Pengembangan Media Video Blog (Vlog) Berbasis Kearifan Lokal Materi Kegunaan dan Siklus Air Pada Siswa Kelas V SD

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk pengembangan media pembelajaran vlog berbasis kearifan lokal materi kegunaan dan siklus air yang memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian pengembangan (research and development). Model pengembangan dalam penelitian ini mengacu pada model 4D yang terdiri atas 4 tahap, yaitu define, design, development dan disseminate. Subjek penelitian ini adalah siswa V di salah satu Sekolah Dasar Negeri Kota Palembang. Data penelitian ini diperoleh dari angket validitas, angket respon siswa, angket respon guru serta tes hasil belajar IPA. Kriteria validitas didapatkan dari validator yang menilai dari tampilan media, penyajian materi dan pengunaan bahasa, Untuk kriteria kepraktisan didapatkan dari angket respon siswa dan angket respon guru. Sedangkan, kriteria keefektifan didapat dari tes hasil belajar siswa. Berdasarkan angket validasi dari tim ahli diperoleh skor persentase 92,1% dengan kategori sangat valid. Angket kepraktisan keseluruhan siswa diperoleh skor persentase 94,14% dengan kategori sangat praktis dan angket kepraktisan keseluruhan guru diperoleh skor persentase 91,6% dengan kategori sangat praktis. Hasil keefektifan keseluruhan siswa memperoleh skor 88% yang diperoleh dari tes hasil belajar IPA materi kegunaan dan siklus air dengan kategori sangat efektif. Dengan demikian, hasil yang dikembangkan oleh peneliti bahwa vlog yang telah dikembangkan sudah memenuhi kriteria valid, praktis dan efektif

Pengembangan Media Pembelajaran Computerised Pictograph (Compic) Berbantuan Papan Pintar pada Materi Benda Hidup dan Benda Tak Hidup Untuk Siswa Kelas 1 SD

This study aimed to produce the learning products in the form of computerised pictograph (compic) media that assisted by smart boards that are valid and practical on Living and Non-Living Objects Around Us for grade I students in SD Negeri 95 Palembang. This research is a research and development (R&D) that use the Borg and Gall development model that is modified by researcher adjusted to research need. This research instrument use a questionnaire. The small-scale test subject in this study consisted of 5 student while the large-scale test were 20 students who then produced smart board-assisted compic media. The result of the validation of the instructional media experts obtained an average score of 87,5% with the category “Very Eligible”. The result of the validation of learning material experts obtained an average score of 100% with the category “Very Eligible”. The result of the validation of Indonesian language experts obtained an average score of 95% with the category “Very Eligible”. While the results of small-scale trials obtained an average score of 90% with the category of “Very Good” and the results of large-scale trials obtained an average score of 90,5% with the category of “Very Good”. The results of the expert team’s validation and small-scale trials as well as large-scale trial showed that computerized pictograph (compic) media with smart board-assisted on Living and Non-Living Objects Around Us were included in valid and practical category used as a learning medi

Media Pembelajaran Scrapbook Pada Materi Keragaman Suku Bangsa Dan Agama Di Negeriku Untuk Siswa Kelas IV Sekolah Dasar

This study aims to produce scrapbook learning media development products on ethnic and religious diversity in my country that meet valid, practical, and effective criteria. This research uses a type of development research (research and development). The development model in this study refers to the ADDIE model which consists of 5 stages, namely analysis, design, development, implementation and evaluation. The subject of this research was class IV of SD Negeri 32 Palembang. The data were obtained from validation questionnaires, student response questionnaires, teacher response questionnaires and proficiency tests. The results of the study were based on a validation questionnaire from a team of experts who assessed in terms of media display, presentation of material and language use which overall obtained a percentage score of 81.9% with a very valid category. The overall student practicality questionnaire obtained a percentage score of 94.66% and the overall teacher practicality questionnaire obtained a percentage score of 93.25% with a very practical category. The results of the overall effectiveness of students obtained a score of 82.04% obtained from the test of understanding the material of ethnic and religious diversity in my country with a very effective category. Based on the results developed by researchers entitled Scrapbook learning media development of material on the Diversity of Ethnicities and Religions in My Country for grade IV elementary school students, it is concluded that the scrapbook that has been developed has met the criteria of valid, practical and effective.  Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk pengembangan media pembelajaran scrapbook materi keragaman suku bangsa dan agama di negeriku yang memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian pengembangan (research and development). Model pengembangan dalam penelitian ini mengacu pada model ADDIE yang terdiri atas 5 tahap, yaitu analysis, design, development, implementation dan evaluation. Subjek penelitian ini adalah kelas IV SD Negeri 32 Palembang. Data penelitian ini diperoleh dari angket validasi, angket respon siswa, angket respon guru serta tes kemampuan. Hasil penelitian berdasarkan angket validasi dari tim ahli yang menilaidari segi tampilan media, penyajian materi dan pengunaan bahasa yang secara keseluruhan memperoleh skor persentase 81,9% dengan kategori sangat valid. Angket kepraktisan keseluruhan siswa memperoleh skor persentase 94,66% dan angket kepraktisan keseluruhan guru memperoleh skor persentase 93,25% dengan kategori sangat praktis. Hasil keefektifan keseluruhan siswa memperoleh skor 82,04% yang diperoleh dari tes pemahaman materi keragaman suku bangsa dan agama di negeriku dengan kategori sangat efektif. Berdasarkan hasil yang dikembangkan oleh peneliti yang berjudul pengembangan media pembelajaran Scrapbook materi Keragaman Suku Bangsa dan Agama di Negeriku pada siswa kelas IV SD disimpulkan bahwa scrapbook yang telah dikembangkan sudah memenuhi kriteria valid, praktis dan efektif.   &nbsp

