5 research outputs found

    Competitive Performance Is Affected By A Competitive Strategy With Supply Chain Moderates

    Get PDF
    This study aims to examine the effect of competitive strategies on company performance with supply chains as moderating. This type of research is quantitative research. The sampling technique was purposive sampling. Data analysis techniques used simple linear regression and subgroups using Moderated Regression Analysis. The results of the study show that competitive strategies have an effect on company performance. Supply chain as a moderating variable strengthens the relationship of competitive strategies to company performance. Low cost strategies and differentiation are used in measuring competitive strategies. Where differentiation strategies are more applied than low cost strategies due to the object of research in the fields of property, real estate, building construction that produces limited and unique products at high costs

    Konversi Minyak Biji Nyamplung (Callophyllum Inophyllum Linn) Menjadi Biofuel dengan Katalis Berbasis NiMo/γ-Al2O3

    Get PDF
    Keterbatasan bahan bakar fosil sebagai salah satu sumber energi yang tidak dapat diperbarui di Indonesia menjadikan wacana untuk menciptakan sumber alternatif dari bahan baku lain yang jumlahnya masih melimpah dan dapat diperbarui. Salah satu bahan bakar alternatif yang paling menjanjikan adalah biofuel, penelitian dibidang biofuel sejauh ini terus berkembang dengan memanfaatkan beragam lemak nabati untuk mendapatkan bahan bakar alternatif (biofuel) dan dapat diperbaharui dengan menggunakan metode Hydrocracking. Penelitian ini mempelajari pengaruh temperatur reaksi pada proses hydrocracking dari minyak biji nyamplung menjadi biofuel berdasarkan parameter yield, konversi dan selektivitas dari komponen produk biofuel. Penelitian dilakukan dalam dua tahapan yaitu preparasi katalis dan proses hydrocracking minyak nyamplung. Gamma alumina (γ-Al2O3) dipreparasi terhadap logam Ni dan Mo menggunakan metode dry impregnation (impregnasi kering) selanjutnya dikarakterisasi dengan Energy Dispresion X-Ray Spectroscopy (EDX) menunjukkan bahwa kadar pada γ-Al2O3 (8,78 wt%) dan logam Ni (1,47 wt%), Mo (1,44 wt%), untuk luas permukaan dari γ-Al2O3 diperoleh dari analisa Brunauner Emmet Teller (BET) yaitu 120.765 – 185.491 m2.g-1 dan ukuran pori rata-rata adalah 0,229 cc/g. Proses hydrocracking menggunakan reaktor batch dengan serangkaian eksperimen dengan tekanan antara 10-15 bar dan rentan temperature 300-350 oC selama 2 jam, dengan volume minyak nyamplung 300 ml dan katalis yang digunakan 10% dari volume minyak. Produk cair yang diperoleh dianalisis menggunakan GCMS (Gas Chromatography-Mass Spectrophotometry) untuk mengidentifikasi produk hidrokarbon sebagai gasoline, kerosen, dan gasoil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konversi tertinggi diperoleh pada katalis NiMo/γ-Al2O3 rasio (2:1) sebesar 80,82% dan selektivitas gasoil 81,48% pada temperature 350 oC, dan selektivitas n-parafin 49%. Sehingga minyak Callophyllum Inophyllum L. dapat direkomendasikan sebagai sumber minyak nabati yang tidak bersaing dengan bahan pangan (non-edibel oil) untuk menghasilkan gasoil sebagai bahan bakar transportasi yang ramah lingkungan

    PROFIL DESA BERKELANJUTAN (STUDI KASUS PADA DESA DUREN KECAMATAN KLARI KABUPATEN KARAWANG)

