9 research outputs found

    GENDER, COGNITIVE STYLE, AND ITS RELATIONSHIP WITH CRITICAL THINKING: A LITERATURE REVIEW

    Get PDF
    Critical thinking skills are cognitive processes carried out as guidelines for thinking using reasoning according to evidence, context, standards, methods, and conceptual structures by making concepts, implementing, synthesizing and or evaluating information obtained from observation, experience, reflection, thought, or communication as a basis for believing and taking action and focusing on deciding what to do. Gender is a different role in the social, mental, and level of thinking based on male and female sex which influences the cognitive style of students. Cognitive style is the tendency of individuals to consistently use preferred methods when organizing and processing information and experiences that are influenced by the ability to monitor and evaluate knowledge possessed both consciously and unconsciously. Students' critical thinking skills are closely related to gender and cognitive style. Gender plays an important role in shaping the character of students and cognitive styles that are closely related to the main indicators of students' critical thinking such as analysis, self-regulation, evaluation, the ability of students to defend opinions to make good decisions. The ability of critical thinking of students should be identified through the cognitive style of students

    EPISTEMOLOGY, CONSTRUCTIVISM, AND DISCOVERY LEARNING IN MATHEMATCS

    Get PDF
    This article describes the epistemology of mathematical scholarship, the constructivism view of mathematics and how mathematical learning can achieve the goals of which one is by studying discovery with a philosophical approach that emphasizes its implications on the learning of mathematics. The world of educational research, especially mathematics has shown a shift, which is more emphasize the teaching and learning process and research methods that apply the concept that, in learning someone to construct his knowledge. Humans construct their knowledge through interaction with objects, phenomena, experiences, and the environment. A knowledge is assumed to be true if it can be useful to confront and solve appropriate problems or phenomena. On constructivism view, knowledge can not be transferred from one person to another, but must be interpreted by one person individually. Knowledge is not something that is finished, but a process that develops continuously. In the process that the activity of someone who wants to know, very instrumental in the development of knowledge. Some factors such as limited previous construction experience, and a person's cognitive structure may limit the establishment of the person's personality. Conversely, conflict situations or anomalies that make people forced to think more deeply and situations that require people to defend themselves and explain in more detail, will develop one's knowledge. Constructivism is divided into three levels: radical, hypothetical realism, and the usual. This difference is based on the relationship between knowledge and existing reality

    PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE PADAMATERI POKOK SEGITIGA UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VII SMPN 5 KOPANG TAHUN PELAJARAN 2016/2017

    Get PDF
    Based on the results of the initial observation, problem issues that can be secn in the learning process that students’ of less passion, attention is less focused and less concentration to absorb the lessons. The aimed of this research is to describe the implementation of picture and picture learning model that able to improve studens activity and learning outcomes at VII Grade studen of SMPN 5 Kopang Tahun pelajaran 2017/2018. The type of this research is class room action research. the data colection are quantitative and qualitatiy data. Based on  the result of data analysis obtained studen learning outcomens scor is 58,26 at firs cycle and 86,30 at secon cycle. So that it can be con cluded that the implementation of Picture and Picture learning methods able to improve studens activity and learning outcomes at VII Grade studen of SMPN 5 Kopang Tahun pelajaran 2017/201

    MENGATASI MASALAH PENGANGGURAN MELALUI PELATIHAN KETERAMPILAN BERBASIS KOMUNITAS

    Get PDF
    Pengangguran bukan hanya sekadar persoalan individu, tetapi juga menjadi beban bagi masyarakat dan pemerintah. Pemerintah dan berbagai pihak telah berupaya untuk mengatasi masalah pengangguran melalui berbagai program dan kebijakan. Kegiatan pengabdian Masyarakat ini dilakukan pada pada kelompok muda dan pengangguran Kelurahan Waborobo Kecamatan Betoambari Kota Baubau pada bulan Juli dan Agustus 2023. Tujuan kegiatan adalah untuk pemberdayaan Masyarakat melalui peningkatan pengetahuan muda dan pengangguran tentang pemberdayaan pemuda, memulai usaha, dan motivasi berwirausaha. Metode pengabdian yang digunakan adalah Participation Action Research (PAR) melalui tahapan tertentu. Kegiatan pengabdian dilaksanakan dengan beberapa tahapan, yaitu focus group discussion (FGD), sosialisasi kegiatan dan pemberikan edukasi melalui metode penyuluhan dengan pre-post test design. Dari hasil kegiatan pengabdian diperoleh gambaran pengangguran usia dibawah 25 tahun 30%, pengangguran usia diatas 25 tahun 25%, pengangguran tingkat 1 25%, dan pengangguran tingkat 2 sebesar 20%. Dari hasil pelaksanaan kegiatan penyuluhan diperoleh data terjadi peningkatan pengetahuan muda dan pengangguran dari 56% (pre-test) menjadi 84% (post-test). Kegiatan pengabdian terlaksana dengan baik, dimana peserta mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir dengan semangat kebersamaan. Jadi perlu melibatkan komunitas secara aktif dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi program memiliki potensi besar dalam menciptakan dampak positif yang signifikan

