Jamming Percolation in Three Dimensions

We introduce a three-dimensional model for jamming and glasses, and prove that the fraction of frozen particles is discontinuous at the directed-percolation critical density. In agreement with the accepted scenario for jamming- and glass-transitions, this is a mixed-order transition; the discontinuity is accompanied by diverging length- and time-scales. Because one-dimensional directed-percolation paths comprise the backbone of frozen particles, the unfrozen rattlers may use the third dimension to travel between their cages. Thus the dynamics are diffusive on long-times even above the critical density for jamming.Comment: 6 pages, 6 figure

PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN, MOTIVASI DAN PERAN MANAJERIAL PENGELOLA KEUANGAN DAERAH TERHADAP KINERJA PEMERINTAH DAERAH KOTA LUBUKLINGGAU

Penelitian ini menjelaskan pengaruh partisipasi anggaran, motivasi dan peran manajerial pengelola keuangan daerah terhadap kinerja pemerintah daerah Kota Lubuklinggau. Hipotesis penelitian ini adalah apakah partisipasi anggaran, motivasi dan peran manajerial pengelola keuangan daerah berpengaruh positif terhadap kinerja pemerintah daerah . Sampel penelitian sebanyak 92 responden  yang terdiri 46 pengguna anggaran dan 46 kuasa anggaran. Data dikumpulkan dengan cara menyebarkan kuesioner, dari 92 kuesioner yang dikirimkan, terdapat 57 kuesioner yang kembali dan  kuesioner yang tidak kembali sebanyak 35 kuesioner yang mengembalikan hanya 57 kuesioner yang dapat diproses dan dianalisis regresi berganda dengan perangkat lunak Statistical Product and Service Solution (SPSS) yang digunakan untuk menganalisis data. Variabel dalam penelitian ini adalah variabel bebas; partisipasi  anggaran (X1), motivasi (X2), dan peran manajerial pengelola keuangan daerah (X3), dan variabel terikat kinerja pemerintah daerah.Sebelum pengujian hipotesis, dilakukan pengujian instrumen yang meliputi uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik, uji auto korelasi, uji multikolinearitas, uji heteroskedasitas, kemudian dilakukan uji hipotesis dengan uji simultan (uji F) dan uji parsial (uji t). Hasil penelitian menunjukkan bahwa partisipasi anggaran, motivasi dan peran manajerial pengelola keuangan daerah berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja pemerintah daerah. Hasil penelitian ini mendukung penelitian- penelitian terdahulu dan berdasarkan pada teori yang melandasi yaitu konsep motivasi kerja dan teori harapan, agency theory dan teori penetapan tujuan

PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN, MOTIVASI DAN PERAN MANAJERIAL PENGELOLA KEUANGAN DAERAH TERHADAP KINERJA PEMERINTAH DAERAH KOTA LUBUKLINGGAU

Penelitian ini menjelaskan pengaruh partisipasi anggaran, motivasi dan peran manajerial pengelola keuangan daerah terhadap kinerja pemerintah daerah Kota Lubuklinggau. Hipotesis penelitian ini adalah apakah partisipasi anggaran, motivasi dan peran manajerial pengelola keuangan daerah berpengaruh positif terhadap kinerja pemerintah daerah . Sampel penelitian sebanyak 92 responden  yang terdiri 46 pengguna anggaran dan 46 kuasa anggaran. Data dikumpulkan dengan cara menyebarkan kuesioner, dari 92 kuesioner yang dikirimkan, terdapat 57 kuesioner yang kembali dan  kuesioner yang tidak kembali sebanyak 35 kuesioner yang mengembalikan hanya 57 kuesioner yang dapat diproses dan dianalisis regresi berganda dengan perangkat lunak Statistical Product and Service Solution (SPSS) yang digunakan untuk menganalisis data. Variabel dalam penelitian ini adalah variabel bebas; partisipasi  anggaran (X1), motivasi (X2), dan peran manajerial pengelola keuangan daerah (X3), dan variabel terikat kinerja pemerintah daerah.Sebelum pengujian hipotesis, dilakukan pengujian instrumen yang meliputi uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik, uji auto korelasi, uji multikolinearitas, uji heteroskedasitas, kemudian dilakukan uji hipotesis dengan uji simultan (uji F) dan uji parsial (uji t). Hasil penelitian menunjukkan bahwa partisipasi anggaran, motivasi dan peran manajerial pengelola keuangan daerah berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja pemerintah daerah. Hasil penelitian ini mendukung penelitian- penelitian terdahulu dan berdasarkan pada teori yang melandasi yaitu konsep motivasi kerja dan teori harapan, agency theory dan teori penetapan tujuan

