34 research outputs found

    Kemampuan Awal, Minat Olahraga, Dan Prestasi Belajar Olahraga

    Full text link
    : Entry Behavior, Interest, and Achievement in Sports Science. The purpose of the study was to find correlations between entry behavior and interest in sports science, and achievement in sports sciĀ­ence. The population of the study was the students of FIK Unesa. There were 140 students as a sample. The Pearson\u27s Product Moment and Multiple Correlation were applied to analyze the data. The results showed that: (1) there was correlation between entry behavior and achievement in sport science;(2) there was correlation between interest in sports science, and (3); achievement in sports science can be predicted from entry behavior and interest in sports science

    PROFIL KETERAMPILAN TEKNIK DASAR RENANG KELOMPOK UMUR III DI KLUB RENANG MILLENNIUM AQUATIC SURABAYA

    Get PDF
    PROFIL KETERAMPILAN TEKNIK DASAR RENANG KELOMPOK UMUR III DI KLUB RENANG MILLENNIUM AQUATIC SURABAYA Ifma Ramadhanti S1 Pendidikan Kepelatihan Olahraga , Fakultas Ilmu Olahraga Universitas Negeri Surabaya [email protected]. Dr. Amrozi Khamidi. M.Pd Dosen S1 Pendidikan Kepelatihan Olahraga Fakultas Ilmu Olahraga Universitas Negeri Surabaya Abstrak Latar belakang pada penelitian ini ialah dapat mengakumulasi tingkat keterampilan yang dimiliki oleh atlet, berupa teknik dasar renang gaya dada, bebas, punggung, dan kupu-kupu. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui profil keterampilan teknik dasar renang kelompok umur III. Metode penelitian yang dipakai peneliti adalah kuantitatif deskriptif yaitu pendekatan untuk melakukan penelitian ini dan penggunaan norma tes dalam penelitian ini diharapkan dapat mengetahui hasil keterampilan atlet renang. Tes keterampilan meliputi tahap posisi tubuh, tahap gerakan kaki, tahap gerakan tangan, tahap gerakan pengambilan nafas, dan tahap koordinasi gerakan renang. Dari hasil penelitian yang dilakukan dapat diketahui bahwa profil keterampilan teknik dasar atlet renang kelompok umur III di klub renang Millennium Aquatic Surabaya memeroleh kriteria ā€œsesuaiā€ dari rekap data skor penilaian yang diisi oleh tiga penilai. Analisa hasil perolehan skor yaitu 4,4 untuk gaya dada, 4,6 untuk gaya bebas, 4,4 untuk gaya punggung, dan 4,3 untuk gaya kupu-kupu. Simpulan dari penelitian ini adalah dapat diketahui bahwa profil keterampilan teknik dasar renang gaya dada, bebas, punggung, dan kupu-kupu pada atlet kelompok umur III di klub renang Millennium Aquatic Surabaya memeroleh hasil kriteria sesuai bedasarkan norma tes yang telah diisi oleh penilai. Kata kunci : teknik dasar, norma tes, renang. Abstract This research is to be able to accumulate the level of skills possessed by athletes in the form of basic techniques of breakstroke, freestyle, backstroke, and butterfly swimming. The purpose of this study was to determine the profile of basic swimming skills in the age group III. Descriptive quantitative is an approach to conduct this research and the use of test norms in this research is ecpected to be able to know the result of swimming athlete skills. The sekills test includes the stage of body position, leg movements, hand movements, breathing movement, and the phase of coordinating swimming movements. From the result of the research conducted it can be seen that the profile of basic technicall skills of age III swimming athlets at the Millennium Aquatic Surabaya swimming club obtained ā€œsuitableā€ criteria from the recapitulation of the assessment score filled out by three assessors. Analysis of the results of the acquisition of score is 4.4 for breastroke, 4.6 for freestyle, 4.4 for backstroke, and 4.3 for the butterfly style. The conclusion of this study is that it can be seen that the profile of the basic technique skills of breaststroke, freestyle, backstroke, and butterfly style in athletes in the age group III at the Millennium Aquatic Surabaya swimming club obtained the results of the criteria according to the norms that have been filled by the assessors. Keywords : basic techniques, test norms, swimming

