7 research outputs found

    Pembuatan Alat Percobaan Manometer Terbuka Untuk Menentukan Nilai P0 Berdasarkan Hukum Boyle

    Full text link
    Telah dibuat alat percobaan manometer terbuka untuk mengukur tekanan atmosfer suatu tempat. Alat ini terbuat dari selang plastik dengan diameter 0,8 cm dan panjang 1,3 m. Yang disangga tiang kayu yang memiliki tinggi 75 dan papan alas berukuran 25 x 30 cm. Sebagai isian selang digunakan raksa sebesar 0,34 ml. Selang plastik ini direkatkan pada tiang penyangga yang dilengkapi mistar untuk menunjukkan panjang kolom udara dan perbedaan ketinggian permukaan raksa pada kedua kaki selang. Salah satu ujung selang tertutup. Untuk pengkalibrasian alat ini dilengkapi dengan waterpass yang disangga dua buah klem C. Hal ini dimaksudkan agar titik pengkalibrasian alat tidak hanya pada satu titik saja. Pengujian alat ini dilakukan dengan memvarisi panjang kolom udara sehinga terdapat perbedaan ketinggian permukaan raksa pada kedua ujung selang. Hasil pengukuran menunjukkan prosentase kesalahan antara 4,61 % - 16,76 % jika dibandingkan dengan hasil pengukuran menggunakan barometer. Melihat hasil tersebut, manometer terbuka ini dikategorikan layak untuk membelajarkan Hukum Boyle dan sebagai alat ukur sederhana utuk menentukan nilai tekanan atmosfer

    Pengembangan Mobile Pocket Book Sebagai Media Pembelajaran Berbasis Android Menggunakan Adobe Flash Professional Cs 5.5 Pada Materi Fluida Statik SMA Kelas X

    Full text link
    Tujuan dari penelitian ini untuk : (1) Mengembangkan media pembelajaran yang berupa mobile pocket book berbasis Android dengan software Adobe Flash professional CS 5.5;(2) Menjelaskan karakteristik media pembelajaran yang berupa mobile pocket book berbasis Android yang dikembangkan dengan software Adobe Flash professional CS 5.5;Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan motode penelitian dan pengembangan dengan model prosedural yang dikembangkan oleh Borg dan Gall. Sumber data pada penelitian ini diperoleh dari ahli, reviewer, peer reviewer, dan siswa SMA dengan teknik pengambilan data angket, wawancara, dan dokumentasi. Instrument angket validasi materi, bahasa, media, reviewer, peer reviewer, dan motivasi belajar menggunakan ratting scale, dan angket validasi evaluasi dan uji coba produk menggunakan skala Guttman. Teknik analisis data kualitatif menggunakan model interaktif dari Miles dan Huberman dan tabulasi data kuantitatif mengacu pada kriteria penilaian Azwar.Mobile pocket book yang dihasilkan disimpan dalam file berektensi.apk yang dijalankan pada Smartphone Android. Media yang dihasilkanterdiri dari beberapa bagian yaitu: Halaman cover, halaman tutorial, halaman pustaka, halaman kreator dan halaman keluar. Halaman cover berisi judul dan tombol menuju halaman menu, sedangkan halaman menu berisi daftar sub materi Fluida Statis dan tombol menuju latihan soal dan evaluasi. Halaman tutorial berisi cara penggunaan pocket book. Halaman creator berisi identitas pembuat mobile pocket book. Halaman pustaka berisikan daftar pustaka yang digunakan untuk menyusun materi mobile pocket book. Halaman Keluar berisikan tombol pernyataan untuk keluar. Halaman materi berisikan materi Fluida Statis yang berjumlah 37 halaman yang sudah terdapat contoh soal beserta pembahasannya. Latihan Soal terdiri dari 15 soal pilihan ganda, Evaluasi terdiri dari 15 soal dan terdapat waktu pengerjaannya selama 30 menit. Berdasarkan hasil validasi dan uji coba lapangan, mobile pocket book Fisika pada materi Fluida Statik dapat disimpulkan bahwa : Media yang dibuat memenuhi kriteria sangat baik dari segi bahasa, media, materi serta evaluasi dan layak untuk digunakan oleh siswa SMA

