21 research outputs found

    Potensi Ekstrak Rumput Laut Coklat (Sargassumprismaticum) Untuk Meningkatkan Aktivitas Superoksida Dismutase (Sod) Dan Gambaran Histologi Jaringan Hepar Pada Tikus (Rattus Norvegicus) Diabetes Melitus Tipe 1

    Full text link
    The aim of this research was to investigate the ability of brown seaweed (Sargassum prismaticum) extract that can increase the activity of SOD and improvement of hepar tissue on rats Rattus norvegicus type 1 diabetes mellitus the results of multiple low dose-streptozotocin (MLD-STZ) induction with 20 mg/kg (bw) dose for 5 consecutive days. As many as 24 rats were devided into 6 groups of 4 each tail. Group treatments were the group of control, type 1 diabetes mellitus, and type 1 diabetes mellitus that given by therapy of Sargassum prismaticum extract orally with variations of given therapy on the different days to 1, 3, 5, and 7. SOD activity were measured by Elisa Reader Kit on the wavelength at 450 nm and histology description with hematoxylin-eosin staining. The results of this research obtained that SOD activity after given by Sargassum prismaticum extract have been raised and the results as follow as 53,80 (unit/mL), 63,78 (unit/mL), 73,67 (unit/mL), 83,85 (unit/mL). Sargassum prismaticum therapy can fixed the damage of DM type 1 hepar tissue on rats that have been induction by MLD-STZ

    Pengaruh Herbal Spray Berbasis Bioaktif Spirulina SP. Terhadap Kadar Mda Pada Luka Sayatan Tikus (Rattus Norvegicus) Dm T1

    Get PDF
    Diabetes melitus (DM) adalah penyakit metabolit yang ditandai dengan timbulnya hiperglikemia akibat gangguan sekresi insulin atau peningkatan resistensi insulin seluler terhadap insulin. Terapi herbal spray Spirulina sp. merupakan salah satu pengobatan alternatif penyakit DM. Penelitian ini dilakukan untuk membuktikan pengaruh terapi herbal spray dari Spirulina sp. terhadap kadar Malondialdehid (MDA) pada luka sayatan tikus hasil induksi Multiple Low Dose-Streptozotocin (MLD-STZ) dosis 20 mg/kg BB selama 5 hari berturut-turut. Kadar glukosa darah diukur menggunakan glukometer digital dan dinyatakan DM apabila kadar glukosa darah > 200 mg/dL. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian herbal spray Spirulina sp. 3x sehari selama 2 minggu pada tikus hasil induksi MLD-STZ menunjukkan penurunan kadar glukosa darah (148,8 Ā± 34,30) mg/dL, dan penurunan kadar MDA rata-rata (0,55 Ā± 0,024) Ī¼g/mL, serta dapat mempercepat penutupan luka sayatan dari 4,28 cm menjadi 0,5 cm

    Pengaruh Terapi Kurkumin terhadap Kadar Malondialdehid (Mda) Hasil Isolasi Parotis dan Profil Protein Tikus Putih yang Terpapar Lipopolisakarida (Lps)

    Get PDF
    Periodontitis merupakan penyakit mulut dan infeksi yang disebabkan oleh bakteri anaerob gram negatif pada rongga mulut. Salah satu bakteri yang diduga sebagai penyebab periodontitis adalah Porphyromonas gingivalis. Merupakan bakteri gram negatif yang bersifat patogen karena membran terluar bakteri tersusun oleh LPS (Lipopolisakarida). LPS diketahui dapat memicu beberapa jenis reaksi peradangan atau infeksi (inflammatory) pada sel makrofag dan sel lainnya yang diikuti dengan terbentuknya radikal bebas. Kurkumin dapat digunakan sebagai terapi karena berfungsi sebagai antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi kurkumin terhadap MDA dan profil protein pada tikus yang terpapar LPS. Penelitian ini menggunakan tiga kelompok tikus yaitu kontrol, terpapar LPS secara intrasulkuler dan terapi kurkumin. Pengukuran kadar MDA menggunakan metode Thiobarbituric Acid (TBA) dan profil protein menggunakan metode SDS-PAGE. Hasil penelitian menunjukkan paparan LPS mampu meningkatkan kadar MDA secara signifikan (p,0,01) dan juga terdapat beberapa pita protein yang hilang pada metode SDS-PAGE, sebaliknya pada terapi kurkumin kadar MDA memiliki pengaruh menurunkan kadar MDA dan munculnya pita protein yang rusak

    PROFIL DISTRIBUSI INOS DAN KADAR NO PANKREAS TIKUS DIABETES MELITUS HASIL INDUKSI MLD-STZ PASCA PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL TEMUGIRING (Curcuma heyneana)

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh ekstrak etanol temugiring terhadap distribusi inducible nitric oxide synthase (iNOS) dan kadar nitrogen oksida (NO) pada pankreas tikus diabetes hasil induksi multiple low dose-streptozotocin (MLD-STZ). Tiga macam dosis ekstrak etanol temugiring, yaitu 36, 72, dan 108 mg/kg bobot badan diberikan secara oral untuk terapi tikus diabetes hasil induksi MLD-STZ. Data distribusi iNOS dan kadar NO dianalisis dengan analisis varians jalur tunggal yang dilanjutkan dengan uji Duncan (Ī±=0,05). Hasil analisis menunjukkan bahwa ekstrak etanol temugiring berpengaruh sangat nyata (P0,01) terhadap penurunan distribusi iNOS dan kadar NO pada pankreas tikus diabetes hasil induksi MLD-STZ. Dosis 72 mg/kg bobot badan ekstrak etanol temugiring merupakan dosis optimal untuk terapi tikus diabetes hasil induksi MLD-STZ. Disimpulkan bahwa ekstrak etanol temugiring dapat menurunkan distribusi iNOS dan kadar NO pankreas tikus penderita diabetes melitus

