145 research outputs found
Determining the Actual Local Density of Dark Matter Particles
Even if dark matter particles are unambiguously discovered in experiments,
there is no clear reason to expect that the dark matter problem has been
solved. It is very easy to provide examples of dark matter scenarios (e.g. in
supersymmetric models) where nearly identical detector signals correspond to
extremely different relic densities. Therefore, the density of the particles
discovered must be determined before their cosmological relevance is
established. In this talk, I will present a general method to estimate the
local density of dark matter particles using both dark matter and hadron
collider experimental data when it becomes available. These results were
obtained in collaboration with Gordon Kane at the University of Michigan.Comment: 9 pages, 4 figures. Talk given at the 42nd International School of
Subnuclear Physics at Erice, Sicily, 30 August 200
PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP NILAI PELANGGAN DAN IMPLIKASINYA PADA KEPUASAN (Suatu Survei Pada Pasien Rawat Jalan Poliklinik Santosa Hospital Bandung Central)
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris mengenai “Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Nilai Pelanggan dan Implikasinya pada Kepuasan (Suatu Survei Pada Pasien Rawat Jalan Poliklinik Santosa Hospital Bandung Central)”. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan masukan bagi Santosa Hospital Bandung Central dalam menyelenggarakan pelayanan kesehatan khususnya Instalasi Rawat Jalan.
Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif dan verifikatif. Pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dengan menggunakan kuesioner disertai dengan teknik observasi dan kepustakaan, teknik pengambilan sampel menggunakan consecutive sampling. Pengumpulan data di lapangan dilaksanakan pada tahun 2016. Teknik analisis data menggunakan Analisis Jalur.
Hasil penelitian menunjukan bahwa secara umum persepsi pasien rawat jalan di Poliklinik Santosa Hospital Bandung Central tentang kualitas pelayanan, nilai pelanggan, dan kepuasan pasien relatif sudah baik, dan puas. Kualitas pelayanan berpengaruh terhadap nilai pelanggan. Kualitas pelayanan berpengaruh terhadap kepuasan pasien. Nilai pelanggan berpengaruh terhadap kepuasan pasien, dan kualitas pelayanan berpengaruh terhadap kepuasan pasien melalui nilai pelanggan
Kata Kunci : Kualitas Pelayanan, Nilai Pelanggan, Kepuasan Pasie
Study of a Neutrino Mass Texture Generated in Supergravity with Bilinear R-Parity Violation
We study a particular texture of the neutrino mass matrix generated in
supergravity with bilinear R-Parity violation. The relatively high value of
makes the one-loop contribution to the neutrino mass matrix as
important as the tree-level one. The atmospheric angle is nearly maximal, and
its deviation from maximal mixing is related to the smallness of the ratio
between the solar and atmospheric mass scales. There is also a common origin
for the small values of the solar and reactor angles, but the later is much
smaller due the large mass ratio between the lightest two neutrinos. There is a
high dependence of the neutrino mass differences on the scalar mass and
the gaugino mass , but a smaller one of the mixing angles on the same
sugra parameters. Measurements of branching ratios for the neutralino decays
can give important information on the parameters of the model. There are good
prospects at a future Linear Collider for these measurements, but a more
detailed analysis is necessary for the LHC.Comment: 21 pages, 9 figure
The evolution of the universe from noncompact Kaluza-Klein theory
We develope a 5D mechanism inspired in the Campbell's theorem, to explain the
(neutral scalar field governed) evolution of the universe from a initially
inflationary expansion that has a change of phase towards a decelerated
expansion and thereinafter evolves towards the present day observed celerated
(quintessential) expansion.Comment: version accepted in Eur. Phys. J.
PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KETERSEDIAAN SARANA PRASARANA TERHADAP NILAI PELANGGAN DAN IMPLIKASINYA PADA KEPUASAN (Suatu Survei Pada Peserta Pelatihan Di Bapelkes Bandung Dalam Pelayanan Pelatihan)
Pelatihan merupakan salah satu strategi dalam upaya meningkatkan kompetensi sumberdaya manusia. Kepuasan peserta pelatihan menjadi hal penting untuk menghasilkan output kompetensi yang diharapkan. Prosentase kepuasan yang terkait dengan Pelayanan didapatkan yang merasa puas sebesar 43%, cukup puas sebesar 39% dan sebesar 18% tidak puas. Untuk sarana prasarana didapatkan sebesar 6% merasakan puas, sebesar 47% merasakan cukup puas, sebesar 41% merasakan tidak puas dan 6% merasakan sangat tidak puas. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris mengenai pengaruh kualitas pelayanan dan ketersediaan sarana prasarana terhadap nilai pelanggan dan implikasinya terhadap kepuasan di Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Bandung.