Pengembangan Media Pop-Up Book Pada Materi Pengamalan Sila-Sila Pancasila Kelas IV SD

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk pengembangan media pop-up book pada materi pengamalan sila-sila Pancasila yang memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian pengembangan (research and development). Model pengembangan dalam penelitian ini mengacu pada model ADDIE yang terdiri atas 5 tahap, yaitu analysis, design, development, implementation dan evaluation. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri 21 Palembang. Data penelitian ini diperoleh dari angket validitas, angket respon siswa, angket respon guru serta tes hasil belajar PPKn. Kriteria validitas didapatkan dari validator yang menilai dari tampilan media, penyajian materi dan penggunaan bahasa. Untuk kriteria kepraktisan didapatkan dari angket respon siswa dan angket respon guru. Sedangkan, kriteria keefektifan didapat dari tes hasil belajar siswa. Berdasarkan angket validasi dari tim ahli diperoleh skor presentase 89,7% dengan kategori sangat valid. Angket kepraktisan  keseluruhan siswa diperoleh skor presentase 84,9% dengan kategori sangat praktis dan angket kepraktisan keseluruhan guru diperoleh skor presentase 87,2% dengan kategori sangat praktis. Hasil keefektifan keseluruhan siswa memperoleh skor 85,2% yang diperoleh dari tes hasil belajar PPKn materi pengamalan sila-sila Pancasila dengan kategori sangat efektif. Dengan demikian, hasil yang dikembangkan oleh peneliti bahwa media pop-up book yang telah dikembangkan sudah memenuhi kriteria valid, praktis dan efektif

Pengaruh Pemberian Reward terhadap Motivasi Belajar Peserta Didik Kelas 1 di SDN 3 Rambutan

Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian reward terhadap motivasi belajar peserta didik kelas 1 di SDN 3 Rambutan. metode penelitian yang digunakan ialah kuantitatif dengan Teknik pengumpulan data berupa angket dan wawancara yang diberikan pada sampel penelitian yaitu peserta didik kelas 1 B di SDN 3 Rambutan. Hasil penelitian ini menunjukan nilai yang signifikan antara angket reward dan angket motivasi belajar dengan nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,046 < 0,05 artinya Ha diterima dan Ho ditolak yang artinya pemberian reward memberikan pengaruh yang signifikan terhadap motivasi belajar peserta didik kelas 1 di SDN 3 Rambutan

Pengaruh Media Animasi terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas V SD

Penelitian ini mengkaji pengaruh media animasi yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh hasil belajar siswa kelas V SD Negeri 224 Palembang, untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa kelas yang menerapkan media animasi dengan kelas yang tidak menerapkan media animasi sebagai alat bantu menyampaikan materi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis quasi eksperimen menggunakan desain (Nonequivalent Control Group Desain). Pada penelitian ini sampel yang digunakan berjumlah 67 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan tes 15 soal pilihan ganda, dan dokumentasi. Berdasarkan penemuan hasil penelitian ini diproleh thitung > ttabel (4.672 > 2.461),  taraf signifikansi 0,05 yang berarti Ho di tolak dan Ha di terima. Hal itu juga terlihat dari nilai rata-rata hasil belajar siswa yang sudah dan sebelum menerapkan media animasi yaitu 54,66 menjadi 75,56 melalui perhitungan Sample t-test. Sehingga dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran animasi dapat berpengaruh terhadap hasil belajar siswa kelas V SD Negeri 224 Palembang

