3,390 research outputs found

    Observation of negative differential conductance in a reverse-biased Ni/Ge Schottky diode

    No full text
    We report the experimental observation of negative differential conductance in a Ni/Ge Schottky diode. With the aid of theoretical models and numerical simulation we show that, at reverse bias, electons tunnel into the high electric field of the depletion region. This scatters the electrons into the upper valley of the Ge conduction band, which has a lower mobility. The observed negative differential conductance is hence attributed to the transferred-electron effect. This shows that Schottky contacts can be used to create hot electrons for transferred-electron devices

    Resensi Buku Kecerdasan Ruhaniyah (Transcendental Intelligence)

    Full text link
    UntukĀ· kebangkitan kembaljIndonesia secara terhormat di panggungsejarah dunia, bangsa ini perlu Merendakembali pendidikan, wiraswasta, hukum,dan peningkatan pelayanan dan mutukesehatan bagi siapa saja yangmemerlukan. Hal ini sejalan denganamanat Proklamasi dan Pembukaan UUD1945 yang antara lain menekankan: ". . .untuk membentuk.suatu pemerintah negaraIndonesia yang melindungi segenap bangsaIndonesia dan seluruh tumpah darahIndonesia dan untuk memajukankesejahteraan umUffi., mencerdaskankehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan .ketertiban dunia yang berdasarkankemerdekaan, perdamaian abadi dankeadilan sosial."Setelah lans beredar QuantumLearning dan Revolusi Be/ajar diIndonesia, upaya Toto Tasmara denganbukunya Kecerdasan Rul7aniah(Transcendental Intelligence) me-mpakansuatu terobosan untuk mengikis dominasi.Ā·pemikiran Bamt dalam bidang pendidikan.Apalagi pendidikan Barat sarna 'sekalimenegasikan peranan wahyu, pendidikanyang bennakna hams memadukan perananwahyu dan ilmu sebagai teras utarna aktivitasnya. Penekanan ilm~ ~um, danmengabaikan agama, dapat melahirkansikap nyleneh. Salah satu contohnyadilakukan gadis cerdas dengan IQ 170.Dialah Melissa, gadis cantik dan berbakat.Dia telah pandai menulis serta membacasejak berusia 18 bulan. Sayangnya bakatalami ini membuahkan malapetaka karenaMelissa dididik tanpa mengenal sentuhanagama yang bennakna.Dalam usia 14 tahun dia masukHarlow College, dan ketika berusia I7 tahundia telah belajar di Oxford College. Dilembaga bergengsi ini Melissa belajarekonomi, filsafat serta politik. Semuakejayaan ini diperolehnya karena mudahnyadia mendapatkan niJai A. Ibu.nya, Jane, dannenek Melissa sendiri sangat mernbantunya,walaupun dia termasuk kuper, kurangpergaulan, dan kurang aktif berolah ragaserta hal-hal sejenis l~innya. Melissa benarbenarhidup terasing dari masyarakatsekitarnya. Dia asyik belajar

    Peningkatan Motivasi Belajar Matematika Melalui Pembelajaran Berbasis Masalah Pada Siswa Kelas V SD Inpres Palupi

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan meningkatkan motivasi belajar matematika melalui pembelajaran berbasis masalah pada siswa kelas V SD Inpres Palupi. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Sebelum tindakan rata-rata motivasi belajar siswa kriterianya sedang (rata-rata nilai 60); pada siklus I rata-rata motivasi belajar siswa kritenianya masih sedang (rata-rata nilai 64); pada siklus II rata-rata motivasi belajar siswa kriterianya tinggi (rata-rata nilai 70); dan pada siklus III rata-rata motivasi belajar siswa kriterianya sangat tinggi (rata-rata nilai 81). Siswa yang semula cenderung malas dan tidak bersernangat dalam mengikuti kegiatan pembelajaran menjadi lebih termotivasi dan fokus dalam kegiatan pembelajaran. Peningkatan motivasi belajar siswa melalui pembelajaran berbasis masalah juga diikuti dengan meningkatnya hasil belajar siswa kelas V SD Inpres Palupi. Hal ini dapat terlihat dengan adanya peningkatan nilai rata-rata kelas yaitu pada siklus I sebesar 74,81; siklus II naik menjadi 78,33; dan pada siklus III naik menjadi 85,56. Untuk siswa tuntas belajar dengan kriteria ketuntasan minimal (KKM) 65, pada tes siklus I 78 %, tes siklus II 89% dan pada tes siklus III 100% siswa sudah mencapai ketuntasan belajar

    Study Of Phenothiazine On p53 Core Domain Mutant Y220C: Finding The Anti-tumor Activity Of Phenothiazine

    Get PDF
    The tumor suppressor protein p53 is a transcription factor that plays a key role in the prevention of cancer development. The p53 cancer mutation Y220C induces formation of a cavity on the protein's surface that can accommodate stabilizing small molecules. We have attempted with the help of virtual screening and molecular docking approach using Lamarckian Genetic Algorithm to elucidate the extent of specificity of p53 cancer mutation Y220C towards different class of Phenothiazines (an anti-cancer agent). 

