37 research outputs found

    HUBUNGAN ANTARA HARGA DIRI DENGAN KECENDERUNGAN PERILAKU PROSOSIAL PADA REMAJA PANTI ASUHAN DI SEMARANG

    Get PDF
    Abstrak Tolong menolong dalam diri remaja saat ini sudah mulai memudar. Hal ini dikarenakan adanya gaya hidup hedonis dan sikap individualitas pada diri remaja. Dalam berinteraksi remaja seharusnya mempunyai kecenderungan untuk berperilaku prososial dalam kehidupan sehari-hari, terutama remaja panti asuhan dimana setiap harinya bergantung satu sama lain dengan pengasuh dan teman-teman di panti asuhan. Akan tetapi, umumnya anak panti asuhan memiliki kepribadian inferior yang berakibat pada tinggi rendahnya harga diri remaja untuk berinteraksi dengan sesama. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara harga diri dengan kecenderungan perilaku prososial. Populasi penelitian ini adalah remaja panti asuhan di Semarang yang berusia 12-19 tahun, dengan jumlah populasi dan sampel yang sama yaitu 152 orang. Sampel ditentukan dengan teknik cluster sampling. Pengumpulan data menggunakan Skala Harga Diri (39 aitem) dan Skala Kecenderungan Perilaku Prososial (34 aitem). Analisis regrsi sederhana menunjukkan adanya hubungan positif yang signifikan antara harga diri dengan kecenderungan perilaku prososial (nilai signifikansi 0,000; p<0,05), yang berarti bahwa semakin tinggi harga diri maka semakin tinggi kecenderungan perilaku prososial. Sumbangan efektif sebesar 0,241 berarti bahwa harga diri memberikan sumbangan efektif sebesar 24,1% pada kecenderungan perilaku prososial, sedangkan 75,9% dipengaruhi variabel lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini. Kata kunci: harga diri; kecenderungan perilaku prososial; remaja; panti asuhan; prososia

    Prosiding Seminar Akademik Fakultas Seni Rupa “Seni dan Media dalam Kuasa Virtual”

    Get PDF
    Prosiding ini memuat 13 (tiga belas) artikel terpilih yang telah melewati beberapa tahap seleksi dari panitia. Pembahasan dari setiap artikel memiliki keunikan, baik dari objek materialnya maupun dari sudut pandang yang digunakan oleh para penulis. Tema “Seni dan Media dalam Kuasa Virtual” sengaja dipilih dengan beberapa pertimbangan, yakni: Yang pertama, seni (dalam ranah apapun: baik seni rupa, seni pertunjukan, maupun seni media rekam) tidak bisa dilepaskan dari apa yang disebut sebagai media. Karena seni dan media menjadi ruang dialogis yang tak hanya kompleks, namun juga konstruktif dan saling beririsan. Yang kedua, keterhubungan seni dan media serta sifat audiens yang aktif membuat ruang-ruang berkesenian menjadi tidak hanya berdaya namun juga akan terus dibicarakan dan menemui daya kreatifnya. Audiens menjadi kata kunci dan titik sentral dalam perbincangan, terutama ketika hadirnya ruang- ruang virtual di tengah kehidupan masyarakat saat ini. Yang ketiga, faktor kuasa. Kehadiran ruang virtual dalam seni dan media ditengarai menjadi cikal bakal munculnya relasi-relasi kuasa baru. Relasi- relasi baru inilah yang kemudian akan selalu erat dengan media dan segala konstruksinya. Seni dan media melalui ruang-ruang virtual mulai menjalankan strategi dan taktiknya untuk menjalankan kepentingannya. Selanjutnya seni dan media merupakan ranah multidisiplin yangtidak bisa selesai dan tuntas dengan dirinya sendiri. Bidang tersebut memerlukan disiplin keilmuan yang lain untuk bisa melihat dimensi-dimensinya yang semakin banyak dan kompleks, sehingga dengan melibatkan keilmuan yang lain diharapkan dapat memperkaya dan memperdalam kajian yang ada

    Large-scale unit commitment under uncertainty: an updated literature survey

    Get PDF
    The Unit Commitment problem in energy management aims at finding the optimal production schedule of a set of generation units, while meeting various system-wide constraints. It has always been a large-scale, non-convex, difficult problem, especially in view of the fact that, due to operational requirements, it has to be solved in an unreasonably small time for its size. Recently, growing renewable energy shares have strongly increased the level of uncertainty in the system, making the (ideal) Unit Commitment model a large-scale, non-convex and uncertain (stochastic, robust, chance-constrained) program. We provide a survey of the literature on methods for the Uncertain Unit Commitment problem, in all its variants. We start with a review of the main contributions on solution methods for the deterministic versions of the problem, focussing on those based on mathematical programming techniques that are more relevant for the uncertain versions of the problem. We then present and categorize the approaches to the latter, while providing entry points to the relevant literature on optimization under uncertainty. This is an updated version of the paper "Large-scale Unit Commitment under uncertainty: a literature survey" that appeared in 4OR 13(2), 115--171 (2015); this version has over 170 more citations, most of which appeared in the last three years, proving how fast the literature on uncertain Unit Commitment evolves, and therefore the interest in this subject

    Association between funding source, methodological quality and research outcomes in randomized controlled trials of synbiotics, probiotics and prebiotics added to infant formula: A Systematic Review

    Get PDF

    PENENTUAN KONDISI OPTIMUM AKTIVITAS KATALITIK MANGAN(II) YANG DIGRAFTING PADA SILIKA MODIFIKASI

    No full text
    Katalis merupakan senyawa yang banyak digunakan dalam dunia industri untuk mensintesis bahan kimia. Mn(II)-asetonitril yang digrafting pada silika modifikasi telah berhasil disintesis, diaplikasikan sebagai katalis dalam reaksi transesterifikasi, dan ditentukan kondisi optimum dari katalis dengan variabel konsentrasi katalis (% b/b), kecepatan pengadukan, dan lama pengadukan. Silika modifikasi dan katalis dikarakterisasi menggunakan Fourier Transform Infra Red (FT-IR), Nano-Laser Particle Size Analyzer (NL-PSA), dan Atomic Absorption Spectrophotometer (AAS) digunakan untuk mengetahui% metal loading dan leaching, dan produk dianalisis dengan Gas Chromatography-Mass Spectroscopy (GC-MS). Berdasarkan NL-PSA terhadap ukuran partikel pada silika, silika modifikasi, dan katalis diperoleh ukuran yang semakin kecil dimana ukuran partikel dominan yaitu 100 ”m (59,2%), 30 ”m (32,2%), dan 30 ”m (37,9%). Dari analisis AAS, nilai metal loading dan leaching yaitu 3,472% dan 2,218%. Dari kromatogram GC-MS, kondisi optimum pada konsentrasi katalis 0,5%, kecepatan pengadukan 100 rpm, dan 5 jam pengadukan menghasilkan produk terbanyak. Kata Kunci: Silika modifikasi, amobilisasi, reaksi ransesterifikasi, Metil Este
    corecore