24 research outputs found
PENINGKATAN KREATIVITAS DAN PENGUASAAN KONSEP MELALUI PELATIHAN PEMBUATAN VIBRATOR GELOMBANG AC
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kreativitas dan penguasaan konsep sebelum dan sesudah pelatihan pembuatan vibraor gelombang AC serta untuk mengetahui peningkatan kreativitas dan penguasaan konsep peserta didik kelas XII IPA MAN Majene. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisis inferensial. Berdasarkan hasil analisis deskriptif untuk kreativitas dan penguasaan konsep sebelum pelatihan berada pada kategori rendah dan setelah pelatihan kreativitas dan penguasaan konsep berada pada kategori tinggi. Berdasarkan hasil uji hipotesis, diperoleh adanya peningkatan yang signifikan kreativitas dan penguasaan konsep melalui pelatihan pembuatan vibrator gelombang AC peserta didik kelas XII IPA MAN Majene.pembuatan vibraor gelombang AC serta untuk mengetahui peningkatan kreativitas dan penguasaan konsep peserta didik kelas XII IPA MAN Majene. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisis inferensial. Berdasarkan hasil analisis deskriptif untuk kreativitas dan penguasaan konsep sebelum pelatihan berada pada kategori rendah dan setelah pelatihan kreativitas dan penguasaan konsep berada pada kategori tinggi. Berdasarkan hasil uji hipotesis, diperoleh adanya peningkatan yang signifikan kreativitas dan penguasaan konsep melalui pelatihan pembuatan vibrator gelombang AC peserta didik kelas XII IPA MAN Majen
EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MEDIA PEMBELAJARAN MACROMEDIA FLASH DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP FISIKA MATERI HUKUM NEWTON
This research aims to find out general view of conceptual understanding of physics of students X MAS Ashalihin in Gowa regency before and after using Macromedia Flash in learning process. The samples were selected through purposive sampling, instrument used in the form of understanding concept test, observation, and students’ questionnaire responses.The result of the research shows there are differences in students' understanding of physics concepts before the application of macromedia flash with mean score 26.74 and after the application of macromedia flash with mean score 62.38. The result of inferential data analysis reveals tvalue>ttable with tvalue = 3.87 and ttable = 2.04 in significance standard α = 0.05, therefore it can be concluded that the hypothesis is accepted in achieving the increase of conceptual understanding of physic to the students of X MAS class of Ashalihin Gowa regency.
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN QUIPPER SCHOOL TERHADAP MINAT BELAJAR FISIKA SISWA
Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran minat belajar fisika siswa yang diajar menggunakan media pembelajaran Quipper School, mengetahui gambaran minat belajar fisika siswa yang diajar tanpa menggunakan media pembelajaran Quipper School, dan mengetahui pengaruh penggunaan media pembelajaran Quipper School terhadap minat belajar fisika siswa. Minat belajar yang dimaksud pada penelitian ini adalah Perhatian terhadap proses pembelajaran, Kesadaran dalam belajar, Kemauan untuk mengulang materi pelajaran, Kesediaan siswa dalam mengikuti proses pembelajaran, Kemauan siswa untuk belajar tanpa paksaan, Kesenangan siswa dalam mengikuti pelajaran, Kepercayaan siswa terhadap hasil penilaian dari proses pembelajaran, Pemberian nilai merupakan ransangan bagi siswa, Keyakinan dan tanggung jawab siswa terhadap penilaian guru. Quipper School yang dimaksud dalam penelitian ini adalah media pembelajaran berbasis E-Learning yang digunakan guru dan siswa dalam proses belajar mengajar. Instrument yang digunakan adalah angket minat belajar fisika. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Hasil analisis instrumen yang berkaitan dengan menggunakan analisis validasi dan reliabilitas diperoleh tingkat kevalidan dan reliabilitas dengan nilai 0,69 dan 0,93 dapat dikatakan valid dan reliabel.
