74 research outputs found
PERANCANGAN ARSITEKTUR PEMARALELAN UNTUK MENCARI SHORTEST PATH DENGAN ALGORITMA DIJKSTRA
Perancangan arsitektur pemaralelan merupakan salah satu tahap penting dalam komputasi paralel. Tahap ini bertujuan agar kompleksitas komputasi dan komunikasi dapat efisien. Tulisan ini merupakan kajian perancangan arsitektur pemaralelan mencari Shortest Path dengan Algoritma Dijkstra. Rancangan ini ditinjau berdasarkan aspek analisis algoritma baik kompleksitas komputasi maupun komunikas
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN DENGAN METODE AHP DANTOPSIS UNTUK PENILAIAN KINERJA KARYAWAN DI PT. BPR SHINTA DAYA YOGYAKARTA
Penilaian kinerja karyawan merupakan salah satu hal yang berguna untuk memantau kinerja
karyawan dan dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan pemberian reward kepada
karyawan. Oleh karena itu perlu dibangun suatu sistem yang mampu melakukan penilaian
kinerja karyawan secara otomatis berdasarkan kriteria-kriteria tertentu. Tujuan pembuatan
tugas akhir ini adalah untuk membuat sistem pendukung keputusan dengan metode Analytical
Hierarchy Process (AHP) dan Technique For Ordered Preference By Similarity To Ideal
Solution (TOPSIS) untuk penilaian kinerja karyawan di PT. BPR Shinta Daya Yogyakarta.
Sistem dikembangkan dengan model pengembangan waterfall dan bahasa pemrograman PHP.
Hasil akhir sistem berupa urutan alternatif data (perankingan) karyawan terbaik berdasarkan
nilai preferensi yang didapat dari hasil perhitungan. Sistem pendukung keputusan ini akan
digunakan oleh PT. BPR Shinta Daya Yogyakarta sebagai pendukung dalam pengambilan
keputusan menentukan karyawan-karyawan terbaik di perusahaan tersebut
RANCANG BANGUN APLIKASI WATERMARKING CITRA DIGITAL DENGAN METODE WATERMARK DISCRETE COSINE TRANSFORM UNTUK CITRA GRAYSCALE
Watermarking merupakan teknik penyisipan (embedding) informasi ke dalam data digital
seperti citra, audio, dan video secara rahasia. Informasi yang disisipkan kemudian harus
dapat diperoleh kembali meskipun data digital telah diproses, disalin, atau didistribusikan.
Hal ini sering dilakukan dengan tujuan melindungi hak cipta pada citra digital. Untuk
merealisasikan aplikasi watermarking yang tahan terhadap serangan, diperlukan rancang
bangun aplikasi. Dalam pembuatan tugas akhir ini penulis melakukan sebuah Rancang
Bangun Aplikasi Watermarking Citra Digital dengan Metode Watermark Discrete Cosine
Transform (DCT) untuk Citra Grayscale yang diketahui memiliki ketahanan yang baik
terhadap serangan beberapa usaha pemrosesan citra, seperti peningkatan kualitas citra,
penambahan noise dan pengubahan ukuran (resizing). Dengan adanya Aplikasi
Watermarking Citra Digital ini dapat membantu melindungi hak cipta citra digital yang
tersebar di internet agar tidak disalahgunakan oleh pihak tertentu untuk disalin ataupun untuk
kepentingan komersial
APLIKASI PENGENALAN POLA TULISAN TANGAN ANGKA ARABIC (INDIAN) MENGGUNAKAN METODE CONNECTED COMPONENT LABELING DAN TEMPLATE MATCHING
Tulisan tangan merupakan hasil menulis, barang yang ditulis ataupun cara menulis dengan
tangan (bukan ketikan). Tulisan tangan dapat dikenali karena hasil dari proses pembelajaran
manusia. Gaya penulisan setiap orang tidak sama, hal ini menjadi kendala dalam mengenali
hasil tulisan tangan. Pengenalan tulisan tangan menjadi lebih sulit apabila objek tulisan
berbeda dari yang biasa digunakan, contohnya tulisan dalam bahasa lain. Salah satu bahasa
