2 research outputs found

    STUDI PROFIL PENGGUNAAN OBAT, SUPPLEMENT KESEHATAN DAN BAHAN ALAM PADA MASYARAKAT DI KECAMATAN DANAU TELUK KOTA JAMBI DALAM MENGHADAPI PANDEMI COVID-19 TAHUN 2020

    Get PDF
    Pada awal 2020, seluruh dunia digemparkan dengan adanya kejadian infeksi virus, Virus tersebut bernama Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Di provinsi Jambi terdapat 1.149 kasus yang terkonfirmasi COVID-19. Upaya yang dilakukan untuk menangani Covid-19 yaitumeningkatkan imunitas dengan memanfaatkan bahan alam seperti temulawak, jahe, sambiloto, jambu biji, dan kunyit. Bahan tersebut dapat digunakan dengan cara diolah dengan baik dan benar sehingga bermanfaat untuk meningkatkan respon imun dan daya tahan tubuh. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui profil penggunaan obat, supplement kesehatan dan bahan alam yang digunakan masyarakat di Kecamatan Danau Teluk Kota Jambi dalam menghadapi pandemi covid-19. Metode penelitian ini menggunakan metode survey deskriptif, pengumpulan data menggunakan data yang diperoleh dari lembar wawancara berisi pertanyaan yang dilakukan secara langsung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat di Kecamatan Danau Teluk Kota Jambi lebih banyak memanfaatkan bahan alam jahe (26%), kunyit (20%), temulawak (23%), serai (19%), dan jambu biji (12%) dengan jumlah terbanyak 65 orang dibandingkan dengan penggunaan obat paracetamol (41%), OBH (22%), bodrex (17%), komix (12%), sanmol (8%) dengan jumlah 59 orang dan penggunaan supplement vitacimin (43%), imboost (26%), CDR (31%) dengan jumlah 62 orang. Kesimpulan dari 387 responden, masyarakat di Kecamatan Danau Teluk Kota Jambi terbanyak memanfaatkan bahan alam sebanyak 65 orang, di bandingkan penggunaan obat 59 orang dan supplement kesehatan 62 orang

    PENYULUHAN PEMBUATAN SPRAY ANTINYAMUK DARI SERAI (Cymbopogon citrates) DI PAKUAN BARU JAMBI

    Get PDF
    Dengue Fever (DBD) is an endemic disease caused by dengue virus with vector of Aedes aegypty mosquito. The disease is still a major health problem in Indonesia. DBD often occurs in communities with high pollution levels such as dirty and unkempt environments. Lack of knowledge about health problems, especially DBD and most of the behavior of the community does not support the 3M movement (draining, burying and closing) is one of the factors that increase the risk of DBD. The increase in dbd cases in Indonesia makes many manufacturers create mosquito repellent products to tools and drugs that can kill mosquitoes with various types of products and brands. But the products that are widely sold in the market, can be said to be less environmentally friendly and sometimes not good for health. KKN students have a work program in an effort to increase public awareness and understanding of DBD by providing counseling about mosquito repellent plants. The plant chosen is lemongrass leaves because mosquitoes do not like the aroma and leaves are easily obtained around the community so that it can be processed into an anti-mosquito spray product and in addition
    corecore