15 research outputs found

    ANALISIS KINERJA KEUANGAN DENGAN MENGGUNAKAN ANALISIS RASIO PADA PERUSAHAAN TELEKOMUNIKASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

    Get PDF
    Laporan keuangan merupakan informasi yang dapat membantu investor dan para pelaku pasar modal lainnya dalam mengidentifikasikan keadaan suatu perusahaan. Salah satu alat analisis atas laporan keuangan adalah dengan menggunakan analisis rasio keuangan (financial ratio analysis). Rasio yang digunakan adalah rasio likuiditas (Quick Ratio), rasio laverage (DTAR), rasio aktivitas (TATO), dan rasio profitabilitas (ROI). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja keuangan perusahaan sub sektor Telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia jika dilihat menggunakan analisis rasio dan untuk mengetahui perusahaan mana yang layak untuk investasi. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan tahunan selama kurun waktu 5 tahun dari tahun 2011 hingga tahun 2015. Terdapat empat perusahaan yang menjadi obyek penelitian yaitu PT Telekomunikasi Indonesia Tbk., PT Indosat Tbk., PT Smartfren Telecom Tbk., dan PT XL Axiata Tbk. Metode yang digunakan adalah metode vertikal menggunakan analisis rasio dan metode harizontal dengan menggunakan analisis perbandingan rata-rata industri. Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil penilaian terbaik dari semua rasio dimiliki oleh PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, dan hasil penilaian terburuk dimiliki oleh PT Smartfren Telecom Tbk. Kata kunci : Analisis Laporan Keuangan, Analisis Rasio, Kinerja Keuanga

    TATA KELOLA, KOMPENSASI CEO, KARAKTERISTIK CEO, ACCOUNTING IRREGULARITIES DAN TAX AGGRESSIVENESS

    Get PDF
    The purpose of this research is to examine the effect of corporate governance, CEO characteristic, CEO compensation, and accounting irregularities on tax aggressiveness. The dependent variable in this research is tax aggressiveness, while the independent variable in this research are corporate governance, characteristic CEO and CEO compensation.This study used secondary data with entire population manufacture companies listed at the Indonesia Stock Exchange (BEI) for 2015 -2017. The research sample are consists of 37 companies. The sampling method used to determine the sample is purposive sampling. The analysis model used in this research is multiple regression of panel data.Based on analytical results concluded that independent director have a significant and negative effect on tax aggressiveness while accounting irregularities has a significant and positive effect on tax aggressiveness. The board size, CEO compensation, age, and CEO tenure have no significant effect on tax aggressiveness

    TEMATIK DI KELURAHAN PEDALANGAN MELALUI PENGEMBANGAN BATIK DENGAN TEKNIK ECOPRINT

    Get PDF
    Batik tidak hanya dikenal di dalam negeri, tetapi juga menjadi daya tarik masyarakatluar negeri, Salah satu hal yang dapat dilakukan oleh para perajin batik adalahmeningkatkan kualitas batik, keaneka ragaman corak /motif batik yang menarik,unik, serta bernilai tinggi agar permintaan konsumen tidak menurun. Untuk itu,inovasi motif batik, strategi pembuatan batik serta kualitas bahan dinilai sangatpenting demi berkembangnya motif batik Indonesia, sehingga dapat tetap menarikperhatian konsumen. Belakangan ini salah satu motif membatik yang sangat banyakpermintaan dari konsumen baik dari dalam negeri maupun luar negeri adalah batikecoprint. Motif batik yang dihasilkan dengan teknik ecoprint. Saat ini yang menjadikendala dari UKM batik tersebut adalah banyaknya pesanan batik ecoprint yangbelum bisa dipenuhi karena keterbatasan UKM Batik Kelurahan Pedalangan, hal inidikarenakan pengrajin batik banyak yang belum menggunakan Teknik ecoprint.Teknik ecoprint merupakan seni mengolah kain dengan memberi corak menggunakansumber kekayaan alam seperti dedaunan, bunga, batang dan pewarna alam lainnya.Politeknik Negeri Semarang sebagai Lembaga Perguruan Tinggi, sudah semestinya ikut ambil bagian dalam bentuk pemberian peningkatan kemampuan para pengrajintersebut dalam pemberdayaan membatik dengan teknik ecoprint. Luaran lain daripengabdian ini selain pemberian materi dan bantuan pemberdayaan proses membuatbatik adalah penguatan kelembagaan yang terpadu antara masyarakat, pemerintah danPolines.Key Words: Pemberdayaan, Batik ecoprin

    PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PENGEMBANGAN KAMPUNG TEMATIK DI KELURAHAN PEDALANGAN MELALUI PENGEMBANGAN BATIK DENGAN TEKNIK ECOPRINT

    Get PDF
    Batik tidak hanya dikenal di dalam negeri, tetapi juga menjadi daya tarik masyarakat luar negeri, Salah satu hal yang dapat dilakukan oleh para perajin batik adalah meningkatkan kualitas batik, keaneka ragaman corak /motif batik yang menarik, unik, serta bernilai tinggi agar permintaan konsumen tidak menurun. Untuk itu, inovasi motif batik, strategi pembuatan batik serta kualitas  bahan dinilai  sangat penting demi berkembangnya motif batik Indonesia, sehingga dapat tetap menarik perhatian konsumen. Belakangan ini salah satu motif membatik yang sangat banyak permintaan dari konsumen baik dari dalam negeri maupun luar negeri adalah batik ecoprint. Motif batik yang dihasilkan dengan teknik ecoprint. Saat ini yang menjadi kendala dari UKM  batik tersebut adalah banyaknya pesanan batik ecoprint yang belum bisa dipenuhi karena keterbatasan UKM Batik Kelurahan Pedalangan, hal ini dikarenakan pengrajin batik banyak yang belum menggunakan Teknik ecoprint. Teknik ecoprint merupakan seni mengolah kain dengan memberi corak menggunakan sumber kekayaan alam seperti dedaunan, bunga, batang dan pewarna alam lainnya. Politeknik Negeri Semarang sebagai Lembaga Perguruan Tinggi, sudah semestinya ikut ambil bagian dalam bentuk pemberian peningkatan kemampuan para pengrajin tersebut dalam pemberdayaan membatik dengan teknik ecoprint. Luaran lain dari pengabdian ini selain pemberian materi dan bantuan pemberdayaan proses membuat batik adalah penguatan kelembagaan yang terpadu antara masyarakat, pemerintah dan Polines.  Key Words: Pemberdayaan, Batik ecoprin