resmi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), bahasa Arab, memiliki penulisan angka yang
dikenal sebagai angka Arabic (Indian). Identifikasi ciri-ciri membantu manusia untuk
membedakan suatu pola dengan pola lainnya. Pengelompokan pola ini dapat diterapkan
kepada mesin untuk tujuan mengenali suatu objek tulisan pada citra. Penelitian ini
merancang dan membangun aplikasi pengenalan pola tulisan tangan angka Arabic (Indian)
menggunakan metode connected component labeling dan template matching. Connected
component labeling digunakan untuk pemotongan karakter menjadi bagian yang tidak saling
terhubung satu sama lain agar mudah dikenali. Template matching adalah metode yang
digunakan untuk mencari seberapa besar kecocokan antara citra uji dengan citra latih
menggunakan classifier k- Nearest Neighbors (KNN). Fitur yang dimiliki aplikasi ini di
antaranya dapat menyimpan citra latih angka Arabic (Indian), melakukan klasifikasi angka
Arabic (Indian), dan pemotongan karakter. Aplikasi ini memberikan hasil pengenalan
berupa angka modern yang dipakai sehari-hari. Aplikasi ini dikembangkan dengan metode
sequential linear yang diimplementasikan dengan menggunakan bahasa pemrograman
MATLAB dan database Microsoft Access. Aplikasi ini diuji dengan menggunakan 100 citra
uji. Tiga hasil klasifikasi terbaik dari pengenalan pola tulisan tangan angka Arabic (Indian)
menggunakan metode k- Nearest Neighbors (KNN) adalah 86% saat nilai k= 1, 84% dengan
nilai k= 3, dan 83% dengan k= 5
KRIPTOGRAFI CITRA DIGITAL DENGAN KOMBINASI TRANSFORMASI WAVELET DAN ALGORITMA ONE TIME PAD
Citra merupakan salah satu bentuk informasi visual yang tidak lepas dari ancaman seperti
modifikasi dan duplikasi. Oleh karena itu keamanan citra harus terjaga agar citra dapat
terjamin kerahasiaannya, keasliannya, dan keutuhannya sehingga tidak terjadi
penyalahgunaan informasi yang akan merugikan pihak tertentu. Tugas akhir ini membahas
tentang kriptografi citra digital dengan kombinasi transformasi Wavelet dan algoritma One
Time Pad. Algoritma One Time Pad dipilih karena relatif lebih cocok dalam mengenkripsi
citra. Citra relatif memiliki volume yang besar sehingga untuk mengenkripsi citra
dibutuhkan algoritma enkripsi yang efisien. Algoritma One Time Pad dikombinasikan
dengan transformasi Wavelet untuk menyebar piksel yang dienkripsi sehingga citra
terenkripsi lebih sulit dipecahkan. Analisis histogram antara citra asli dengan citra hasil
enkripsi didapatkan hasil yang berbeda yang mengindikasikan bahwa algoritma enkripsi
memiliki tingkat keamanan yang bagus. Pengujian citra asli dan citra hasil dekripsi
menghasilkan nilai Peak Signal to Noise Ratio (PSNR) nilai rata-rata sebesar 38,4 dB
SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS BERBASIS WEB UNTUK PENYEBARAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DI KABUPATEN BANJARNEGARA
Demam berdarah dengue (DBD) merupakan penyakit yang banyak dijumpai di daerah
tropis dan sub-tropis. Asia merupakan daerah tropis yang menempati urutan pertama
dengan jumlah penderita demam berdarah terbanyak di dunia dan Indonesia merupakan
negara dengan kasus demam berdarah tertinggi di Asia Tenggara. Kabupaten Banjarnegara
merupakan salah satu kabupaten yang memiliki tingkat kejadian demam berdarah yang
tinggi. Dinas Kesehatan Kabupaten Banjarnegara memerlukan sistem informasi tentang
penyebaran penyakit demam berdarah. Sistem informasi geografis merupakan salah satu
sistem yang dapat digunakan untuk menampilkan penyebaran demam berdarah di