    EKSPRESI PROTEIN ADHF36 STRAIN Salmonella Typhi DARI BEBERAPA DAERAH DI INDONESIA

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan mengetahui ekspresi protein AdhF36 strain Salmonella Typhi, sebagai kajian kandidat vaksin berbasis molekul adesin. Strain yang digunakan pada penelitian ini bersumber dari Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, Laboratorium Kesehatan Sulawesi Tengah, Palu, Rumah Sakit Udayana Denpasar, dan Rumah Sakit Saiful Anwar, Malang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sekitar 12 strain Salmonella Typhi tersebut mengekspresikan dan memiliki protein AdhF36. Hal ini memberikan gambaran umum bahwa protein AdhF36 potensial dikembangkan sebagai kandidat vaksin

    MOTILITAS DAN VIABILITAS SPERMATOZOA SAPI LIMOUSIN SELAMA PENYIMPANAN PADA REFRIGERATOR DALAM PENGENCER CEP-2 DENGAN SUPLEMENTASI KUNING TELUR

    Get PDF
    Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh penambahan kuning telur dalam pengencer CEP-2 terhadap motilitas dan viabilitasĀ spermatozoa sapi Limousin. Penelitian menggunakan rancangan acak kelompok dengan 10 kali ulangan dari 10 ejakulat dari sapi yang berbeda. Spermatozoa disimpan selama delapan hari. Motilitas spermatozoa diamati dengan mikroskop cahaya (200x) pada suhu 37 C. Viabiltas spermatozoa diamati dengan pewarnaan eosin-negrosin menggunakan mikroskop cahaya (400x). Hasil penelitian menunjukkan suplementasi kuning telur pada pengencer CEP-2 berpengaruh terhadap motilitas dan viabilitas spermatozoa sapi Limousin selama penyimpanan pada suhu 4-5Ā° C. Konsentrasi kuning telur terbaik adalah 20% dalam mempertahankan motilitas (44,25Ā±3,92%) dan viabilitas (87,46Ā±5,40%) spermatozoa sapi Limousin setelah penyimpanan delapan hari pada suhu 4-5Ā° C

    Cloning and Expression of hGAD65 Gene in E. Coli BL21

    Get PDF
    The aim of this study is to construct the hGAD65 gene and to identify the hGAD65 clone by using PCR & RFLP. The samples were derived from normal person & DM patientā€™s blood. Blood DNA was isolated by salting out method and then amplified by PCR with a pair of specific primer, GAD65-F-BamH1-807 & GAD65-R-Xho1-945. The PCR-product was cloned into vector pET-28a and the pET28a-hGAD65-clone was transformed into E.coli BL21 competent cells. The pET28a-hGAD65-clone was confirmed by PCR and RFLP by BamH1 & XhoI. The PCR product of pET28a-hGAD65-clone was one band of 159bp and has two bands 5.3 kb and 159 bp by RFLPwith both restriction enzymes. The GAD65 protein is expressed in 65kD of pET28a-hGAD65-clone. PET28a-hGAD65-clone was able to recognize by gold standard monoclonal antibody specifically. These results indicated that the hGAD65 gene inserted into pET28a properly and provided the GAD65 protein expression.Ā Key words: hGAD65, PCR, pET-28a, RFL

    EKSPRESI PROTEIN ADHF36 PADA PERUBAHAN OSMOLARITAS SERTA pH LINGKUNGAN HIDUP SALMONELLA TYPHI SECARA IN VITRO

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan mengamati stabilitas ekspresi protein AdhF36 Salmonella typhi pada perlakuan osmolaritas dan pH dengan metodeĀ eksperimen laboratorium-eksploratif. Hasil penelitian ini menunjukkan perbedaan ekspresi protein AdhF36 Salmonella typhi pada perlakuan osmolaritas dengan pH. Hasil SDS-PAGE menunjukkan bahwa pita protein AdhF36 tetap terekspresi pada perlakuan osmolaritas 50-350 mM, sebaliknya pita protein ini tidak terdeteksi pada perlakuan pH 4,5-6,0. Hal ini didukung oleh hasil uji Western Blot yang berhasil mendeteksi protein AdhF36 hanya pada perlakuan osmolaritas. Hasil ini membuktikan bahwa Salmonella typhi lebih toleran terhadap perubahan osmolaritas dibandingkan dengan pH

    Maturation of Nile-Tilapia (Oreochromis niloticus) Oocytes With Exposed by Goat Inhibin Isolated from Granulose Cells

    Get PDF
    The present study aimed to investigate the role of inhibin in the regulation of oocytesmaturation. Inhibin was isolated from goat granulose cells and injected by intraperitoneal in to femaleNile-Tilapia. Three days later its gonad was taken by decapitation and the change of oocyte was evaluatedunder microscope. Results showed that average of percentages of oocytes that undergo maturated after exposed with inhibin of 0, 20, 40, and 60Āµg/individual 50.05, 29.44, 21.46, and 30.83%, respectively.The exposure of doses of goat inhibin in Nile-Tilapia showed significantly different (P0.01) to percentages of mature oocytes. It was conluded that exposition of goat inhibin from granulose cells caninducing the maturation of Nile-Tilapia oocytes.Keywords: inhibin, maturation, oocyte
    corecore