Jurnal Manajemen dan Bisnis
Not a member yet
371 research outputs found
Sort by
The Rise of AI in Business: Uncharted Avenues for Digital Transformation
This study investigates the transformative impact of Artificial Intelligence (AI) on PT. Perhutani Anugerah Kimia, with a focus on user experience, AI investments, digital transformation, and their collective influence on increased business efficiency. Through path analysis, the study reveals statistically significant direct effects, highlighting the pivotal role of user experience and strategic AI investments in propelling digital transformation and, consequently, improving business efficiency. The indirect effects analysis underscores the mediating role of digital transformation, elucidating how enhancements in user experience and AI investments positively cascade to boost business efficiency. These findings advocate for a strategic emphasis on user-centric approaches and substantial AI investments, positioning organizations to navigate the evolving business landscape by fostering digital transformation and realizing tangible operational efficiency gains. This research contributes valuable insights to organizations seeking to harness the full potential of AI for holistic and impactful digital evolution
Pengaruh Labelisasi Halal, Keamanan Bahan, dan Harga Produk Skincare Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen (Studi kasus pada Mahasiswa Muslim Universitas Tanjungpura Pontianak)
Industri dibidang kecantikan dan perawatan kulit yang semakin berkembang dikalangan masyarakat beberapa tahun terakhir. Mengingat Indonesia merupakan negara mayoritas penduduk beragama islam dapat menjadi sasaran pemasaran bagi produsen. Melihat peluang ini, produsen akan mengembangkan produknya demi mendapatkan keuntungan dengan melihat faktor apa saja yang berpeluang positif dalam peningkatan penjualan. Seperti penggunaan label halal, dan jaminan keamanan produk serta harga yang sesuai dengan persaingan pasar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh labelisasi halal, keamanan bahan dan harga produk skincare terhadap keputusan pembelian konsumen pada mahasiswa muslim Universitas Tanjungpura Pontianak. Sampel dalam penelitian ini adalah 225 responden dananalisis data menggunakan partial least square (PLS) yang diolah menggunakan aplikasi SmartPLS 3. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa labelisasi halal tidak berpengaruh terhadap keputusan pembelian sedangkan keamanan bahan dan harga terbukti berpengaruh terhadap keputusan pembelian produk skincare pada mahasiswa muslin Universitas Tanjungpura Pontianak
Cultivating a Growth Mindset: HR's Role in Fostering Continuous Learning Cultures
This study investigates the dynamics of Growth Mindset, HR's Role, Engagement or Employee Participation, and Continuous Learning Cultures within PT. Teluk Luas. Using quantitative methods and Structural Equation Modeling (SEM) with Smart PLS, the research explores direct and indirect relationships among these variables. The findings reveal that Growth Mindset significantly influences Engagement or Employee Participation and Continuous Learning Cultures, emphasizing the role of a growth-oriented mindset in fostering employee engagement and a culture of continuous learning. Additionally, while HR's Role directly affects Engagement or Employee Participation but not Continuous Learning Cultures, its significant indirect effect on Continuous Learning Cultures through Engagement or Employee Participation underscores the pivotal role of HR in enhancing engagement, thereby contributing to a conducive environment for continuous learning. These insights provide valuable implications for organizational strategies aimed at cultivating a dynamic and learning-oriented workplace culture
Pengaruh Lingkungan Kerja, Keselamatan Kesehatan Kerja (K3), dan Kompensasi Terhadap Kinerja Melalui Komitmen Organisasional pada Karyawan Pabrik PT. Rafi Kamajaya Abadi di Kabupaten Melawi
Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif. Ada lima variabel yang digunakan dalam penelitian ini, Lingkungan Kerja (X1), Kesehatan Keselamatan Kerja (X2), Kompensasi (X3), Komitmen Organisasional (Z) dan Kinerja (Y). Pengumpulan data diperoleh melalui penyebaran data kuesioner secara offline dan online kepada karyawan Pabrik PT. Rafi Kamajaya Abadi di Kabupaten Melawi. Sampel yang digunakan adalah 60 responden. Analisis data yang digunakan adalah analisis jalur dan analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap komitmen organisasional, keselamatan kesehatan kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap komitmen organisasional, kompensasi berpengaruh signifikan terhadap komitmen organisasional, lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, keselamatan kesehatan kerja tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan, kompensasi tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, komitmen organisasional berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, komitmen organisasional mampu memediasi pengaruh lingkungan kerja dan kompensasi terhadap kinerja karyawan, namun komitmen organisasional tidak mampu memediasi variable keselamatan kesehatan kerja terhadap kinerja karyawan
Optimalisasi Kinerja di Dinas Perkebunan Kaltim: Peran Pelatihan, Komitmen, dan Motivasi
In the last 3 years, the need for competence in participating in training is very lacking, so that employee commitment and employee motivation are less than satisfactory due to the incomplete database on the conditions and development potential of the East Kalimantan Provincial Plantation Service. This study aims to determine the effect of training variables, commitment, and motivation on employee performance. The research method used is field research using a quantitative approach where the population is the same as the sample and totals 47 civil servants and non-civil servants and the data is processed using SPSS version 26. The results of the analysis show that the training variable has no significant effect on the employee performance variable, the commitment variable has no significant effect on the employee performance variable, the motivation variable has a significant effect on employee performance, the training, commitment and motivation variables simultaneously have a significant effect on employee performance, the motivation variable has more effect on employee performance, and the effect of training, commitment and motivation variables on the performance of employees of the Plantation Service of East Kalimantan Province is 0.635 or 63.5%, the remaining 36.5% is influenced by other variables not examined in this study
ESG Investing: Evaluating the Financial Performance of Sustainable Portfolios
This research examines the financial performance of ESG (Environmental, Social, Governance) portfolios compared to traditional non-ESG portfolios, focusing on their returns, volatility, and risk management. A qualitative approach was employed, utilizing a literature review and analysis of historical data from ESG reports and financial databases, particularly the FTSE4Good Index. The findings indicate that ESG portfolios significantly outperform traditional investments, with an average annual return exceeding conventional portfolios by approximately 4.3%. Additionally, ESG portfolios exhibit lower volatility and reduced drawdowns during market downturns, demonstrating their resilience and risk mitigation capabilities. The research concludes that investing in companies with high ESG ratings not only aligns with ethical standards but also enhances long-term financial performance. These insights underscore the growing relevance of sustainable investing in contemporary financial markets. Investors are encouraged to integrate ESG criteria into their strategies while remaining vigilant about potential challenges, such as greenwashing and variability in ESG ratings. Future research should address existing gaps in understanding the long-term impacts of ESG investing across different sectors and regions to further validate these findings
Literasi Digital dan Persepsi Kemudahan Pada Cashless Society: Keputusan Adopsi Pembayaran Cashless Pada UMKM di Pontianak
Pembayaran tanpa uang tunai telah menjadi tren di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Ini didorong oleh meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya keamanan dan efisiensi dalam melakukan transaksi. Namun, penerapan pembayaran cashless di Indonesia masih belum merata, terutama di kalangan UMKM. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana literasi digital dan persepsi kemudahan berdampak pada keputusan untuk menggunakan pembayaran cashless pada UMKM di Pontianak. Dalam penelitian ini, pendekatan kuantitatif digunakan bersama dengan penyebaran kuesioner dengan metode purposive sampling. Sampel penelitian terdiri dari 271 UMKM di Pontianak. Teknik analisis data menggunakan SEM-PLS dengan WarpPLS 8.0. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa literasi digital dan persepsi kemudahan berpengaruh positif terhadap keputusan penggunaan cashless pada UMKM di kota Pontianak. Nilai koefisien determinasi keputusan penggunaan adalah sebesar 44,9%
