13 Okktober 2023 di Aula Puskesmas Air Dingin Kota Padang dan keberlanjutan kegiatan ini di masing-masing Posyandu dilanjutkan oleh ibu2 Kader dan Bidan Koordinator. Kegiatan ini juga dipantau keberlanjutanya melalui Group WhatsApp yang sudah dibentuk saat kegiatan pertama dilakukan. Dari kegiatan pengabdian yang diperoleh 90% Kader kesehatan memiliki pengetahuan yang baik setelah diberikan edukasi tentang pemahaman buku KIA dan sudah bisa mengisi format pendataan sesuai data yang dibutuhkan oleh Bidan Koordinator wilayah. Pada mitra sasaran kegiatan edukasi dapat berjalan optimal, terdapat peningkatan pengetahuan dan keterampilan sasaran tentang pemahaman dan  pemanfaatan buku KIA melalui program Gerakan Lima Menit Membaca Buku KIA. Hasil pelaksanaaan program pengabdian kepada masyarakat ini dapat dipublikasikan di jurnal Nasional terakreditasi. Kata Kunci: Gerakan Membaca, Buku KIA, Kader, Ibu HamilABSTRACT Health cadres are a driving team for family welfare as an extension of health workers. The Maternal and Child Health Book (KIA) is one of the government's programs to provide education directly to mothers which contains information and education about pregnancy, childbirth, postpartum, newborns up to 5 years of age. Based on the results of surveys and interviews with the regional coordinator midwife of Aia Pacah sub-district, there is still a low percentage of pregnant women who read the MCH book, there is a lack of concern among pregnant women about the contents of the MCH book and there is no motivation from the family about the importance of the benefits of the MCH book for pregnant women so that in Aia Pacah sub-district In 2023, there will still be 3 maternal deaths, 28 pregnant women with high risk and 38 children with stunting. For this reason, it is important for health cadres to understand the MCH book so that they can motivate and provide assistance to pregnant women and their families about the benefits of the MCH book. This activity is to increase the knowledge and role of health cadres in the team mobilizing pregnant women to read the MCH book through the Five Minute Movement program Reading the KIA (GENIT OPENING) book is an effort to prevent maternal death and prevent babies from being born with stunting. Partners' problems were resolved by providing education and training about the Five Minute Movement Program to Read the KIA Book so that they could better understand the use of the KIA book and providing education on filling out the health cadre work data recapitulation format. The number of health cadres according to the Posyandu in the Aia Pacah sub-district is 40 people and those provided with education are 20 people representing each Posyandu. This activity was carried out on Friday 13 October 2023 in the Cold Water Health Center Hall in Padang City and the continuation of this activity at each Posyandu was continued by the Cadre Women and Coordinating Midwives. This activity is also monitored for its sustainability through the WhatsApp Group which was formed when the first activity was carried out. From the service activities obtained, 90% of health cadres have good knowledge after being given education about understanding the KIA book and are able to fill in the data collection format according to the data required by the regional Coordinating Midwife. For target partners, educational activities can run optimally, there is an increase in the target's knowledge and skills regarding understanding and utilization of KIA books through the Five Minute Movement for Reading KIA Books. The results of implementing this community service program can be published in an accredited national journal. Keywords: Reading Movement, KIA Books, Cadres, Pregnant Wome

    EFEKTIVITAS CRYOTHERAPY TERHADAP TINGKAT NYERI PUNGGUNG BAWAH IBU POSTPARTUM PADA MASA PANDEMI COVID-19

    No full text
    Low back pain is one of the complaints felt by some and almost all postpartum mothers since pregnancy. Low back pain occurs in 45-55% of mothers in the first week postpartum, continues at 8 weeks postpartum as much as 68% and 60% in the next 8 months. Persistent pain causes inhibition of maternal activities and reduces quality of life. One type of complementary therapy is cryotherapy cold therapy with ice. Cold therapy is a therapeutic modality that can absorb tissue temperature so that there is a decrease in tissue temperature through the conduction mechanism. The purpose of this study was to determine the effectiveness of cryoptherapy on low back pain in postpartum mothers during home care during the COVID-19 pandemic. This type of research is a pre-experimental design with One Group Pretest-Posttest with a sample of 22 early postpartum mothers (24 hours to 1 week after delivery). Data were analyzed using paired t test. The results showed that the average pain scale before being given cryotherapy was 6.82 with a standard deviation of 0.907, the average self-efficacy after being given cryotherapy was 3.96 with a standard deviation of 0.64. There was a difference in the mean value between before and after the cryotherapy intervention was given with p-value = 0.002 (p<0.05). It is hoped that health services can use cryotherapy as a therapy to reduce postpartum maternal back pain. &nbsp

    Edukasi Masyarakat Khususnya Ibu Balita dalam Mencegah Terjadinya Masalah Gizi pada Anak dengan Pendekatan Terapi Pijat Tuina

    No full text
    ABSTRAK Masalah gizi di Indonesia semakin kompleks, tidak hanya gizi lebih tetapi juga masalah gizi kurang dan akibatnya semakin meningkat. Penyebab utama masalah gizi salah satunya pola makan dan gaya hidup. Salah satu upaya untuk meningkatkan pengetahuan salah satunya dapat diperoleh melalui edukasi gizi. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini untuk meningkatkan status gizi balita sehingga dapat menurunkan kejadian balita gizi buruk atau kurang di wilayah kerja Puskesmas Lubuk Buaya Kelurahan Pasir Nan Tigo. Setiap peserta yang hadir tampak sangat antusias selama kegiatan dan tidak ada yang meninggalkan tempat saat kegiatan berlangsung. Tanya jawab cukup hangat dan ini menandakan bahwa peserta yang hadir tertarik dan memiliki kesadaran untuk menerapkan pola yang baik dalam memenuhi gizi balita. Berdasarkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang telah terlaksana di kelurahan Pasir Nan Tigo Kecamatan Koto Tangah Lubuk Buaya Padang dapat disimpulkan kegiatan berjalan dengan baik, mencapai target dan tepat sasaran. Kata Kunci: Balita, Pijat Tuina, Status Gizi ABSTRACT Nutrition problems in Indonesia are increasingly complex, not only overnutrition but also undernutrition and are increasing. One of the main causes of nutritional problems is diet and lifestyle. One of the efforts to increase knowledge, one of which can be obtained through nutrition education. The purpose of this community service is to improve the nutritional status of toddlers so that they can reduce the incidence of malnutrition or malnutrition in the working area of the Lubuk Buaya Health Center, Pasir Nan Tigo Village. Every participant who attended seemed very enthusiastic during the activity and did not leave the place during the activity. The questions and answers were quite warm and this indicated that the participants were interested and had the awareness to apply good patterns in fulfilling toddler nutrition. Based on community service activities that have been carried out in the Pasir Nan Tigo village, Koto Tangah District, Lubuk Buaya Padang, it can be said that the activity went well, achieved the target and was right on target. Keywords: Nutritional Status, Toddler, Tuina Massag
    corecore