2 research outputs found

    Evaluasi Kualitas Website Dengan Webqual Dan Importance-Performance Analysis (Studi Pada Website Perusahaan Daerah Air Minum Surya Sembada Surabaya)

    Get PDF
    Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada Surabaya merupakan perusahaan pertama penyedia air di kota Surabaya yang menggunakan teknologi sebagai strategi pemasaran. Adanya teknologi membantu terciptanya proses bisnis yang efektif dan efisien untuk menunjang pelayanan terhadap pelanggan. Salah satunya adalah penggunaan website sebagai layanan pelanggan untuk pengaduan atau pemasangan air dan informasi tagihan penggunaan air. Sampai saat ini website PDAM Surya Sembada Surabaya belum pernah dilakukan evaluasi sehingga pihak penyedia website tidak mengetahui apakah website tersebut sudah memenuhi harapan pengguna. Metode WebQual membentuk tiga variabel utama yaitu usability, information quality, dan service interaction untuk menilai kualitas situs dari sisi pengguna. Kemudian metode Importance Performance Anaysis (IPA) untuk mengukur kualitas produk atau jasa berdasarkan sudut pandang pengguna. Pengumpulan data didapatkan dengan menyebarkan kuesioner kepada 100 responden. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif. Metode WebQual menghasilkan pernyataan berdasarkan analisis indikator-indikator yang ada pada variabel usability, information quality, dan service interaction. Langkah metode IPA menggunakan tiga analisis yaitu analisis tingkat kesesuaian, analisis tingkat kesenjangan (gap) dan analisis tingkat kuadran. Penilaian variabel usability tingkat kinerja sebesar 62.33% yang termasuk kriteria kuat. Penilaian variabel usability tingkat kepentingan sebesar 65.53% yang termasuk kriteria kuat. Penilaian variabel information quality tingkat kinerja sebesar 66.40% yang termasuk kriteria kuat. Penilaian variabel information quality tingkat kepentingan sebesar 70.93% yang termasuk kriteria kuat. Penilaian variabel service interaction tingkat kinerja sebesar 58.79% yang termasuk kriteria cukup. Penilaian variabel service interaction tingkat kepentingan sebesar 62.07% yang termasuk kriteria kuat. Hasil tingkat kesesuaian dari ketiga variabel menunjukkan pengguna belum puas dengan layanan website PDAM Surya Sembada Surabaya. Hasil tingkat kesenjangan dari ketiga variabel adalah -0,19 yang termasuk negatif. Artinya pengguna belum puas dengan layanan website PDAM Surya Sembada Surabaya. Hasil indikator-indikator ketiga variabel terletak pada kuadran keep up the good work dan low priority. Indikator yang memerlukan rekomendasi adalah indikator yang berada pada kuadran low priority. Indikator yang memerlukan rekomendasi pada variabel usability adalah mudah ditelusuri, menarik dan desain. Pada variabel information quality tidak ada indikator yang memerlukan rekomendasi. Pada variabel service interaction indikator yang memerlukan rekomendasi adalah reputasi baik, personalisasi dan komunitas

    Sistem Informasi Persediaan Obat Rumah Sakit Hewan Universitas Airlangga Surabaya

    Get PDF
    Rumah Sakit Hewan Universitas Airlangga yang mencakup beberapa macam aktifitas yang berkaitan dengan proses pemesanan obat ke supplier, proses penerimaan obat dari supplier, proses retur pembelian obat, proses penerimaan retur pembelian obat, proses input resep, proses penjualan obat, proses pembuatan laporan penjualan obat, laporan pembelian obat, dan laporan keluar-masuk obat. Dalam membuat Sistem lnformasi Persediaan Obat Rumah Sakit Hewan Universitas Airlangga Surabaya, tahap pertarna yang dilakukan adalah menganalisa kebutuhan yang berkaitdan dengan proses diatas. Tahap kedua adalah mendesain sistem dan database. Desain sistem digambarkan dengan Hierarchy Chart dan Data Flow Diagram (DFD). DFD memiliki 2 external entity dan 24 data store. Sedangkan untuk mendesain database, proses yang dilakukan adalah membuat Conceptual Data Model (CDM) dan Physical Data Model (PDM). CDM memiliki 24 entitas dan PDM memiliki 24 tabel. Dari PDM kemudian diimplementasikan ke DBMS. Tahap ketiga adalah mendesain form input dan output. Kemudian tahap terakhir adalah mengimplementasikannya ke dalam program dengan menggunakan pemrograman berbasis web. Pengujian Sistem lnformasi Persediaan Obat dilakukan dengan melakukan skenario uji coba dari proses pemesanan obat ke supplier, proses penerimaan obat dari supplier, proses retur pembelian obat, proses penerimaan retur pembelian obat, proses input resep, proses penjualan obat, dan proses pembuatan laporan penjualan, pembelian, dan keluar-masuk obat. Berdasarkan hasil uji coba sistem, Sistem Informasi Persediaan Obat ini sesum dengan kebutuhan pada Rumah Sakit Hewan Universitas Airlangga Surabaya. Sistem lnformasi Persediaan Obat ini dapat menampilkan laporan secara tepat dan menangani beberapa proses bisnis yang ada secara efisien serta meminimalisir terjadinya kesalahan
    corecore