    PRARANCANGAN SMART BALLOON PARKING SYSTEM TEKNOLOGI SEDERHANA PENGHEMAT KONSUMSI BBM

    Get PDF
    Konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) di Indonesia semakin meningkat setiap tahunnya, situasi tersebut kian diperburuk dengan pertumbuhan penggunaan kendaraan bermotor yang pesat dan naiknya harga BBM. Banyaknya kendaraan di jalanan membuat lahan parkir semakin sempit dan tidak layak di gunakan sehingga pengendara kendaraan bermotor semakin sulit mencari lahan parkir dan akhirnya akan berdampak pada pemborosan BBM. Dibutuhkan solusi yang tepat dan cepat untuk menanggulangi masalah tersebut. Salah satu cara yang dapat diterapkan adalah membuat sebuah sistem parkir terbaru yang memungkinkan para pengendara melihat lahan parkir yang kosong sehingga mereka tidak perlu berkeliling menghabiskan waktu dan BBM saat mencari lahan parkir. Smart Balloon Parking System adalah sebuah sistem parkir terbaru yang dapat menanggulangi masalah tersebut. Smart Balloon Parking System adalah sebuah balon unik yang berisi gas Helium sehingga dapat mengapung di udara dan berbentuk anak panah. Bentuk anak panah ini akan menunjukan lahan parkir kosong yang dapat digunakan oleh kendaraan bermotor sehingga akan mempersingkat waktu pencarian dan BBM. Balon akan otomatis mengapung di udara ketika lahan parkir tersebut kosong sehingga balon akan terlihat dari kejauhan. Ketika lahan kosong tersebut terisi maka balon akan turun secara otomatis dan akan terus seperti itu sampai pemilik kendaraan beranjak dari lahan parkirnya. Dengan menghitung jarak dan jumlah kendaraan yang keluar-masuk lahan parkir, diperkirakan jika setiap hari masyarakat harus berkeliling sejauh 500 m untuk mencari lahan parkir, maka dalam 1 bulan, mereka berkeliling sejauh 500 x 30 = 15 km yang setara dengan 1 Liter BBM. Jika dalam 1 hari ada 700 mobil yang melakukan hal sama, maka akan ada pemborosan BBM sekitar 5475 Liter per tahun. Sehingga dengan penggunaan Smart Balloon Parking System akan menghemat konsumsi BBM sekitar 5475 Liter per tahun untuk 1 lahan parkir.

    PELATIHAN KETRAMPILAN PEMANFATAN BARANG BEKAS BAGI IBU-IBU RUMAH TANGGA DI WILAYAH KELURAHAN PADANGSARI KECAMATAN BANYUMANIK KOTA SEMARANG

    Get PDF
    The existence of household waste immensely impacts humans and the environment. Organic and inorganic wastes generated from household activities. Most of the inorganic waste comes from plastic waste. To reduce plastic waste and support the 3R (Reduce, Reuse, and Recycle) movement, recycling plastic waste is extremely necessary. Recycling plastic waste into handicrafts helps improve the family economy. The purpose of this activity is to provide additional knowledge and technology regarding the use of inorganic waste to the community, especially those who live in the Padangsari Village. In addition to providing training in making handicrafts, the women in the community also received knowledge about business and marketing management. The methods used in this activity are training, lectures, group discussions, participation, and practical skill on making handicrafts from plastic. The training participants are housewives who live in Padangsari Village and are interested in recycling inorganic waste. This training allows participants to gain knowledge of business opportunities by utilizing their creativity and skills in making handicrafts to improve their family economy. Apart from providing entrepreneurship materials and training to make inorganic plastic waste crafts, this activity also strengthens the integrated institutions among the community, government, and Politeknik Negeri Semarang

    PELATIHAN KEWIRAUSAHAAN BISNIS ONLINE PADA PONDOK PESANTREN MAHASISWABAITUL MUIZ PEDALANGAN SEMARANG

    Get PDF
    Pada era digital mahasiswa menggunakan smartphone Dalam Berkomunikasi. Penggunaan smartphone yang berlebihan tidak akan membuat menjadi produktif. Untuk itu pengurus PPM Baitulmuiz bekerja sama dengan Tim Pengabdian Masyarakat Jurusan Administrasi Bisnis untuk mengubah yang tidak produktif menjadi  produktif dalam penggunaan smartphone. Bisnis online sebagai aplikasi dari marketing digital akan meningkatkan produktifitas dan kesejahteraan bagi penggunanya. Pelatihan bisnis online bagi siswa PPM Baitul Muiz Dilaksanakan Pada Tanggal 15 Agustus 2020 Bertempat Di Aula PPM Baitulmuiz Pedalangan Banyumanik Semarang. Pelatihan diikuti  26 peserta santri yang berlangsung dari jam 09.00 Sampai dengan  Jam 14.00. Hasil dari pelatihan adalah 5 orang peserta dapat membuat bisnis online yang terdiri dari 3 usaha kuliner, 2 usaha produk fashion dan aksesoris
    corecore