Impulse Buying Behavior terhadap Pakaian Adat Bali di Pesta Kesenian Bali tahun 2023 ditinjau dari Pengaruh Shopping Lifestyle dan Fashion Involvement

Balinese traditional clothing is the most popular fashion stand at every arts festival in Bali, the newest models are always presented at this annual event, fashion transactions are the biggest transactions, this is partly due to the impulse buying behavior of the Balinese people, so this research aims to to find out: (1) the influence of shopping lifestyle on impulse buying behavior of traditional Balinese clothing (2) the influence of fashion involvement on impulse buying behavior of traditional Balinese clothing, and (3) the influence of shopping lifestyle and Fashion Involvement on impulse buying behavior of traditional Balinese clothing. This type of research is quantitative research. The population in this study were all visitors to the Bali Arts Festival (PKB) exhibition in 2023. The samples used were consumers who had purchased traditional Balinese clothing products at the Bali Arts Festival (PKB) exhibition. The sampling technique used in this research was purposive sampling, namely samples with criteria, with a sample size of 110 respondents. The data collection technique uses a questionnaire which has been tested for validity using and reliability testing using the Alpha Cronbach formula. The data analysis technique uses multiple regression tests. The research results show that: (1) There is a positive and significant influence of shopping lifestyle on impulse buying behavior of Balinese traditional clothing. This is shown by the t value of 6.228, t table of 0.1874, with a significance of 0.004. (2) there is a positive and significant influence of fashion involvement on impulse buying behavior of Balinese traditional clothing. This is shown from the calculated t value of 5.991 t table of 0.1874 with a significance of 0.004. (3) There is a positive and significant influence between shopping lifestyle and fashion involvement simultaneously on impulse buying behavior of Balinese traditional clothing. This is shown from the calculated t value of 5.991 t table of 0.1874 with a significance of 0.004

Dampak Citra Lembaga dan Customer Relationship Management Terhadap Loyalitas Nasabah pada LPD Desa Adat Jero Kuta Batubulan di Kabupaten Gianyar

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Citra Lembaga dan Customer Relationship Management (CRM) terhadap Loyalitas Nasabah di LPD Desa Adat Jero Kuta Batubulan di Kabupaten Gianyar pada tahun 2023. Penelitian ini mengunakan teknik pengumpulan data dengan menyebar kuisioner dengan dengan jumlah 65 responden dan menggunkan alat analisa SPSS. Hasil analisis menunjukkan bahwa citra lembaga memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap loyalitas nasabah, yang berarti peningkatan citra lembaga dapat meningkatkan loyalitas nasabah. Namun, Customer Relationship Management (CRM) tidak memiliki dampak positif yang signifikan terhadap loyalitas nasabah secara individual maupun secara bersama-sama. Uji simultan menunjukkan bahwa secara bersama-sama, citra lembaga dan CRM tidak berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah. Oleh karena itu, penelitian ini memberikan wawasan penting bagi LPD untuk mempertimbangkan strategi pengembangan citra lembaga dan praktik CRM mereka guna meningkatkan loyalitas nasabah dan mempertahankan kompetitivitas di pasar. Implikasi penelitian ini melibatkan perkuatan citra lembaga, optimisasi praktik CRM, dan penelitian lanjutan untuk memahami faktor-faktor lain yang dapat memengaruhi loyalitas nasabah. Kesimpulannya, evaluasi dan adaptasi terus-menerus diperlukan untuk memenuhi kebutuhan dan preferensi yang berubah dari pelanggan

PENGARUH CORPORATE SOCIAL RESPOSINBILITY (CSR) DAN PERSEPSI KONSUMEN TERHADAP CITRA PERUSAHAAN DI PT PEGADAIAN DENPASAR WILAYAH VII

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Corporate Social Responsibility (CSR) dan persepsi konsumen secara parsial dan simultan terhadap citra Perusahaan (Studi kasus CSR PT Pegadaian Denpasar). Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat yang menerima program CSR PT Pegadaian Denpasar wilayah VII. Sampel dalam penelitan ini menggunakan dengan purposive sampling. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 112 responden. Pengumpulan data penelitian ini dilakukan dengan angket (kuesioner), wawancara dan observasi. Data kuesioner yang sudah dikumpulkan dianalisis menggunakan Analisis Regresi Linier Berganda (multiple regression) dengan program SPSS 23 for Windows. Hasil analisis menujukkan bahwa Corporate social responsibility (CSR) danp ersepsi konsumen secara parsial dan secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap citra perusahaan PT Pegadaian Denpasar wilayah VII. Hal ini berarti bahwa semakin baik pelaksanaan corporate social responsibility (CSR) dan semakin baik persepsi konsumen maka citra perusahaan PT. Pegadaian Denpasar wilayah VII tersebut akan semakin meningkat

PENGARUH ECO LABELING DAN GREEN MARKETING MIX TERHADAP GREEN PRODUCT PURCHASE INTENTION (STUDI KASUS PADA AGRO WISATA ABIAN SALAK DESA SIBETAN, BEBANDEM KAB. KARANGASEM)

