8 research outputs found
Tinjauan Hukum Islam Terhadap Implementasi Syirkah di Rental Play Station Desa Mlorah Kecamatan Rejoso Kabupaten Nganjuk
Salah satu bentuk kerjasama yang menggunakan akad syirkah dalam pelaksanaannya adalah Rental Play Station di Desa Mlorah Kecamatan Rejoso Kabupaten Nganjuk. Yang mana kebanyakan Rental Play Station dimiliki oleh perorangan dan atau juga kerjasama antara beberapa orang tetapi yang mengelola tetap satu orang saja. Jadi yang lain hanyalah menanamkan modal (saham) saja. Akan tetapi di Rental Play Station ini dikelola oleh anak-anak pemuda desa yang tidak melanjutkan sekolah kejenjang yang lebih tinggi, dimana modalnya didapatkan dari iuran penanaman modal antara 3 (tiga) orang anak pemuda desa atau biasa masyarakat setempat menyebutnya dengan istilah patungan.
Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode deskriptif analisis dengan pola pikir deduktif yaitu dengan menjelaskan atau menggambarkan data hasil penelitian dengan diawali teori-teori atau dalil yang bersifat umum tentang syirkah, bagi hasil dan aturan hukumnya, kemudian mengemukakan kenyataan yang bersifat khusus dari hasil penelitian tentang syirkah dan mekanisme syirkah di Rental Play Station, yang kemudian dianalisa menggunakan teori-teori tersebut, sehingga mendapatkan gambaran yang jelas mengenai masalah tersebut.
Adapun hasil penelitian adalah pembagian keuntungan syirkah tersebut dengan cara pembagian sesuai sip jaga anggota masing-masing untuk menghindari adanya kecurangan dalam pengumpulan keuntungan dari hasil jaga Rental tersebut. Dan syirkah di Rental ini diperbolehkan, karena dalam praktek kerjasama syirkah ini tidak ada unsur gharar dalam pembagian keuntungannya. Mereka saling rela dalam perolehan pendapatan tiap harinya tidak ada salah satu pihak yang merasa dirugikan ataupun ditipu
Management of Educational Facilities and Infrastructure in Improving Excellent Graduates at SMK Proklamasi Karawang
Advances in knowledge and technology make schools have to adapt to changes in zama. Facilities and infrastructure are important in supporting the learning process that can create graduates from schools to become excellent graduates. Excellent graduates are expected to be in accordance with the needs of the industrial world or the needs of society in general. One of the effectiveness of learning activities in SMK is the field of facilities and infrastructure. This study aims to determine the management of educational facilities and infrastructure at SMK Proklamasi Tanjungmekar Karawang in improving superior graduates. This research uses qualitative methods with a phenomonological approach, with the research location at SMK Proklamasi Tanjungmekar Karawang. Data collection techniques are carried out through interviews, observations, and documentation studies. The data analysis technique that researchers use is data reduction, then presenting data and drawing conclusions. Based on the results of the research conducted, the management of educational facilities and infrastructure at SMK Proklamasi Tanjungmekar Karawang was obtained as follows. 1) the planning process of facilities and infrastructure implemented at SMK Proklamasi is in accordance with the established SOP, 2) the process of organizing facilities and infrastructure has been carried out in accordance with the job description well, 3) the implementation of facilities and infrastructure is running well, 4) the process of supervising facilities and infrastructure is running wel
Perbedaan Motivasi Kerja Antara Pegawai Tetap Dengan Pegawai Tidak Tetap Pada Hotel The Royal Surakarta Heritage Solo
Masalah motivasi kerja merupakan masalah penting. Oleh sebab itu, diperlukan upaya-upaya tambahan untuk menyebarluaskan motivasi kerja yang dimiliki oleh masing-masing individu. Dapat diketahui bahwa gaji yang diterima pegawai tetap dan tidak tetap ada perbedaan besar. Adanya perbedaan-perbedaan kebijakan perusahaan dapat menimbulkan kecemburuan sosial antara pegawai tidak tetap terhadap pegawai tetap. Rasa kecemburuan sosial berpengaruh terhadap motivasi kerja yang dimiliki pegawai menurun.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Perbedaan motivasi kerja pegawai pada hotel The Royal Surakarta Heritage Solo berdasarkan status pegawai, yaitu pegawai tetap dan tidak tetap. (2) Membandingkan tingkat motivasi kerja antara pegawai tetap dan tidak tetap. (3) Tingkat motivasi kerja pada pegawai tetap.
