44 research outputs found

    PENINGKATKAN REPUTASI DEWAN PERWAKILAN RAKYAT (DPR) REPUBLIK INDONESIA MELALUI KEGIATAN HUMAS OLEH TV PARLEMEN

    Get PDF
    Hadirnya TVR Parlemen berawal peristiwa reformasi tahun 1998, terjadi perubahan yang sangat drastis terhadap tatanan negara. Dari yang sebelumnya otoriter, dimana orde baru menjadi yang lebih demokratis dan itu ditandai dengan pemilu pertama setelah reformasi pada tahun 1999, dan pemilu pertama tersebut menghasilkan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) yang pertama, setelah reformasi periode 1999-2004 itulah tonggak sejarah DPR yang lebih demokratis, dan saat itu dipimpin oleh Agung Akbar Tanjung sebagai ketua dari Golkar. DPR-RI sebagai salah satu lembaga negara yang mewakili masyarakat harus mampu mengelola reputasinya dengan baik dimata publik. Pesan yang disampaikan oleh DPR-RI dapat mengelola informasi atau isu-isu yang sedang menjadi sorotan masyarakat. Karena, reputasi merupakan konsep yang penting bagi organisasi/perusahaan. Dalam era sekarang komunikasi menjadi serba cepat, reputasi menjadi salah satu faktor penentu dalam meningkatkan dan mempertahankan eksistensi perusahaan atau lembaga pemerintah termaksud DPR-RI. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan TVR Parlemen memberikan kebijakan dalam mengelola informasi sesuai dengan Visi dan Misinya. Kebijakan yang dilakukan TVR Parlemen dalam meningatkan reputasi DPR adalah mensosialisasikan segala Tugas dan Fungsi DPR-RI, mendokumentasikan kegiatan yang terkait Fungsi Legislasi, Fungsi Anggaran, dan Pengawasan. Strategi yang digunakan TVR Parlemen dalam mensosialisasikan informasi – informasi tersebut yaitu dengan cara melakukan kerjasama dengan media massa , untuk dapat memperluas hasil dokumentasi yang telah direkam dan diolah oleh TVR Parlemen sebagai suatu informasi yang akan disampaikan kepada publik

    COMMUNICATION PHENOMENON OF ROLE AND FUNCTIONS OF WORK UNIT OF INSURANCE BROKERS AT PT. TALISMAN INSURANCE BROKERS IN YEAR 2022

    Get PDF
    The ability to communicate is very important in the interaction between members in the work unit. The occurrence of interpersonal communication and organizational commitment with group cohesiveness in the organization. Employees who work within the company are of the type of fnancial services, constantly engaged in communicating with fellow colleagues and their clients both formally and non-formally. The phenomenon of organizational communication both formal and non-formal in insurance brokerage companies gives an idea of the meaning or experience of insurance brokers in the context of organizational communication. Phenomenology itself describes about the meaning derived from life experiences for some individuals about concepts or phenomena and based on the conscious experiences of a person

    The Public Relations of the Bengkulu's People Representative Council Candidates

    Get PDF
    Along with political development, public relations professions have become a more widespread profession used by many organizations. In politics, public relations is useful for building a positive image in people's minds for particular purposes. In light of that, the research attempted to analyze and describe political public relations in building the reputation of the 2019 legislative candidates for Indonesia's People Representative of the Republic of Indonesia in Bengkulu Province. The research was designed with a case-study method, and the research found that the candidates investigated had no conceptual knowledge regarding political public relations strategy. Consequently, their public relations activities, in terms of political communication, did not work effectively. The research also found that the candidates investigated, which was running in Bengkulu province, had not managed their images and relations with media in terms of political public relations. Finally, the research found that political public relations were still conducted traditionally, making the impact less strong to furnish the image of the candidates

    PENINGKATAN EKONOMI KREATIF BUDIDAYA PERIKANAN DARAT MELALUI PELATIHAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN SECARA SEDERHANA KELURAHAN KECAMATAN MEDAN MARELAN

    Get PDF
    Pelatihan penyusunan laporan keuangan sederhana bagi masyarakat di Kelurahan Titi Papan Kecamatan Medan Marelan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dalam memahami arti penting laporan keuangan bagi suatu usaha dan bagaimana langkah-langkah penyusunan laporan keuangan itu sendiri. Tujuan yang diharapkan adalah dapat menyusun laporan keuangan secara sederhana. Hasil yang didapatkan yaitu pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah dengan mengadakan kegiatan penyusunan laporan keuangan memberikan dampak yang positif bagi para peserta. Dimana peserta memperoleh pembelajaran dan pengalaman yang menyenangkan tentang penyusunan laporan keuangan dalam meningkatkan motivasi untuk mengelola keuangannya. Dimana sebelumnya para peserta belum memahamai dengan baik tentang penyusunan laporan keuangan secara teori maupun praktik. Setelah mengikuti kegiatan penyusunan laporan keuangan. Pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat yang diselenggarakan oleh tim pelaksana menjadi sarana terjalinnya hubungan yang erat antara Universitas Sari Mutiara Indonesia dengan SMK Medan Area