Kabupaten Banjarnegara dalam bentuk peta. Sistem Informasi Geografis untuk Penyebaran
Penyakit Demam Berdarah akan menyajikan informasi dan peta fasilitas kesehatan, seperti
puskesmas dan rumah sakit, informasi jumlah penderita demam berdarah, peta penyebaran
demam berdarah, hasil perhitungan Incidence Rate (IR) dan Case Fatality Rate (CFR), dan
hasil perhitungan hubungan antara iklim dan kejadian demam berdarah. Sistem ini
menggunakan metode waterfall untuk metode pengembangan, bahasa pemrograman PHP,
DBMS MySQL, dan Scalable Vector Graphics (SVG) serta google maps untuk
menampilkan peta. Penggunaan SVG akan menampilkan peta penyebaran demam berdarah
serta menampilkan nama kecamatan dan jumlah penderita di kecamatan tersebut,
sedangkan google maps digunakan untuk menampilkan lokasi fasilitas kesehatan beserta
nama fasilitas kesehatan dan alamatnya dalam bentuk peta. Sistem ini menggunakan
pengujian Pearson Product Moment hingga didapatkan kesimpulan hubungan (positif/
negatif) antara iklim yang meliputi, suhu, kecepatan angin, kelembaban udara, dan curah
hujan dengan kejadian demam berdarah berdasarkan data yang dimasukkan
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMA BEASISWA PPA / BBP-PPA FAKULTAS TEKNIK STRATA-1 UNIVERSITAS DIPONEGORO DENGAN METODE ELIMINATION ET CHOIX TRADUISANT LA REALITE (ELECTRE)
Beasiswa PPA adalah beasiswa yang diperuntukkan bagi mahasiswa yang berpotensi di
bidang akademik sedangkan beasiswa BBP-PPA diperuntukkan bagi mahasiswa yang
orang tua/walinya tidak mampu membiayai pendidikan. Kedua beasiswa ini adalah
beasiswa yang diberikan oleh Kementrian Riset, Teknologi, dan pendidikan Tinggi
Republik Indonesia (Kemenristekdikti RI) yang disalurkan melalui Perguruan Tinggi
Negeri, salah satunya adalah Universitas Diponegoro (Undip). Seleksi dilaksanakan di
masing-masing Fakultas berdasarkan ketentuan yang telah diberikan oleh pemerintah.
Penilaian dilakukan berdasarkan berkas yang telah menjadi syarat pengajuan beasiswa.
Kriteria seleksi beasiswa yang dilakukan adalah berdasarkan penghasilan, tanggungan,
IPK, dan semester seperti yang telah tercantum pada form pendaftaran beasiswa.
Mekanisme seleksi beasiswa yang berjalan saat ini meliputi pendaftaran dan seleksi
penerima beasiswa masih belum memanfaatkan teknologi informasi sehingga perlu
dikembangkan sebuah sistem pendukung keputusan yang dapat menangani manajemen
seleksi beasiswa. Tugas akhir ini menghasilkan Sistem Pendukung Keputusan berbasis
web dengan metode ELECTRE. Sistem dikembangkan dengan model RUP (Rational
Unified Process) dan bahasa pemrograman PHP. Tingkat keakuratan sistem mencapai
60% sehingga sistem ini mampu membantu dalam mendukung pengambilan keputusan
untuk melakukan seleksi Beasiswa PPA dan BPP-PPA pada Fakultas Teknik Undip
PENERAPAN ALGORITMA RSA DAN STREAM CIPHER RABBIT PADA APLIKASI CHATTING
Layanan instant messaging atau chatting digunakan untuk menunjang komunikasi antar
pengguna melalui media internet secara real-time. Salah satu manfaatnya adalah untuk
menunjang komunikasi antara pengunjung dengan administrator suatu website sebagai
customer service. Kebanyakan layanan chatting saat ini didesain bukan berdasarkan aspek
keamanan sebagai pertimbangan utama, melainkan aspek skalabilitas untuk menunjang
jumlah pengguna yang besar. Salah satu aspek keamanan dapat dipenuhi dengan
mengamankan data yang ditransmisikan dari penyadapan menggunakan kriptografi.
