12 research outputs found

    Laju Pertumbuhan dan Kelulushidupan Transplan Spons Amphimedon sp.

    Get PDF
    Sponge is known as important marine natural product sources. Sponge Amphimedon sp. has been proven to have anticancer substances. However, direct exploitation of sponge from nature will give a bad impact to the marine environment. Sponge aquaculture can be applied for sufficiently and sustainably supply of bioactive compounds. In order to obtain data on growth and survival rates of transplanted sponge Amphimedon sp. in Panjang Island-Jepara waters, this in situ research was conducted. The sponges were explanted at 6 m and 1 m above the sea floor with two initial approximate size (3cm x 3cm x 1.5cm and 6cm x 6cm x 1.5cm). The growth rate was indicated by volumetric increment. The results showed that initial explants size gave a significant effect on the growth rates of the sponge. On the other hand, two different depths of culture did not give significant effect. The explant growth rates range from 3.01±1.60 cm3.day-1 to 3.43±1.08 cm3.day-1. Survival rate of the sponge during the experiment was 100 %. This result confirms that for the cultivation of sponges should use larger explants initial size. It also suggests that Panjang Island water has proven suitable for sponges cultivation activities

    Perencanaan Sistem Penyaluran Air Limbah dan Instalasi Pengolahan Air Limbah Domestik di Kelurahan Putat Jaya, Surabaya

    Get PDF
    Kelurahan Putat Jaya merupakan salah satu kelurahan di Kecamatan Sawahan, Kota Surabaya yang memiliki tingkat risiko tinggi terkait dengan permasalahan sanitasi. Kelurahan Putat Jaya menduduki peringkat kedua penderita DBD terbanyak di Surabaya. Salah satu penyebabnya yaitu permasalahan lingkungan yang sering dijumpai akibat pembuangan air limbah domestik yang langsung dibuang ke saluran drainase tanpa diolah terlebih dahulu. Maka dari itu Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan, Kota Surabaya perlu dilakukan perencanaan Sistem Penyaluran Air Limbah (SPAL) dan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). Pada perencanaan kali ini semua penduduk Kelurahan Putat Jaya terlayani SPAL dan IPAL yaitu sebanyak 48.782 orang, terbagi menjadi 2 cluster. Sistem penyaluran air limbah yang digunakan yaitu jenis shallow sewer dikarenakan cocok dengan daerah kepadatan penduduk tinggi dan elevasi muka tanah yang landai. Pada unit teknologi pengolahan air limbah domestik digunakan beberapa alternatif teknologi seperti anaerobic baffled reactor, anaerobic filter, biofilter anaerob-aerob dan constructed wetland. Dari beberapa alternatif teknologi tersebut akan dilakukan analisis agar dapat ditentukan alternatif teknologi yang sesuai dengan daerah perencanaan. Hasil desain menunjukan sistem penyaluran menggunakan pipa PVC dengan diameter 110–400 mm dengan penanaman pipa SPAL berada dibawah pipa PDAM. Hasil kajian dari berbagai aspek, digunakan kombinasi IPAL dengan sistem Anaerobic Baffled Reactor dan Anaerobic Filter serta klorinasi.. Lahan yang dibutuhkan untuk IPAL cluster I seluas 1511,3 m2 dan cluster II seluas 287,76 m2. Anggaran biaya investasi yang dibutuhkan untuk cluster I sebesar Rp 38.045.054.966, kemudian untuk cluster II sebesar Rp 6.520.566.533. Anggaran biaya operasi dan pemeliharaan dibutuhkan sebesar Rp 6.000/Kepala Keluarga setiap bulan. hasil analisis kelayakan ekonomi maka dapat dikatakan proyek pembangunan SPAL dan IPAL dengan metode beneft cost ratio, layak untuk dilaksanakan karena nilai BCR >1 yaitu 3,25. ========================================================================================================== Putat Jaya is one of the villages in Sawahan Sub-district, Surabaya City which has high risk level related to sanitation problem. Putat Jaya was ranked second most DBD sufferer in Surabaya. One of the causes is environmental problems that are often encountered due to the disposal of domestic wastewater directly discharged into drainage system without being processed first. Therefore, Putat Jaya, Sawahan Sub-district, Surabaya is planned for Sewerage System and Wastewater Treatment Plant (WWTP). In planning this time all residents of Putat Jaya served sewerage system and WWTP that is 48.782 people, divided into 2 clusters. Wastewater sewerage system used shallow sewer type because it is suitable with high population density area and sloping land elevation. In the domestic wastewater treatment technology unit, several alternative technologies such as anaerobic baffled reactor, anaerobic filter, anaerobic-aerobic biofilter and constructed wetland are used. From several alternative technologies will be analyzed in order to be determined alternative technology in accordance with the planning area. The design results show the sewerage system using PVC pipe with diameter 110-400 mm with sewerage system pipe planting under water pipe. Result of study from various aspect, used combination of WWTP with Anaerobic Baffled Reactor, Anaerobic Filter and chlorination system. Land needed for WWTP cluster I is 1511,3 m2 and cluster II of 287,76 m2. The investment cost budget required for cluster I amounted to Rp.38.045.054.966, then for cluster II amounting to Rp.6.520.566.533. The budget for operation and maintenance cost is Rp.6.000 / Head of Family every month. The result economic feasibility analysis can be said sewerage system and WWTP development project with beneft cost ratio method, feasible to be implemented because the value of BCR> 1 is 3,25