The 393 residue p53 tumor suppressor protein exists in a dynamic equilibrium to form homotetramers. Each chain comprises several functional domains. The N terminal part of the protein consists of the trans-activation domain (residues 1–63) followed by a proline rich region (64– 92). The central (core) domain (p53 core domain) is responsible for binding. The C terminal part of p53 contains the tetramerization domain (residues 326–355) and the negative regulatory domain at the extreme C terminus (363–393), which contains phosphorylation and acetylation sites and regulates the DNA binding activity of p53.

The docking result of the study of 2,000 Phenothiazines demonstrated that the binding energies were in the range of -10.54 kcal/mol to -1.14 kcal/mol, with 8 molecules showing hydrogen bonds with the active site residues (Lys 164). All the selected 2000 inhibitors were selected on the basis of the structural specificity to the enzyme towards its substrate and inhibitors. Our research provides a blueprint for the design of more potent and specific drugs that rescue p53-Y220C

    Quantum resolution of black hole singularities

    Full text link
    We study the classical and quantum theory of spherically symmetric spacetimes with scalar field coupling in general relativity. We utilise the canonical formalism of geometrodynamics adapted to the Painleve-Gullstrand coordinates, and present a new quantisation of the resulting field theory. We give an explicit construction of operators that capture curvature properties of the spacetime and use these to show that the black hole curvature singularity is avoided in the quantum theory.Comment: 5 pages, version to appear in CQ

    Superconducting Mechanism through direct and redox layer doping in Pnictides

    Full text link
    The mechanism of superconductivity in pnictides is discussed through direct doping in superconducting FeAs and also in charge reservoir REO layers. The un-doped SmFeAsO is charge neutral SDW (Spin Density Wave) compound with magnetic ordering below 150 K. The Superconducting FeAs layers are doped with Co and Ni at Fe site, whereas REO layers are doped with F at O site. The electron doping in SmFeAsO through Co results in superconductivity with transition temperature (Tc) maximum up to 15 K, whereas F doping results in Tc upto 47 K in SmFeAsO. All these REFe/Co/NiAsO/F compounds are iso-structural to ZrCuSiAs structure. The samples are crystallized in a tetragonal structure with space group P4/nmm. Variation of Tc with different doping routes shows the versatility of the structure and mechanism of occurrence of superconductivity. It seems doping in redox layer is more effective than direct doping in superconducting FeAs layer.Comment: 4 Pages text + Figs: ([email protected]

    Dynamic range of nanotube- and nanowire-based electromechanical systems

    Get PDF
    Nanomechanical resonators with high aspect ratio, such as nanotubes and nanowires are of interest due to their expected high sensitivity. However, a strongly nonlinear response combined with a high thermomechanical noise level limits the useful linear dynamic range of this type of device. We derive the equations governing this behavior and find a strong dependence [[proportional]dsqrt((d/L)[sup 5])] of the dynamic range on aspect ratio

    Geographic Information System : Sistem Informasi Embuatan Model Pengendalian Kepemilikan Ternak Sapi Di Wilayah Provinsi NTB

    Full text link
    Dengan besarnya potensi yang dimiliki tersebut pemerintah pusat menetapkan Nusa Tenggara Barat (NTB) sebagai salah satu propinsi sumber sapi potong dan sapi bibit diantara 18 propinsi di tanah air, sehingga kiprah NTB diharapkan mampu mempercepat program nasional percepatan pencapaian swasembada daging sapi (P2SDS). Oleh karena itu strategi yang dilakukan dalam mengembangkan potensi peternakan sapi ini adalah dengan memelihara sapi melalui sistem kandang kolektif untuk Pulau Lombok dan pola padang penggembalaan atau lar/so di Pulau Sumbawa. Sampai dengan pertengahan tahun 2010, terdapat sekitar 880 unit kandang kolektif sapi di pulau lombok dari target 1.000 unit kandang kolektif pada tahun 2013. Adanya jumlah sapi yang tiap tahun mengalami peningkatan maka dibutuhkan penelitian pembuatan sistem informasi giografis (SIG) dan database identifikasi peternak sapi. Penelitian ini dilakukan untuk menghasilkan produk SIG peternakan sapi dan database identitfikasi kepemilikan sapi di wilayah NTB. Metodologi penelitian digunakan adalah Model air terjun (waterfall) yaitu metode pengembangan sistem informasi dengan cara perencanaan, analisis, desain sistem, coding dan implementasi, sehingga produk dari SIG diperuntukan dapat menghasilkan pemetaan populasi sapi, database identifikasi kepemilikan sapi, jumlah kelompok tani, jumlah sapi yang dimiliki peternak, jumlah sapi yang terjual pasar tradisional, jumlah sapi yang disalurkan keluar daerah dan jumlah populasi yang ada di kabupaten di provinsi NTB
    • ā€¦
    corecore