8,342 research outputs found

    PENGARUH KEBIJAKAN PEMERINTAH, PRODUKSI SEKTOR PERIKANAN DAN TINGKAT PENGANGGURAN TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DAN KEMISKINAN ABSOLUT DI KOTA BITUNG

    Get PDF
    ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kebijakan pemerintah terhadap pertumbuhan ekonomi di Kota Bitung, Jenis penelitian ini adalah penelitian asosiatif, sedangkan teknik yang digunakan adalah analis jalur pengaruh produksi sektor perikanan terhadap pertumbuhan ekonomi di Kota Bitung, pengaruh tingkat pengangguran terhadap pertumbuhan ekonomi di Kota Bitung, pengaruh kebijakan pemerintah berpengaruh terhadap kemiskinan absolut di Kota Bitung,  pengaruh produksi sektor perikanan berpengaruh terhadap kemiskinan absolut di kota bitung, pengaruh tingkat pengangguran berpengaruh terhadap kemiskinan absolut di kota bitung dan pengaruh pertumbuhan ekonomi terhadap kemiskinan absolut di Kota Bitung.Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian asosiatif Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah analisis jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Kebijakan Pemerintah tidak berpengaruh signifikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Kota Bitung, (2)  produksi Sektor Perikanan tidak berpengaruh signifikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Kota Bitung, (3) Tingkat Pengangguran berpengaruh signifikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Kota Bitung, (4) Kebijakan Pemerintah berpengaruh signifikan terhadap Kemiskinan Absolut  di Kota Bitung, (5)  produksi Sektor Perikanan tidak berpengaruh signifikan terhadap Kemiskinan Absolut di Kota Bitung, (6) Tingkat Pengangguran tidak berpengaruh signifikan terhadap Kemiskinan Absolut di Kota Bitung dan (7) Pertumbuhan Ekonomi tidak berpengaruh signifikan terhadap Kemiskinan Absolut di Kota Bitung. Kata Kunci : Kebijakan Pemerintah,  Produksi Sektor Perikanan, Tingkat Pengangguran, Pertumbuhan Ekonomi, Kemiskinan Absolut ABSTRACTThe purpose of this study was to determine the effect of government policies on economic growth in Bitung City, the effect of fisheries sector production on economic growth in Bitung City, This type of research is associative research, while the technique used is path analyst  the effect of the unemployment rate on economic growth in Bitung City, the effect of government policies affecting absolute poverty in Bitung City, the effect of production the fisheries sector has an effect on absolute poverty in the city of bitung, the effect of the unemployment rate has an effect on absolute poverty in the city of bitung and the effect of economic growth on absolute poverty in the City of Bitung. The type of research used is the type of associative research Data analysis technique in this study is path analysis. The results showed that (1) Government Policy did not significantly influence Economic Growth in Bitung City, (2) Fisheries Sector production did not significantly influence Economic Growth in Bitung City, (3) Unemployment Rate had a significant effect on Economic Growth in Bitung City, ( 4) Government policies have a significant effect on Absolute Poverty in Bitung City, (5) Fisheries Sector production has no significant effect on Absolute Poverty in Bitung City, (6) Unemployment rate has no significant effect on Absolute Poverty in Bitung City and (7) Economic Growth does not significant effect on Absolute Poverty in the City of Bitung. Keywords: Government Policy, Fisheries Sector Production, Unemployment Rate, Economic Growth, Absolute Povert

    ANALISIS PENGARUH PENGELUARAN PEMERINTAH DAN INVESTASI SWASTA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI KOTA BITUNG

    Get PDF
    ANALISIS PENGARUH PENGELUARAN PEMERINTAH DAN INVESTASI SWASTA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMIDI KOTA BITUNG Lisa Irma Abigael Lebang, Debby Ch. Rotinsulu, George M.V.KawungFakultas Ekonomi dan Binis, Magister Ilmu Ekonomi dan BisnisUniversitas Sam Ratulangi, Manado ABSTRAKKota Bitung merupakan daerah di Sulawesi Utara yang memiliki banyak industri yang dikelola oleh pihak swasta. Industri perikanan dan minyak kelapa merupakan industri utama di Kota Bitung. Hal ini merupakan kenyataan bahwa investasi  swasta di Kota Bitung cukup besar. Kondisi ini tentunya memberikan dampak bagi perekonomian Kota Bitung antara lain, dengan kehadiran  industri-industri tersebut  telah mampu menyerap tenaga kerja dan mengurangi pengangguran di Kota Bitung. Hal yang  lebih penting juga untuk diketahui adalah tentang pengaruh investasi swasta di Kota Bitung  terhadap pertumbuhan ekonomi. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis bagaimana pengaruh pengeluaran pemerintah, investasi swasta terhadap pertumbuhan ekonomi Kota Bitung. Teknik analisis yang digunakan Ordinary Least Square (OLS). Hasil penelitian menunjukan bahwa pengeluran pemerintah tidak memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi Kota Bitung sedangkan investasi swasta tidak memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi Kota Bitung dan secara bersama-sama pengeluaran pemerintah dan investasi swasta di Kota Bitung. Kata Kunci     : Pengeluaran Pemerintah, Investasi Swata, Pertumbuhan Ekonomi ABSTRACT Bitung City is a region in North Sulawesi that has many industries managed by private parties. The fishery and coconut oil industry is the main industry in Bitung City. This is a fact that private investment in Bitung City is quite large. This condition certainly has an impact on the economy of Bitung City, among others, with the presence of these industries have been able to absorb labor and reduce unemployment in the city of Bitung. It is also important to know about the influence of private investment in Bitung City on economic growth. The purpose of this study is to analyze how the influence of government spending, private investment on the economic growth of Bitung City. Analysis technique used Ordinary Least Square (OLS). The result of the research shows that government expenditure has no influence on Bitung City's economic growth while private investment does not have influence to economic growth of Bitung City and jointly government expenditure and private investment in Bitung City. Keyword          : Government spending, Private investment, Economic Growt

