8 research outputs found

    RESIKO PEMBIAYAAN MUḌAROBAH (STRATEGI MEMINIMALISIR RESIKO PEMBIAYAAN MUḌAROBAH PADA BANK SYARI’AH)

    Get PDF
    Secara konseptual penelitian ini menggambarkan kegiatan penyaluran dana dalam bentuk pembiayaan, tentunya tidak terlepas dari risiko pembiayaan bermasalah (macet) yang ditimbulkan dari ketidakmampuan debitur dalam melunasi kreditnya (pembiayaan) kepada pihak bank. Bank Syariah juga tidak terlepas dari pembiayaan bermasalah, untuk menghindari hal tersebut maka pihak bank membutuhkan suatu strategi dalam manajemen guna meminimalisir pembiayaan bermasalah tersebut. Melihat tingkat pembayaran nasabah yang masih dibawah standar dan kurang maksimal pencapaiannya, tentu pihak bank harus selektif dan hati-hati untuk menyalurkan pembiayaannya kepada nasabah lain. Salah satu faktor penyebab dari nunggaknya pembayaran nasabah adalah faktor alam yang dominan seperti gagal panen, angin kencang bagi nelayan, dan lain-lain. Ada juga dari faktor manusia seperti kurangnya keseriusan dari nasabah untuk membayar cicilan pembiayaannya dan masih banyak lagi faktor lain bagi nasabah untuk menunggak pembayarannya. Untuk mengatasi dari menunggaknya nasabah dalam pembayaran pembiayaannya, perlu dilakukan strategi dan langkah-langkah yang ditempuh oleh bank syariah untuk menyelamatkan pembiayaan bermasalah seperti pembinaan kepada nasabah, pemberian surat peringatan pada nasabah 1-2x, penjadwalan kembali (rescheduling), persyaratan kembali (reconditioning), penataan kembali (restructuring), dan penyitaan jaminan sampai kepada write off. Ada juga upaya yang esensial secara syariah yang dilakukan oleh bank yaitu dengan sistem kekeluargaan dengan musyawarah bila terjadi halhal yang bermasalah dalam proses pembiayaannya, hal ini berbeda dengan pembiayaan konvensional yang menekankan pada profit saja (penyitaan jaminan yang lebih diutamakan)

    IMPLIKASI FORCE MAJEURE PADA AKAD PERSPEKTIF USHUL FIQH DAN FIQH (STUDI PADA AKAD SALAM)

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implikasi force majeure pada akad perpektif fiqh dan ushul fiqh,yang dalam akad dilakukan oleh beberapa pihak dengan transaksi menggunakan akad salam. Penelitian ini juga dengan memberikan gambaran terhadap model transaksi dua akad salam. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwaKetentuan hukum dalam akad-akad baik salam ataupun lainnya, akan berubah secara totalitas ketika berkaitan dengan force majeure, yaitu keadaan memaksa. Dampak dari force majeure ini adalah ketidakadanya kepastian hukum yang terjadi pada waktu terjadinya force majeure tersebut. Ketentuan hukum ini akan berlaku lagi ketika keadaan sudah aman dan terkendali

    DEFEMINASI KELUARGA PRA SEJAHTERA MELALUI PROGRAM KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUBE) BERBASIS CYBER MARKETING (STUDI KASUS PADA DESA BAGO KECAMATAN BESUK KABUPATEN PROBOLINGGO)

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengolaborasikan sejauh mana peningkatan peran perempuan dalam memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga melalui program kelompok usaha bersama (KUBE) hasil pertanian dan pemasaran berbasis cyber marketing di desa Bago. Penelitian ini menggunakan metode jenis penelitian lapangan. penelitian ini dilakukan pada kelompok usaha bersama (KUBE) Desa Bago Kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa terdapat peningkatan peran perempuan di desa bago melalui kelompok usaha bersama (KUBE) yang mempunyai usaha dengan pemanfaatan sumber daya alam (SDA) yang ada yaitu di sektor pertanian melalui program industri olahan serta dapat mendukung pemenuhan ekonomi keluarga. Hasil penelitian selanjutnya ditemukan bahwa dalam proses pemasaran anggota kelompok usaha bersama (KUBE) belum dapat memanfaatkan teknologi atau dapat disebut dengan istilah internet/cyber marketing. Pemasaran yang dilakukan oleh anggota kelompok usaha bersama adalah dengan dua metode yaitu pemasaran secara langsung dengan membuka outlet dan tidak langsung dengan menitipkan produk kepada outlet-otlet. This study aims to collaborate the extent to which the increasing role of women in meeting the economic needs of the family through the joint venture group (KUBE) program of agricultural products and cyber marketing based marketing in the village of Bago. This research uses the type of field research. This research was conducted at the Joint Business Group (KUBE) of Bago Village, Besuk District, Probolinggo Regency. The results of the study concluded that there was an increase in the role of women in Bago village through a joint business group (KUBE) which has a business with the utilization of natural resources (SDA) that is in the agricultural sector through the processed industry program and can support the fulfillment of the family economy. The results of subsequent studies found that in the marketing process members of the joint business group (KUBE) have not been able to utilize technology or can be referred to as internet / cyber marketing. Marketing is carried out by members of a joint business group using two methods, namely direct marketing by opening outlets and indirectly by entrusting products to outlet