    PROFIL MANAJEMEN PENYELENGGARAAN LIGA FUTSAL ASOSIASI FUTSAL KOTA SURABAYA

    Get PDF
    Abstrak Banyaknya ajang dan klub futsal yang semakin berkembang di Indonesia. Secara tidak langsung memacu serta mendorong masyarakat Indonesia untuk berfikir dan focus terhadap perkembangan Futsal. Keseriusan ini harus didasarkan dengan kematangan manajemen yang kuat dan terorganisir. Hal inilah yang mendorong Asosiasi Futsal Kota Surabaya untuk membentuk organisasi terstruktur dan terprogram sehingga dapat memiliki kesetaraan di bidang Futsal. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif artinya bahwa penelitian ini dimaksudkan untuk mendeskripsikan atau menguraikan suatu situasi yang bersifat faktual secara sistematis dan akurat. Subjek penelitian ini adalah para peserta Liga Futsal Asosiasi Futsal Kota Surabaya yang berjumlah 30 orang. Dari hasil penelitian tersebut terdapat hasil berupa point (1-5) yang kemudian diterjemahkan kepada bentuk persentase. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan yaitu Manajemen penyelenggaraan yang diadakan oleh Asosiasi Futsal Kota Surabaya dinyatakan ā€œBaikā€ yaitu persentase dengan nilai 71.6%. Terdapat 10 aspek pernyataan yang diajukan kepada 30 responden tersebut. Kata Kunci :Profil, Manajemen penyelenggaraan, Liga Futsal Asosiasi Futsal Kota Surabay

    Manajemen Kualitas Latihan pada FIFA Badminton Club Sidoarjo

    Get PDF
    Bulu tangkis merupakan salah satu olahraga yang populer di Indonesia, dan olahraga ini dapat dikategorikan sebagai olahraga prestasi. Untuk mencapai prestasi yang tinggi selain faktor manajemen ada faktor lain yang ikut menentukan keberhasilan atlet dalam mencapai prestasi yaitu faktor kualitas latihan yang meliputi fasilitas dan peralatan, kompetisi/pertandingan, pelatih, dan penerapan ilmu olahraga. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui peran manajemen melihat kualitas latihan yang ada pada FIFA Badminton Club Sidoarjo. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan dan evaluasi bagi pembinaan klub bulutangkis yang ada di Jawa Timur khususnya di Kabupaten Sidoarjo. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Subjek penelitiannya meliputi pengurus, pelatih, dan atlet yang terlibat tentang masalah penelitian yang sedang diteliti. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kualitas latihan pada FIFA Badminton Club sudah baik, meskipun dalam penerapan sport science belum maksimal karena terkendala biaya. Jika dilihat dari aspek pelatih, pelatih di FIFA Badminton Club berjumlah 6 orang dan semua pelatih sudah memiliki lisensi kepelatihan bulu tangkis BWF Level 1, dan memiliki pengalaman menjadi mantan atlet serta pengalaman melatih sebelumnya. Dari aspek prestasi yang dilihat dari hasil pertandingan, FIFA Badminton Club telah meraih banyak prestasi di tingkat kabupaten, provinsi, maupun nasional, ada rapor yang digunakan pelatih untuk evaluasi program latihan, evaluasi pertandingan dan evaluasi secara keseluruhan. Dari aspek ilmu olahraga, FIFA Badminton Club melakukan tes dan pengukuran di awal tahun untuk menentukan pembuatan program latihan selain itu dalam penanganan cidera FIFA Badminton Club telah bekerja sama dengan fisioterapis, serta dari aspek sarana prasarana yang sudah baik meliputi GOR yang memiliki lapangan karpet, alat fitness, dan asrama milik sendiri, serta FIFA Badminton Club memiliki sponsor yang memfasilitasi peralatan olahraga seperti raket, baju olahraga, dan sepatu, yang akan menunjang performa atlet pada saat latihan maupun pertandingan. Kata kunci : Manajemen, kualitas latihan, FIFA Badminton Club Sidoarj

    Peran Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Di Daerah Covid Decreasing Area