PENGARUH DAYA TARIK TAWARAN PESAING DAN KEMUDAHAN PELAYANAN KREDIT TERHADAP KEINGINAN MEMINJAM DENGAN KEPUASAN ANGGOTA SEBAGAI VARIABEL MEDIASI (STUDI PADA ANGGOTA CU MUARA KASIH)
Tren pemulihan ekonomi Indonesia terus berlanjut dan semakin menguat, untuk mendorong munculnya usaha-usaha baru diperlukan akses modal bagi pelaku usaha, baik dari perbankan maupun lembaga keuangan non bank, seperti CU Muara Kasih. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh daya tarik tawaran pesaing dan kemudahan pelayanan kredit terhadap keinginan meminjam dengan kepuasan anggota sebagai variabel mediasi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anggota CU Muara Kasih per 30 Juni 2022. Dalam penelitian ini digunakan teknik purposive sampling dalam proses pengambilan sampel dan ukuran sampel ditentukan dengan menggunakan rumus Slovin yaitu sebanyak 150 responden. Teknik pengumpulan data melalui kuesioner dan wawancara. Analisis data yang digunakan adalah metode Structural Equation Model (SEM) dengan metode Partial Least Square (PLS). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) daya tarik tawaran pesaing berpengaruh negatif dan signifikan terhadap keinginan meminjam dengan nilai -0,117 dan P-Value 0,032. (2) daya tarik tawaran pesaing berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kepuasan anggota dengan nilai -0,017 dan P-Value 0,717. (3) kemudahan pelayanan kredit berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap keinginan meminjam dengan nilai 0,134 dan P-Value 0,101. (4) kemudahan pelayanan kredit berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan anggota dengan nilai 0,660 dan P-Value 0,000. (5) kepuasan anggota berpengaruh positif dan signifikan terhadap keinginan meminjam dengan nilai 0,615 P-Value 0,000. (6) kepuasan anggota tidak memediasi pengaruh daya tarik tawaran pesaing terhadap keinginan meminjam dengan nilai -0,011 dengan P-Value, 0,717, dan (7) kepuasan anggota memediasi pengaruh kemudahan pelayanan kredit terhadap keinginan meminjam dengan nilai 0,406 dengan P-Value, 0,00
Dampak Gaya Kepemimpinan dan Tunjangan Profesi Guru Terhadap Komitmen Organisasional dan Kinerja Guru dilingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ketapang
Riset ini bertujuan untuk menganalisis dampak gaya kepemimpinan dan tunjangan profesi guru terhadap komitmen organisasional dan kinerja guru. penelitian ini merupakan studi tentang gaya kepemimpinan dan tunjangan profesi guru. hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa gaya kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen organisasional. gaya kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja. tunjangan profesi guru juga berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja. tunjangan profesi guru berpengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen organisasional. Kata Kunci : Gaya Kepemimpinan, Tunjangan Profesi Guru, Komitmen Organisasional, Kinerja Gur
Pengaruh Kepuasan Kerja terhadap Keinginan Berpindah Bekerja pada Perusahaan Startup
Pandemi Covid-19 telah membuat penggunaan internet meningkat pesat. Indonesia merupakan target utama untuk startup di SEA karena termasuk peringkat pengguna internet tertinggi. Era pandemi hingga sekarang ini, perkembangan startup di Indonesia cukup tinggi tetapi sebanding dengan tingkat PHK yang terjadi. Menurut sejumlah ekonom, tren PHK ini belum mencapai puncaknya. Selama pandemi, pemerintah Indonesia memaksa perusahaan untuk menerapkan sistem kerja WFH yang seringkali membuat pekerja tidak memiliki batasan yang jelas antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Beban kerja yang berlebihan mengakibatkan meningkatnya stres, kecemasan dan mempengaruhi kepuasan kerja karyawan. Kepuasan kerja merupakan salah satu faktor turnover yang lebih terampil. Turnover menyebabkan peningkatan biaya perekrutan sehingga produktivitas organisasi akan menurun dan mengurangi efisiensi organisasi. Turnover intention telah diakui sebagai prediktor terbaik dari turnover karyawan yang sebenarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kepuasan kerja berpengaruh terhadap turnover intention pada karyawan startup di Indonesia. Penelitian ini berjenis penelitian kuantitatif dengan jumlah sampel sebesar 116 karyawan startup yang tersebar di seluruh Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepuasan kerja berpengaruh negatif signifikan terhadap turnover intention. Semakin rendah tingkat kepuasan kerja karyawan terhadap pekerjaannya maka semakin tinggi tingkat turnover intention karyawan tersebut.