Fast compressed domain watermarking of MPEG multiplexed streams

In this paper, a new technique for watermarking of MPEG compressed video streams is proposed. The watermarking scheme operates directly in the domain of MPEG multiplexed streams. Perceptual models are used during the embedding process in order to preserve the quality of the video. The watermark is embedded in the compressed domain and is detected without the use of the original video sequence. Experimental evaluation demonstrates that the proposed scheme is able to withstand a variety of attacks. The resulting watermarking system is very fast and reliable, and is suitable for copyright protection and real-time content authentication applications

KEAMANAN BASIS DATA DENGAN TEKNIK ENKRIPSI

Keamanan telah menjadi aspek yang sangat penting dari suatu sistem informasi. Sebuah informasi umumnya hanya ditujukan bagi segolongan tertentu. Oleh karena itu sangat penting untuk mencegahnya jatuh kepada pihak-pihak lain yang tidak berkepentingan. Penerapan kriptografi dapat digunakan untuk mengamankan data dengan aspek keamanan suatu sistem informasi, antara lain seperti kerahasiaan, integritas data, otentikasi, dan ketiadaan penyangkalan. Oleh karena itu, pengguna basis data membutuhkan bantuan untuk memenuhi kebutuhan keamanan akan data yang disimpannya. Kata kunci : Kriptografi, Basis Dat

Implementasi Algoritma Kriptografi RC4 pada Sistem Keamanan Jaringan Telepon

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan sebuah produk pengacak sinyal suara yang bisa menjamin keamanan pengiriman informasi melalui jaringan telepon. Sistem yang dihasilkan merupakan integrasi modem dengan DSP TMS320C5402 yang terhubung dengan jaringan telepon serta dilengkapi dengan algoritma kriptografi RC4 untuk mengacak sinyal suara . Algoritma kriptografi RC4 berhasil diimplementasikan pada DSP TMS320C5402 sebagai algoritma untuk mengacak sinyal suara, hal ini terlihat dari bentuk sinyal terenkripsi yang benar-benar acak. Hasil MOS sebesar 4 menunjukkan bahwa sinyal suara terdekripsi yang telah melewati jalur telepon bisa didengarkan kembali namun tidak begitu jernih. Dari hasil pengujian juga bisa diketahui bahwa untuk komunikasi modem dan DSP TMS320C5402 hanya dapat dilakukan dengan baud rate lebih dari 9600 bps. Kata kunci: DSP TMS320C5402, RC4, telepon, modem

Implementasi Algoritma Kriptografi RC4 Pada DSP TMS320C6713 Sebagai Pendukung Sekuritas Jaringan Komunikasi Voice Over Internet Protocol (VoIP)

Perkembangan teknologi VoIP yang berbasis IP dapat memberikan efek samping, seperti penyadapan yang tidak menguntungkan bagi pengguna teknologi tersebut. Beberapa kasus penyadapan informasi berupa paket data VoIP, yang mungkin terjadi adalah penyadapan pada jaringan server VoIP, maupun pembuatan jalur baru yang paralel dengan jalur yang ditentukan oleh server VoIP. Sehingga untuk mengatasi beberapa kasus tersebut diperlukan sebuah sistem pengamanan data (informasi). Dalam penelitian ini akan dieksplorasi secara khusus masalah sekuritas jaringan VoIP dengan menggunakan algoritma kriptografi RC4 yang diterapkan pada DSP TMS320C6713, yaitu bagaimana merancang algoritma enkripsi dan menganalisa performansi dari kriptografi RC4 dengan memanfaatkan TMS320C6713 dan jaringan VoIP berbasis SIP (Session Initiation Protocol). Hasil pembahasan yang dilakukan, menunjukkan bahwa sistem perancangan pada penerapan kriptografi RC4 terdiri dari sistem pengacak dan penerjemah. Sistem pengacak dan penerjemah terdiri dari blok sinyal masukan, blok TMS320C6713 yang diprogram algoritma kriptografi RC4 sebagai interface untuk memproses sinyal secara digital. Sehingga hasil secara keseluruhan dalam hal sekuritas akan sangat berpengaruh terhadap kualitas layanan komunikasi

Conceptualizing Security Measures on Mobile Learning for Malaysian Higher Education Institutions

AbstractThe paper examines the existing researchers view on security measures on mobile learning. In general, it discovers related measure on security which includes reliability, trust, privacy and security itself. Each measure is widely used as determinants in previous studies and its range in some environments and perspectives. Reliability and security determinants are widely adapted to measure in terms of the infrastructure of mobile learning environment, while trust and privacy mostly measure behaviours and perceptions from the user or human towards mobile learning. Furthermore, the study will also investigate the infrastructure and components of mobile learning itself in order to determine the security vulnerabilities that may involve in the mobile learning environment. Other security features that are discussed at glance include the key distribution and management, information confidentiality and privacy, secure routing, intrusion detection, data integrity, entity authentication and secure data aggregation. However, at the end of this study, mapping on the relevent security measures with each component of mobile learning will be formulated for further study