5 research outputs found
Pengembangan Produk dan Perancangan Srategi Produt Life Cycle (PLC) untuk Meningkatkan Penjualan Gerabah dengan strategi Assesment Of Customer dan Analisis SWOT
Pottery sales in East Masbagi have decreased after Covid 19 and in 2022, many art shops will still be affected by closing, so to know further, a good strategy is needed for pottery craftsmen in East Masbagi Village based on analysis to create various strategic options that can be chosen according to the problem. craftsmen, using SWOT analysis and assessment of customers to provide definite information for designing strategies using PLC. This research uses the Field Research type of research. The data in this research were obtained from the results of a Focus Group Discussion (FGD) with pottery craftsmen in East Masbagik. The results of the research show that based on the results of the customer assessment strategy and SWOT analysis which were processed using product life cycle (PLC) analysis, 4 decisive alternative strategies were obtained, which were then selected through the QSPM matrix. The results of the QSPM matrix show that the highest score is 2434, namely creating creativity by developing products to attract consumer interest in accordance with the reality that the existing products and designs produced are still eye-catching and there is not as much housing as possible
Pengaruh Insentif Pajak dan Insentif Non-pajak terhadap Manajemen Laba
Penelitian ini bertujuan untuk menguji faktor-faktor potensial yang diduga mempengaruhi tindakan manajemen laba. Adapun variabel independen dalam penelitian ini adalah insentif pajak dengan proksi (perencanaan pajak, beban pajak tangguhan, beban pajak kini dan persentase jumlah saham disetor) dan insentif non-pajak dengan proksi (leverage, capital intensity ratio, kepemilikan manajerial dan profitabilitas), sementara variabel dependentnya adalah manajemen laba. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2013-2017. Sampel penelitian ini menggunakan metode puposive sampling dan di peroleh 97 perusahaan. Metode analisis menggunkan analisis statistik deskriptif dan Generalized Method of moments. Hasil penelitian menunjukan bahwa perencanaan pajak, beban pajak tangguhan dan kepemilikan manajerial tidak berpengaruh terhadap manajemen laba, sedangkan beban pajak kini, persentase jumlah saham disetor, leverage, capital intensity ratio dan profabilitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap manajemen laba. Dengan demikian untuk mencegah terjadinya manajemen laba, pemerintah harus memperkuat pengawasan serta memperkuat peraturan dan harus benar-benar dipatuhi oleh principal untuk mengurangi aktivitas manajemen laba yang dilakukan oleh principal agar dapat memberikan keuntungan kepada pihak tertentu.
 
Trigger Finger Hand, Pathophisiology and Management
Trigger finger hand is a stenosing tenosynovitis that occurs in the flexor sheaths of the finger and thumb due to repetitive use. Narrowing of the flexor sheath combined with hypertrophy and inflammation between tendons and sheaths causes trigger finger stenosing tenosynovitis leading to tendon restriction. The purpose of this literature review to provide an update regarding the pathophysiology and management of trigger finger. This literature study using search engines including Pubmed, ScienceDirect, NCBI, and Google Schoolar. In total, 10 sources were used which were obtained from various existing databases. In the treatment of trigger finger, there are non-surgical treatments such as conservative management and conventional management, and surgical management, namely Open release pulley A-1 which is the first line of treatment before medical rehabilitation, medical rehabilitation
Pengaruh Struktur Kepemilikan dan Tax Deduction Terhadap Tax Avoidance
Penelitian ini bertujuan untuk menguji faktor-faktor potensial yang diduga mempengaruhi tindakan tax avoidance. Adapun variabel independen dalam penelitian ini adalah struktur kepemilikan dengan proksi (kepemilikan terkosentrasi, kepemilikan asing dan kepemilikan publik) dan tax deductions dengan proksi (beban pajak tangguhan, beban pajak kini, dan presntase jumlah saham disetor), sementara variabel dependentnya adalah tax avoidance. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2017-2021. Sampel penelitian ini menggunakan metode puposive sampling dan di peroleh 140 perusahaan. Metode analisis menggunkan analisis statistik deskriptif dan Generalized Method of moments. Hasil penelitian menunjukan bahwa kepemilikan terkosentrasi, kepemilikan public dan beban pajak kini tidak berpengaruh terhadap tax avoidance, sedangkan kepemilikan asing, beban pajak tangguhan, dan presentase jumlah saham disetor berpengaruh positif dan signifikan terhadap tax avoidance. Dengan demikian untuk mencegah terjadinya tax avoidance, pemerintah harus memperkuat pengawasan serta memperkuat peraturan dan harus benar-benar dipatuhi oleh phak manajemne perusahaan dan jajarannya, untuk mengurangi aktivitas tax avoidance yang dilakukan oleh phak terkaitl agar dapat memberikan keuntungan kepada pihak tertentu
Pengaruh Struktur Kepemilikan dan Tax Deduction Terhadap Tax Avoidance
Penelitian ini bertujuan untuk menguji faktor-faktor potensial yang diduga mempengaruhi tindakan tax avoidance. Adapun variabel independen dalam penelitian ini adalah struktur kepemilikan dengan proksi (kepemilikan terkosentrasi, kepemilikan asing dan kepemilikan publik) dan tax deductions dengan proksi (beban pajak tangguhan, beban pajak kini, dan presntase jumlah saham disetor), sementara variabel dependentnya adalah tax avoidance. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2017-2021. Sampel penelitian ini menggunakan metode puposive sampling dan di peroleh 140 perusahaan. Metode analisis menggunkan analisis statistik deskriptif dan Generalized Method of moments. Hasil penelitian menunjukan bahwa kepemilikan terkosentrasi, kepemilikan public dan beban pajak kini tidak berpengaruh terhadap tax avoidance, sedangkan kepemilikan asing, beban pajak tangguhan, dan presentase jumlah saham disetor berpengaruh positif dan signifikan terhadap tax avoidance. Dengan demikian untuk mencegah terjadinya tax avoidance, pemerintah harus memperkuat pengawasan serta memperkuat peraturan dan harus benar-benar dipatuhi oleh phak manajemne perusahaan dan jajarannya, untuk mengurangi aktivitas tax avoidance yang dilakukan oleh phak terkaitl agar dapat memberikan keuntungan kepada pihak tertentu