3 research outputs found

    Penerapan Data Envelopment Analysis Dalam Pengukuran Efisiensi Retailer Produk Kendaraan Merek Toyota

    Get PDF
    Peningkatan penjualan mobil dari tahun ke tahun membuat semakin ketatnya persaingan bisnis sejenis pada sektor industri otomotif, sehingga dibutuhkan keefisiensian dalam menjalankan proses bisnis agar bisnis tersebut dapat terus berkompetisi di pasar. Tolak ukur efisiensi industri otomotif dalam menjalankan kegiatan bisnisnya dilihat dari seberapa besar suatu brand dapat mendominasi pangsa pasar yang ada. Akan tetapi, tolak ukur tersebut dinilai kurang efektif dikarenakan oleh capaian pangsa pasar yang diperoleh oleh suatu brand industri otomotif terlalu terfokus pada hasil akhir (output) tanpa memperhitungkan hasil usaha (input) didalam kegiatan bisnisnya. Sehingga, diperlukan suatu metode baru untuk mengukur efisiensi dari industri otomotif tersebut secara objektif. Penelitian sebelumnya juga membuktikan bahwa penggunaan market share sebagai acuan keefisiensian suatu industri otomotif dinilai kurang efektif, sehingga digunakan metode baru dalam menghitung efisiensi dari industri otomotif dengan menggunakan Data Envelopment Analysis (DEA). Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan DEA tersebut dalam pengukuran efisiensi retailer produk kendaraan merek Toyota di Jawa Timur. Metode yang digunakan adalah Data Envelopment Analysis (DEA), dengan objek amatan penelitian ini adalah seluruh outlet AUTO2000 di Jawa Timur sebagai retailer dari produk kendaraan merek Toyota. Hasil yang didapat dari penelitian ini yaitu terindentifikasinya faktor-faktor yang terlibat dalam efisiensi AUTO2000 dan terlihat perbandingan keefisiensian antar DMU AUTO2000 di seluruh Jawa Timur. ====================================================================================== The increase in car sales from year to year makes similar businesses competition getting harder, especially in the Automotive industrial sector. Therefore, efficiency is required in order to keep the business stayed competitive in the market. Benchmark for the Automotive industry efficiency in running its business activities seen from how much a brand can dominate the market share there. However, the benchmark is considered less effective due to the attainment of market share obtained by a brand Automotive industry is too focused on the end result (output) without taking into account the results of operations (input) in its business activities. Thus, a new method is needed to measure the efficiency of the Automotive industry objectively. Previous research also proved that the use of market share as a benchmark efficiency in Automotive industries are considered less effective, so the new method is used to calculate the efficiency of the Automotive industry, and that method is Data Envelopment Analysis (DEA). This research aims to implement the DEA to measure the efficiency from product retailers of Toyota brand vehicles in East Java. Samples are AUTO2000 outlets in East Java as a retailer of Toyota brand vehicles products. The obtained results from this research are, those factors that involved in AUTO2000 efficiency were identified and the efficiency comparison between DMU AUTO2000 throughout East Java were shown

    Penerapan Data Envelopment Analysis Dalam Pengukuran Efisiensi Retailer Produk Kendaraan Merek Toyota

    Get PDF
    Peningkatan penjualan mobil dari tahun ke tahun membuat semakin ketatnya persaingan bisnis sejenis pada sektor industri otomotif, sehingga dibutuhkan keefisiensian dalam menjalankan proses bisnis agar bisnis tersebut dapat terus berkompetisi di pasar. Tolak ukur efisiensi industri otomotif dalam menjalankan kegiatan bisnisnya dilihat dari seberapa besar suatu brand dapat mendominasi pangsa pasar yang ada. Akan tetapi, tolak ukur tersebut dinilai kurang efektif dikarenakan oleh capaian pangsa pasar yang diperoleh oleh suatu brand industri otomotif terlalu terfokus pada hasil akhir (output) tanpa memperhitungkan hasil usaha (input) didalam kegiatan bisnisnya. Sehingga, diperlukan suatu metode baru untuk mengukur efisiensi dari industri otomotif tersebut secara objektif. Penelitian sebelumnya juga membuktikan bahwa penggunaan market share sebagai acuan keefisiensian suatu industri otomotif dinilai kurang efektif, sehingga digunakan metode baru dalam menghitung efisiensi dari industri otomotif dengan menggunakan Data Envelopment Analysis (DEA). Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan DEA tersebut dalam pengukuran efisiensi retailer produk kendaraan merek Toyota di Jawa Timur. Metode yang digunakan adalah Data Envelopment Analysis (DEA), dengan objek amatan penelitian ini adalah seluruh outlet AUTO2000 di Jawa Timur sebagai retailer dari produk kendaraan merek Toyota. Hasil yang didapat dari penelitian ini yaitu terindentifikasinya faktor-faktor yang terlibat dalam efisiensi AUTO2000 dan terlihat perbandingan keefisiensian antar DMU AUTO2000 di seluruh Jawa Timur
    corecore