4 research outputs found

    PENGGUNAAN LIMBAH MEDIA JAMUR TIRAM DAN PUPUK NITROGEN DALAM UPAYA PENINGKATAN PRODUKSI TANAMAN PAK CHOI (Brassica rapa L.)

    Get PDF
    Peningkatan produksi Pak Choi dapat dilakukan dengan pemupukan. Pupuk dapat berasal dari limbah media jamur tiram dan pupuk nitrogen. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian limbah media jamur tiram dan pupuk nitrogen dalam peningkatan produksi tanaman Pak Choi (Brassica rapa L). Percobaan dilaksanakan pada bulan Juli sampai September 2013 di Desa Kacar Kecamatan Wlingi, Blitar. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan 2 faktor yang diulang 3 kali. Faktor 1 dosis limbah media jamur tiram (K), yang terdiri dari : K0 = 0 ton ha-1, K1 = 20 ton ha-1, K2 = 25 ton ha-1, K3 = 30 ton ha-1. Faktor 2 dosis pupuk nitrogen (N), yang terdiri dari : N1 = dosis 0 kg ha-1, N2 = 50 kg ha-1, N3 = 75 kg ha-1, N4 = 100 kg ha-1). Hasil penelitian menunjukkan interaksi antar perlakuan berpengaruh nyata pada tinggi tanaman, luas daun, indeks luas daun, bobot segar tanaman, dan bobot kering total tanaman. Aplikasi limbah media jamur tiram sebesar 20 ton ha-1, 25 ton ha-1 dan 30 ton ha-1 yang diberikan dengan pupuk nitrogen 50 kg ha-1 dapat memberikan hasil yang optimal masing Γ’β‚¬β€œ masing sebesar 21,5 ton ha-1, 25,3 ton ha-1 dan 25,5 ton ha-1. Kata kunci: Brassica rapa L, limbah media jamur tiram, pupuk nitrogen, produks

    Penggunaan Limbah Media Jamur Tiram Dan Pupuk Nitrogen Dalam Upaya Peningkatan Produksi Tanaman Pak Choi (Brassica Rapa L.)

    Get PDF
    Peningkatan produksi Pak Choi dapat dilakukan dengan pemupukan. Pupuk dapat berasal dari limbah media jamur tiram dan pupuk nitrogen. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian limbah media jamur tiram dan pupuk nitrogen dalam peningkatan produksi tanaman Pak Choi (Brassica rapa L). Percobaan dilaksanakan pada bulan Juli sampai September 2013 di Desa Kacar Kecamatan Wlingi, Blitar. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan 2 faktor yang diulang 3 kali. Faktor 1 dosis limbah media jamur tiram (K), yang terdiri dari : K0 = 0 ton ha-1, K1 = 20 ton ha-1, K2 = 25 ton ha-1, K3 = 30 ton ha-1. Faktor 2 dosis pupuk nitrogen (N), yang terdiri dari : N1 = dosis 0 kg ha-1, N2 = 50 kg ha-1, N3 = 75 kg ha-1, N4 = 100 kg ha-1). Hasil penelitian menunjukkan interaksi antar perlakuan berpengaruh nyata pada tinggi tanaman, luas daun, indeks luas daun, bobot segar tanaman, dan bobot kering total tanaman. Aplikasi limbah media jamur tiram sebesar 20 ton ha-1, 25 ton ha-1 dan 30 ton ha-1 yang diberikan dengan pupuk nitrogen 50 kg ha-1 dapat memberikan hasil yang optimal masing – masing sebesar 21,5 ton ha-1, 25,3 ton ha-1 dan 25,5 ton ha-1

    Penggunaan Limbah Media Jamur Tiram Dan Pupuk Nitrogen Dalam Upaya Peningkatan Produksi Tanaman Pak Choi (Brassica Rapa L.).