PENGEMBANGAN INSTRUMEN TES HASIL BELAJAR KOGNITIF MATA PELAJARAN FISIKA PADA POKOK BAHASAN MOMENTUM DAN IMPULS SMA KELAS XI
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui langkah-langkah pengembangan instrumen tes hasil belajar kognitif dan untuk mengetahui kualitas instrumen tes hasil belajar kognitif mata pelajaran fisika pada pokok bahasan usaha dan energi SMA kelas XI semester I. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan model 4-D yang terdiri dari pendefinisisan, perancangan, pengembangan, dan penyebaran akan tetapi pada penelitian ini hanya dilakukan sampai pada tahap pengembangan. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah angket dan tes. Hasil penelitian menunjukkan pengembangan instrumen tes pada kelas XI SMA Negeri Khusus Jeneponto dengan jumlah 4 soal pilihan ganda, 4 soal menjodohkan, 4 soal benar salah, 4 soal isian dan 4 soal esai dengan total soal keseluruhan yaitu 20 soal sudah baik dan layak digunakan. Berdasarkan dari hasil uji ahli menunjukan penilaian sebesar 3,88 untuk semua aspek yang ditanyakan dengan kriteria sangat valid
Analysis of Physics Laboratory Management at The Northern Region of Makassar’s State Senior High Schools By Standard of Facilities and Infrastructure
This research is descriptive research that aims to know: 1). Description of physics laboratory management related to the layout based on the standard of facilities, 2). The description of the management of physics-related physics laboratory based on the standard of facilities, and 3). Description of the management of the physics laboratory related to safety and health based on the standard of facilities and infrastructure. The population of this research was six state senior high schools (SMAN) in the north region of Makassar. Three samples were obtained by purposive sampling. The results Showed that the management of the layout of the physics had met the standard. Spatial Management of the laboratories was categorized as less appropriate with the standards. Occupational Health and safety (OHS) is categorized as less appropriate with the standards. Based on the results obtained it can be concluded that only in the aspect of the management of the physics laboratories' layout is in line with the regulation of the Ministry ofNational Education No.24, 2007
PENGEMBANGAN INSTRUMEN TES HASIL BELAJAR KOGNITIF MATA PELAJARAN FISIKA PADA POKOK BAHASAN USAHA DAN ENERGI SMA NEGERI KHUSUS JENEPONTO KELAS XI SEMESTER I
penelitian ini bertujuan untuk mengetahui langkah-langkah pengembangan instrumen tes hasilbelajar kognitif dan untuk mengetahui kualitas instrumen tes hasil belajar kognitif matapelajaran fisika pada pokok bahasan usaha dan energi SMA kelas XI semester I. Penelitian inidilakukan dengan menggunakan model 4-D yang terdiri dari pendefinisisan, perancangan,pengembangan, dan penyebaran tapi pada penelitian ini hanya dilakukan sampai pada tahappengembangan. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah angket dan tes. Hasilpenelitian menunjukkan pengembangan instrumen tes pada kelas XI SMA Negeri KhususJeneponto dengan jumlah 4 soal pilihan ganda, 4 soal menjodohkan, 4 soal benar salah, 4 soalisian dan 4 soal esai dengan total soal keseluruhan yaitu 20 soal sudah baik dan layakdigunakan. Berdasarkan dari hasil uji ahli menunjukan penilaian sebesar 3,89 untuk semuaaspek yang ditanyakan dengan kriteria sangat valid
PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA PRAKTIKUM FISIKA KURIKULUM 2013
AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui prosedur pengembangan, tingkat keefektifan dan kevalidan dari instrumen penilaian kinerja pada mata pelajaran fisika kelas XI IPA 1 di SMA Negeri 14 Gowa. Jenis dari penelitian ini yaitu Research and Development mengacu pada model pengembangan Borg dan Gall. Komponen yang dikembangkan pada penelitian ini adalah perangkat penilaian unjuk kerja praktikum fisika kurikulum 2013. Teknik dalam mengumpulkan data dalam penelitian ini dengan menggunakan angket. Dari hasil penelitian diketahui prosedur pengembangan melalui 7 tahapan sehingga diperoleh instrumen penilaian kinerja pada pelajaran fisika kelas XI IPA yang layak. Berdasarkan hasil analisis data menggunakan scientific approach diperoleh hasil kevalidan pada instrumen penilaian kinerja yang telah direvisi sebanyak 2 kali. Instrumen penilaian kinerja telah memenuhi kategori valid dengan skor rata-rata 0,81. Uji coba keefektifan pada instrumen memperoleh skor persentase 100% termasuk dalam kategori efektif. Hal tersebut mengindikasikan bahwa instrumen pada penilaian kinerja yang telah dikembangkan layak digunakan pada kelas XI IPA 1 SMA Negeri 14 Gowa. AbstractThe purpose of this study was to determine the development procedure, the level of effectiveness and validity of the performance assessment