2 research outputs found

    Aplikasi Pemetaan Lokasi Industri Berbasis Geospatial Analysis

    Get PDF
    Pemetaan lokasi industri selain penting untuk mengetahui lokasi dan penyebaran industri di suatu wilayah juga bermanfaat sebagai bahan dalam proses analisa keberadaan industri tersebut. Keberadaan suatu industri diharapkan memberi dampak positif sepertipenyerapan tenaga kerja, pertumbuhan ekonomi suatu daerah dan menghasilkan komoditi yang bermanfaat bagi masyarakat. Selain itu dengan adanya pemetaan lokasi industri diharapkan dapat mencegah dampak negatif yang mungkin muncul seperti pembangunan industri kimia atau logam di daerah padat penduduk dan pengawasan aliran limbah industri. Oleh karena itu, dalam penelitian ini dihasilkan peta tiga dimensi di wilayah Kelurahan Sisir dan Kelurahan Giripurno Kota Batu sebagai salah satu daerah yang memiliki potensi industri bahan pangan, sehingga analisa perencanaan di wilayah tersebut dapat dilaksanakan dengan lebih mudah. Untuk mendukung aktivitas ini, data elevasi permukaan tanah yang telah disurvei oleh NASA digunakan dalam membentuk visualisasi awal dari kontur permukaan yang diteliti. Selanjutnya perlu dilakukan survei lapangan untuk melengkapi atau bahkan membetulkan kesalahan-kesalahan data yang terkandung dalam data elevasi NASA tersebut. Tahap koreksi kesalahan data NASA ini dilaksanakan dengan cara melakukan survei langsung di lapangan

    Segmentasi Objek Terrestrial Menggunakan Modified Watershed Transform

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mensupport pengembangan model kota secara spatial yaitu dengan cara meretrieve obyek-obyek yang terkandung dalam citra satelit secara otomatis. Target yang dituju oleh penelitian ini adalah didapatkannya dan dilokalisirnya obyek jalan yang terkandung dalam citra satelit. Hal ini dilakukan menggunakan pendekatan segmentasi berbasis watershed transform. Beberapa modifikasi pada tahap preprocessing dan post processing telah dilakukan untuk melengkapi proses segmentasi utama berbasis watershed transform. Hasil ujicoba menunjukkan bahwa metode yang dikembangkan dapat secara otomatis meretrieve obyek jalan namun belum menunjukkan hasil yang sempurna. Oleh karena itu perlu dilakukan pengembangan lanjutan serta ukuran quantitative untuk memvalidasi hasil yang telah didapatkan
    corecore