    Bangunan Heritage Sebagai Materi Pembelajaran Daring Tematik

    Get PDF
    The Covid – 19 pandemic has been generated the biggest disruption of education teaching and learning methods at all levels of education, from kindergarten to tertiary institution. Distance learning solutions were developed as a quick response to support education continuity. At the early childhood educations, the teachers are expected to adjust quickly to create attractive and innovative  learning materials to replace face-to face learning in school and to make it easier for parents who accompany her children at home. Based on those issues, and the contect of distance learning currently held by schools, this Community Services Program are carried out by designing learning material packages that can be used by the kindergarten teachers to teach thematic learning online. The theme developed in this program is expected to replace the study tour around Bandung activity which is regularly held by school every year, in the form of project based learning for kindergarten with tutorial video available. Partner involved in this community services program is Taman Firdaus Percikan Iman (TPFPI), in Ciwaruga, Parongpong, Bandung Barat. Those learning materials packages regarding the introduction of heritage building in Bandung City by through fine motor and cognitivie stimulation activities. Thus, hopefully the results of this community services program can be an alterative solution for distance learning models, not only in TPFPI but also in other kindergartens in Bandung City

    Pengaruh Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah dan Self Efficacy Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1

    Get PDF
    This study aims to determine; whether the achievement of problem solving abilities that follow Problem Based Learning is better than the achievement of problem solving abilities that follow direct learning; whether the achievement of self-efficacy that follows Problem Based Learning is better than the achievement of self-efficacy that follows direct learning. This research is a quantitative study with an experimental method using the Post-Test Only Control Design method. The population in this study were all students of class VIII SMP Negeri 1 Patikraja. Sampling using cluster random sampling by taking two classes, namely class VIII F using Problem Based Learning and class VIII D using direct learning. Data analysis using Independent Sample t-Test for one-sided test right on the post test and questionnaire with α = 0.05. Obtained a significant value of problem solving ability of 0.031 and self-efficacy of 0.038. Both significant values are less than 0.05. The conclusion in this study is Problem Based Learning affect the ability of problem solving and self-efficacy of students

    DEVELOPING MOBILE APPLICATION FOR SOCIAL NETWORK EVENT CALENDAR

    No full text
    DEVELOPING MOBILE APPLICATION FOR SOCIAL NETWORK EVENT CALENDAR - Hybrid Mobile Application, PhoneGap, Event Calendar, Web Servic

    Pengaruh Value Added Intellectual Capital Terhadap Profitabilitas Perusahaan

    No full text
    Penelitian ini bertujuan untuk menguji bagaimana pengaruh dari value added intellectual capital terhadap return on asset. Pada penelitian ini digunakan metode pengukuran Pulic yaitu Value Added Intellectual Coefficient (VAIC?) yang didesain untuk menyajikan informasi tentang value creation efficiency dari aset berwujud (tangible asset) dan aset tidak berwujud (intangible assets) yang dimiliki perusahaan. Metode pengukuran ini membagi intellectual capital kedalam tiga model, yakni capital employed efficiency, human capital efficiency, serta structure capital efficiency. Sedangkan profitabilitas dalam penelitian ini menggunakan pengukuran return on asset. Objek penelitian yang dipilih dalam penelitian ini merupakan perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode 2010-2014 sehingga total sampel selama 4 tahun periode penelitian ini adalah 120 sampel. Metode penelitian menggunakan analisis regresi linear berganda untuk mengetahui hubungan lebih dari satu variabel independen terhadap variabel dependen. Metode yang digunakan dalam melakukan pemilihan sampel penelitian adalah dengan metode purposive sampling dengan teknik berdasarkan pertimbangan atau kriteria tertentu (judgement sampling). Metode pengumpulan data yang digunakan adalah data sekunder, yaitu merupakan data yang diperoleh peneliti secara tidak langsung melalui media perantara dan studi pustaka, data pada penelitian ini diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia yang dapat diakses pada alamat www.idx.co.id, data yang digunakan adalah annual report yang dilaporkan oleh perusahaan terkait. Berdasarkan hasil uji statistik t dan F yang telah dilakukan, menunjukkan hasil bahwa variabel human capital efficiency berpengaruh terhadap return on asset perusahaan, selain itu variabel value added intellectual capital juga berpengaruh terhadap return on asset. Sedangkan dua variabel lain, yakni capital employed efficiency dan structure capital efficiency tidak mempengaruhi variabel dependen return on asset. Selanjutnya, uji simultan yang dilakukan juga menunjukkan bahwa nilai Adjusted R Square berada pada angka 0,828 yang menunjukkan bahwa variabel dependen yaitu return on asset dapat dijelaskan sebesar 82,8% oleh variabel independen yaitu, value added intellectual capital