    URGENSI PENGELOLAAN LIMBAH DOMESTIK SEBAGAI UPAYA MEWUJUDKAN HAK MASYARAKAT ATAS LINGKUNGAN YANG SEHAT DI KOTA BITUNG

    Get PDF
    Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui peran pemerintah Kota Bitung dalam mewujudkan hak-hak atas lingkungan hidup bagi masyarakat khususnya yang berkaitan dengan pengelolaan limbah domestik dan urgensi pengaturan pengelolaan limbah domestik dalam upaya mewujudkan hak masyarakat atas lingkungan yang sehat. Dengan menggunakan metode penelitian sosio-yuridis disimpulkan: 1. Peran pemerintah Kota Bitung dalam pengelolaan limbah domestik terdiri dari peran sebagai modernisator, katalisator, dinamisator, stabilisator, dan pelopor.  Pelaksanaan peran pemerintah Kota Bitung dalam pandangan masyarakat masih belum optimal meskipun pada dasarnya pemerintah Kota Bitung telah melakukan upaya pengelolaan limbah. Pengelolaan limbah di Kota Bitung akan optimal jika upaya pengelolaan tersebut melibatkan seluruh stakeholder yang terkait yakni pemerintah, masyarakat dan pelaku usaha. Jadi, optimalisasi pelaksanaan peran pemerintah daerah Kota Bitung dalam pengelolaan limbah menurut informan akan tercapai jika pihak masyarakat dan pelaku usaha memberikan peran dan andil dalam pengelolaannya. 2. Pengaturan mengenai pengelolaan limbah di Kota Bitung sangat urgen untuk dilaksanakan karena perkembangan Kota Bitung yang semakin pesat berimplikasi pada peningkatan volume limbah yang membutuhkan penanganan mulai dari perencanaan sampai pada penegakan hukum dan hal ini membutuhkan pengaturan secara terpadu dan komprehensif dalam suatu peraturan daerah. Kata kunci: Pengelolaan limbah domestik, hak masyarakat, lingkungan yang sehat

    Kinerja Ruas Jalan Manado - Bitung

    Get PDF
    Kota Bitung adalah salah satu kota di Provinsi Sulawesi Utara yang terletak pada posisi geografis antara 1o 23\u27 23” – 1o 35\u27 39” LU dan 125o 1\u27 43” – 125o 18\u27 13” BT, dengan memiliki luas wilayah daratan 304 km2. Pembangunan di kota Bitung berkembang dengan cepat. Bertambahnya penduduk dan banyaknya kesibukan kegiatan industri yang terjadi pada kota Bitung membuat arus lalulintas pada ruas jalan menuju kota Bitung meningkat sehingga sering mengalami kemacetan. Salah satu ruas jalan yang sering mengalami kemacetan adalah pada ruas jalan Manado–Bitung segmen Airmadidi-Kairagi. Berdasarkan pengamatan visual kinerja jalan menurun, maka perlu dilakukan analisa kinerja pada jalan tersebut dengan ukuran-ukuran kinerja yaitu: Kecepatan rata-rata waktu perjalanan, Derajat Kejenuhan (DS), dan waktu tempuh. Penelitian ini mengenai “Kinerja Ruas Jalan Manado–Bitung dengan Menggunakan Metode Manual Kapasitas Jalan Indonesia”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kapasitas ruas jalan Manado-Bitung apakah masih memadai atau tidak. Dari hasil pengolahan data volume lalulintas yang diambil di lapangan pada Bulan Juni minggu ke 3 tahun 2015 pada Ruas Jalan Manado–Bitung Segmen Jalan Airmadidi–Kairagi,2/2-UD lebar 7 meter didapatkan LHR tahun 2015 adalah sebesar 17383 smp/hari (24533 kendaraan/hari) dengan proporsi LV = 42.5% , MHV = 6.4%, LT = 1.8%, LB = 0.6% dan MC = 48.7%. Pembagian arah adalah sebesar 47.9% dari arah Manado Bitung dan 52.1% dari arah Bitung Manado. Analisa perencanaan, juga berdasarkan QDH pada jam puncak pada rata-rata hari kerja yaitu = 1912 smp/jam, nilai DS yaitu berturut-turut sebesar 0.89 dan 0.85 (tahun 2020). Yang berarti, Kinerja Segmen Jalan sampai 5 (lima) tahun kedepan (sampai Tahun 2020) masih bisa melayani lalulintas dengan baik karena nilai DS masih < 1.0