(4) Tingkat motivasi kerja pada pegawai tidak tetap.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai di hotel The Royal Surakarta Heritage Solo berjumlah 102 orang, dengan rincian jumlah pegawai staff atau pegawai tetap sebanyak 65 orang dan pegawai casual atau pegawai tidak tetap sebanyak 37 orang. Jumlah subjek 102 orang tersebut dipergunakan semua sebagai sampel. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala motivasi kerja. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji t-test
Motivasi kerja pada perawat ditinjau dari jenis kelamin dan usia dapat diperoleh kesimpulan, sebagai berikut: (1) Ada perbedaan motivasi kerja antara pegawai tetap dan pengawai tidak tetap. Hal ini ditunjukkan hasil hasil uji t sebesar - 4,256 dengan p = 0,000 < 0,05. (2) Tingkat perbedaan motivasi kerja ditunjukkan hasil mean untuk pegawai tetap sebesar 137.89 dan pegawai tidak tetap dengan mean sebesar 122.03. Dari hasil mean tersebut ada perbedaan selisih sebesar 15.86.
(3) Motivasi kerja pegawai tetap termasuk kategori tinggi, karena sebagian besar
frekuensi terletak di antara angka 123,2 X 150,6 sebanyak 23 frekuensi (62,2%).
(4) Motivasi kerja pegawai tidak tetap termasuk kategori sedang. karena sebagian
besar frekuensi terletak di antara angka 96,8 X 123,2 sebanyak 22 frekuensi (59,5%)
Pengantar Ilmu Orthodonti II
Dalam rangka pelindungan ciptaan di bidang ilmu pengetahuan, seni dan sastra berdasarkan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipt
Tinjauan hukum islam terhadap implementasi syirkah di rental play station di desa Mlorah kec. Rejoso kab. Nganjuk
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang diangkat dengan judul "lmplementasi Syirkah di Rental Play Station Desa Mlorah Kecamatan Rejoso Kabupaten Nganjuk". Penelitian ini bertujuan untuk menjawab rumusan masalah, yaitu 1.Bagaimanakah mekanisme syirkah di Rental Play Station di Desa Mlorah Kecamatan Rejoso Kabupaten Nganjuk? 2.Bagaimanakah tinjauan hukum Islam terhadap Implementasi Syirkah di Rental Play Station di Desa Mlorah Kecamatan Rejoso Kabupaten Nganjuk?. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode deskriptif analisis dengan pola pikir deduktif yaitu dengan menjelaskan atau menggambarkan data basil penelitian dengan diawali teori-teori atau dalil yang bersifat umum tentang syirkah, bagi basil dan aturan hukumnya, kemudian mengemukakan kenyataan yang bersifat khusus dari basil penelitian tentang syirkah dan mekanisme syirkah di Rental Play Station, yang kemudian dianalisa menggunakan teori-teori tersebut, sebingga mendapatkan gambaran yang jelas mengenai masalah tersebut. Adapun basil penelitian yang penulis dapatkan dari masalah syirkah di Rental Play Station di Desa MJorah Kecamatan Rejoso Kabupaten Nganjuk adalah pembagian keuntungan syirkah tersebut dengan cara pembagian sesuai sip jaga anggota masing-masing untuk menghindari adanya kecurangan dalam pengumpulan keuntungan dari basil jaga Rental tersebut. Dan syirkah di Rental ini diperbolehkan, karena dalam praktek kerjasama syirkah ini tidak ada unsur gharar dalam pembagian keuntungannya. Mereka saling reJa dalam peroleban pendapatan tiap barinya tidak ada salah satu pibak yang merasa dirugikan ataupun ditipu. Dari basil penelitian diharapkan kepada semua anggota pemilik Rental Play Station, agar membagi basil dbagi rata sesuai dengan pembagian penanaman modal awal mereka.. Sedangkan pada semua anggota pengelola Rental Play Station ini sebaiknya menggunakan kerjasama syirkah yang tidak mendekati adanya unsur gharar
Stimulasi IGF-1 Untuk Menstimulasi Pertumbuhan Prekondrosit Kartilago Sekunder Pada Kondilli Mandibula: Suatu Terapi Baru di Bidang Ortodontik Masa Kini Untuk Harmonisasi Tingkat Skeleto-Maksilofasial
Penelitian ini merupakan kelanjutan dari penelitian sebelumnya yaitu membuktikan stimulasi IGF-I dalam pertumbuhan prekondrosit kartilago sekunder kondili mandibula melalui uji in vitro dengan menggunakan kultur primer kondrosit yang dikembangkan langsung dari kondrosit kondili mandibula fetus tikus (Rattus neovergicus) : suatu terapi baru di bidang ortodontik masa kini untuk hamonisasi tingkat skeleto-maksilofasial.