    Get PDF
    KKN (Kuliah Kerja Nyata) merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di daerah tertentu ataulembaga pendidikan, dilaksanakan secara kelompok, terintegrasi antar jurusan, terkoordinasi di tingkatFakultas, diutamakan kegiatan non fisik di bidang pendidikan. Kegiatan KKN bertujuan untuk memberikanpengalaman kerja nyata lapangan dalam bidang membentuk sikap mandiri dan tanggung jawab dalampelaksanaan pekerjaan di lapangan. Selain itu, KKN juga bertujuan untuk membantu masyarakat dalammeningkatkan taraf pengetahuan dan keterampilan sehingga diharapkan dapat meningkatkankesejahteraannya. Pada tahun ini KKN dilaksanakan secara online karena adanya pandemic covid-19.Pelaksanaan KKN ini dimulai dari tanggal 01 Agustus 2020 sampai dengan 31 Agustus 2020 di Desa DurenKecamatan Klari Kabupaten Karawang. Program kerja di Desa Duren merupakan program yang lebihmenekankan kepada tema “Profil Desa untuk Tujuan Pembangunan Berkelanjutan”. Sesuai tema tersebutkami membuatkan satu program yaitu pembuatan website resmi Desa Duren dan mengisi kuisioner sebagaibahan analisa untuk mengetahui potensi/masalah yang tersembunyi di Desa Duren. Secara umum kegiatanKKN di Desa Duren Kecamatan Klari berjalan dengan sangat baik dan lancar. Hal ini dikarenakan tidakadanya website resmi Desa Duren. Pelaksanaan program KKN tersebut diharapkan dapat bermanfaat bagiseluruh pihak yang terkait sebagai pengaplikasian dan kompetensi pemiliknya.Kata Kunci: KKN Desa Duren, Website

    Konversi Minyak Nyamplung (Callophyllum Inophyllum L.)Menjadi Biofuel dengan Proses Hydrocracking Menggunakan Katalis NiMo/γ-Al2O3

    No full text
    Keterbatasan bahan bakar fosil sebagai salah satu sumber energi yang tidak dapat diperbarui di Indonesia menjadikan wacana untuk menciptakan sumber alternatif dan terbarukan. Penelitian ini mempelajari pengaruh temperatur reaksi pada proses hydrocracking dari minyak nyamplung menjadi biofuel berdasarkan parameter konversi dan selektivitas dari komponen produk biofuel, serta mempelajari kinetika reaksi proses hydrocracking minyak nyamplung tersebut. Penelitian dilakukan dalam dua tahap yaitu preparasi katalis dan proses hydrocracking minyak nyamplung. Katalis γ-Al2O3 dipreparasi terhadap logam Ni dan Mo menggunakan metode dry impregnation (impregnasi kering) selanjutnya dikarakterisasi dengan Energy Dispresion X-Ray Spectroscopy (EDX) menunjukkan bahwa kadar pada γ-Al2O3 (8,78 wt%) dan logam Ni (1,47 wt%), Mo (1,44 wt%), untuk luas permukaan dariγ-Al2O3 diperoleh dari analisa Brunauner Emmet Teller (BET) yaitu 120.765 – 185.491 m2.g-1 dan ukuran pori rata-rata adalah 0,229 cc/g. Reaksi hydrocracking dilaksanakan di dalam reaktor batch berpengaduk (Model 4563 Parr Instrument Company, ukuran 600 ml) yang disi katalis sebanyak 10% dari volume minyak dan reaktor dilapisi dengan elemen pemanas. Kemudian minyak nyamplung sebanyak 300 ml dimasukkan ke dalam reaktor batch. Variasi temperatur antara 300 – 350oC, tekanan reaktor 10 bar setelah dialiri gas H2 dan waktu reaksi 2 jam. Peforma katalis terbaik yaitu pada katalis NiMo/γ-Al2O3 15% rasio 1:1 dengan konversi tertinggi yang dihasilkan sebesar 97,18% dan yield maksimum diperoleh pada produk gasoil sebesar 81.53%, dan konversi tertinggi pada gasoil sebesar 43.25% pada temperatur 350oC. Selektivitas bio-gasoline, bio-kerosene, dan bio-gasoil tertinggi sebesar 1,25%, 6,07%, dan 92,68% dengan menggunakan katalis NiMo/γ-Al2O3 15% rasio 1:2 pada temperatur 350 oC. Komposisi utama senyawa dalam fraksi bio-gasoil meliputi n-paraffin yaitu pentadecane (C15), heptadecane (C17), dan hexadecane (C16), kenaikan temperatur terlihat dapat mengurangi senyawa asam karboksilat dan oxygenated compounds lainnya. Model kinetika reaksi hydrocracking minyak nyamplung pada penelitian ini mengikuti reaksi orde satu pada katalis NiMo/γ-Al2O3 15% dengan dengan nilai k yang merupakan nilai slope dari regresi linier sebesar 0,02/menit atau sebagaimana ditulis 0.066/(menit.gram catalyst). Dan nilai R2 sebesar 0,9877. ==================================================================================================================== The limitations of fossil fuels as one of the non-renewable energy sources in Indonesia make the discourse to create alternative and renewable sources. This research studies the effect of reaction temperature on the hydrocracking process of nyamplung oil into biofuel based on conversion parameters and component selectivity of biofuel products, as well as studying the reaction kinetics of the nyamplung oil hydrocracking process. The research was conducted in two stages, namely the catalyst preparation and the nyamplung oil hydrocracking process. The γ-Al2O3 catalyst was prepared for Ni and Mo metals using the dry impregnation method and then characterized by Energy Dispersion X-Ray Spectroscopy (EDX) showing that the levels in γ-Al2O3 (8,78 wt%) and Ni metals (1,47 wt%), Mo (1,44 wt%), for the surface area of γ-Al2O3 obtained from the Brunauner Emmet Teller (BET) analysis, which is 120,765-185,491 m2.g-1 and the average pore size is 0.229 cc/g. The hydrocracking reaction is carried out in a stirred batch reactor (Model 4563 Parr Instrument Company, 600 ml size) which is a catalyst by 10% of the volume of oil and the reactor is coated with a heating element. Then 300 ml nyamplung oil is put into a batch reactor. Temperature variations between 300-350oC, reactor pressure 10 bar after gas H2 injected and the reaction time is 2 hours. The best performance of the catalyst is the NiMo/γ-Al2O3 catalyst 15% with a 1: 1 ratio with the highest conversion produced at 97.18% and the maximum yield obtained for gasoil products of 81.53%, and the highest conversion at gasoil of 43.25% at 350oC. The highest selectivity of bio-gasoline, bio-kerosene, and bio-gasoil was 1,25%, 6,07%, and 92,68% using a NiMo/ γ-Al2O3 catalyst of 15% 1:2 ratio at 350 oC. The main composition of compounds in the bio-gasoil fraction includes n-paraffin, namely pentadecane (C15), heptadecane (C17), and hexadecane (C16), an increase in temperature seems to reduce carboxylic acid compounds and other oxygenated compounds. The kinetic model of the nyamplung oil hydrocracking reaction in this study followed a first-order reaction on a 15% NiMo/γ-Al2O3 catalyst with a k value which was the slope value of the linear regression of 0.02/minute or as written 0.066 / (minute.gram catalyst). And the R2 value is 0.9877