    Get PDF
    Peningkatan mutu pendidikan pada dasarnya merupakan sebuah keharusan yang dilaksanakan oleh setiap satuan pendidikan dengan berpedoman pada aturan hukum yang berlaku, termasuk terlepas dengan faktor yang tengah terjadi dan menjadi penghambat dalam pengembangan pendidikan. Tujuan penelitian ini untuk mengkaji mengenai peran kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan di daerah covid decreasing area. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan studi literatur atau library research. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam upaya peningkatan mutu pendidikan yang dilaksanakan oleh kepala sekolah, terdapat tiga kerangka dasar yang harus dibangun pertama kali, yaitu kurikulum sekolah, guru, dan budaya sekolah. Ketiga hal ini penting menjadi perhatian utama dalam upaya peningkatan mutu sekolah. Improving the quality of education is basically a necessity that is carried out by every educational unit based on the applicable legal rules, including regardless of the factors that are happening and become obstacles in the development of education. The purpose of this study was to examine the role of school principals in improving the quality of education in the Covid Decreasing area. This research method uses a literature study approach or library research. The results of this study indicate that in an effort to improve the quality of education carried out by school principals, there are three basic frameworks that must be built first, namely the school curriculum, teachers, and school culture. These three things are important to be the main concern in efforts to improve the quality of schools

    Peran Humas Dalam Mempertahankan Citra Sekolah Unggulan Pada Tingkat SMP

    Get PDF
    Abstrak : Tujuan penulisan artikel ilmiah ini adalah untuk mengetahui, menganalisis, dan mendeskripsikan peran humas dalam mempertahankan citra sekolah unggulan pada tingkat SMP. Penulisan artikel ilmiah ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi literatur. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu dengan mengumpulkan hasil penelitian yang sesuai dengan topik. Tahapan dalam analisis data diantaranya meliputi (1) data yang dikumpulkan akan diklasifikasi berdasarkan topik yang dikaji; (2) data dianalisis menggunakan analisis isi; (3) dilakukan penarikan sebuah kesimpulan. Hasil dari artikel ilmiah ini menjelaskan bahwa 1) Peran humas sangat dibutuhkan dan penting dalam sekolah ataupun dalam sebuah organisasi; 2) Peran humas di sekolah adalah sebagai komunikator, sebagai Pembina hubungan, sebagai menjaga citra sekolah, dan sebagai penyedia informasi; 3) Perlu kerjasama yang baik antara humas, pihak internal, dan pihak eksternal agar humas dapat menjalankan perannya di sekolah dengan baik dan optimal. Kata Kunci : peran humas, citra sekolah &nbsp