    MENGURANGI KETIMPANGAN SOSIAL MELALUI PROGRAM BANTUAN PENDIDIKAN BAGI ANAK-ANAK KURANG MAMPU

    Get PDF
    Ketimpangan sosial merupakan salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh banyak negara di dunia, termasuk di dalamnya ketimpangan pendidikan. Tujuan kegiatan adalah untuk menyelidiki dan mengatasi permasalahan yang melingkupi ketimpangan sosial dalam pendidikan. Metode pelaksanaan pengabdian masyarakat ini menerapkan metode Participatory Action Research (PAR). Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan pada bulan Agustus sampai September 2023 dengan sasaran kelompok anak putus sekolah di wilayah Kelurahan Pagutan Kec. Mataram, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat. Dari penelitian pengabdian ini telah menghasilkan serangkaian temuan yang signifikan dalam upaya mengurangi ketimpangan sosial dalam akses pendidikan bagi anak-anak kurang mampu. Salah satu temuan kunci adalah bahwa program bantuan pendidikan yang dirancang khusus untuk kelompok sasaran ini secara efektif meningkatkan partisipasi mereka dalam pendidikan. Jadi program ini berhasil membuka pintu kesempatan bagi anak-anak yang sebelumnya menghadapi hambatan-hambatan signifikan. Mereka tidak hanya mendapatkan akses pendidikan yang lebih baik, tetapi juga mengalami peningkatan prestasi akademik dan perkembangan pribadi yang kuat

    Sekar Jagat Bali

    Get PDF
    Dipilihnya judul Sekar Jagat Bali didasarkan atas satu pertimbangan bahwa mereka, para seniman dan budayawan, yang ditampilkan dalam buku ini adalah putra-putri terbaik Pulau Dewata, orang-orang pilihan yang telah banyak berkiprah di bidang seni dan budaya, dan yang ketokohannya perlu dijadikan panutan dan tauladan Seperti halnya pragina (aktor-penari) mereka-mereka ini adalah orang-orang pilihan yang patut diposisikan sebagai kernbang-kembang atau sekar yang telah mengharumkan nama Pulau Bali, Kiprah mereka di masyarakat memang pantas ditauladani dan diapresiasi oleh kita semua. Dengan semangat ngayah (pengabdian yang tulus) yang didorong oleh rasa jengah (semangat kompetisi) yang tinggi, sesuai swadharma (bidang dan kewajiban) dan swagina (profesi) masing-masing, mereka telah berjuang keras dan memberikan yang terbaik untuk seni dan budaya Bali sehingga berhasil mencapai tingkat kehidupan dan kemasyuran seperti sekarang in

    SIMULASI PEMISAH KEMATANGAN BUAH JERUK BERDASARKAN WARNA BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 328P

    No full text
    ABSTRAK: Pada saat ini masih banyak pekerjaan pertanian yang masih menggunakan tenaga pekerja (tradisional) dalam melakukan kegiatan produksi dan setelah produksi tanaman jeruk, salah satu contoh adalah penyortiran buah. Penyortiran buah merupakan tahap pemisahan buah hasil panen berdasarkan tingkat kematangan buah, ditandai dengan perbedaan warna buah jeruk. Tingkat kematangan pada buah jeruk dibagi menjadi 3 tingkatan, yaitu : hijau, hijau kekuning-kuningan dan kuning. Warna hijau biasanya memiliki kandungan rasa yang asam, Warna hijau kekuning-kuningan memiliki karakteristik rasa yang manis disertai dengan sedikit rasa asam dan memiliki kandungan banyak air. Sedangkan warna kuning memiliki rasa yang manis. Pengelompokan buah jeruk pada beberapa industri pertanian saat ini masih dilakukan dengan cara konvensional, tentunya memiliki kekurangan, seperti manusia memiliki keterbatasan dalam waktu pengerjaan dan berpikir, seringkali merasa jenuh atau lalai untuk melakukan penyortiran dalam waktu yang lama. Perancangan sistem yang berbasis mikrokontroler atmega 328P dapat membantu meringankan pekerjaan manusia  dengan membuat alat pemisah buah berdasarkan warna yang dilengkapi dengan sensor photodioda sebagai pemilih warna yang dilengkapi dengan motor servo sebagai pemisah

    SIMULASI SISTEM KELISTRIKAN KAMAR HOTEL MENGGUNAKAN SMART RELAY

    No full text
    Fungsi dari alat key tag atau hotel switch atau key card adalah memutus atau menyambungkan aliran listrik ke dalam suatu area tertentu atau ruang. Key tag memiliki peran penting pada kamar hotel untuk mencegah pemborosan energi pada saat kamar hotel tidak berpenghuni atau belum tersewakan. Untuk itu, penulis merancang simulasi sistem kelistrikan pada kamar hotel yang dikontrol dengan smart relay. Pada simulasi ini digunakan smart relay Zelio Logic buatan Schneider Electric. Pemrograman smart relay ini menggunakan ladder diagram yang disusun menggunakan perangkat lunak ZelioSoft2 dari Schneider Electric. Smart relay menerima sinyal masukan dari sensor, key tag dan sakelar. Sinyal masukan tersebut selanjutnya diproses agar lampu, kotak-kontak, exhaust fan, dan AC (Air Conditioner) pada kamar hotel dapat bekerja

    PENGARUH MODEL TREFFINGER TERHADAP HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA PADA MATERI SISTEM PERTIDAKSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL

    No full text
    Students’ knowledge about apperception material is important in supporting the success of a learning. One of the learning innovations to maximize apperception material can be done with treffinger learning model. This research aims to find out how the effect of the learning model treffinger on students’ cognitive learning outcomes for the subject of two variables linear inequality system. This research was conducted at SMA Negeri 1 Gunungsari, West Lombok. The research design used is quasi experimental design. Sampling in this study uses simple random sampling technique. X MIA 3 class as an experimental class and X MIA 1 class as a control class. The research instrument was a test sheet and observation sheet for the implementation of the learning model treffinger. The results of the research were obtained by using t-test, the average score of cognitive results of the experimental class students was 68.88 and the control class was 64.10, obtained tcount>ttable (2.557 > 2.042). So it can be conclude that H0 is rejected and Ha is accepted, this means that there are significant treffinger learning model towards students cognitive learning outcomes in materials twi variable linear inequality system at class X grade of SMA Negeri 1 Gunungsari academic year 2018/2019
    corecore