    KONSEP POLA ASUH ORANG TUA PERSPEKTIF PENDIDIKAN ISLAM

    No full text
    Pola asuh orang tua merupakan pendidikan awal yang diterima anak di lingkungannya. Pada usia anak 0-6 tahun, pengasuhan meliputi kebutuhan dasar tumbuh kembang anak, yaitu kebutuhan berkenaan dengan tumbuh kembang fisik biologis atau asuh. Jadi pengasuhan anak merupakan cara yang dipilih oleh orang tua dalam mendidik, membimbing, mengasuh, membina, mengarahkan, memberi perlindungan, mengurus makan, minum, pakaian, tempat tinggal dan memastikan keberhasilan tumbuh kembangnya sampai anak beranjak dewasa. Konsep pola asuh dalam perspektif islam adalah pola asuh yang dapat memberikan keteladanan, nasehat, perhatian atau pengawasan, kebiasaan yang baik dan juga memperhatikan akhlak anak. Islam mengatur bagaimana pola pengasuhan terhadap anak, seperti apa kita memperlakukan anak, dan bagaimana membimbing dan mengarahkan, islam sudah mengaturnya didalam al-qur'an dan al-hadits. Pola asuh dalam perspektif islam adalah suatu kesatuan yang utuh dari sikap dan perlakuan orangtua kepada anak sejak masih kecil baik dalam mendidik, membina, membiasakan dan membimbing anak secara optimal berdasarkan al-qur'an dan al-Hadits. Maka dari itu sudah saatnya nilai-nilai keislaman atau religiusitas dijadikan sebagai fondasi pendidikan dan pembentukan karakter dalam penerapan pola asuh terhadap anak. Islamisasi teori pola asuh yang berasal dari barat merupakan sebuah keniscayaan yang sangat mungkin diterapkan, dengan mengintegrasikan dua sisi antara barat dan timur diharapkan dapat membuat sebuah pola asuh yang tidak hanya menanamkan nilai-nilai kedisiplinan yang tinggi namun juga memiliki nilai-nilai religiusitas yang luhur
    corecore