Analisis Kesulitan Membaca Permulaan pada Siswa Kelas I

Masalah dalam penelitian ini adalah kesulitan membaca permulaan pada siswa kelas 1 di SD Negeri 224 Palembang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesulitan-kesulitan membaca permulaan siswa kelas I. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dokumentasi dan tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aspek kesulitan tertinggi siswa dalam membaca permulaan adalah kesulitan dalam kelancaran membaca nyaring dengan pemahaman skor 64,3%. Kesulitan membaca permulaan selanjutnya yaitu pada aspek membaca kata dengan skor 69,0%. Kesulitan lain yang dialami peserta didik adalah kesulitan dalam mengidentifikasi huruf yaitu sebesar 69,3%. Kesulitan pada aspek menyusun dan membaca huruf dengan skor 74,0%. Kesulitan dalam menyimak atau pemahaman mendengar yaitu sebesar 77,0%. Karakteristik kesulitan membaca permulaan siswa yaitu: kesulitan mengidentifikasi huruf dan merangkai susunan huruf, membaca kata, kurang memperhatikan tanda baca tidak memahami isi bacaan, dan sulit konsentrasi

Pengembangan Media Wayang Karakter Binatang (Wakarbin) pada Materi Bercerita di Kelas II SDN 32 Palembang

The animal character puppet media (wakarbin) developed in this study is made of plywood which is painted using watercolors that are adjusted to the color of the animal characters in the story, then given a handle so they can stand up and equipped with a story box with a background that matches the setting in the story. The research method used is R&D (Research and Development). The procedure used is the ADDIE model which consists of five stages, namely 1) Analyze, 2) Design, 3) Development, 4) Implementation, 5) Evaluation. The results of validating the development of animal character puppet media (wakarbin) on storytelling material have a high level of validity. Based on the results of criticism and suggestions as well as assessments from the validators, the responses of grade II elementary school students and teachers of SD Negeri 32 Palembang were "very valid" and "very practical". Assessments from media experts who were validated by the validator obtained a percentage of 93.33% with a very valid category. Assessment of material experts validated by the validator obtained a percentage of 86.66%, with the category "very valid". Assessment of teacher responses obtained a percentage of 90.66% with a very valid category. The practicality assessment obtained from student responses was 94.66%, in the "very practical" category

Pengaruh Model Pembelajaran Mind Mapping Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Materi Sumber Energi Kelas IV SD Negeri 01 Perigi

Hasil belajar IPA pada kelas IV A SDN 1 Perigi masih terbilang rendah, masih banyak siswa yang mendapat nilai di bawah KKM pada materi IPA. Dan dalam pelaksaan proses belajar yang dilakukan belum menerapkan model pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran, sehingga siswa belum dilibatkan secara aktif dalam proses pembelajaran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran mind mapping dalam meningkatkan hasil belajar materi sumber energi siswa kelas IV SD Negeri 01 Perigi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen menggunakan metode Pre-Experimental Desain, dengan tipe desain penelitian One Group Pretest-Posttest Desain. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV dengan sampel kelas IV A berjumlah 23 siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis dengan bantuan Microsoft Excel. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh terhadap hasil belajar siswa kelas eksperimen dengan nilai rata-rata pretest sebesar 53,91, dan rata-rata posttest sebesar 77,61. Uji hipotesis hasil belajar siswa diperoleh nilai thitung sebesar 11,57 sedangkan ttabel sebesar 2,074 artinya Ho ditolak dan Ha diterima. Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa model pembelajaranan Mind Mapping sangat berpengaruh terhadap hasil belajar siswa materi sumber energi pada kelas IVA SD Negeri 01 Perigi

METODE PORTOFOLIO SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN MAHASISWA TENTANG PARADIGMA BARU PKn SD

pemahaman mahasiswa tentang paradigma baru PKn SD melalui metode perkuliahan berbasis portofolio. Penelitian menggunakan metode penelitian tindakan terhadap mahasiswa dalam proses perkuliahan di kelas, pemahaman direfleksikan dari respon mahasiswa yang didesain subjek penelitian. Penelitian dilakukan dalam tujuh siklus, yang terdiri dari diskusi (brainstroming), mendesain pelaksanaan metode portofolio,eksekusi, dan refleksi akhir. Hasil penelitian menunjukkan 1) metode berbasis portofolio merupakan sesi yang penting dalam project based learning untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa, 2) setelah implementasi metode berbasis portofolio, pemahaman mahasiswa tentang paradigma baru PKn SD berada pada level transformasi. Penelitian merekomendasikan agar metode berbasis portofolio dapat diterapkan dalam proses perkuliahan untuk mata kuliah PKn S