Density of states of colloidal glasses

Glasses are structurally liquid-like, but mechanically solid-like. Most attempts to understand glasses start from liquid state theory. Here we take the opposite point of view, and use concepts from solid state physics. We determine the vibrational modes of a colloidal glass experimentally, and find soft low-frequency modes that are very different in nature from the usual acoustic vibrations of ordinary solids. These modes extend over surprisingly large length scales

Draft Genome Sequence of Staphylococcus pseudintermedius Strain 13-13613, Isolated from a Case of Canine Pyoderma

Here, we report the draft genome sequence of Staphylococcus pseudintermedius strain 13-13613, isolated from a case of canine pyoderma. The draft genome contains 2,533,486 bp in 570 contigs

PENGARUH PAPARAN GADGET TERHADAP RESIKO SPEECH AND LANGUAGE DELAY PADA ANAK USIA PRA SEKOLAH

Setiap anak dikatakan tahap perkembangannya normal jika mampu melewati setiap tahap perkembangan tersebut sesuai indicator usinya. Keterlambatan dalam bicara dan bahasa atau merupakan keterlambatan yang paling sering dialami anak usia pra sekolah. Berdasarkan survey didapatkan data bahwa paparan gadget merupakan factor penyebab paling tinggi pada kasus keterlambatan perkembangan pada anak terutama kasus speech and language delay. Pengaruh paparan gadget terhadap speech and languange delay pada anak pra sekolah akan menjadi tujuan penelitian ini. Desain analitik yang diterapkan dalam penelitian dengan pendekatan cross sectional. Variabel dalam penelitian ini adalah paparan gadget sebagai variable independennya dan speech and language delay digunakan sebagai variable dependen. Siswa-siswi PAUD Anna Husada sebagai populasi sejumlah 45 siswa dengan teknik sampling sampel rancangan acak sederhana diperoleh sampel sebanyak 32 siswa. Tabel distribusi frekuensi merupakan hasil analisis secara univariat sedangkan uji Chi-square digunakan sebagai uji analisis bivariatnya. Data hasil analisis penelitian yang di dapatkan dari hasil uji Chi-square 0,006  pada hubungan durasi paparan gadget dengan speech and language delay sedangkan untuk hasil uji statistik Chi-square hubungan jenis tontonan di dalam gadget dengan speech and language delay adalah 0,485. Hendaknya orang tua bisa membatasi durasi penggunaan gadget sesuai yang dianjurkan dan mendampingi anak dalam penggunaan gadget sehari-hari. Desain analitik yang diterapkan dalam penelitian. Kemudian pendekatan cross sectional yang digunakan dalam penelitian ini. Variabel yang dipakai dalam penelitian ini adalah paparan gadget sebagai variable independennya dan speech and language delay digunakan sebagai variable dependen. Siswa-siswi PAUD Anna Husada yang digunakan sebagai populasi sejumlah 45 siswa  dan setelah dihitung dengan teknik sampling sampel rancangan acak sederhana diperoleh sampel sebanyak 32 siswa. Kemudian data hasil penelitian dianalisis. Tabel distribusi frekuensi merupakan hasil analisis secara univariat sedangkan uji Chi-square digunakan sebagai uji analisis bivariatnya. Data hasil analisis penelitian yang di dapatkan dari hasil uji Chi-square 0,006  pada hubungan durasi paparan gadget dengan speech and language delay sedangkan untuk hasil uji statistik Chi-square hubungan jenis tontonan di dalam gadget dengan speech and language delay adalah 0,485. Hendaknya orang tua bisa membatasi durasi penggunaan gadget sesuai yang dianjurkan dan mendampingi anak dalam penggunaan gadget sehari-hari

DETERMINAN SLACK ANGGARAN PADA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH, PENELITIAN, DAN PENGEMBANGAN (BAPPEDA LITBANG) KOTA PALEMBANG

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh asimetri informasi, budget emphasis, serta self esteem terhadap slack anggaran pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Kota Palembang. Jenis penelitian adalah kuantitatif. Populasi penelitian berjumlah 67 pegawai ASN Bappeda Litbang Kota Palembang dengan teknik sampel jenuh. Waktu penelitian dilaksanakan bulan Maret 2022 sampai bulan Juli 2022. Data primer dikumpulkan melalui kuesioner dan diperoleh 65 data kuesioner yang bisa diolah menggunakan analisis regresi linear berganda dengan bantuan program spss 25.0. Hasil ini menunjukkan bahwa asimetri informasi tidak berpengaruh terhadap slack anggaran. Budget emphasis dan self esteem berpengaruh positif dan signifikan terhadap slack anggaran. Kata kunci: asimetri informasi, budget emphasis, self esteem, slack anggara