Green marketing kemudian muncul sebagai solusi yang dikembangkan oleh pemasar untuk mendukung terwujudnya green economy dan sustainable economy. Green marketing merupakan salah satu strategi alternatif bagi perusahaan untuk menjalankan bisnis yang menguntungkan dan berorientasi keuntungan dengan tetap berwawasan lingkungan. Tujuan akhir dari pemasaran ramah lingkungan adalah menciptakan dua garis dasar; yang pertama untuk keuntungan dan yang kedua untuk tanggung jawab sosial. Sebaliknya konsumen yang menunjukkan tingkat kesadaran lingkungan yang lebih tinggi akan membuat keputusan pembelian terhadap produk ramah lingkungan lebih meningkat dibandingkan dengan produk yang kurang memperhatikan isu tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis Pengaruh Ecolabeling dan Green Marketing Mix terhadap Green Product Purchase Intention (Studi Kasus pada Agro Wisata Abian Salak Desa Sibetan, Bebandem Kab. Karangasem). Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan menggunakan kuesioner dengan skala likert 1-5. Populasi dalam penelitian ini Masyarakat di Karangasem yang pernah berkunjung Agro Wisata Abian Salak Desa Sibetan, Bebandem. Teknik pengambilan datanya menggunakan teknik non probability sampling yaitu dengan teknik purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 140 responden. Teknik analisis data menggunakan uji instrumen penelitian, uji asumsi klasik, uji ketepatan model, uji analisis regresi berganda, dan uji t. Uji instrumen dalam penelitian ini adalah uji validitas dan uji reliabilitas. Sebagai bahan pengumpulan data yang dianalisis dengan bantuan software IBM SPSS Statistik versi 22. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ecolabeling, berpengaruh signifikan terhadap green purchase intention, green product berpengaruh signifikan terhadap green purchase intention, green price dan green place berpengaruh signifikan terhadap green purchase intention baik secara parsial maupun simultan.

The Role of Influencers and Digital Marketing On Shopping Emotion In The Millennial Generation In Digital Era

The mobility of the millennial generation has become one of the centers of economic attention, both from how to make money to how to spend money. This phenomenon is of course read by entrepreneurs in increasing shopping emotion. Several studies have proven that shopping emotions are not only influenced by influencers but also digital marketing. The aim of this research is to determine the role of influencers and digital marketing on shopping emotions in the millennial generation in the new normal era. This research was conducted on the millennial generation in Bali using a questionnaire as a research data collection method. The number of samples used was 50 respondents using a non-probability sample research method (purposive sampling). The analysis technique used is multiple linear regression analysis. The coefficient of determination test result is 76.3%, the shopping emotion variable can be explained by the influencer and digital marketing variables. The remaining 23.7% is explained by other variables outside the model. The results of this research are that the role of influencers and digital marketing partially has a positive and significant effect on shopping emotion. And the simultaneous relationship between digital marketing will have a positive effect if it is balanced with the role of influencers in increasing the positive emotions of the millennial generation towards shopping emotions. &nbsp

Pengaruh Work Overload dan Stres Kerja terhadap Intensi Turnover Pada XYZ Hotel

Sumber daya manusia merupakan elemen penting bagi setiap sebuah perusahaah. Sumber daya manusia yang berkualitas dan kompeten sangat menentukan keberhasilan XYZ Hotel merupakan sebuah Perusahaan yang bergerak di bidang jasa pelayanan penginapan dengan fasilitas yang sangat baik tentunya membutuhkan karyawan sebagai sumber daya manusia yang teladan untuk menjalankan Perusahaan. Oleh karena itu, penelitian ini bermaksud untuk meneliti sejauh mana intensitas turnover yang terjadi di XYZ HOTEL dan menjabarkan mengenai faktor work overload dan stress kerja yang mempengaruhinya. Teknik pengambilan sampel menggunakan rumus Slovin karena jumlah populasi secara total berjumlah 241 orang. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, studi pustaka, dan kuesioner. Instrumen diuji dengan menggunakan uji validitas dengan hasilnya adalah >0,233 sehingga hasil instrumen adalah valid. Selain itu, uji reliabilitas juga digunakan dengan nilai cronbach aplha sebesar 0,883>0,233 sehngga hasilnya adalah reliabel. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa, work overload (X1) berpengaruh positif dan signifikan terhadap intensitas turnover karyawan (Y) di XYZ HOTEL dengan taraf signifikansi 0,00

Analisis Kelayakan Pengembangan Home Industry Kue Sari Cacalan Di Desa Tulikup Gianyar Bali