    Survei Kondisi Fisik Pemain Sepakbola SSB NAGA EMAS KU 14 Tulungagung

    Get PDF
    Football is one sport that needs physical condition. The purpose of physical condition training is to improve the quality of the immune system in accordance with the need to achieve optimal performance in football. This research will discuss Survey of Physical Condition of SSB Golden Dragon KU 14 Tulungagung. The purpose of this research is (1) To know how much power (power) owned by football player SSB Golden Dragon KU 14 Tulungagung, (2) To know how big speed (speed) owned by player SSB Golden Dragon KU 14 Tulungagung, 3) To find out how far the agility of soccer player SSB Golden Dragon KU 14 Tulungagung, (4) To find out how much endurance soccer player SSB Golden Dragon KU 14 Tulungagung. The results of this study were: (1) SBK Dragon Golden Dragon player 14 Tulungagung has an average leg muscle strength 426.55 power categorized as being. (2) SSB Dragon Dragon player KU 14 Tulungagung has an average speed of 3.71 seconds is categorized less. (3) SSB Dragon Dragon player KU 14 Tulungagung has right leg agility is 9.27 seconds left foot agility is 8.55 seconds is categorized as good. (4) SSB Golden Dragon KU 14 Tulungagung has a mean (VO2 Max) is 38.3 ml.kg / min categorized as sufficient, with the lowest value of 28.1 ml.kg / min and the highest value of 48.7 ml.kg / min. The conclusion in this study is the majority of SSB Naga EMas KU 14 Tulungagung majority in the category of being.Keywords: Football, Physical Condition, SSB Naga Mas Age 14 TulungagungSepak bola adalah salah satu olahraga yang membutuhkan kondisi fisik. Tujuan latihan kondisi fisik adalah untuk meningkatkan kualitas daya tahan tubuh sesuai dengan kebutuhan untuk mencapai prestasi yang optimal dalam sepakbola. Penelitian ini akan membahas Survei Kondisi Fisik SSB Naga Emas KU 14 Tulungagung.Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui seberapa besar daya (power) yang dimiliki oleh pemain sepakbola SSB Naga Emas KU 14 Tulungagung, (2) Untuk mengetahui seberapa besar kecepatan (kecepatan) yang dimiliki oleh pemain SSB Naga Emas KU 14 Tulungagung, (3) Untuk mengetahui seberapa jauh kelincahan yang dimiliki pemain sepak bola SSB Naga Emas KU 14 Tulungagung, (4) Untuk mengetahui seberapa besar daya tahan pemain sepak bola SSB Naga Emas KU 14 Tulungagung.Hasil dari penelitian ini adalah: (1) Pemain SSB Naga Emas KU 14 Tulungagung memiliki kekuatan otot kaki rata-rata 3024.465 joule dikategorikan sebagai kurang. (2) Pemain SSB Naga Emas KU 14 Tulungagung memiliki kecepatan rata-rata 3,71 detik dikategori kurang. (3) Pemain SSB Naga Emas KU 14 Tulungagung memiliki kelincahan kaki kanan adalah 9,27 detik kelincahan kaki kiri adalah 8,55 detik dikategorikan sebagai baik. (4) SSB Naga Emas KU 14 Tulungagung memiliki rata-rata (VO2 Max) adalah 38,3 ml.kg / min dikategorikan sebagai cukup, dengan nilai terendah 28,1 ml.kg/min dan nilai tertinggi 48,7 ml.kg/min . Kesimpulan dalam penelitian ini adalah mayoritas SSB Naga EMas KU 14 Tulungagung mayoritas masuk dalam kategori sedang. Kata kunci: Sepakbola, Kondisi Fisik, SSB Naga Emas Usia 14 Tulungagun

    Manajemen Pembelajaran di SDN Jambangan I/413 dan MIS Al-Hidayah Kebraon Surabaya Sesuai Dengan Sarana Prasarana yang Dimili Sekolah

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan mengetahui manajemen pembelajaran sesuai dengan sarana prasarana yang dimiliki sekolah. Metode yang digunakan yakni observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Perencanaan pembelajaran sesuai sarana prasarana SDN Jambangan I/413 mengimplementasikan kurikulum-13 dan merdeka belajar serta pembuatan RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) dilakukan sebelum proses pembelajaran, sedangkan MIS Al-Hidayah Kebraon mengimplementasikan kurikulum-13 dan pembuatan RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) dilakukan oleh kelompok kerja guru; 2) Pengorganisasian pembelajaran sesuai sarana prasarana SDN Jambangan I/413 optimal dengan adanya Liquid Crystal Display (LCD) dan jaringan internet disetiap kelasnya, sedangkan MIS Al-Hidayah Kebraon cukup optimal karena setiap kelas memiliki ruangan meskipun bergantian dan memiliki 1 (satu) Liquid Crystal Display (LCD); 3) Pelaksanaan pembelajaran sesuai sarana prasarana pada SDN Jambangan I/413 dan MIS Kebraon berjalan efektif meskipun pembelajaran dilaksanakan pada sesi pagi dan siang karena sarana prasarana sekolah terbatas; 4) Pengawasan pembelajaran sesuai sarana prasarana pada SDN Jambangan I/413 dan MIS Al-Hidayah Kebraon menggunakan evaluasi formatif dan sumatif; 5) Permasalahan dan solusi pada SDN Jambangan I/413 yakni ruangan kelas terbatas sehingga solusinya melakukan pembelajaran pada sesi pagi dan siang, sedangkan MIS Al-Hidayah Kebraon sarana prasarana dan media pembelajaran yang terbatas maka solusinya melakukan pembelajaran pada sesi pagi dan siang dan pengadaan sarana prasarana. Kata kunci : Manajemen pembelajaran, sekolah dasar, sarana dan prasaran

    Peran Orangtua dan Guru dalam Memotivasi Minat Baca Siswa Menggunakan Perpustakaan Digital di SDN Kendangsari I/276 Surabaya