    Analisis City Branding Kota Bitung Dalam Menarik Investor Dan Wisatawan

    Get PDF
    The purpose of this research is study the implementation of strategy city branding city Bitung applied by a city government Bitung .Analyze strategy which should be achieved relating to city branding city Bitung in pulling attract investors and tourists .Research in do in a city Bitung the province of north sulawesi .This research using research quantitative with a model associative .The research results show that have the potential and excellence in the industrial sector , trade and tourism , city Bitung can having the identity strong as industrial city and tourism. The use of brand of Bitung nautical will with the festival charm the strait lembeh is one way to introduce to the public at large , about potential and is experiencing many benefits Bitung city that be an attraction for tourists and investors , hopefully with a brand it becomes a fastener and all components levels of society and the government in promoting the city BitungKeywords: Branding City, Investor, Tourist, Bitung Cit

    ANALISIS KONTRIBUSI SEKTOR PERIKANAN TERHADAP PDRB DAN PENYERAPAN TENAGA KERJA DI KOTA BITUNG

    Get PDF
    ABSTRAKKekayaan alam yang melimpah pada sektor sumberdaya laut lazimnya memberi dampak yang positif bagi masyarakat pesisir khususnya yang berprofesi sebagai nelayan di Kota Bitung. Sumberdaya perikanan sebenarnya secara potensial dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan nelayan. Salah satu kebijakan pengembangan sektor pertanian yang diambil oleh Pemerintah Daerah Kota Bitung ialah melalui pengembangan sektor pertanian dalam arti luas yaitu dengan pengembangan sub sektor perikanan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar kontribusi sektor perikanan terhadap perekonomian dan seberapa besar penyerapan tenaga kerja sektor perikanan di Kota Bitung. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian yang diperoleh adalah perkembangan sub sektor perikanan Kota Bitung kurun waktu 2012 hingga 2017 mengalami fluktuasi. Kontribusi sub sektor perikanan terhadap total PDRB Kota Bitung cenderung fluktuatif namun tidak ada kenaikan atau penurunan yang signifikan berkisar di angka 13.92 % sampai 15.29%. Berdasarkan hasil perhitungan koefisien LQ sebesar 1.46-3.5 ada 3 sektor yang menjadi keuggula Kota Bitung yaitu sektor industri pengelolaan dan sektor pengadaan air, pengelohan sampah, limbah, dan daur ulang serta sektor transportasi dan pergudangan. Penyerapan tenaga kerja sub sektor perikanan Kota Bitung mengalami peningkatan yang signifikan dan memiliki kecenderungan naik yang berarti pertumbuhan PDRB sub sektor perikanan mampu membuka lapangan pekerjaan baru di Kota Bitung. Kata Kunci: sub sektor perikanan, penyerapan tenaga kerja, produk domestic regional bruto ABSTRACTThe abundant natural wealth in the marine resources sector usually has a positive impact on coastal communities, especially those who work as fishermen in the city of Bitung. Fisheries resources can actually be utilized to improve the standard of living and welfare of fishermen. One of the agricultural sector development policies taken by the Regional Government of Bitung City is through the development of the agricultural sector in the broad sense, namely the development of the fisheries sub-sector. The purpose of this study is to find out how much the fisheries sector contributes to the economy and how much absorption of the fisheries sector in Bitung City. The data analysis method used is quantitative descriptive analysis. The results of the research obtained are the development of the Bitung City fisheries sub-sector in the period of 2012 to 2017 experiencing fluctuations. The contribution of the fisheries sub-sector to the total GRDP of Bitung City tends to fluctuate but there is no significant increase or decrease ranging from 13.92% to 15.29%. Based on the calculation of the LQ coefficient of 1.46-3.5 there are 3 sectors which are the mainstay of Bitung City, namely the management sector and the water supply sector, waste management, waste and recycling as well as the transportation and warehousing sector. The absorption of labor in the fisheries sub-sector of Bitung City has increased significantly and has a rising tendency which means that the growth of the GRDP of the fisheries sub-sector is able to open new jobs in the City of Bitung. Keywords: fisheries sub sector, labor absorption, gross regional domestic produc
    • …
    corecore