Dalam analisis penelitian ini bertujuan mengetahui  kelayakan home industry dari usaha Kue Sari cacalan dari aspek non-keuangan, dan aspek keuangan, dengan menggunakan metode analisis kualitatif deskriptif dimana menganalisis aspek-aspek yang meliputi: aspek operasional, aspek SDM, aspek pasar dan pemasaran. Selain Aspek diatas juga akan dianalisis aspek keuangan yang meliputi  Payback Period (PP), Net Present Value (NPV), Profitability Index (PI), Internal Rate of Return (IRR, untuk mengetahui layak atau tidak suatu usaha. Untuk strategi pengembangan menggunakan Matriks SWOT yang mereferensikan bahwa home industry kue Sari cacalan layak untuk dijalankan dari aspek non-finansial, dari segi hukum belum bisa dikatakan layak, karena belum memiliki legalitas surat izin usaha. Aspek keuangan usaha home industry kue Sari cacalan” ini dikatagorikan layak dijalankan karena sudah melibihi 3 tahun, dengan discount rate 12%. Dari Payback Period (PP) selama 3 tahun 16 hari, menghasilkan Net Present Value (NPV) sebesar Rp 23,343,276, Profitability Index (PI) 1,33, dan 26,29% dari Internal Rate of Return (IRR

THE ROLE OF DIGITAL MARKETING AND SOCIAL MEDIA IN POST-PANDEMI TO TRADITIONAL GROCERY STORE EXISTENCE

ABSTRACTThis study aims to determine the effect of digital marketing and social media on the existence of traditional grocery stores in post the pandemic in Denpasar. The population in this study were people who live in the city of Denpasar and make purchases at traditional and modern minimarkets more than 3 times a week.The purpose of this research is to find the correlation between digital marketing, social media and traditional grocery store existence. This research used quantitative method research, the sample used was 100 respondents. Analysis data of this research using multiple linear regression analysis techniques, F test, and T test. The results of statistic test of this research to found that digital marketing and social media partially have positive and significant impact, in addition this research also show that simultaneous test of two variable have positive and significant impact. The summary of this research is to get significant information how digital marketing and social media is really have effect to the existence of traditional grocery stores in Denpasar city specially in the post-pandemic era. Keywords: Digital Marketing, Social media, Existence, Post-pandemi

Penyuluhan Management Creative Dalam Mendongkrak Inovasi Dan Memajukan Usaha Pada Sai Silver Bali

Manajemen dalam melaksanakan perannya sangat tergantung kepada seluruh manusia yang terlibat di dalamnya, khususnya bagi para manajer yang berfungsi untuk mengendalikan kreativitas dan digerakkan menuju terciptanya inovasi. Oleh karena itu, kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan mengenai inovasi dan kreativitas manusia dalam manajemen dalam mengambangkan usaha kerajianan perak Sai Silver di Bali. Banyak penelitian mengenai manajemen kreatif yang menjadi inspirasi para dosen dalam mengadakan PKM ini, keberhasilan inovasi sangat ditentukan oleh kreativitas manusia, bagi manusia yang tidak kreatif, maka inovasipun sulit dikembangkan, kemudian kebutuhan dan keinginan tidak mungkin dapat diwujudkan sebagaimana diharapkan sebelumnya. Untuk menemukan inovasi melalui kreativitas yang tepat dengan memberikan hasil yang memuaskan semua pihak, disinilah peranan manajemen untuk senantiasa berusaha memadukan antara kreativitas dengan inovasi terhadap suatu bidang kegiatan sehingga dapat menyumbangkan hasil yang dapat memberikan manfaat bagi kehidupan manusia pada umumnya dan manusia yang terdapat dalam manajemen pada khususnya.Kegiatan ini menggunakan media kerajinan perak Sai Silver Bali sebagai media percontohan dalam menyampaikan materi, bagaimana proses penemuan ide, hingga menciptakan terobosan dalam berkarya. Kreativitas dan inovasi dalam dunia industri kerajianan perak sangat dibutuhkan apalagi ditengah konsdisi penuh persaingan. Hasil dari kegiatan ini adalah para para karyawan memiliki kepekaan dan kemampuan untuk selalu mencari terobosan-terobosan dalam bentuk desain yang diaplikasikan dalam produk kerajianan perak yang nantinya akan mereka buat

Studi Kelayakan Usaha Dan Strategi Pengembangan Budidaya Ikan Lele Di Kota Denpasar (Studi Kasus Petani Ikan Lele di Ubung Kaja)

Objek penelitian di Kota Denpasar pada UMKM yang bergerak dibidang perikanan dengan membudidayakan ikan lele. Penelitian ini menggunakan metode studi kelayakan bisnis yang bertujuan untuk memperoleh gambaran yang lebih mendalam dari kelayakan suatu bisnis dari aspek SKB dengan cara analisis kualitatif dan analisis kuantitatif.  Menggunakan analisis SWOT meliputi NPV, IRR, PP, dengan cara wawancara dan observasi. Hasi penelitian menunjukan bahwa nilai (NPV) yaitu Rp. 10.829.000,00, Rp. 56.246.244,00, Rp. 100.504.980,00, nilai (IRR) sebesar 79,55 % lebih besar dari tingkat suku bunga yang ditetapkan, nilai (PP) yang diperoleh menunjukan bahwa hanya memerlukan waktu 1 tahun 6, 62 bulan untuk mengembalikan investasi. Dari hasil analisis yang dilakukan, usaha budidaya ikan lele ini bernilai positif dan bisa untuk ditingkatkan lagi dalam pengembangan usahanya. Usaha budidaya ikan lele layak untuk dijalankan terlebih dapat menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat setempat