instrument in physics class XI IPA 1 at SMA Negeri 14 Gowa. The type of this research is Research and Development which refers to the Borg and Gall development model. The component developed in this study was a 2013 curriculum physics practicum performance assessment tool. The technique of collecting data in this study was using a questionnaire. From the research results, it is known that the development procedure through 7 stages in order to obtain a proper performance assessment instrument in physics class XI IPA. Based on the results of data analysis using the scientific approach, the validity results of the performance assessment instrument were revised 2 times. The performance assessment instrument has met the valid category with an average score of 0.81. Testing the effectiveness of the instrument to obtain a percentage score of 100% is included in the effective category. This indicates that the instrument for performance assessment that has been developed is suitable for using in class XI IPA 1 SMA Negeri 14 Gowa
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN POP UP BOX BERBASIS PROBLEM SOLVING PADA MATA PELAJARAN IPA FISIKA
AbstrakMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses pembelajaran perlu dikembangkan sesuai dengan karakteristik peserta didik. Tujuan dilaksanakannya penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran media pembelajaran yang memiliki kriteria valid, efektif, dan praktis. Pengembangan media pembelajaran ini menggunakan prosedur model 4D, yang terdiri dari Define, Design, Develop, Disseminate. Penelitian ini menggunakan subjek sejumlah 24 peserta didik yang berasal dari kelas VII 3 MTsN Barru, Kab. Barru pada semester ganjil. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan lembar validasi media, lembar observasi, angket respon peserta didik, dan tes hasil belajar. Hasil penelitian dengan teknik analisis deskriptif diperoleh tingkat kevalidan V= 0,89 dapat dikatakan telah valid dan layak digunakan. Tingkat kepraktisan diperoleh >50% dari respon peserta didik. sedangkan tingkat keefektifan diperoleh 80% peserta didik mendapatkan tes hasil belajar yang memuaskan sehingga dapat meningkatkan dan memecahkan masalah peserta didik. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, media pembelajaran Pop Up Box berbasis problem solving yang dikembangkan dapat memenuhi kriteria kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan. AbstractLearning media as a tool in the learning process needs to be developed according to students' characteristics. The purpose of carrying out this research is to determine the description of learning media that has valid, effective, and practical criteria. The development of this learning media uses the 4D model procedure, which consists of Define, Design, Develop, Disseminate. This study used the subject of a total of 24 students from class VII 3 MTsN Barru, Kab. Barru in odd semester. Data collection was carried out using media validation sheets, observation sheets, student response questionnaires, and learning outcomes tests. The results of research with descriptive analysis techniques obtained the validity level V = 0.89 can be said to have been valid and fit for use. The level of practicality is obtained> 50% of the responses of students. while the level of effectiveness obtained 80% of students get a satisfactory learning outcome test so that it can improve and solve students' problems. Based on the research that has been done, the Pop Up Box learning media based on problem solving developed can meet the criteria of validity, practicality, and effectiveness
ANALISIS KEMAMPUAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL FISIKA BERBASIS TAKSONOMI BLOOM
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran siswa dalam menyelesaiakn soal fisika materi suhu dan kalor berbasis taksonomi Bloom pada tingkatan pengetahuan, pemahaman, penerapan dan, analisis pada siswa kelas X di SMAN 3 Sampolawa. Pemilihan sampel melalui teknik purposive sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah instrumen tabel spesifikasi soal, kisi-kisi soal dan, kartu soal materi suhu dan kalor. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis data statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gambaran kemampuan siswa dalam menyelesaiakan soal fisika berturut-turut yaitu pada kemampuan pengetahuan hasilnya sangat baik, kemampuan pemahaman hasilnya sangat baik, kemampuan penerapan hasilnya baik dan pada tingkatan analisis hasilnya rendah peserta didik kelas X di SMAN 3 Sampolawa dengan pokok bahasan gelombang suhu dan kalor. Hal ini berdasarkan data yang diperoleh perlunya analisis kemampuan siswa dalam menyelesaiakan soal fisika materi suhu dan kalor berbasis taksonomi kognitif Bloom kelas X di SMAN 3 Sampolawa.