Pada tahap penelitian ini dilakukan uji in vivo untuk membuktikan stimulasi IGF-I terhadap pertumbuhan kartilago kondili mandibula tikus (Rattus noevegicus)usia 8 hari.
Adapun tahapan penelitian sebagai berikut :
I. Pembuktikan pertumbuhan kondrosit dari kartilago kondili anak tikus setelah distimulasi dengan IGF-l secara langsung pada kondili mandibula tikus.
2. Pemeriksaan reseptor IGF-l kondrosit dari kartilago kondili anak tikus setelah distimulasi dengan IGF-I secara langsung pada kondili mandibula tikus dengan metode imunohistokimia.
Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium in vitro Fakultas Kedokteran Hewan Unair dan Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya
STIMULASI IGF I TERHADAP VIABILITAS KULTUR PRIMER KARTILAGO SEKUNDER PADA UJI In Vitro PERTUMBUHAN PREKONDROSIT MENCIT
Facial Disharmony cause of mandibular undergrowth has not been done. Some methods use to solve these problems as functional orthopedic appliances to correct this disharmony but the results in still in questions. Freshly isolated cartilage tissue is to future proposed, as new treatment innovation in orthodontics. These new treatment innovations will be stimulating the secondary cartilage growth with exogenous IGF-1 in human mandibular condoyle to treat the face disharmony. The research hypothesis is the cartilage tissue of mandibular condyle can be use as primary condrocyte tissue culture. The propose of this study is to make a condrocyte as tissue culture from secondary mandibular condyle rat (Rattus noevegicus). The bennefit of this study are : to make the condrocyte primary tissue culture from rat mandibular condyle (Rattus noevegicus); to understanding in mechanism of the proliferation the mandibular condyle condrocyte; as the research tissue culture model for the finding the new innovation treatment in dysharmony face becaused of underdeveloped mandibular growth. This is the research exploration that has been done to prove the hypothesis by some following research step: the tissue collection of the mandibular condyle from rat; to make the secondary condrocyte as primary tissue culture; and finally is to investigation the confluence of the culture. The results of this study can be revealed that cartilage of mandibular condyle can be cultured in monolayer culture. At first the condrocyte has round cell morphology, then after in the day 14th the condrocyte morphology is fibroblast like-cell. Its suggested that at the beginning condrocyte will sinthesize type II collagen, following that type I collagen will synthesized, that give fibroblastlike¬cells morphology. We suggested that the further research to detect a collagen expression in every morphological change in monolayer culture. Further Analysis, whether the condrocyte can stabilize its morphology and phenotype every subculture in monolayer culture
The Effect of Music Therapy for Improving Quality of Life in Patients with Cancer Pain: An Evidence Based Case Report
Background: Music therapy is a frequently used complementary and creative arts treatment in psychosocial cancer care. Particularly in advanced cancer populations and palliative care, music therapy has recently received high attention in both research and clinical care. This evidence-based case report is aimed to assesed the effect of music therapy for improving quality of life in patients with cancer pain. Methods: the search was conducted on Pubmed, Cochrane Library, and EMBASE according to clinical question. The studies were selected based on inclusion and exclusion criteria. The selected study was critically appraised. Results: All selected studies significantly showed effectiveness of music therapy towards quality of life in cancer patient. Conclusion: Music therapy might be beneficial adjuvant for cancer patients