    Pengaruh Pemberian Game “Nutri Quiz Story” terhadap Tingkat Pengetahuan & Sikap Gizi pada Remaja Obesitas di Kota Semarang

    No full text
    Latar belakang : Penggunaan smartphone di kalangan remaja terus meningkat, membuat game edukasi melalui smartphone menjadi pilihan sebagai sarana media intervensi edukasi gizi seputar obesitas pada remaja yang lebih praktis dan menarik. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pemberian game “Nutri Quiz Story” terhadap peningkatan pengetahuan gizi & sikap gizi pada remaja obesitas di kota Semarang Metode : Penelitian ini berbasis quasi experimental dengan pre-post test control group design. Subjek penelitian sebanyak 28 remaja obesitas dan terbagi menjadi kelompok perlakuan yang diberikan media game “Nutri Quiz Story” dan kelompok kontrol yang diberikan media edukasi leaflet. Terdapat 4 kali pertemuan untuk melaksanakan 1 pretest dan 3 posttest. Data pengetahuan dan sikap gizi diperoleh dari pengisian kuesioner sebelum dan sesudah intervensi. Hasil : Terdapat peningkatan pengetahuan gizi yang signifikan baik pada kelompok game “Nutri Quiz Story” dan leaflet (p=0.001), namun peningkatan paling tinggi terdapat pada kelompok game “Nutri Quiz Story”. Terdapat perbedaan tingkat pengetahuan gizi antara kelompok perlakuan dan kelompok kontrol (p=0.03). Tidak terdapat perbedaan sikap yang signifikan pada kedua kelompok (p=0.341). Kesimpulan : Pemberian game “Nutri Quiz Story” maupun media leaflet sama – sama meningkatkan pengetahuan gizi pada masing – masing kelompok, namun kelompok game “Nutri Quiz Story” mengalami peningkatan rerata yang lebih besar. Terdapat perbedaan peningkatan pengetahuan gizi yang bermakna antara kelompok game “Nutri Quiz Story” dan kelompok leaflet. Tidak ditemukan pengaruh atau perubahan yang signifikan terhadap sikap gizi pada kedua kelompok

    Laju Pertumbuhan dan Kelulushidupan Transplan Spons Amphimedon sp. (Growth and Survival of Sponge Amphimedon sp. Transplants)

    No full text
    Spons adalah salah satu sumber bahan hayati laut yang potensial. spons Amphimedon sp. terbukti memiliki potensi sebagai senyawa bioaktif anti kanker. Namun, pemanfaatan spons dari alam akan memberikan dampak yang buruk terhadap lingkungan, khususnya populasi organisme tersebut. Melalui budidaya spons dapat diaplikasikan untuk menyediakan bahan bioaktif dalam jumlah yang cukup secara berkesinambungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui laju pertumbuhan dan tingkat kelulushidupan spons Amphimedon sp. yang dibudidayakan melalui transplantasi secara in situ di perairan Pulau Panjang, Jepara, Jawa Tengah. Spons ditransplantasikan pada perairan laut dengan jarak 6 m dan 1 m dari dasar, dengan 2 ukuran awal eksplan (3cm x 3cm x 1,5cm dan 6cm x 6cm x 1,5cm). Laju pertumbuhan dihitung berdasarkan pertambahan volume eksplan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran awal eksplan memberikan pengaruh yang nyata terhadap laju pertumbuhan. Sebaliknya, perbedaan kedalaman tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap laju pertumbuhan spons. Laju pertumbuhan eksplan spons Amphimedon sp berkisar 3,01±1,60 cm3.hari-1 sampai dengan 3,43±1,08 cm3.hari-1. Kelulushidupan eksplan spons mencapai 100%. Hasil ini menegaskan bahwa untuk usaha budidaya spons sebaiknya menggunakan ukuran awal eksplan besar. Disamping itu perairan Pulau Panjang terbukti memiliki perairan yang sesuai untuk budidaya spons. Kata kunci: akuakultur, eksplan, spons, bahan bioaktif   Sponge is known as important marine natural product sources. Sponge Amphimedon sp. has been proven to have anticancer substances. However, direct exploitation of sponge from nature will give a bad impact to the marine environment. Sponge aquaculture can be applied for sufficiently and sustainably supply of bioactive compounds. In order to obtain data on growth and survival rates of transplanted sponge Amphimedon sp. in Panjang Island-Jepara waters, this in situ research was conducted. The sponges were explanted  at 6 m and 1 m above the sea floor with two initial approximate size (3cm x 3cm x 1.5cm and 6cm x 6cm x 1.5cm). The growth rate was indicated by volumetric increment. The results showed that initial explants size gave a significant effect on the growth rates of the sponge. On the other hand, two different depths of culture did not give significant effect. The explant growth rates range from 3.01±1.60 cm3.day-1 to  3.43±1.08 cm3.day-1. Survival rate of the sponge during the experiment was 100%. This result confirms that for the cultivation of sponges should use larger explants initial size. It also suggests that Panjang Island water has proven suitable for sponges cultivation activities. Keywords: aquaculture, explant, sponges, bioactive substanc
    corecore