3 research outputs found
Analisis Pertumbuahan Penduduk Dan Ketersediaan Sarana Prasarana Sosial Ekonomi Di Kecamatan Depok Kabupaten Sleman Tahun 2009 Dan 2013
Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Depok Kabupaten Sleman dengan judul
“A
NALISIS PERTUMBUHAN PENDUDUK DAN
KETERSEDIAAN SARANA
PRASARANA SOSIAL EKONOMI DI KECAMATAN DEPOK KABUPATEN
SLEMAN TAHUN 2009 DAN 2013” bertujuan : 1. Meng
kaji
faktor
demografi
(kelahiran, kematian, dan migrasi)
yang paling mempengaruhi pertumbuhan
penduduk di Kecamatan Depok ta
hun 2009 d
an 2013, 2. Mengkaji
hubungan
faktor
non demografi (
fasilitas pendidikan, kesehatan, dan ekonomi
) terhadap pertumbuhan
penduduk di Kecamatan Depok tahun 2009 dan 2013.
Metode yang digunakandalam penelitian ini adalah analisis data sekunder,
data sekunder y
ang digunakan dalam penelitian ini meliputi kelahiran, kematian
,
migrasi, fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan, dan fasilitas ekonomi. Anali
sis data
menggunakan tabel freku
ensi dan analisis data statistik, sedangkan untuk mencari
hubungan dan menyatak
an seberapa kuat hubungan antar variabel yaitu tingkat
ketersediaan fasilitas sosial ekonomi
berhubungan terhadap pertumbuhan penduduk
digunakan program SPSS deng
an
analisis
Chi
-
Square
.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan penduduk yang terjadi d
i
daerah penelitian tahun 2009 dan 2013 masuk dalam kategori tinggi karena memiliki
nilai pertumbuhan 0,71%. Faktor
demografi
yang paling mempengaruhi pertumbuhan
penduduk adalah faktor kelahiran, hal ini diketahui dari angka kelahiran yang
mengalami penin
gkatan
dari tahun 2009 dan 2013,
sehingga pertumbuhan penduduk
yang terja
di di daerah penelitian tinggi.
Perhitungan pada tahun 2009 mengenai
hubungan antara fasilitas pendidikan terhadap pertumbuhan penduduk sebesar (0,223)
dan perhitungan
pada tahun 2013
mengenai hubungan antara fasilitas pendidikan
terhadap pertumbuhan penduduk sebesar (0,223)
, kedua
nilai tersebut menunjukkan
bahwa ketersediaan fasilitas pendidikan
tahun 2009 dan 2013 memiliki nilai
hubungan yang sangat lemah terhadap pertumbuhan pendud
uk. Perhitungan pada
tahun 2009 mengenai
hubungan antara fasilitas kesehatan terhadap pertumbuhan
penduduk sebesar (0,223)
dan perhitungan pada tahun 2013 mengenai hubungan
antara fasilitas kesehatan
terhadap pertumbuhan penduduk sebesar (0,223)
, kedua
nilai tersebut menunjukkan bahwa ketersediaan fasilitas kesehatan
tahun 2009 dan
2013 memiliki nilai hubungan yang sangat lemah
terhadap pertumbuhan penduduk
.
Perhitungan pada tahun 2009 mengenai hubungan antara fasilitas ekonomi
terhadap
pertu
mbuhan pendu
duk sebesar (0,199) dan perhitungan pada tahun 2013 mengenai
hubungan antara fasilitas ekonomi
terhadap pertumbuhan
penduduk sebesar (0,233),
kedua
nilai tersebut menunjukkan bahwa ketersediaan fasilitas kesehatan
tahun 2009
dan 2013 memiliki nilai hubunga
n yang sangat lemah
terhadap pertumbuhan
penduduk.
Kata Kunci: Analisis Pertumbuhan Pendudu
Evaluasi Perubahan Penggunaan Lahan Berdasarkan Neraca Sumberdaya Lahan Spasial di Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo Tahun 2007 dan 2017 dengan Menggunakan Sistem Informasi Geografis.
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui perubahan penggunaan lahan di Kecamatan Grogol Tahun 2007 dan 2017 berdasarkan neraca sumber daya lahan spasial, dan (2) Mengevaluasi luas lahan di Kecamatan Grogol yang dialih-fungsikan selama kurun waktu 2007 dan 2017.
Penelitian ini adalah penelitian evaluasi kuantitatif. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan overlay atau tumpangsusun pada peta aktiva penggunaan lahan tahun 2007 dan peta pasiva penggunaan lahan tahun 2017 yang mengacu pada Neraca Sumber Daya Lahan Spasial. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh wilayah Kecamatan Grogol. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah random sampling, yaitu uji ketelitian data sekunder tentang penggunaan lahan tahun 2018 dengan jumlah 36 titik. Validitas menggunakan matrix confuse untuk mengkaji ketelitian penggunaan lahan dengan standar ketelitian 85 persen.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) perubahan penggunaan lahan berdasarkan neraca sumber daya lahan yang berupa peta aktiva tahun 2007 dan peta pasiva tahun 2017 mengalami perubahan penggunaan lahan seluas 707,81 ha, serta tidak mengalami perubahan penggunaan lahan dengan seluas 2.592,75 ha; (2) Evaluasi perubahan penggunaan lahan menunjukkan bahwa perubahan penggunaan lahan yang terjadi di Kecamatan Grogol didominasi pada tahun 2007 sebagaian lahan sawah irigasi teknis seluas 1425, 51 ha dan menjadi 1114,8 ha pada tahun 2017. Faktor yang melatarbelakangai berkurangnya lahan sawah irigasi teknis di Kecamatan Grogol disebabkan oleh meningkatnya jumlah penduduk di Kecamatan Grogol sehingga kebutuhan lahan untuk permukiman juga meningkat. Lahan permukiman padat penduduk pada tahun 2007 seluas 1234,79 ha dan tahun 2017 menjadi 1277,50 ha