3 research outputs found

    HUBUNGAN KARAKTERISTIK MASYARAKAT DENGAN PERAN PARTISIPASI DALAM PROGRAM GREEN WALL DI TAMAN NASIONAL GUNUNG GEDE PANGRANGO

    Get PDF
    Keberadaan masyarakat di sekitar kawasan konservasi memiliki peran penting bagi kelestarian fungsi Kawasan tersebut. Efektifitas pengelolaan kawasan tersebut akan terganggu apabila rendahnya partisipasi tersebut.  Untuk itulah maka tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan karakteristik penggrap lahan dengan peran partisipasi dalam kegiatan Green Wall.Program Green wal ini bertujuan untuk untuk merestorasi areal perluasan yang sebelumnya berupa areal terdegradasi yang diakibatkan oleh aktivitas pertanian masyarkat lokal disekitar Kawasan konservasi. Metode penelitian ini adalah studi kasus dan menggunakan analisis distribusi frekuensi dengan tabulasi silang yang kemudian diuji dengan teknik Chi kuadrat (Chi Square). Hasil riset menunjukkan bahwa adanya hubungan keeratan antara karakreristik masyarakat dengan peran partisipasinya dan faktor yang berpengaruh adalah pengetahuan tentang Green Wall, luas garapan, alasan meninggalkan garapan, pendapatan per tahun responden, jenis kelamin, umur responden, pekerjaan responden, tingkat pendidikan responden, nilai aset/kekayaan, jumlah tanggungan keluarga dan identitas asal responden

    Carrying capacity analysis of nature tourism at Selabintana, Gunung Gede Pangrango National Park, West Java

    No full text
    Selabintana management area is one of the nature tourism areas in the Gunung Gede Pangrango National Park (GGPNP) which located in Sukabumi District, West Java. Within the management area which covers 2,547.93 ha, there is a camping ground and waterfall which both are the most attracted for visitors. Efforts are needed to harmonize nature tourism activities with conservation mission, so that visitors can enjoy but the natural environment is maintained. The objective of this research is to determine the carrying capacity for daily tourism and camping activities by considering the aspect of physical, environmental and management aspects. The survey conducted through interviews and questionnaires to 62 tourists, traders and managers of the national park area. The data were analyzed using the carrying capacity assessment method developed by Cifuentes, i.e. calculating the Physical Carrying Capacity (PCC), Real Carrying Capacity (RCC), and Effective Carrying Capacity (ECC). As a result, EEC for daily tourism is 84 visitors/day  (PCC RCC ECC with a score of 3,269 98 84), while EEC for camping is 60 visitors/day (PCC RCC with a score of 2,155 69 60). Thus, carrying capacity of nature tourism activities in conservation areas can be calculated based on physical carrying capacity, real carrying capacity, and effective carrying capacity.Kawasan pengelolaan Selabintana merupakan salah satu areal wisata alam yang ada di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) yang terletak di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Di dalam areal pengelolaan yang luasnya 2.547,93 ha terdapat camping ground dan air terjun yang merupakan daya tarik utama yang bagi para pengunjung.  Diperlukan adanya upaya untuk menyelarasakan kegiatan wisata alam dengan misi konservasi, agar pengunjung  dapat menikmati  namun lingkungan alam tetap terjaga. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan carrying capacity untuk kegiatan wisata harian dan berkemah dengan mempertimbangkan aspek fisik, lingkungan dan manajemen. Survey dilakukan melalui interview dan kuisioner terhadap 62 wisatawan, pedagang dan pengelola kawasan taman nasional. Data dianalisis dengan metode penilaian carrying capacity yang dikembangkan oleh Cifuentes, yaitu menghitung Daya Dukung Fisik (PCC), Daya Dukung Ril (RCC), serta Daya Dukung Efektif (ECC). Sebagai hasil, EEC untuk wisata harian adalah 84 pengunjung/hari (PCC RCC ECC dengan skor 3.269 98 84), sedangkan EEC untuk berkemah adalah 60 pengunjung/hari (PCC RCC dengan skor 2.155 69 60). Jadi, carrying capacity dalam kegiatan wisata alam di dalam kawasan konservasi dapat ditentukan berdasarkan daya dukung fisik, daya dukung riil, dan daya dukung efektif

    Hubungan Karakteristik Masyarakat dengan Peran Partisipasi dalam Program Green Wall di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango

    Full text link
    Keberadaan masyarakat di sekitar kawasan konservasi memiliki peran penting bagi kelestarian fungsi Kawasan tersebut. Efektifitas pengelolaan kawasan tersebut akan terganggu apabila rendahnya partisipasi tersebut. Untuk itulah maka tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan karakteristik penggrap lahan dengan peran partisipasi dalam kegiatan Green Wall.Program Green wal ini bertujuan untuk untuk merestorasi areal perluasan yang sebelumnya berupa areal terdegradasi yang diakibatkan oleh aktivitas pertanian masyarkat lokal disekitar Kawasan konservasi. Metode penelitian ini adalah studi kasus dan menggunakan analisis distribusi frekuensi dengan tabulasi silang yang kemudian diuji dengan teknik Chi kuadrat (Chi Square). Hasil riset menunjukkan bahwa adanya hubungan keeratan antara karakreristik masyarakat dengan peran partisipasinya dan faktor yang berpengaruh adalah pengetahuan tentang Green Wall, luas garapan, alasan meninggalkan garapan, pendapatan per tahun responden, jenis kelamin, umur responden, pekerjaan responden, tingkat pendidikan responden, nilai aset/kekayaan, jumlah tanggungan keluarga dan identitas asal responden
    corecore