Analyse der Ernährungssituation von Kindern und Jugendlichen mit Zerebralparese vor und während der Teilnahme am „Auf die Beine" -Therapiekonzept

In dieser Doktorarbeit wurde der Ernährungsstand von 40 Kindern und Jugendlichen mit Zerebralparese (CP) mithilfe von Ernährungsprotokollen erhoben und der Zusammenhang zwischen Körperlänge, Körperfett und Ernährung untersucht. Dabei wurde der Einfluss von verstärkter körperlicher Aktivität, im Rahmen eines regelmäßigen häuslichen Trainingsprogramms mit Ganzkörpervibrationstraining, auf die Kalorienaufnahme ermittelt. Die Ergebnisse, dass Kinder und Jugendliche mit CP sich hinsichtlich Körpergröße und Gewicht von gesunden Kindern unterscheiden sowie insgesamt kleiner und leichter als das gesunde Vergleichskollektiv sind, entsprechen dem allgemeinen Kenntnis- und Studienstand zur Ernährungssituation von Kindern mit Zerebralparese. Die Parameter BMI, Körperlänge und Gewicht scheinen zur Beurteilung des Ernährungszustandes, insbesondere zur Erkennung von Unterernährung, bei Kindern und Jugendlichen mit CP nicht ausreichend zu sein. Die Studienergebnisse unterstützen die Aussage, dass es aktuell keine verlässlichen anthropometrischen Parameter gibt, um Untergewicht oder Übergewicht bei Kindern mit Zerebralparese immer sicher zu erkennen. Die Studienergebnisse zeigen eine positive Korrelation von Körperlänge und durchschnittlichem Kalorienbedarf pro Tag bei Kindern und Jugendlichen mit CP. Die Kalorienaufnahme der Kinder und Jugendlichen unseres Studienkollektivs zeigt zudem starke Abweichungen von der Nutricia-Empfehlung für Kinder mit Zerebralparese. Einen Zusammenhang zwischen einer Abweichung der empfohlenen Kalorienmenge von Nutricia und einem unter- bzw. überdurchschnittlichen BMI konnte jedoch nicht festgestellt werden. Die Studienergebnisse lassen nicht den Rückschluss zu, dass die Zunahme der körperlichen Aktivität, im Rahmen des regelmäßigen Intensivtrainings, eine messbare Zunahme des Kalorienbedarfs bzw. der Kalorienaufnahme zur Folge hat, dennoch haben viele Kinder einen funktionellen Benefit von dem Training. Möglicherweise führt die sportliche Aktivität nur zu einer geringen Zunahme des Kalorienbedarfs bei Kindern und Jugendlichen mit CP, welche bei dem kleinen Studienkollektiv nicht ins Gewicht fällt. Zusammenfassend lässt sich feststellen, dass die Durchführung von Ernährungsprotokollen an ihre Grenzen stößt. Es gibt jedoch Hinweise darauf, dass mit einer präziseren Ernährungserhebung möglicherweise eine Korrelation von Kalorienaufnahme und körperlicher Aktivität nachzuweisen ist. Diese Doktorarbeit liefert die Erkenntnis, dass Kinder und Jugendliche mit CP nicht gemäß den aktuellen Empfehlungen ernährt werden. Es besteht ein erheblicher Untersuchungsbedarf, sodass eine detaillierte Erfassung des Ernährungsstandes und die Erhebung des Ernährungsbedarfes, sowie eine kontrollierte Optimierung der Ernährung bei Fehl- oder Mangelernährung im Rahmen von weiteren klinischen Studien erfolgen sollte. Bewegung und Ernährung sollten als eine Einheit betrachtet werden, da beide entscheidend sind für den Muskel-Knochen-Aufbau. Die Ergebnisse der Arbeit zeigen, dass Ernährung einen höheren Stellenwert bekommen und in den Fokus gestellt werden sollte, da sie für den Erfolg der Rehatherapie maßgeblich ist

Connecting Structural Relaxation with the Low Frequency Modes in a Hard-Sphere Colloidal Glass

Structural relaxation in hard-sphere colloidal glasses has been studied using confocal microscopy. The motion of individual particles is followed over long time scales to detect the rearranging regions in the system. We have used normal mode analysis to understand the origin of the rearranging regions. The low frequency modes, obtained over short time scales, show strong spatial correlation with the rearrangements that happen on long time scales.Comment: Accepted in Phys. Rev. Let