    The Application of Marketing Mix Strategy in Increasing the Percentage of Customer Interest in Funding Products at BSI KCP Situbondo A Yani

    Get PDF
    Marketing strategy is one way to win a sustainable competitive advantage for a company. The marketing strategy can be viewed as one of the bases used in preparing the overall company plan. This study aimed to determine the application of the marketing mix strategy in increasing the percentage of customer interest in funding products at BSI KCP Situbondo A. Yani. This study uses a qualitative method with a descriptive approach. Data collection is done through observation, interviews, documentation, or reports describing the research’s object. The results and research are elements of the marketing mix consisting of product, price, place process, promotion, people, and physical evidence carried out by BSI KCP Situbondo A. Yani are pretty good. Based on the first study’s results, BSI KCP Situbondo A Yani has implemented the 7P marketing mix strategy well. Second, the amount of funding at BSI KCP Situbondo A Yani will increase in 2022 after experiencing a significant decline from 2020 to 2021 during the Covid-19 pandemic. And thirdly, there is an increase in the number of customers interested in using funding, lending products and increasing income every month. The application of the marketing mix in increasing the percentage of customer interest in funding products carried out by BSI KCP Situbondo A. Yani is reasonably practical because there is an improvement in the number of customers from time to tim

    TRANSFORMASI SISTEM PEMBAYARAN PESANTREN MELALUI E-MONEY DI ERA DIGITAL (Studi Pondok Pesantren Nurul Jadid)

    Get PDF
    E-money saat ini telah menjadi media pembayaran yang sangat digemari semua kalangantermasuk pesantren. Kajian ini ingin mengetahui dan menganalisis motif pesantren dalammenerapkan e-money. Studi ini menggunakan metode kualitatif deskriptif berdasarkanobservasi, interview. Hasil dari studi ini disimpulkan bahwa pesantren juga mampu menerapkantransaksi e-money sebagai media pembayaran pesantren dengan memanfaatkan teknologiuntuk membantu menunjang kegiatan kepesantrenan agar berjalan optimal. Tujuannya untukmeningkatkan customer service pesantren, menciptakan lingkungan cahsless society, sertapaperless offices yang dapat mengefisienkan data. Implikasi dari penelitian ini diharapkan akansemakin banyak pesantren yang menerapkan transaksi non tunai kepada santrinya, sebagaisalah respon positif pesantren terhadap perkembangan zaman sehingga dapat menyiapkangenerasi bangsa yang berdaya saing tinggi dengan bekal pemahaman agama yang kuat,cerdas intelektual dan mampu memahami dan manguasai teknologi informasi dan komunikasi.Kata Kunci: Sistem Pembayaran, E-money, Pesantren dan Era Digita

    Self Waqf (Muharrar): Accountability of Islamic Pillantrophy at PP Nurul Jadid

    No full text
    The potential for waqf is very large, as reflected in the number of Muslims who reach 87 percent of the total population in Indonesia. One of the productive waqf is self waqf (muharrar) in PPNJ. The implementation and realization of self waqf have not fully understood this definition, considering that the target is humans themselves. This study aims to identify the motives and factors that motivate them in waqf themselves to PP Nurul Jadid. Respondents in this study were eighteen respondents who were divided into three categories, namely the management of the pesantren, the infrastructure division, and academics/teachers. The results of this study are, first, the statement of the founder of PP Nurul Jadid about the form of struggle of the students of PP Nurul Jadid became the foundation for the students of PP Nurul Jadid in community life. Second, economic factors, third; skill factor owned by some of the less qualified administrators

    PKM Pendampingan Literasi Business Plan untuk Meningkatkan Pengetahuan dan Keterampilan Berwirausaha Santri Pesantren Nurul Jadid

    No full text
    Era sekarang berbagai macam model bisni onlines sangat beragam,mulai aplikasi online shopping hingga online driver. Pemahaman santri terhadap model-model bisnis masih minim. Oleh karena itu, dibutuhkan literasi bisnis dengan memberikan pemahaman berbagai kegiatan bisnis, seperti kegiatan kewiraushaan santri dan pelatihan-pelatihan berbisnis.  PKM ini bertujuan untuk memberikan pendampinganliterasi kewirausahaan kepada para santri putri Pondok Pesantren Nurul Jadid. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan melalui beberapa tahap, antara lainpembuatan produk lokal, lalu analisis penjualan produkdengan model business plan dan marketing mix. Hasil dari PKM literasi ini adalah meningkatnya kemampuan dan pengetahuan santri dalam mempraktekkan kegiatan bisnis dengan produk-produk lain atau bisnis dalam skala besar
    corecore