    NEWS FRAMING ANALYSIS OF BAGYO WAHYONO-FX SUPARJO IN THE 2020 MAYORAL ELECTION AT SOLOPOS.COM AND TRIBUN SOLO.COM

    Get PDF
    Rural election in Solo presented an interesting political competition between the Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa and Bagyo Wahyono-FX Suparjo. The two couples come from different political 'castes'. Through research with an approach approach using the Robert N. Entman framing analysis model, it can be seen the mass media framing model in revealing that Bagyo Wahyono-FX Suparjo couple who came from independent candidate. Meanwhile, in democratic parties, such as local elections, the mass media are in a neutral position

    Media dan Komunikasi Politik

    Get PDF
    Buku ini merupakan bunga rampai tentang media dan komunikasi politik, yang berisi 15 karya dari 15 penulis dari kalangan generasi muda dalam bidang ilmu komunikasi. Meskipun berbagai topik dibahas terpisah dalam buku ini, namun tetap terdapat kaitan satu dengan yang lainnya. Yang berisi wacana politik dalam media, iklan politik dalam media massa, new media dan strategi komunikasi politik

    THE AIDS HEALTHCARE FOUNDATION’S INTERPERSONAL COMMUNICATION TO REDUCE STIGMA, DISCRIMINATION, AND LOST TO FOLLOW UP PLWHA A Case study Bali Province period 2021

    Get PDF
    The Indonesian government’s program still includes HIV/AIDS prevention as a top priority. The number of people living with HIV/AIDS (PLWHA) increases daily, while the handling of HIV cases remains out of control. A signifcant proportion of HIV patients are lost to follow-up in the feld, which is one of the difculties faced by HIV patients. Moreover, the issue of societal stigma and prejudice towards PLWHA is still a major concern in Indonesia and the rest of the world. Social stigma, prejudice, and isolation in social life is still scary outcome. This research seeks to examine the role and communication techniques of the international NGO the Aids Healthcare Foundation interpersonal communication in reducing stigma, discrimination, and loss to follow up PLWHA based on the stages of the interpersonal communication process using social penetration theory. The utilized research methodology is a combination of qualitative descriptive and case study techniques. The data collection methods include in-depth interviews, participant observation, and a review of the literature. The fndings of this study indicate that stigma and prejudice against PLWHA clients remain high, leading the rate of clients who are lost to follow-up to continue to increase. Nonetheless, AHF was there as a government partner to lower this to meet the 2030 SDG target through an interpersonal communication approach with PLWHA

    SISTEM INFORMASI PENGAMBILAN KEPUTUSAN

    Get PDF
    Sistem Informasi Pengambilan Keputusan (Studi di Kantor Kecamatan Lenteng Kabupaten Sumenep). Penelitian ini dilakukan atas dasar tidak adanya keefektifan camat dalam mengambil keputusan, dengan adanya sistem informasi pengambilan keputusan mampu mendukung camat dalam mengambil keputusan. Dalam bidang sistem informasi yang sedang dibicarakan ini, unsur-unsur mesin seperti komputer dan program komputer bersifat relatif tertutup dan deterministik, sedangkan unsur-unsur manusia merupakan sistem terbuka dan probabilistic, seperti pertemuan rutin dan musyawarah berjenjang. Penggunaan manusia dan mesin dalam suatu sistem merupakan sistem manusia mesin. Ragam kombinasi manusia dengan mesin dalam hal ini dapat terjadi dan dilakukan untuk sistem informasi. Sebagai suatu sistem, sistem informasi dan semua substansinya dapat ditelaah dan dipahami dalam lingkup konsep sistem. Sistem informasi menerima masukan data dan instruksi, mengolah data tersebut sesuai instruksi dan mengeluarkan hasilnya dalam bentuk informasi. maka penelitian yang akan penulis lakukan termasuk metode penelitian deskriptif dengan ruang lingkup yang lebih kecil yaitu model studi kasus. Hasil penelitian sistem informasi pengambilan keputusan di Kantor Kecamatan Lenteng Kabupaten Sumenep sudah berjalan dengan baik namun masih perlu pengembangan model-model pengembangan yang lebih baik lagi. Beberapa hal yang belum maksimal seperti keterbatasan dana, kurangnya SDM, dan seringnya terjadi pemadaman listrik bergilir wilayah madura. Saran akademis yang dapat dilaksanakan yakni regulasi dan penguatan kewenangan camat di wilayah naungannnya sesuai standar otonomi daerah. Saran praktis perlu adanya pengelolaan model sistem informasi pengambilan keputusan yang lebih baik lagi.Kata kunci: sistem informasi, pengambilan keputusa
    corecore