Hasil Penelitian diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan Bapelkes sebagai institusi terakreditasi dalam penyelenggaraan diklat atau bagi institusi sejenis yang bergerak dalam peningkatan mutu sumber daya manusia. Hasil penelitian ini juga diharapkan dapat memberikan informasi yang berguna tentang pentingnya kepuasan bagi peserta pelatihan selaku pelanggan pada institusi pelatihan dalam kaitannya dengan kualitas pelayanan dan ketersediaan sarana prasarana serta melaui penilaiannya. Hal ini agar agar upaya pengembangan Bapelkes lebih kepada customer oriented. Penelitian dilakukan pada Bapelkes di Kota Bandung. Metode penelitiannya menggunakan metode survey dengan pendekatan penelitian kuantitatif. Sedangkan tipe penelitiannya berupa Deskriptif dan Verificatif dengan time horizon datanya berupa cross-sectional yang mencerminkan gambaran dari suatu keadaan pada suatu saat tertentu. Untuk menguji hipotesis penelitian digunakan metode statistika analisis jalur (path analysis).
Hasil pengujian Hipotesis penelitian ditemukan untuk uji t nilai sigifikansinya lebih kecil dari 0,05 dan t hitungnya lebih besar dari t tabel yaitu 1,993 sementara untuk uji F nilai signifikansinya lebih kecil dari 0,05 dan F hitungnya lebih besar dari F tabel yaitu 3,12 artinya varibel independen berpengaruh terhadap varibel dependennya. Secara keseluruhan kesimpulannya adalah bahwa adanya pengaruh yang signifikan kualitas pelayanan dan ketersediaan sarana prasarana terhadap nilai pelanggan sebesar 50,5%, sedangkan nilai pelanggan berpengaruh terhadap kepuasan sebesar 61,6%, sementara pengaruh langsung kualitas pelayanan dan ketersediaan sarana prasana terhadap nilai pelanggan lebih besar dibandingkan pengaruh tidak langsungnya.
Kata kunci : Kualitas pelayanan; sarana prasarana; nilai pelanggan; kepuasan
PENERAPAN MANAJEMEN PERUBAHAN DI BANK MANDIRI DALAM PROSES TRANSFORMASI MENJADI REGIONAL CHAMPION BANK (STUDI KASUS DI 3 CABANG BANK MANDIRI KANTOR WILAYAH BANDUNG)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan manajemen perubahan di Bank Mandiri dalam proses transformasi menjadi Regional Champion Bank.
Penelitian ini dilakukan dengan mengambil sampel tiga cabang Bank Mandiri Kantor Wilayah Bandung yaitu Bank Mandiri Cabang Bandung Kiaracondong, Bank Mandiri Cabang Bandung Siliwangi , dan Bank Mandiri Cabang Bandung Binacitra. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian menunjukan bahwa strategi penerapan manajemen perubahan Bank Mandiri dalam proses transformasi menjadi regional champion bank diantaranya adalah memperkuat leadership di segmen wholesale dengan melakukan pendalaman relationship dengan nasabah, Bank Mandiri ingin menjadi Bank Utama pilihan nasabah SME, melalui penetrasi dan akuisisi nasabah yang difokuskan pada sektor-sektor potensial dan Bank Mandiri fokus pada membangun kepemimpinan melalui penawaran produk consumer yang lengkap dan berdaya saing, memiliki inovasi untuk memperkuat dominasi di retail payment.
Rencana manajemen perubahan yang dilakukan di 3 cabang Bank Mandiri Wilayah Bandung yaitu restrukturisasi organisasi berbasis kinerja, penataan ulang sistem penilaian berbasis kinerja, membangun program pengembangan leadership dan talent serta pengembangan dan pengelolaan program aliansi.
Kata kunci : Manajemen Perubaha
- …