    No full text
    Jumlah Penduduk Indonesia Semakin Meningkat Dari Tahun Ke Tahun. Jumlah Penduduk Indonesia Sebesar 194.754.808 Jiwa Pada Tahun 1995 Menjadi 255.000.000 Jiwa Pada Tahun 2012 (Badan Pusat Statistik, 2012). Peningkatan Ini Akan Berdampak Pada Bertambahnya Kebutuhan Pangan Termasuk Konsumsi Buah Dan Sayuran. Pertambahan Tingkat Konsumsi Akan Sayuran Merupakan Peluang Serta Tantangan Bagi Para Pembudidaya, Khususnya Pembudidaya Sayuran Pak Choi. Tingkat Konsumsi Yang Tinggi Menuntut Produktifitas Tanaman Pak Choi Yang Lebih Tinggi. Peningkatan Produksi Melalui Pemupukan Merupakan Satu Diantara Upaya Yang Dapat Dilakukan Untuk Memenuhi Hal Tersebut. Pupuk Yang Dapat Digunakan Ialah Pupuk Organik Dan Anorganik. Pupuk Organik Sangat Berpengaruh Dan Menentukan Sifat Fisik, Sifat Kimia Dan Sifat Biologi Tanah, Yang Pada Akhirnya Akan Menentukan Tingkat Kesuburan Tanah ( Soil Fertility ), Kesehatan Tanah ( Soil Health ) Dan Produktivitas Tanah. Pupuk Organik Yang Dapat Ditambahkan Ke Dalam Tanah Diantaranya Adalah Limbah Media Jamur Tiram. Sutanto (2002) Menjelaskan Bahwa Limbah Media Jamur Tiram Adalah Limbah Bekas Media Jamur Tiram Setelah Jamur Tiram Dipanen Beberapa Kali Dan Tidak Dapat Digunakan Untuk Produksi Kembali. Kandungan Nutrisi Jamur Tiram Cukup Tinggi, Menurut Analisa Yang Telah Dilakukan Oleh Laboratorium Tanah Balai Teknologi Pertanian Bedali-Lawang (2004), Kandungan Limbah Jamur Tiram Yang Telah Dicamur Di Tanah Yaitu N-Total Sebesar 0,65%, P Sebesar 6000 Ppm, Dan K Sebesar 4300 Ppm. Dalam Meningkatkan Produktifitas Tanaman Pak Choi, Pengunaan Pupuk Organik Saja Belum Mampu Untuk Menunjang Keseluruhan Kebutuhan Pupuk Tanaman. Oleh Karena Itu Perlu Dilakukan Penambahan Pupuk Anorganik, Satu Diantaranya Ialah Unsur Nitrogen (N). Sumber Unsur Nitrogen (N) Yang Didapat Dari Pupuk Anorganik Seperti Urea Dapat Menunjang Lebih Dari 45% Kebutuhan N Tanaman. Penelitian Ini Bertujuan Untuk Mengetahui Pengaruh Pemberian Limbah Media Jamur Tiram Dan Pupuk Nitrogen Dalam Peningkatan Produksi Tanaman Pak Choi ( Brassica Rapa L). Penelitian Dilaksanakan Di Desa Kacar Kecamatan Wlingi Kabupaten Blitar Yang Dilaksanakan Pada Bulan Juli 20 13 Hingga September 20 13. Penelitian Dilakukan Menggunakan Rancangan Acak Kelompok (Rak) Faktorial Yang Terdiri Dari 2 Faktor Dan 3 Kali Ulangan. Faktor 1 Dosis Limbah Media Jamur Tiram (K), Yang Terdiri Dari : K 0 = 0 Ton Ha-1, K 1 = 20 Ton Ha-1, K 2 = 25 Ton Ha-1, K 3 = 30 Ton Ha-1. Faktor 2 Dosis Pupuk Nitrogen (N), Yang Terdiri Dari : N 1 = Dosis 0 Kg Ha-1 , N 2 = 50 Kg Ha-1 , N 3 = 75 Kg Ha-1 , N 4 = 100 Kg Ha-1 . Pengamatan Pertumbuhan Tanaman Pak Choi Dilakukan Secara Non Destruktif Dan Destruktif. Pengamatan Non Destruktif Meliputi Tinggi Tanaman Dan Jumlah Daun. Pengamatan Destruktif Meliputi : L uas Daun Per Tanaman, Bobot Segar Tanaman , Bobot Kering Total Tanaman, Dan Indeks Panen. Data Pengamatan Yang Diperoleh Dianalisis Dengan Menggunakan Uji Bn t (Beda Nyata Terkecil ) Pada Taraf 5%. Hasil Penelitian Menunjukan Bahwa P erlakuan Limbah Media Jamur Dan Pupuk Nitrogen Memberikan Interaksi Yang Nyata Pada Tinggi Tanaman, Luas Daun, Indeks Luas Daun, Bobot Segar Tanaman, Dan Bobot Kering Total Tanaman. Perlakuan Pupuk Nitrogen Sebesar 50, 75 Dan 100 Kg Ha-1 Memberikan Pengaruh Yang Si g nifikan Terhadap Tinggi Tanaman, Jumlah Daun, Luas Daun, Indeks Luas Daun, Bobot Segar Tanaman, Dan Bobot Kering Total Tanaman Dibanding Tanpa Penggunaan Pupuk Nitrogen. Perlakuan Limbah Media Jamur Tiram Sebesar 20, 25 Dan 30 Ton Ha-1 Memberikan Pengaruh Yang Si g nifikan Terhadap Tinggi Tan
    corecore