Algoritma RSA dapat memberikan keamanan data, namun proses enkripsi dan dekripsinya
sangat lambat dan rumit. Algoritma RSA dapat digunakan untuk pendistribusian kunci
pengguna ketika pertama kali menggunakan aplikasi, kemudian proses enkripsi dan
dekripsi pesan menggunakan stream cipher Rabbit. Kunci pengguna diproses menjadi
pseudo-random keystream oleh algoritma Rabbit. Kunci yang berbeda tiap session (iterasi)
dihasilkan dari sifat real valued chaotic maps algoritma Rabbit yang memiliki sensitivitas
terhadap perubahan kecil sehingga perulangan maps menghasilkan sesuatu yang terlihat
acak. Dengan menggabungkan kedua metode di atas, data yang ditransmisikan pada
aplikasi chatting sudah dalam bentuk terenkripsi sehingga dapat mencegah penyadap
memahami informasi dari data yang dikirimkan. Response time untuk proses mengirim dan
menerima data 3.33 % dari response time pendistribusian kunci. Sehingga aplikasi chatting
yang dikembangkan sedikit lambat ketika pendistribusian kunci, namun proses mengirim
dan menerima data tetap terjadi secara real-time
IMPLEMENTASI ALGORITMA EIGENFACE DAN MINKOWSKI DISTANCE UNTUK PENGENALAN WAJAH
Teknologi pengenalan wajah berkembang dengan sangat cepat, dapat mengenali wajah
layaknya manusia yang mampu mengenali wajah manusia dengan cepat dan tepat.
Perkembangan teknologi pengenalan wajah saat ini dapat membantu pekerjaan manusia
dalam bidang keamanan rumah, pencocokan identitas, absensi kehadiran, dan pencarian
orang hilang. Pemanfaatan teknologi pengenalan wajah membutuhkan perangkat lunak yang
menerapkan Algoritma Eigenface dan Minkowski Distance agar dapat melakukan fungsinya
dalam pengenalan wajah. Perangkat lunak pengenalan wajah dikembangkan menggunakan
bahasa pemrograman C# dan memanfaatkan library EmguCV 2.2.1.1150 dengan nilai
parameter minkowski yang digunakan dalam proses klasifikasi adalah 4. Hasil pengujian
yang diperoleh untuk pengenalan wajah yang sudah ada didalam data pelatihan dengan nilai
kecocokan 87,75%
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN KARYAWAN TERBAIK MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS BERBASIS WEB DI BALAI IPTEKNET BPPT
Karyawan merupakan aset penting suatu perusahaan. Kinerja karyawan yang baik
dapat membuat perusahaan menjadi lebih maju. BPPT merupakan badan nasional
yang bergerak di dalam bidang pengembangan teknologi yang memiliki beberapa
bagian di bawahnya, salah satunya Balai IPTEKnet. Balai IPTEKnet memiliki fungsi
untuk menerapkan aplikasi teknologi informasi untuk kepentingan publik. Agar
kinerja karyawan Balai IPTEKnet menjadi lebih baik diperlukan sebuah sistem yang
dapat mengevaluasi kinerja karyawan Balai IPTEKnet. Evaluasinya berupa penilaian
terhadap para karyawan yang diproses menjadi bentuk pemilihan karyawan terbaik
dan perangkingan seluruh karyawan. Tugas akhir ini membangun sebuah Sistem
Pendukung Keputusan (SPK) untuk menentukan karyawan terbaik di Balai IPTEKnet
dengan tiga kriteria, yaitu sikap dan kepribadian yang memiliki subkriteria berupa
kedisiplinan, motivasi kerja, tanggung jawab, SOP (Standar Operational Procedure)
yang memiliki subkriteria berupa pemahaman terhadap tugas, ketelitian, hasil kerja,
kemampuan manajerial yang memiliki subkriteria berupa kerjasama, inisiatif, kualitas
kerja. Selain itu terdapat lima predikat nilai yang digunakan, yaitu sangat baik, baik,
cukup, kurang, sangat kurang. SPK ini dibuat berbasis web dan dibangun dengan
metode Analytical Hierarchy Process (AHP) untuk menentukan bobot kriteria dan
subkriteria berdasarkan hasil penilaian kepentingan tiap kriteria dan subkriteria dari
kepala balai. Hasil dari sistem ini adalah nilai total yang digunakan sebagai acuan di
dalam perangkingan terhadap karyawan Balai IPTEKnet agar dapat ditentukan
karyawan yang terbaik
- …