    Get PDF
    Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran orang tua dan guru dalam memotivasi minat baca siswa menggunakan perpustakaan digital di SDN Kendangsari I/276 Surabaya  pada saat di rumah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sumber data yang diperoleh dalam penelitian ini berupa sumber data primer dan sumber data sekunder. Sumber data primer dalam penelitian ini meliputi data primer yang dilakukan oleh Kepala sekolah, Kepala perpustakaan, Guru kelas, Orangtua siswa, dan Siswa. Sumber data sekunder berupa data yang secara tidak langsung diperoleh oleh peniliti namun masih ada kaitannya dengan peran orangtua dan guru. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Lalu sebelum menganalisis data penelitian ini terlebih dahulu melakukan analisis data sebelum turun ke lapangan dan analisis data setelah turun ke lapangan dan selanjutnya akan di analisis data dengan beberapa tahapan seperti pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran orangtua untuk memotivasi minat baca anak dengan penggunaan perpustakaan digital pada saat dirumah adalah pada penelitian ini menunjukkan bahwa peran orangtua sebagai motivator dan pendamping berpengaruh positif dalam meningkatkan minat baca anak dan mendukung keberhasilan pendidikan mereka. Sedangkan peran guru untuk memotivasi minat baca siswa pada saat dirumah adalah dengan menciptakan jadwal membaca yang diberikan kepada siswa agar lebih rajin membaca dan guru juga berperan sebagai fasilitator dengan menyediakan fasilitas dalam proses belajar mengajar, seperti menciptakan suasana pembelajaran yang kondusif dan meyediakan fasilitas perpustakaan digital yang bertujuan untuk membantu siswa agar tetap dapat membaca buku kapan pun dan dimana pun. Kata Kunci: Peran Orangtua, Peran Guru, Motivasi, Perpustakaan Digital   Abstract This research aims to determine the role of parents and teachers in motivating students' interest in reading using a digital library at SDN Kendangsari I/276 Surabaya while at home. This study uses a qualitative descriptive method with interview, observation, and documentation techniques. The data sources obtained in this research consist of primary and secondary data. The primary data sources include the headmaster, the librarian, class teachers, parents of students, and the students themselves. The secondary data sources are data indirectly obtained by the researcher but still related to the roles of parents and teachers. Data collection techniques in this study employ interview, observation, and documentation methods. Before analyzing the data, this research first conducts data analysis before going to the field and data analysis after fieldwork. Subsequently, data will be analyzed in several stages, including data collection, data condensation, data presentation, and drawing conclusions. The results of this research indicate that the role of parents in motivating children's reading interest through the use of a digital library at home shows that parents, as motivators and companions, positively influence improving children's reading interest and supporting their educational success. Meanwhile, the role of teachers in motivating students' reading interest at home is to create reading schedules for students to read more diligently. Teachers also act as facilitators by providing facilities in the teaching and learning process, such as creating a conducive learning environment and providing digital library facilities to help students read books anytime and anywhere. Keywords: Parental Role, Teacher Role, Motivation, Digital Library. &nbsp

    ANALISIS PEMBINAAN PRESTASI OLAHRAGA TENIS LAPANGAN DI KABUPATEN SAMPANG TAHUN 2018

    Get PDF
    Abstract Sport is one form of activity in the quality of Indonesian people that is directed at the formation of character and personality, high discipline and sportsmanship, and improvement in achievement that can increase a sense of national pride. In fostering the achievements of tennis sports Training and coaching of Tennis Courts which is a form of effort to create outstanding players. This study discusses the discussion of the achievements of field tennis sports in Sampang Regency in 2018 This type of research is qualitative research. Techniques for analyzing data using interviews. The research sample was 1 person Ikhsan had been a coach and caretaker for many years in the best field tennis in Sampang. The data analysis technique used in this study is a qualitative method which is intended as a research that produces descriptive data consisting of written words from people and those analyzed. The research results obtained in terms of selecting athletes by providing information about the holding of a traffic tennis championship in Sampang Regency, and information provided throughout schools, tennis clubs, institutions to attract participants (prospective tennis athletes in Sampang Regency) for training to support the program exercises such as comprehensive, proportional, building evidence. The facilities and infrastructure owned by PELTI in Sampang Regency are only one field More about further research More about developing research on fostering achievements in the field of tennis sports. Keywords: achievement coaching, tennis, coaches, athlete
    corecore