    Penentuan Arah Kiblat dengan Metode Segitiga Bola

    Full text link
    Telah dilakukan penelitian untuk menentukan arah kiblat dengan metode segitiga bola.Pemahaman tentang arah kiblat sangat penting bagi umat Islam, karena menghadap kiblat merupakan salah satu syarat sah dalam melaksanakan ibadah shalat. Meskipun kini teknologi untuk menentukan arah kiblat sudah canggih, namun perlu diketahui bagaimana cara menentukan arah kiblat yang sebenarnya. Penentuan arah kiblat dengan metode segitiga bola didasari oleh segitiga pada permukaan bola bumi yang dibentuk oleh tiga lingkaran besar bola bumi, yaitu dua lingkaran garis bujur bumi dan satu lingkaran kiblat. Perpotongan ketiga lingkaran besar tersebut membentuk tiga buah titik, yaitu titik A (Makkah), titik B (lokasi yang akan dihitung arah kiblatnya), dan titik C (Kutub Utara). Langkah-langkah dalam penentuan arah kiblat diantaranya: (1) Disiapkan data-data yang dibutuhkan dalam perhitungan arah kiblat suatu tempat, yaitu data lintang dan bujur Ka'bah (kota Makkah), serta data lintang dan bujur tempat lokasi/kota yang akan dihitung arah kiblatnya; (2) Penghitungan arah kiblat dengan menggunakan rumus, dengan: B = Sudut arah kiblat suatu tempat, C = Selisih bujur Ka'bah dengan bujur tempat yang dicari arah kiblatnya, a = 90o – Ο† tp (lintang tempat), dan b = 90o – Ο† ka (lintang Ka'bah); (3) Penghitungan azimuth kiblat sejati dari arah utara sejati searah jarum jam, dimana azimuth kiblat sejati = 360o – sudut arah kiblat (B); (4) Penentuan arah kiblat sebenarnya dengan mengukur menggunakan penggaris busur sebesar azimuth kiblat sejati dari utara sejati

    Pembelajaran Fisika Kuantum melalui Lesson Study Menggunakan Metode Diskusi Kelompok di Program Studi Pendidikan Fisika Fkip Uns

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini untuk memperbaikan mutu pembelajaran Fisika Kuantum melalui lesson study menggunakan metode diskusi kelompok. Lesson Study merupakan suatu model untuk meningkatkan mutu pembelajaran melalui pengkajian pembelajaran yang mempunyai sifat kolaboratif dan berkelanjutan berlandaskan prinsip-prinsip kolegalitas dan mutual learning. Lessson study untuk pembelajaran fisika kuantum ini dilakukan 4 kali dalam 1 semester. Adapun metode yang digunakan dalam pembelajar ini adalah metode diskusi disertai tanya jawab yang dilakukan baik dalam kelompok kecil (2 sampai 5 orang) maupun kelompok yang tergolong besar (>15 orang). Penggunaan metode ini dan lesson study diharapkan permasalahan pembelajaran dikelas dapat diatasi.Hasil yang diperoleh selama pelaksanaan lesson study adalah sebagai berikut :1. Ada perbaikan perangkat pembelajaran yang mengarah pada perbaikan pembelajaran di kelas. hal ini nampak pada koreksi RPP yang makin sedikit dari pertemuan I ke pertemuan IV.2. Keaktifan mahamahasiswa semakin meningkat dari pertemuan I ke pertemuan IV dalam diskusi dan dalam pengerjaan tugas, hal ini nampak pada saat β€œdo” penemuan – penemuan yang menunjukkan mahamahasiswa tidak mencatat, tidak aktif dll semakin sedikit bahkan cenderung tidak ada.3. Pembagian kelompok yang bervariasi ternyata cukup membantu mahamahasiswa karena tidak membuat bosan meskipun tentunya akan menimbulkan masalah-masalah baru yang sebelumnya tidak teramati. hal ini nampak pada saat pertemuan ke IV yang menggunakan kelompok besar nampak ada mahamahasiswa yang pura – pura mamperhatikan sampai menulispun lupa.4. Pada lesson study ini ternyata ditemukan juga bahwa mahamahasiswa masih memerlukan bimbingan dalam mengerjakan soal – soal latihan meskipun konsepnya sudah dijelaskan dan didiskusikan, hal ini nampak pada waktu diberi soal untuk didiskusikan mereka sering kesulitan menyelesaikannya dan sering bertanya
    corecore